SATUAN ACARA PENYULUHAN

HIPERTENSI

Oleh :
Amir syaiful amri
1511040053

PROGRAM PENDIDIKAN NERS

FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
2015

SATUAN ACARA PENYULUHAN ( S A P )

HIPERTENSI
Materi
Pokok Bahasan
Hari/ tanggal
Waktu pertemuan
Tempat
Sasaran
Penyuluh

:
:
:
:
:
:
:

Hipertensi
Mengenal Hipertensi dan cara Perawatan Hipertensi
Rabu, 02 Desember 2015
45 menit
Keluarga Tn. S
Lansia dan Keluarga Tn. S
Amir syaiful amri

A. Latar belakang
Hipertensi merupakan masalah kesehatan yang cukup dominan di negaranegara maju. Di Indonesia prevalensi untuk menderita hipertansi masih rendah
presentasinya, meskipun demikian bukan berarti ancaman penyakit hipertensi
diabaikan begitu saja. Bagi masyarakaat golongan atas hipertensi benar-benar
menjadi momok yang menakutkan. Hipertensi merupakan faktor resiko primer
yang menyebabkan penyakit jantung dan stroke.
Berdasarkan semua data pengkajian yang saya dapatkan mulai dari hari
pertama saat membagikan kuesioner sampai hari pertama dilakukan kunjungan
pada keluarga Tn.S, Tn.S terlihat terbaring tidak berdaya akibat stroke yang
dialaminya 1 tahun yang lalu, Ny.Sd sebagai isteri Tn.S juga mempunyai
riwayat hipertensi, oleh karena itu saya berniat mengkaji lebih lanjut keluarga
Tn.S serta berencana melakukan asuhan keperawatan keluarga Tn.S
sehubungan dengan tugas yang saya ampu sebagai mahasiswa keperawatan
program ners tahun 2015 di desa Cikidang Kecamatan Cilongok Kabupaten
Banyumas.

B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti pendidikan kesehatan, Lansia dapat mengetahui apa itu
Hipertensi dan cara Perawatan/pengelolaan Hipertensi.

2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan selama 1x45 menit, keluarga,
Lansia dapat menjelaskan kembali tentang :
a. Pengertian Hipertensi
b. Penyebab Hipertensi
c. Tanda dan gejala Hipertensi
d. Komplikasi Hipertensi
e. Perawatan/pengelolaan
C. Metode
1.

Ceramah

2.

Tanya jawab

3.

Diskusi

4.

Demonstrasi

D. MEDIA
1.

Leafleat dan lembar balik

E. Kegiatan Penyuluhan
No.
1

Kegiatan Penyuluh
Pendahuluan
a. Memberi salam
b. Memberi pertanyaan apersepsi
c. Mengkomunikasikan
pokok

Waktu
5 mnt

Respon Peserta
a. Menjawab
salam
b. Memberi salam
c. Menyimak

bahasan
d. Mengkomunikasikan tujuan
Kegiatan Inti
a. Memberikan penjelasan tentang
Hipertensi:
1).Pengertian hipertensi,
2).Penyebab Hipertensi,
3).Tanda dan Gejala Hipertensi,
4).Komplikasi Hipertensi,
5).Perawatan/Pengelolaan
Hipertensi
b. Memberikan kesempatan keluarga
untuk bertanya
c. Menjawab pertanyaan keluarga
Penutup
a. Menyimpulkan materi penyuluhan
bersama keluarga
b. Memberikan evaluasi secara lisan
c. Memberikan salam penutup

d. Menyimak
35 mnt
a. Menyimak dan
Memperhatikan.

b. Bertanya.
c. Menyimak dan
Memperhatikan.
5 mnt
a. Memperhatikan
b. Menjawab
c. Menjawab
salam

F. Setting Tempat

Keterangan: : Keluarga : pelaksana/vasilitator : penyaji : moderator

G. Pengorganisasian dan Penguraian Tugas

-

Penyaji: Amir syaiful amri

Moderator : Amir syaiful amri

Fasilitator :
1. Amir syaiful amri

Pembimbing : Ns. Fajar Tri Asih, S.Kep, MM

H. Susunan Acara Pelaksanaan

1. Pendahuluan
2. Penyampaian Materi
3.

Penutup

I. Evaluasi
1. Prosedur
2. Waktu
3. Jumlah Soal
4. Jenis Soal
Pertanyaan :

:
:
:
:

Akhir penyuluhan
5 menit
3 soal
Menguraikan secara lisan

1. Apakah penyebab dari Hipertensi?

2. Sebutkan 2 tanda dan gejala Hipertensi!
3. Makanan apa saja yang harus dihindari

Daftar Pustaka
Anonim, 2009, Tekanan Darah Tinggi. Diakses Pada Tanggal 24 November
2009, Terdapat pada www.wikipedia.org
Brunner & Suddarth, 2002, Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah, edisi 8
volume 2, EGC, Jakarta
Suparman 1990, Ilmu Penyakit Dalam Jilid II, FKUI, Jakarta.

Lampiran
HIPERTENSI

1. Pengertian tekanan darah tinggi atau hipertensi

Tekanan darah tinggi adalah suatu penyakit dimana keadaan
tekanan darah lebih dari 140 mmhg sistolik dan 90 mmhg diastolik (ditulis
140/90).
2. Penyebab

Penyakit Ginjal

Kelainan Hormonal

Obat obatan

3. Tanda dan gejalanya

Gejala pada hipertensi timbul, jika: terjadi perubahan pada jantung
dan pembuluh darah (pada hipertensi primer), kelainan hormonal atau
pemakaian obat tertentu, dll. Keluhan/ tanda tanda yang sering dirasakan
adalah sakit kepala, kelelahan, mual, muntah, sesak napas, gelisah,
pandangan jadi kabur,dll.
4. Akibat

Resiko terhadap stroke

Gagal Jantung
Gagal Ginjal
Serangan Jantung

5. Pencegahan
berat badan berlebihan dianjurkan menurunkannya dalam batas normal
dengan olahraga teratur.
Mengurangi pemakaian garam yang berlebihan.
Olahraga yang tidak terlalu berat, tapi teratur.

 menghentikan rokok, alkohol dan hindari stress.

Membatasi makanan yang mengandung lemak.
Sebaiknya kontrol secara teratur untuk mengetahui tekanan darah.

6. Jenis makanan yang bagaimana yang boleh dimakan ?

Makanan yang harus dihindari yaitu : roti/kue yang diolah dari

garam dapur, lidah, otak, keju, asinan, bumbu yang mengandung
garam, soda kue, kecap, terasi, vetsin, petis, tauco. Asupan daging,
ikan, telur, susu, jeroan, sebaiknya dibatasi.

Makanan yang dibolehkan, yaitu : bahan makanan segar yang

diolah tanpa garam, makanan yang berasal dari tumbuh tumbuhan,
kacang kacangan, minyak goreng, sayuran, buah buahan.

Rasa tawar pada makanan dapat diperbaiki dengan pemakaian

bumbu tanpa natrium seperti gula, cuka, bawang putih, bumbu dapur.

7. Pengobatan tradisional
Bawang Merah
Cuci bersih 1 siung bawang merah yang telah dikupas lalu dimakan
Atau biasakan memakan bawang marab yang telah dicampur dalam
acar timun.
Bayam
Cuci bersih 1 potong akar bayam duri berikut bonggolnya lalu
dipotong-potong. Rebus dalam 2 gelas air hingga tersisa setengahnya.
Minum air rebusan sekaligus.

 Belimbing Wuluh
Rebus 3 buah belimbing wuluh yang sudah dipotong-potong dengan 3
gelas air, biarkan mendidih hingga tersisa 1 gelas. Dinginkan dan
saring, minum setelah makan pagi
Daun Alpukat
Rebus 5 lembar daun alpukat dengan 2 gelas air. Biarkan mendidih
hingga airtersisa setengahnya. Saring lalu tambahkan gula dan aduk
rata. Minum 2 kali sehari secara rutin.
Selain itu bisa juga dengan: Bawang putih, Kemangi, Mengkudu,
Mentimun, Semangka