elastik O-rings, wire berteknologi tinggi, perawatan dengan tingkat invasif (RPE,
pencabutan atau bedah) yang minimal, dan sistem low-friction dan low-force.
Bracket pada system Damon memiliki ukuran yang lebih kecil dari
generasi sebelumnya, sehingga memberikan kenyamanan yang lebih baik bagi
pasien dan pembersihan gigi menjadi lebih mudah. Dan saat ini telah ada Damon
Clear yang merupakan tipe Damon transparan bagi pasien yang sangat
mementingkan penampilan. Bracket Damon bekerja dengan tenaga kecil namun
kontinyu, seolah-olah bekerja seiring dengan ritme tubuh, tidak seperti bracket
konvensional yang bekerja dengan tenaga besar dan cenderung memaksa tubuh
untuk segera berubah.
Meskipun dengan tenaga yang minimal, bracket Damon stabil untuk terus
bekerja mengatur gigi yang malposisi. Berbeda dengan bracket konvensional,
tenaga besar tadi akan terus berkurang dengan cepat sehingga perlu dilakukan
kontrol yang teratur dalam rentang waktu yang singkat. Dalam melakukan
perawatan, kunjungan dokter yang dibutuhkan selama perawatan adalah per 8-10
minggu sekali, tidak sesering pada bracket konvensional yang biasanya 3-4
minggu sekali. Hal ini dikarenakan bracket Damon tidak memerlukan banyak
penyesuaian sehingga pasien tidak perlu terlalu sering kontrol.
yang
relatif
dengan
bracket
konvensional.
3. Kekurangan dari bracket yang terbuat dari metal adalah metal mouth look.
Sumber :
http://klinikjoydental.com/damon-system-bracket/
http://www.perigigiku.com/?mod=artikel&act=view&id=60
Maiyestinoval, W., Nazruddin , Erliera. 2011. Perawatan Ortodonti Dengan
Menggunakan Sistem Damon. Dentika Dental Journal, 16 (1).
Naretto, Silvano. 2011. Principles in Contemporary Orthodontics. Shanghai:
Intech.