Anda di halaman 1dari 4

Nama

NIM
Mata Kuliah
Fakultas

: Risty Nandaditya
: B1033141012
: Manajemen Operasional
: Ekonomi (Akuntansi A Malam) Semester 4

1. Bagaimanakah anda mendefinisikan lingkungan kerja yang bermutu?


Jawab :

Menjaga keseimbangan antara bersikap ramah dan bersikap tegas pada


bawahan. Sangat penting bagi Anda untuk menemukan keseimbangan dalam
menjalankan gaya manajemen yang tidak terlalu keras, tapi juga tidak terlalu
lembek.

Memahami keunikan karyawan. Atasan yang baik mampu berkomunikasi


secara efektif dan memotivasi dengan cara yang sesuai dengan karakter
bawahan.

Mudah diakses. Atasan yang baik adalah yang mau meluangkan waktunya
untuk mendengar apa saja keluhan atau uneg2 karyawan dan tidak mudah
memberikan penilaian negatif pada karyawan.

Mampu mendelegasikan tugas. Atasan mampu melatih karyawan untuk


mengambil alih detail, membantu mereka meraih sukses, dan memberikan
kesempatan untuk mengerjakan dengan caranya sendiri, sepanjang hasil kerja
yang diharapkan tercapai.

Atasan yang sukses adalah yang mampu menciptakan suasana respek pada
setiap karyawan, menghargai setiap usaha yang telah dilakukan, melibatkan
dalam pengambilan keputusan.

2. Pekerjaan terburuk apakah yang pernah anda ketahui? Mengapa pekerjaan tersebut
buruk? Mengapa orang mau mengerjakan pekerjaan tersebut?
Jawab :
Menurut saya pekerjaan terburuk adalah memanipulasi data. Karena,
memanipulasi data adalah pekerjaan yang tidak seharusnya dikerjakan. Pada dasarnya
kita harus bekerja jujur sesuai dengan aturan yang berlaku. Orang mau melakukan
pekerjaan tersebut untuk menaikan reputasi dirinya sendiri atau reputasi perusahaan.
3. Jika anda sedang merancang ulang pekerjaan yang telah diterangkan pada pertanyaan
2, perubahan apakah yang akan anda lakukan? Apakah perubahan ini realistis?
Bagaimana mereka dapat meningkatkan produktivitas (bukan hanya produksi, tapi
produktivitas)?
Jawab :

Perubahan yang harus dirancang adalah memberikan motivasi atau nasihat


kepada karyawan agar bekerja secara jujur berdasarkan data real yang terjadi. Serta
memberikan sanksi yang tegas terhadap karyawan yang melanggar. Perubahan ini
realistis apabila dilaksanakan dengan baik. Meningkatkan produktivitas dengan
melakukan sesuatu dengan tepat waktu dan sesuai porsinya masing-masing.
Pembagian kerja yang baik akan meningkatkan produktivitas.
4. Dapatkah anda berpikir sebuah pekerjaan yang memaksakan hubungan antarmanusia
mesin hingga ke batas kemampuan manusia?
Jawab :
Iya. Maka dari itu maksud dan tujuan dari disiplin ilmu ergonomi adalah
mendapatkan suatu pengetahuan yang utuh tentang permasalahan-permasalahan
interaksi manusia, teknologi dan produk-produknya, sehingga dimungkinkan adanya
suatu rancangan sistem manusia-mesin (teknologi) yang optimal.
5. Apakah lima sifat-sifat inti rancangan kerja yang baik?
Jawab :
spesialisasi pekerjaan
ekspansi pekerjaan
komponen psikologis
tim yang mandiri
motivasi dan sistem insentif.
6. Apakah perbedaan antara pengayaan pekerjaan, pemekaran pekerjaan, rotasi
pekerjaan, spesialisasi pekerjaan, dan pemberdayaan karyawan?
Jawab :

Pengayaan kerja merupakan perluasan kerja secara vertical yang difokuskan


kepada peningkatan terhadap kedalaman pekerjaan.
Pemekaran pekerjaan merupakan suatu teknik desain pekerjaan dengan
mengadakan perluasan kerja.

Rotasi kerja merupakan cara awal untuk mengatasi kebosanan karyawan


bekerja. Karena jika mood karyawan ada, maka hasil produktivitas yang
dihasilkan oleh perusahaan tersebut baik. Rotasi kerja juga menggali
keterampilan karyawan untuk berprestasi dalam pekerjaan.

Spesialisasi pekerjan merupakan suatu teknik desain pekerjaan yang mengarah


kepada pekerjaan yang sangat terspesialisasi. Ini berarti pekerjaan
disederhanakan atau dipecah-pecah menjadi bagian terkecil, biasanya terdiri
dari beberapa operasi. Pekerjaan dapat dilakukan secara bersama-sama
sehingga pekerjaan dapat dikerjakan secara lebih cepat

Pemberdayaan karyawan merupakan penambahan tugas dan tanggung jawab


dari para pegawai. Pemberdayaan karyawan dirancang untuk mengurangi

kebosanan yang sering menjadi masalah dalam pekerjaan yang berulangulang.


7. Definisikan perluasan pekerjaan vertikal dan horizontal! Jelaskan di mana letak
perbedaan keduanya!
Jawab :
Perluasan kerja dapat dibuat secara vertical dan horizontal. Barnes
mengemukakan bahwa pekerjaan dapat diperluas secara horizontal dan secara
vertical, apabila pekerjaan diperluas, maka dapat dikembangkan bermacam-macam
pekerjaan secara horizontal. Perkembangan pekerjaan secara horizontal diharapkan
dapat menetralkan atau meniadakan penyederhanaan pekerjaan yang berlebihan, dan
sekaligus memberikan kesempatan kepada para pekerja untuk melaksanakan
pekerjaan secara ilmiah dalam masing-masing unit kerja.
Secara vertical perluasan pekerjaan banyak menghasilkan motivasi dalam
penempatan kerja sesuai dengan cara dan teknik yang digunakan. Mitchelt
menggambarkan 4 cara yang dapat digunakan untuk perluasan pekerjaan, yaitu: (1)
pertukaran pegawai, (2) mengganti tingkat kesulitan, mengulang tugas-tugas yang
memberatkan digantikan dengan mesin bila perlu, (3) memberikan tugas-tugas yang
banyak atau memperbanyak petunjuk untuk melakukan pekerjaan, dan (4)
penggunaan rotasi kerja.
8. Jelaskan bagaimana perluasan pekerjaan dapat menyebabkan tingkat kecelakaan yang
lebih tinggi!
Jawab :
Dipertegas lagi Feldman bahwa perluasan kerja sebagian besar dilaksanakan
berdasarkan pekerjaan intuitif, baik yang digunakan oleh pimpinan, konsultan untuk
mengetahui pengaruh-pengaruh negative yang bersifat khusus dan sulitnya mengikuti
kerangka kerja yang telah dibuat, serta sulitnya mengembangkan prinsip-prinsip
umum dari mendesan pekerjaan.
9. Definisikan ergonomi! Bahas peran ergonomi pada rancangan kerja.
Jawab :
Ergonomi berasal dari kata Yunani ergon (kerja) dan nomos (aturan), secara
keseluruhan ergonomi berarti aturan yang berkaitan dengan kerja. Ergonomi adalah
ilmu dari pembelajaran multidisiplin ilmu lain yang menjembatani beberapa disiplin
ilmu dan professional, serta merangkum informasi, temuan, dan prinsip dari masingmasing keilmuan tersebut. Keilmuan yang dimaksud antara lain ilmu faal, anatomi,
psikologi faal, fisika, dan teknik.
10. Susunlah teknik yang tersedia untuk melakukan analisis metode!
Jawab :

Diagram Alir Kerja (Flow Diagrams), menggunakan gambar-gambar untuk


menganalisis pergerakan manusia dan bahan atau material. Sehingga dapat di desain
alir kerja yang paling efisien dan paling aman.

Kartu Prosedur Kerja (Process Chart), merupakan grafik yang menguraikan kegiatan
dan sinkronisasinya pada setiap langkah prosedur kerja, sehingga akan dapat
dianalisis setiap langkah-langkah tersebut apakah sudah dapat menghasilkan efisiensi
dan kualitas kerja.

Kartu Aktivitas (Activity Chart), yang berisi alur kegiatan beserta peralatan yang
dipergunakan, disertai kombinasi pemakaian mesin dan peralatan dari operator atau
karyawan.

Kartu Operasional (Operation Chart), yang menggambarkan bagian-bagian kegiatan,


yang digambarkan apa yang dilakukan tangan kiri dan kanan.

11. Apakah keterbatasan strategi sumber daya manusia seperti yang disajikan di atas?
Jawab :
Masih banyak SDM yang tidak memiliki kompetensi yang tinggi sehingga
terkadang strategi SDM tidak tercapai secara maksimal.

Anda mungkin juga menyukai