Anda di halaman 1dari 2

Evaluasi Kesesuaian Lahan untuk Tanaman Sorgum Manis

(Sorghum bicolor) di Dusun Gunung Kelir Desa Pleret Kecamatan


Pleret Kabupaten Bantul

BAB I
PENDAHULUAN
1.1.

Latar Belakang
Dusun Gunung Kelir Desa Pleret Kecamatan Pleret terletak di daerah
perbukitan dan lahan datar, di daerah perbukitan ini memiliki masalah yaitu
solum tanahnya yang dangkal dan juga ketersediaan air yang rendah pada saat
musim kemarau membuat daerah ini menjadi lahan marjinal. Sorgum manis
(Sorghum bicolor) merupakan salah satu tanaman yang dapat ditanam pada
lahan marjinal terutama pada saat kekeringan melanda di musim kemarau.
Pada musim kemarau lahan pertanian kurang produktif sehingga diperlukan
tanaman yang tahan terhadap kekeringan. Di era globalisasi seperti ini banyak
lahan dieksploitasi secara berlebihan membuat sifat fisik, kimia, dan biologi
tanah menjadi rusak sehingga diperlukan suatu langkah yaitu reklamasi lahan
dengan suatu tanaman yang dapat beradaptasi di lahan marjinal, salah satunya
adalah tanaman sorgum. Seluruh bagian tanaman sorgum memiliki manfaat,
yakni biji sorgum dapat digunakan sebagai bahan pangan dan batang sorgum
memiliki kadar gula tinggi sehingga dapat dijadikan sebagai bahan baku gula
cair. Sorgum juga dapat difermentasi untuk bioetanol yang merupakan
alternatif bahan bakan minyak nabati.
Dalam rangka mendukung peningkatan produksi sorgum manis, baik
secara intensifikasi maupun ekstensifikasi, maka dilakukanlah evaluasi
kesesuaian lahan. Evaluasi ini mengacu pada referensi kondisi lingkungan
yang baik sebagai syarat tumbuh tanaman sorgum manis. Kondisi lingkungan
terdiri dari beberapa aspek biofisik lahan, antara lain : ketersediaan air,
penggunaan lahan, serta bentuk lahan. Hasil dari evaluasi kesesuaian lahan ini
akan merepresentasikan lahan-lahan mana yang sesuai untuk pengembangan
tanaman sorgum manis, baik tanpa faktor pembatas maupun dengan faktor
1

pembatas ringan. Pada lahan-lahan marjinal serta lahan-lahan dengan faktor


pembatas permanen dianggap tidak sesuai.
1.2.

Rumusan Masalah
Penduduk di Dusun Gunung Kelir Desa Pleret Kecamatan Pleret
sebagian besar mengandalkan hidupnya dari sektor pertanian. Pada musim
kemarau tidak semua lahan pertanian dapat ditanami karena keterbatasan air.
Dusun Gunung Kelir berlokasi di daerah perbukitan dan lahan datar. Daerah
perbukitan Dusun Gunung Kelir mempunyai masalah yaitu keterbatasan air
dan juga memiliki solum tanah yang dangkal. Lahan marginal ini perlu
diolah, namun tidak semua tanaman dapat tumbuh di lahan tersebut. Untuk
mengatasi masalah lahan marginal perlu dilakukan revegetasi tanaman salah
satunya dengan menanam tanaman sorgum, namun perlu dilakukan evaluasi
kesesuaian lahan agar tanaman sorgum dapat berproduksi secara maksimal.
Evaluasi kesesuaian lahan ini dilakukan di Dusun Gunung Kelir yang
memiliki lahan dataran dan perbukitan agar dusun ini dapat dijadikan sebagai
model pengembangan tanaman sorgum manis.

1.3.

Tujuan Penelitian
Melakukan evaluasi kesesuaian lahan untuk tanaman sorgum manis di
Dusun Gunung Kelir, Desa Pleret, Kecamatan Pleret, Kabupaten Bantul.

1.4.

Kegunaan Penelitian
1.4.1. Mengetahui kelas kemampuan dan kesesuaian lahan di Dusun
Gunung Kelir Desa Pleret Kecamatan Pleret Kabupaten Bantul
1.4.2. Sebagai bahan pertimbangan dalam pengembangan tanaman sorgum
manis di Dusun Gunung Kelir Desa Pleret Kecamatan Pleret
Kabupaten Bantul
1.4.3. Menambah refrensi tentang evaluasi lahan untuk tanaman sorgum
manis

Anda mungkin juga menyukai