Pengaruh Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Gizi Pada PDF
Pengaruh Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Gizi Pada PDF
2.2. Faktor-faktor
yang
Mempengaruhi
Pengetahuan
a. Umur
Umur adalah variabel yang selalu
diperhatikan di dalam penyelidikanpenyelidikan
epidemiologi. Menurut kelompok ibu :
0 14 tahun : bayi dan anak-anak
15 40 tahun : orang muda dan dewasa
50 60 tahun : orang tua
b. Pendidikan
Pendidikan adalah sutu proses belajar yang
berarti di dalam pendidikan itu terjadi proses
pertumbuhan, perkembangan atau perubahan ke
arah yang lebih dewasa, lebih baik dan lebih
matang pada diri individu, kelompok atau
masyarakat.
c. Pekerjaan
Pekerjaan adalah suatu kegiatan atau
aktivitas seseorang untuk memperoleh penghasilan
guna memenuhi kebutuhan sehari-hari.
d. Sumber Informasi
Sumber
informasi
mempengaruhi
pengetahuan baik dari orang maupun media. Dan
kaitannya dengan kelompok manusia memberiakn
kemungkinan
untuk
dipengaruhi
dan
e. Pengetahuan
Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa
responden yang memperoleh pengetahuan baik
yaitu 15 orang (37,5%), berpengetahuan cukup 14
orang (35%) dan berpengetahuan kurang yaitu 11
orang (27,5%). Pengetahuan adalah salah satu
hasil dari "tahu" dan terjadi setelah melakukan
penginderaan terhadap objek tertentu, tahu artinya
mampu mengingat suatu materi yang telah
dipelajari
sebelumnya.
Sebagian
besar
pengetahuan manusia diperoleh melalui pendidikan,
pengalaman, orang lain, media massa dan
lingkungan. Pengetahuan merupakan domain yang
sangat penting untuk terbentuknya tindakan
seseorang.
Menurut asumsi penulis, berdasarkan hasil
penelitian masih banyak memiliki pengetahuan
yang kurang tentang pemberian gizi, mungkin
karena
kurangnya
kesadaran
untuk
lebih
meningkatkan pengetahuan. Dalam hal ini,
dikarenakan pengetahuan yang kurang atau sistem
pelayanan kesehatan serta lingkungan yang tidak
mendidik ke arah tersebut.
b. Pendidikan
Berdasarkan hasil penelitian diketahui
bahwa responden yang berpendidikan baik
sebanyak 14 orang (35%) berpendidikan SLTA dan
responden yang berpendidikan kurang sebanyak 3
orang (7,5%) berpendidikan SD. Hal ini sejalan
dengan pendapat yang menyatakan bahwa
pendidikan adalah suatu oroses belajar yang berarti
dalam pendidikan itu terjadi proses pertumbuhan,
perkembangan atau perubahan kearah yang lebih
dewasa, semakin tinggi pendidikan seseorang maka
semakin tinggi juga ilmu pengetahuan dimilikinya.
c. Pekerjaan
Berdasarkan hasil penelitian diketahui
bahwa responden yang pekerjaan ibu rumah
tangga yang memperoleh pengetahuan baik
sebanyak 35 orang (87,5%) dan wiraswasta 2
orang (5%) yang memperoleh pengetahuan
kurang. Pekerjaan adalah bahwa suatu kegiatan
atau aktivitas seseorang untuk memperoleh
penghasilan guna memenuhi kiebutuhanh hidupnya
sehari-hari, dengan demikian bahwa kesempatan
kerja yang di peroleh merupakan modal hidup
untuk masa kini dan masa yang akan dating dan
pekerjaan
pada
hakikatnya
adalah
untuk
memperoleh kelayakan hidup dalam keluarga.
(Ahmadi, 2003 ).
Menurut asumsi penulis, berdasarkan hasil
penelitian bahwa ibu yang tidak bekerja memiliki
banyak waktu di rumah sehingga lebih banyak
waktu untuk memenuhi gizinya sedangkan ibu yang
bekerja lebih sedikit waktu untuk memenuhi gizinya
di karenakan sibuk bekerja sehingga ibu yang
bekerja
dapat
kekurangan
gizi
semasa
kehamilannya.
d. Sumber Informasi
Berdasarkan hasil penelitian di ketahui
bahwa jumlah responden yang berpengetahuan
baik 21 orang (52,5%) yaitu responden yang
memperoleh sumber informasi dari media
elektronik, dan responden yang berpengetahuan
kurang 19 orang ( 47,5% ) yaitu responden yang
memperoleh sumber informasi dari keluarga.
Kemampuan manusia dalam memperoleh informasi
yang di sampaikan baik itu dari radio, tv, video,
tabloid maupun tenaga kesehatan, dengan
demikian berilah motivasi kepada ibu dengan
meyakinkan bahwa setiap ibu mampu memenuhi
kebutuhan gizinya.
4.2. Saran
1. Bagi petugas kesehatan di klinik sam di
harapkan untuk lebih meningkatkan pelayanan
kesehatan khususnya pelayanan keperawatan
guna meningkatkan citra klinik sam agar
menjadi lebih baik.
pada
http//
Notoatmodjo,
Soekidjo.
2005.
Metodologi
Kesehatan, Edisi Revisi, Jakarta: Rineka
Cipta.
Nursalam. 2003. Konsep Dan Penerapan Metodologi
Penelitian Ilmu Keperawatan, Edisi 2,
Jakarta: Salemba Medika.
Setiadi. 2007. Konsep Dan Pen ulisan Riset
Keperawatan, Surabaya: Akper Hang Tuah.
Stoppard. 2007. Kehamilan, Edisi 1, Jakarta: FKUI.
Supariasa, dkk. 2001. Penilaian Status Gizi, Edisi 2,
Jakarta: EGC.
Wasis. 2008. Pedoman Riset Praktik untu/c Propesi
Perawat, Edisi 1, Jakarta: Rineka Cipta.
Wiryo. 2002. Peningkatan Gizi Bayi dan Ibu Hamil,
Jakarta: Sagung Seto.