Apa Yang Baru Di Word 2013

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 9

Apa Yang Baru Di Word 2013

Jika Anda pernah menggunakan Word 2010, menggunakan Word 2013 tidaklah akan terasa asing,
masih banyak tampilan antarmuka maupun menu yang terasa familier. Menu di ribbon/tab masih
berada di tempat yang sama, dan banyak dialog boks yang tidak mengalami perubahan. Fokus
pada versi ini adalah bagaimana membuat proses membaca dan menulis/editing dokumen menjadi
lancar dan terasa tenang. Ikon terkesan sederhana, dan semua bagian diluar dokumen kurang
menarik perhatian. Namun tentu saja, pasti ada fitur-fitur baru atau setidaknya ada cara yang lebih
baru dalam menggunakan fitur-fitur lama.
Ketika Anda lebih membutuhkan untuk membaca dokumen daripada mengedit dokumen, tampilan
Read More yang baru terlihat lebih bersih, dan terkesan bebas gangguan, membuat nyaman untuk
membaca. Otomatis mengadaptasi lebar kolom ke ukuran layar Anda, yang akan menyamankan
Anda jika Anda sedang menggunakan komputer tablet. Anda bisa dengan cepat melakukan zoom
pada gambar, chart dan tabel atau menampilkan komentar.

Jika Anda bekerja dengan dokumen yang panjang di tampilan Print Layout, Anda bisa dengan
mudah membuka/menutup heading bersama dengan segala sesuatu yang ada didalamnya. Fitur
baru ini memungkinkan Anda untuk menyembunyikan detil yang tidak diinginkan sampai Anda siap
atau ingin melihatnya, tanpa perlu berpindah ke tampilan Outline. Anda juga bisa membuka ribbon
secara penuh, menyembunyikan tombol-tombol perintah maupun tab.
Ketika Anda bekerja dengan Tracked Changed di dokumen yang sedang Anda review, tampilan
Simple Markup akan mengurangi kekacauan dan membuat Anda mudah untuk konsentrasi pada
perubahan yang spesifik. Jika Anda log on ke Office dengan akun Microsoft, daftar dokumen yang
baru-baru ini Anda gunakan akan disimpan di Cloud. Tidak peduli komputer apa yang Anda pakai
untuk log on, informasi tersebut pastilah tersedia. Cloud juga akan mengingat halaman terakhir yang
Anda baca ketika Anda menutup tiap dokumen online. Aktivitas membuka dan menyimpan dokumen
di SkyDrive atau SharePoint cukup mudah dilakukan, dan Anda juga bisa mengintegrasikan Office
dengan layanan online lainnya.

Integrasi Office 2013 secara online juga akan meningkatkan kemampuan Anda untuk
membagikan/share dokumen dan untuk kolaborasi dengan author lain di satu dokumen, baik secara
terpisah ataupun pada saat yang sama. Anda bisa melakukan kontak secara langsung dengan yang
lainnya dari Word melalui email, instant messenger atau telepon.

Word 2013 juga bisa membuka dokumen berformat PDF, sehingga Anda bisa mengedit atau
memformat ulang dokumen dan menyimpan hasilnya sebagai dokumen Word, format lainnya atau
tetap berformat PDF seperti aslinya.
Anda bisa memasukkan berbagai video online pada dokumen Anda dan memutarnya didalam Word.
Anda juga bisa memasukkan gambar online secara langsung kedalam dokumen tanpa perlu
menyimpannya atau mendownloadnya terlebih dahulu ke komputer Anda.
Saat anda menarik/drag gambar atau tabel di dalam dokumen, teks di sekitarnya akan bergeser
secara instan, memberikan Anda keleluasaan untuk mengatur dan merapikan posisi yang lebih baik.
Panduan untuk meluruskan juga akan otomatis muncul untuk membantu Anda meluruskan gambar
dengan margin atau paragraf halaman.
Versi ini juga memperbarui Word Web App online supaya selaras dengan Word 2013 di desktop.

Menjelajahi Ribbon Word 2013


Ribbon atau pita adalah sebuah petak yang luas dari tab dan berbagai tombol perintah yang berada
di bagian atas jendela Word. Ketika Anda klik setiap tab, Ribbon akan menampilkan item di kategori
tersebut. Beberapa tombol akan menjalankan perintah yang berlaku dengan segera saat Anda klik
tombol tersebut, sedangkan yang lainnya akan membuka galeri item yang bisa Anda pilih.
Ketika Anda memilih objek tertentu yang ada di dalam dokumen, misalnya header, gambar, atau
tabel, Ribbon akan menampilkan tab kontekstual yang berisi perintah-perintah yang spesifik
terhadap tipe objek tersebut. Tab kontekstual ini akan tetap muncul selama objek masih dalam
keadaan dipilih.

Mencari perintah-perintah yang umum:


1. Klik tiap tab.
2. Arahkan ke tiap tombol perintah yang ditampilkan oleh Ribbon dan baca
namanya dan deskripsi singkat dari perintah tersebut di ToolTip yang muncul.
3. Jika tombol perintah menunjukkan tanda panah segitiga mengarah kebawah,
klik panah tersebut untuk menampilkan galeri yang terkait.

Cara menggunakan tab kontekstual:


1.

Klik tab Insert.

2.

Klik Header di grup Header dan Footer.

3.

Klik Edit Header di bagian bawah dari galeri.

4.

Jelajahi Header & Footer Tools > tab kontekstual Design, dimana tab ini muncul

hanya ketika kursor berada di jendela header atau footer.

Cara menyembunyikan Ribbon:


1. Di pojok kanan atas dari jendela Word, klik icon Ribbon Display Options.
2. Klik item Auto-hide Ribbon.
3. Jika Anda ingin menampilkan Ribbon untuk menggunakan hanya beberapa
perintah, di pojok kanan atas, klik tiga tanda titik. Ketika Anda klik pada teks
dokumen, Ribbon akan secara otomatis sembunyi lagi.
4. Jika Anda ingin menampilkan keseluruhan Ribbon atau hanya menampilkan tab
saja, klik icon Ribbon Display Options lagi dan klik opsi yang Anda inginkan.

Tips & Trik:

Untuk mendapatkan ruang yang lebih luas bagi dokumen, Anda bisa
membuka Ribbon hanya berupa barisan tab saja. Klik dua kali tiap tab untuk
me-minimize Ribbon. Lakukan hal yang sama untuk membukanya lagi. Klik
sekali pada tab di Ribbon yang di-minimize untuk membuka tab tersebut.
Ribbon akan secara otomatis minimize jika Anda klik tombol perintah.

Banyak galeri yang berakhir dengan satu atau lebih item menu yang
harus Anda jelajahi dengan baik.

Cara Beralih Tampilan Di Word 2013


Word 2013 menawarkan banyak cara dalam melihat atau membaca dokumen Anda. Tampilan
standarnya adalah Print Layout, dimana Anda bisa melihat bagaimana nantinya dokumen akan
terlihat di atas kertas (setelah dicetak). Tampilan Web Layout akan menampilkan dokumen Anda
sebagai halaman web, tanpa adanya jeda halaman layaknya dokumen yang dicetak diatas kertas.
Di tampilan Outline, heading akan membentuk semacam outline, dimana Anda bisa membuka atau
menutup tiap bagian maupun mengorganisir topik dengan cara menariknya ke posisi yang lain.
Tampilan Read More di optimasi untuk membaca teks dokumen di layar Anda. Objek seperti
gambar, tabel dan komentar menjadi lebih kecil atau menutup, meskipun demikian Anda bisa klik
dua kali untuk melihatnya secara penuh.

Cara menggunakan tab View di Ribbon:


1.

Buka dokumen yang berisi beberapa heading/judul yang menggunakan style

aslinya.
2.

Klik Outline di tab View di grup Views.

3.

Klik Web Layout.

4.

Klik Read Mode.

5.

Untuk kembali ke tampilan sebelumnya yang baru saja dipakai, Klik Edit

Document di menu View.

Tips & Trik:

Anda bisa menuju Read Mode, Print Layout dan Web Views dengan cara
klik tombol di status bar, yang terletak di sebelah kiri tombol Zoom.

Di tampilan Print Layout, coba pindahkan kursor ke paragraf heading.


Ketika segitiga muncul di margin kiri, klik untuk menutup atau membuka teks
dan heading dibawahnya, hal ini mirip dengan yang terjadi pada tampilan
Outline.

Cara Mengembalikan Dokumen/Pekerjaan Yang Hilang Di Word


2013
Apakah Anda pernah mengalami komputer tiba-tiba mati ketika mengerjakan dokumen, atau tanpa
sengaja klik No ketika akan menyimpan dokumen sehingga dokumen tidak jadi tersimpan ketika
program ditutup? Kabar baiknya adalah dengan Word 2013 Anda selalu bisa mendapatkan
dokumen Anda kembali dari tragedi buruk yang menakutkan tersebut.
Word memiliki fitur AutoRecover yang akan menyimpan dokumen Anda di background dalam
interval waktu tertentu. Jika komputer Anda tiba-tiba mati sendiri atau Windows crash ketika Word
dibuka, dokumen yang Anda buka ketika crash akan otomatis disimpan oleh sistem dan akan
tersedia ketika Anda restart Word. Jika Anda mematikan Word secara normal, file AutoRecover akan
dihapus.
Masih ada opsi lain untuk membantu Anda mencegah kehilangan dokumen. Jika Anda menutup
dokumen yang sudah Anda edit, namun ternyata Anda memilih untuk tidak menyimpan perubahan
tersebut, maka Word akan menyimpan kopian file tersebut, yaitu dokumen yang Anda ubah. Jika
Anda menyadari ternyata Anda membuat kesalahan (karena tidak menyimpannya), meskipun satu
minggu kemudian, Anda masih bisa membuka dokumen tersebut.

Cara mengkonfigurasikan AutoRecover:


1.

Klik File, lalu klik Options. Akan muncul kotak dialog Word Options.

2.

Klik Save.
3. Centang check boks Save AutoRecover Information Every dan Keep The Last
Autosaved Version If I Close Without Saving.

4.

Atur interval AutoRecover ke waktu yang paling cepat. Defaultnya adalah 10

menit.
5.

Klik OK.

Cara membuka dokumen yang belum disimpan:


1.

Klik File, lalu klik Info.

2.

Klik Manage Version, lalu klik Recover Unsaved Documents. Akan muncul kotak

dialog.
3.

Klik dua kali file (yang sudah otomatis disimpan oleh sistem) yang Anda inginkan.

Tips & Trik:

Di opsi lain, ada pengaturan terpisah untuk meletakkan kopian dokumen


yang disimpan. Kopian dokumen yang disimpan memiliki nama Backup
of dengan ekstensi .wbk.

Jika Anda menutup dokumen yang belum disimpan sebelum interval


AutoRecover yang pertama berakhir, maka tidak akan ada file yang akan
disimpan secara otomatis. Karena itulah pentingnya untuk mengatur interval
menjadi cepat.

Anda mungkin juga menyukai