IHTIYATH
Disusun Oleh :
Bayu Prahara
Fahrul Abdul Halim
Nabhan Fauzan
Mustaqim
Rendi Fadliyana
MA PERSIS BANJARAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam perhitungan Dalam kemajuan perhitungan waktu
shalat
saat
ini,
terdapat
beberapa
perbedaan
dalam
organisasi
islam
sehingga
dapat
membuat
BAB II
PEMBAHASAN
A. Faktor-Faktor
Jadwal Salat
Penyebab
Atau
Pemicu
Perbedaan
perluasan
kota
atau
Awal
Waktu
Salat
menggunakan
rumus
Ihtiyath. Ihtiyat
adalah
angka
pengaman
yang
Timur dan Barat kota, dalam mengerjakan salat sudah benarbenar masuk waktu.
Dalam pemberian waktu ihtiyath, terdapat perbedaan di
kalangan ahli Falak sebagai berikut:
a. Kalangan
pesantren
tertentu
tidak
mencantumkan
Kesalahan
yang
bersifat
human
error
misalnya
data
dan
kesalahan
dalam
pengambilan;
sebenarnya.
Dalam
perhitungan
awal
waktu
salat
perhitungan
awal
waktu
Zuhur.
Data
tersebut
Matahari
Nama
Negara
Waktu Salat
Organisasi
Sub
Isya
uh
1
Univ of Islamic 18
18
Pakistan,
Sciense
Banglades, India,
Karachi
Afganistan, Eropa
Islamic
15
Society
15
Canada, sebagian
of
Amerika
North America
(ISNA)
3
Muslim
World 18
17
Eropa,
League
Jauh,
Timur
sebagian
USA
4
Ummul Qurra 19
90msetela
Commitee
h magrib Arabia
Semenanjung
dan
120mkhus
us
bulan
Ramadan
b. Pendapat para Ahli Falak
Ketinggian
Matahari Waktu
No
Nama Ahli
Salat
Isya
Subuh
16-18
15-18
Al-Qaini
17
17
19
18
18
16
20
18
19
19
Riqam
8
15
15
18
20
pertengahan.
Waktu
Ashar
itu
adalah
shara
zhillu kullisyai'in
mitslah).
Namun
menurut
mitslayh). Perbedaan
ini
disebabkan
adanya
dua
redaksi hadits Nabi saw. Di mana satu ketika Nabis saw. diajak
salat Asar oleh Jibril as. ketika panjang suatu benda satu kali
panjang benda sebenarnya, dikali yang kedua Nabi saw. diajak
salat Asar oleh Jibril as. ketika panjang suatu benda dua kali
dari panjang sebenarnya (HR. Nasa'i, Ahmad dan Turmudzi).
Tentang akhir waktu Asar, menurut Malikiyah terdapat
dua pendapat: Pertama. ketika panjang suatu benda dua kali
dari panjang sebenarnya, pendapat ini juga didukung oleh
sebagian
Syafi'iyah.Kedua,
selama
matahari
belum
menguning,
pendapat
ini
didukung
juga
oleh
pengurangannya
dalam
menit
sebagai
bentuk
menjadi
suatu
Falak. Untuk
diskusi
melihat
panjang
akurasi
di
kalangan
perhitungan
ahli
dengan
dalam
melakukan
koreksian
daerah
hanya
daerah
memiliki
fungsi
yang
penting
dalam
Jumhur
penafsiran
karena
Ulama),
ini
fenomena
menimbulkan
seperti
itu
beberapa
tidak
bisa
jadwal
salat
mencantumkan
koreksian
daerah
penyebab
kumpulan
yang
beberapa
tidak
penyebab
tunggal,
tapi
yang
telah
terdiri
dari
disebutkan
BAB III
KESIMPULAN
Bagaimana kita menyikapi perbedaan jadwal tersebut,
dapat dijelaskan dalam uraian selanjutnya. Jadwal salat yang
beredar di tengah-tengah masyarakat biasanya diidentifikasi
dengan sebutan jadwal salat abadi; jadwal salat sepanjang
masa; atau jadwal salat untuk selama-lamanya. Sebagian
jadwal salat itu umurnya telah cukup lama bahkan ada yang
telah
puluhan
tahun
digunakan
secara
turun
temurun.
koordinat
kota
yang
dijadikan
acuan.
dapat
dikatakan
bahwa
jadwal
salat
di
zaman
sekarang
kemudian
melakukan
ijtihad