Disusun Oleh:
KURNIA ANDI SETIAWAN
A 210 070 100
tr
0t6rt60tI'dIN
ffi
II Sulqulqued
I SulqulqEed
'mqe1s8ue141
00I
01,0
0IzY
.,
:
T,IO7,I ITO7,
NYUYfY NNHVI
NYffNIfSUfd
Z'9
)IN
uP{ec
u?>lrprpued ruull rrBp
Jequre^oN 'eUB{emS
y1tr41'ue.nues
'H'srcl 'cu
.Z
.H .srCI .I
ruAtr'rysnC p1e[C
I
ZIAZI IIOZ
N\'UYfY NNHVJ,
VI IS
N\ilHYSf,CNffd
00r
01,0
ZIOZ Eq
uzY
'?U?{emS
tuepp u"reueq>laplle{
"pe
p{nqrel IrBrI
uelpntuo>t1p
{ele{
1p edes
treludrued
e1u{ure1e11qedy
ueeueftuse>1
Iq rsdrqs u*Iep
"^\q,q
tmleleduatu e,(es
{.
NYYJYANU[d
-:
I
I
.:
BAB I
PENDAHULUAN
meningkatkan
kemampuan
dasar
manusia,
untuk
dapat
SDM
berkualitas
sangat
penting
dalam
melaksanakan
belajar
merupakan
salah
satu
prioritas
utama
dalam
Minat
belajar
maupun
Media
pembelajaran
akan
pencerminan dari usaha belajar. Semakin banyak usaha belajar semakin baik
prestasi yang dicapai. Namun pada kenyataannya siswa tidak ingin berusaha
untuk mencapai prestasi belajar, siswa hanya ingin mencapai target sekedar
lulus dalam sekolah. banyak siswa yang menganggap bahwa prestasi belajar
yang mereka peroleh tergantung pada nasib dan bukan usaha kerja keras.
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Landasan Teori
1. Pengertian Prestasi Belajar
Kegiatan belajar merupakan kegiatan paling pokok dalam
pendidikan di sekolah. Berhasil atau tidaknya pencapaian tujuan
pendidikan tergantung pada bagaimana proses belajar yang dialami oleh
siswa. Prestasi belajar seseorang tidak akan langsung terlihat, tanpa
melakukan sesuatu yang memperlihatkan kemampuan yang telah
diperoleh melalui belajar. Menurut Sardiman (2001: 46), Prestasi adalah
kemampuan nyata yang merupakan hasil interaksi antara berbagai faktor
yang mempengaruhi baik dari dalam maupun dari luar individu dalam
belajar.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar adalah suatu
hasil yang telah dicapai sebagai bukti usaha yang telah dilakukan, yang
merupakan hasil interaksi antara berbagai faktor yang mempengaruhi baik
dari dalam maupun dari luar individu terhadap suatu bidang tertentu, yang
dalam konteks ini mata pelajaran ekonomi, dengan hasil yang dapat dilihat
dalam nilai yang tertera dalam raport yang menunjukkan kecakapan siswa
dalam menguasai materi pelajaran tersebut.
2. Pengertian Minat belajar
Minat belajar merupakan salah satu faktor psikologis yang
mempengaruhi prestasi belajar siswa. Minat belajar diartikan sebagai
kecenderungan untuk mempelajari sesuatu dengan perasaan senang. Hal
ini didasari oleh pendapat Djaali (2008:121) bahwa Minat belajar adalah
rasa lebih suka dan rasa tertarik pada suatu hal atau aktivitas tanpa ada
yang menyuruh.
Minat Belajar yang dimaksudkan pada penelitian ini adalah minat
belajar yang meliputi perasaan senang, perhatian, kosentrasi dan kemauan
siswa terhadap mata pelajaran. Seorang siswa harus memiliki semua hal
yang ada diatas untuk meningkatkan prestasi belajarnya. oleh karna itu
minat belajar perlu mendapat perhatian khusus dari orang tua untuk
membantu memudahkan dalam membimbing dan mengarahkan anak
ketika sedang belajar.
3. Pengertian Media Pembelajaran
Perkembangan
ilmu
pengetahuan
dan
teknologi
semakin
kemungkinan
bahwa
alat-alat
tersebut
sesuai
dengan
adalah
pemakaian
atau
pemanfaatan
alat
(sarana)
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian
deskriptif, karena penelitian ini tertuju pada penyelesaian masalah yang ada
pada masa sekarang dengan membuat gambaran atau melukiskan secara
sistematis terhadap objek penelitian. Sedangkan pendekatan dalam penelitian
ini adalah pendekatan kuantitatif yang menggunakan data yang berbentuk
angka atau data kualitatif yang diangkakan, dimana data yang diperoleh dari
sampel penelitian kemudian dianalisis sesuai dengan metode statistik yang
digunakan kemudian dinterpretasikan.
B. Waktu dan Tempat Penelitian
1.
Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Sambung Macan Sragen.
2.
Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei sampai selesai.
C. Prosedur Penelitian
Prosedur pada penelitian ini dilakukan dengan pemberian try out
berupa angket pada populasi dengan uji validitas, dan penelitian pada sampel
dengan analisis data yang tersedia.
D. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang dipakai dalam penelitian ini adalah
menggunakan teknik, angket, dan dokumentasi.
E. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data pada hal ini adalah regresi linear berganda, uji F,
uji T, uji R.
F. Indikator Keberhasilan
Capaian dari penelitian ini dapat dilihat dari prestasi peserta didik
berupa nilai ujian semester siswa pada mata pelajaran ekonomi kelas X SMA
Negeri 1 Sambung Macan Sragen.
G. Validitas data
Validitas menunjukkan sejauh mana alat pengukur itu mengukur apa
yang dimaksud untuk diukur. Untuk mengetahui validitas angket penulis
menggunakan teknik korelasi Product Moment dari Pearson. Sehingga hasil
perhitungan tersebut kemudian nilai korelasi (r) dibandingkan dengan angka
kritis dalam tabel korelasi, untuk menguji korelasi ini digunakan level of
signifikan = 5%. Jika rhitung > rtabel maka butir soal tersebut valid sekaligus
memenuhi persyaratan. Apabila rhitung < rtabel maka butir soal tidak valid
sekaligus tidak memenuhi persyaratan.
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa secara individual
dan secara bersama-sama Pengaruh Minat belajar dan Media Pembelajaran
berpengaruh positif terhadap prestasi belajar, hal ini dapat dilihat dari nilai
koefisien regresi dari masing-masing variabel bebas bernilai positif, seperti
yang terlihat pada persamaan regresi linier ganda yaitu Y = 102,865+
0,483X1 + 0,473X2. Selanjutnya dari hasil analisis data diperoleh nilai
koefisien determinasi (R2) sebesar 0,284 yang menunjukkan bahwa
kombinasi variabel Minat belajar dan Media Pembelajaran berpengaruh
sebesar 28,4%, sedangkan 71,6% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang
tidak diteliti.
B. Pembahasan
1. Minat belajar terhadap prestasi belajar.
Berdasarkan uji keberartian koefisien regesi linear ganda untuk
variabel Minat Belajar diperoleh thitung > ttabel, yaitu 2,625 > 2,002 dan
nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,011. dengan sumbangan relatif sebesar
59 % dan sumbangan efektif 16,8%. Berdasarkan kesimpulan tersebut
dapat dikatakan bahwa semakin baik Minat Belajar akan semakin tinggi
prestasi belajar siswa. Sebaliknya semakin rendah Minat belajar, maka
semakin rendah pula prestasi belajar siswa.
2. Motivasi belajar terhadap prestasi belajar
Berdasarkan
diperoleh thitung thitung > ttabel, yaitu 3,129 > 2,002 dan nilai signifikansi <
0,05, yaitu 0,003. dengan sumbangan relatif
memberikan
prestasi
Pembelajaran.
belajar
siswa
dibandingkan
variabel
Media
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan analisis dan pembahasan yang telah dilakukan pada BAB
sebelumnya maka dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Dari hasil perhitungan analisis regresi linier ganda memperoleh persamaan
yaitu, Y = 102,865+ 0,483X1 + 0, 473X2 yang artinya prestasi belajar
dipengaruhi oleh Minat belajar dan Media Pembelajaran.
2. Minat belajar berpengaruh positif terhadap prestasi belajar siswa kelas X
SMA Negeri 1 Sambung Macan tahun ajaran 2011/2012 dapat diterima.
Hal ini berdasarkan analisis regresi linier ganda (uji t) diketahui bahwa
thitung > ttabel, yaitu 2,625 > 2,002 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,011.
dengan sumbangan efektif sebesar 16,8 %.
3. Media Pembelajaran berpengaruh positif terhadap prestasi belajar siswa
kelas X SMA Negeri 1 Sambung Macan tahun ajaran 2011/2012 dapat
diterima. Hal ini berdasarkan analisis regresi linier ganda (uji t) diketahui
bahwa thitung > ttabel, yaitu 3,129 > 2,002 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu
0,003, dengan sumbangan efektif sebesar 11,6 %.
4. Minat belajar dan Media Pembelajaran berpengaruh positif terhadap
prestasi belajar siswa kelas X SMA Negeri 1 Sambung Macan tahun ajaran
2011/2012 dapat diterima. Hal ini berdasarkan analisis variansi regresi
linier ganda
(uji F) diketahui bahwa Fhitung > Ftabel, yaitu 11,492 > 3,156
DAFTAR PUSTAKA