Oleh :
Salmiawati
PSW.B.2013.IB.0033
RIWAYAT HIDUP
IDENTITAS DIRI
Nama
: Salmiawati
NIM
: PSW.B.2013.IB.0033
Jenis Kelamin
: Perempuan
Suku / Bangsa
: Muna / Indonesia
Agama
: Islam
Alamat
PENDIDIKAN
1. SD
2. SMP
3. SMA
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
atas limpahan berkat, hidayat dan karunia serta anugerah-Nya sehingga Karya
Tulis Ilmiah (KTI) dengan judul Gambaran Pengetahuan Ibu Hamil tentang Buku
Kesehatan Ibu dan Anak di Wilayah Kerja Puskesmas Katobu Tahun 2016 dapat
terselesaikan.
Penghargaan yang tinggi dan ucapan terima kasih yang tiada henti ingin
penulis hantarkan kepada Ibu Lishadriwati, SST selaku pembimbing I dan Bapak
La Hasariy, SKM.,M.kes selaku pembimbing II atas segala bimbingan, waktu,
motivasi, dukungan moral maupun materil serta nasehat yang tidak ternilai
harganya bagi penulis.
Penulisan KTI ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu,
pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati perkenankan penulis
menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada :
1. Bapak La Ode Muhlisi, A.Kep., M.Kes selaku ketua Yayasan Pendidikan
Sowite Kabupaten Muna atas bimbingan dan kesempatan bagi penulis untuk
mengikuti pendidikan di Akademi Kebidanan Paramata Raha Kabupaten
Muna dan selaku penguji Karya Tulis Ilmiah atas bimbingan yang sangat
berharga, keikhlasan, petunjuk dan semangat yang bapak berikan, semuanya
sungguh sangat berguna bagi penulis.
2. Ibu Rosminah Mansyarif, S.Si.T., M.Kes selaku Direktur Akademi Kebidanan
Paramata Raha Kabupaten Muna.
3. Bidan dan petugas kesehatan di Puskesmas Katobu tanpa terkecuali atas
bantuan, dukungan dan motivasi, bimbingan yang tanpa pamrih serta penuh
kesabaran kepada penulis selama pelaksanaan penelitian ini terutama kepada
Bidan Rosdiana Ita,SST, Hartini,SST, Wa ode Emy Zulhaeda,SST.
4. Seluruh jajaran dosen dan staff Akademi Kebidanan Paramata Raha yang
telah memberikan petunjuk dan bimbingan selama mengikuti pendidikan dan
penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.
5. Orang tua tercinta Ibu Wa Halumi dan Ayah Laode Marsidan, saudarasaudariku Muh.Hilman, Amd,Pd,SD dan Wa eni, Salman,SP dan Wa ode
Hamniar, Muh.Hilsan,SP, Astiana,Amd,keb dan Ifat, Muh.Kasman, adik
tercinta Andi Marsaloka serta ponakan-ponakanku Helni, Muh.Ramadan,
Muh.Viqran Syah, Meylani Putri, Sifa, Aisah Putri yang telah memberikan
segala dukungan baik moral maupun materil, doa, pengorbanan, ketulusan,
pengertian serta cinta kasih yang tidak pernah berhenti kepada penulis selama
mengikuti pendidikan hingga Karya Tulis Ilmiah ini dapat penulis selesaikan.
6. Sahabat-sahabatku Kiky Rezky Amalia, Ratma Ningsi, Yunianti, Sitti
Khudzaiffah Yasin atas kesetiaan, pengertian dan persahabatan yang tulus
selama ini dan semoga semua akan tetap indah.
7. Jumhirah yang sudah banyak membantu penulis dalam menyelesaikan Karya
Tulis Ilmiah ini serta teman-teman seangkatan khususnya kelas A yang
namanya tidak dapat saya sebutkan satu persatu, terima kasih atas semangat,
bantuan, warna dan arti pertemanan serta kesan yang sudah kalian berikan
selama tiga tahun ini.
8. Semua pihak yang tidak mungkin penulis sebutkan satu persatu.
Penulis menyadari bahwa penulisan Karya Tulis Ilmiah ini masih jauh dari
kesempurnaan, oleh karena itu, tegur, sapa dan saran demi perbaikan dan
kesempurnaan Karya Tulis Ilmiah ini senan tiasa dan akan penulis terima dengan
senang hati. Sebagai Akhir, semoga Karya Tulis Ilmiah ini dapat bermanfaat bagi
semua pihak.
Raha, Juli 2016
Penulis
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam karya tulis ilmiah ini tidak
terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu
perguruan tinggi, disepanjang sepengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau
pendapat yang pernah dan tulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang
secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Raha,
Juli 2016
Salmiawati
DAFTAR ISI
Halaman Judul............................................................................................................
i
Lembar Persetujuan....................................................................................................
ii
Lembar Pengesahan...................................................................................................
iii
Riwayat Hidup...........................................................................................................
iv
Kata Pengantar...........................................................................................................
v
Pernyataan..................................................................................................................
vii
Daftar Isi................................................................................................................... viii
Daftar Tabel................................................................................................................
Daftar Gambar...........................................................................................................xi
Intisari.........................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
.................................................................................................................
1
B. Rumusan
Masalah
.................................................................................................................
4
C. Tujuan
Penelitian
.................................................................................................................
4
D. Manfaat
Penelitian
.................................................................................................................
4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. TelaahPustaka
.................................................................................................................
6
1. Pengetahuan
(Knowledge)
...........................................................................................................
6
2. Kehamilan
...........................................................................................................
11
3. Buku
Kesehatan
Ibu
dan
Anak
(KIA)
...........................................................................................................
14
B. Landasan
Teori
.................................................................................................................
22
C. Ke
ran
gka
Ko
nse
p
.....
24
D. Per
tan
yaa
n
Pe
nel
itia
n
.....
24
BAB III METODE PENELITIAN
A. Rancangan
Penelitian
.................................................................................................................
25
B. Subyek
Penelitian
.................................................................................................................
25
C. Waktu
dan
Tempat
Penelitian
.................................................................................................................
25
D. Identifikasi
Variabel
Penelitian
.................................................................................................................
27
E. Defenisi
Operasional
.................................................................................................................
27
F. Instrumen
Penelitian
.................................................................................................................
28
G. Cara
Analisis
Data
.................................................................................................................
28
H. Jalannya
Penelitian
.................................................................................................................
30
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil
Penelitian
.................................................................................................................
31
B. Pembahasan
.................................................................................................................
37
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
.................................................................................................................
45
B. Saran
.................................................................................................................
45
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................
Lampiran-Lampiran
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Defenisi operasional gambaran tingkat pengetahuan ibu tentang
buku kesehatan ibu dan anak ................................................................27
Tabel 2. Distribusi penduduk di wilayah kerja Puskesmas Katobu menurut
jenis kelamin tahun 2015.......................................................................32
Tabel 3. Karakteristik responden menurut pekerjaan di Puskesmas
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Tanda-tanda bahaya pada kehamilan.18
Gambar 2. Karakteristik responden menurut umur di wilayah kerja
Puskesmas Katobu Kabupaten Muna ................................................33
Gambar 3. Karakteristik responden berdasarkan karakteristik pendidikan
di wilayah kerja Puskesmas Katobu Kabupaten Muna tahun
2016 ....................................................................................................34
INTISARI
Salmiawati (PSW.B.2013.IB.0033) Gambaran Pengetahuan Ibu Hamil
tentang Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) di Wilayah Kerja Puskesmas
Katobu Tahun 2016 dibawah bimbingan Lishadriwati dan La Hasariy.
Latar Belakang: Berdasarkan survey pendahuluan ibu hamil dii wilayah kerja
Puskesmas Katobu yang berjumlah 166 yang memiliki buku Kesehatan Ibu dan
Anak (KIA) 150 sedangkan yang tidak memiliki buku Kesehatan Ibu dan Anak
(KIA) 16 orang, namun penggunaan buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) masih
kurang dimanfaatkan dan diaplikasikan. Dari 10 orang diketahui hanya 4 orang
(40%) yang menggunakan buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) masih kurang
sehingga berdasarkan latar belakang diatas maka peneliti tertarik untuk
mengambil judul Gambaran Tingkat Pengetahuan Ibu hamil Tentang Buku
Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) di wilayah kerja Puskesmas Katobu tahun
2016
Metode Penelitian: Jenis penelitian deskriptif dengan jumlah populasi 117
responden dan sampel sebanyak 166 responden dengan teknik Simple Random
Sampling.Instrumen penelitian adalah kuesioner.
Hasil Penelitian: Setelah dilakukan penelitian diperoleh bahwa mayoritas tingkat
tahu responden dalam kategori baik yakni sebanyak 94,01% dari 117 responden
untuk kategori tingkat memahami dalam kategori baik sebanyak 89,74% dari 117
responden dan untuk kategori tingkat aplikasi moyoritas responden kurang yakni
sebanyak 56,41% dari 117 responden.
Kesimpulan: Karateristik pengetahuan ibu tentang buku kesehatan ibu dan anak
(KIA) di wilayah kerja puskesmas katobu tahun 2016 umumnya dipengaruhi oleh
tingkat tahu,memahami,dan aplikasi.
Kata kunci: Pengetahuan ibu tentang buku kesehatan ibu dan anak(KIA).
Literatur: 20 Literatur (2006 2016).
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kehamilan sehat merupakan kehamilan tidak ada riwayat obstetric buruk
ukuran uterus sama / sesuai usia kehamilan pemeriksaan fisik dan loboratorium
normal. Pengetahuan akan pentinnya pemeriksaan kehamilan harus diketahui oleh
ibu dan keluarga agar dapat mengetahui tentang hal-hal yang normal dan dapat
mendeteksi apabila terjadi bahaya-bahaya selama kehamilan (Prawirohardjo,
2006).
Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan salah satu indikator dalam
menentukan derajat kesehatan masyarakat. Di Indonesia Angka Kematian Ibu
(AKI) masih tinggi. Angka kematian ini berkaitan dengan kehamilan, persalinan
dan nifas. Bukan karena sebab lain. Berdasarkan survey demografi dan kesehatan
Indonesia (SDKI) tahun 2012, AKI sebesar 359 per 100.000 kelahiran hidup.
Sementara target AKI ditahun 2015 adalah 102 kematian per 100.000 kelahiran
hidup. Kesehatan ibu menjadi focus perhatian, khususnya didaerah-daerah
terpencil, perbatasan atau kepulauan. Para ibu penting diberikan edukasi
pengetahuan
sehingga
masalah kesehatannya
(Anonim,2016).
Manfaat dari pemeriksaan kehamilan adalah agar ibu dan keluarga
mendapatkan semua informasi yang diperlukan menyangkut dengan sehubungan
dengan hal-hal yang kehamilannya, dapat membangun rasa percaya antara bidan,
ibu dan keluarga, mendeteksi masalah secara dini dan mengatasi masalah tersebut,
melakukan tindakan pencegahan seperti pada tetanus neonatorum, anemia akibat
kekurangan gizi, pengunaan praktek tradisional yang merugikan, memulai
persiapan kelahiran bayi, memberikan pendidikan kesehatan mengenai gizi,
kebersihan diri dan istirahat (Syafrudin, 2011).
Pelayanan kesehatan pada ibu hamil tidak dapat dipisahkan dengan
pelayanan persalinan,pelayanan nifas dan pelayanan kesehatan bayi baru lahir.
berusia
yang
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka perumusan masalah dalam
penelitian ini adalah Bagaimana gambaran tingkat pengetahuan ibu hamil tentang
Buku KIA di wilayah kerja Puskesmas Katobu Tahun 2016?
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan umum
Untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan ibu hamil tentang
buku KIA di wilayah kerja Puskesmas Katobu tahun 2016
2. Tujuan khusus
a. Mengetahui gambaran tingkat tahu ibu
hamil tentang buku KIA di wilayah kerja
Puskesmas Katobu tahun 2016 dalam
kategori baik.
b. Mengetahui gambaran tingkat pemahaman
ibu hamil tentang buku KIA di wilayah
kerja Puskesmas Katobu tahun 2016
dalam kategori cukup.
c. Mengetahui gambaran aplikasi ibu hamil
tentang buku KIA di wilayah kerja
Puskesmas Katobu tahun 2016 dalam
kategori kurang.
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberkaya konsep atau teori
khususnya yang berkaitan dengan tingkat pengetahuan ibu hamil tentang
buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA)
2. Manfaat Praktis
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Telaah Pustaka
1. Pengetahuan (Knowledge)
a. Pengertian
Pengetahuan adalah hasil pengindraan manusia, atau hasil tahu
seseorang terhadap obyek melalui indra yang dimiliki (mata, hidung,
telinga, dan sebagainya). Pada waktu pengindraan sampai hasil
pengetahuan tersebut sangat dipengaruhi oleh intensitas perhatian dan
persepsi terhadap obyek (Notoatmodjo, 2010).
b. Tingkat Pengetahuan
Menurut
Notoatmodjo
(2010),
pengetahuan
mempunyai
tingkatan yaitu:
1) Tahu (Know)
Tahu diartikan hanya sebagai recall (memanggil) memori yang
telah ada sebelumnya setelah mengamati seseuatu.
2) Memahami (Comprehension)
Memahami suatu obyek bukan sekedar tahu terhadap objek tersebut,
tidak sekedar dapat menyebutkan, tetapi orang tersebut harus dapat
menginterpretasikan secara benar tentang objek yang diketahui
3) Aplikasi (application) Aplikasi diartikan apabila
orang yang telah memahami objek yang telah
dimaksud
dapat
mengaplikasikan
menggunakan
atau
menunjukkan
suatu
kemampuan
seseorang
untuk
berkaitan
dengan
kemampuan
seseorang
untuk
mengembangkan
kepribadian
dan
untuk
menerima
informasi.
masuk
peningkatan
Dengan
suatu
fasilitas
yang
diperlukan
untuk
kegiatan
mengulang
2. Kehamilan
a. Pengertian
Kehamilan merupakan proses yang normal dan alamiah mulai dari
konsepsi sampai bayi lahir. Kehamilan normal akan berlangsung dalam
waktu 40 minggu atau 10 bulan atau 9 bulan (Prawirohardjo, 2008).
Periode kehamilan dihitung sejak hari pertama haid terakhir
(HPHT)
sampai
persalinan
(Helen,
2006).Kehamilan
berarti
2010).
Pengetahuan tentang kondisi fisiologis pada awal kehamilan penting
dimiliki
untuk
memahami
tanda
dugaan
(probable)
kehamilan.
bahwa
seorang
wanita
sedang
hamil.
Tanda
yang
secara
langsung
berhubungan
dengan
janin,
3) Trimester ketiga
(Prawiroardjo, 2006)
c. Tanda Tanda Kehamilan
Menurut Asrinah dkk (2010), menentukan kehamilan terhadap
Chadwick,
kontaksi
Braxton
hicks,
teraba
kehamilan
merupakan
sasaran
utama
asuhan kebidanan
adalah :
1) Satu kali kunjungan selama trimester satu (<
14 minggu).
2) Satu kali kunjungan selama trimester dua
(antara minggu 1428)
3) Dua kali kunjungan selama trimester tiga
(antara minggu 2836)
Edukasi
dan
Komunikasi
dalam
2)
kesehatan
dapat
memberikan
catatan-catatan
penting
misal
keluhan,
dalam
(Depkes, 2009).
b. Manfaat Buku KIA
mengontrol
kesehatan
ibu
dan
anak
Manfaat buku KIA secara umum adalah agar ibu dan anak
mempunyai catatan kesehatan yang lengkap sejak ibu hamil sampai
anaknya berumur lima tahun. Sedangkan manfaat secara khusus
adalah:
1) Untuk mencatat dan memantau kesehatan ibu dan anak.
2) Alat komunikasi dan penyuluhan yang dilengkapi dengan
informasi penting bagi ibu, keluarga dan masyarakat tentang
kesehatan, gizi dan paket standar pelayanan KIA.
3) Alat untuk mendeteksi secara dini adanya masalah kesehatan ibu
dan anak.
4) Catatan pelayanan gizi, kesehatan ibu dan anak termasuk
rujukannya.
5) Gabungan kartu-kartu kesehatan yang pernah ada dan yang
masih ada, seperti, KMS ibu hamil, Kartu KB, KMS Balita dan
Kartu perkembangan Anak (Depkes RI dan JICA,2008)
c. Kewajiban ibu hamil dalam melakukan pemanfaatan Buku KIA
1) Baca Buku KIA
Buku KIA ini merupakan Buku pintar untuk ibu hamil, maka
kewajiban bagi ibu hamil untuk membaca secara keseluruhan
Buku KIA ini karena berisi informasi yang sangat berguna untuk
kesehatn ibu dan anak.
2) Bawa Buku KIA
Buku ini dibawa oleh ibu hamil dan diberikan kepada petugas
Polindes,
Puskesmas,
dari
pemeriksa
melahirkan:Tanyakan kepada
kehamilan
secara
rutin,
persiapan
mules teratur, semakin lama semakin kuat dan sering, pada kehamilan
pertama, bayi biasanya lahir setelah 12 jam sejak mules teratur. Pada
kehamilan kedua dan kehamilan berikutnya, biasanya bayi lahir setelah 8
jam sejak mules teratur. Ibu masih boleh berjalan, makan dan minum.
Selama proses melahirkan sebaiknya ibu didampingi suami dan keluarga.
Jika terasa sakit, tarik nafas panjang lewat hidung, lalu keluarkan lewat
mulut. Jika terasa ingin buang air besar segera beritahu bidan/dokter.
Bidan atau dokter akan mengarakan /memimpin ibu mengedan sesuai
dengan dorongan rasa ingin mengedan yang timbul. Setelah bayi lahir dan
sehat segera lakukan inisiasi menyusu dini (IMD). IMD adalah segera
meletakkan bayi didada ibu (ada kontak kulit ibu dan kulit bayi sekurangkurangnya 1 jam untuk memberikan kesempatan kepada bayi menyusu
sesegera mungkin. IMD merangsan keluarnya ASI, memberi kekebalan
pada bayi serta menigkatkan kekuatan batin antara ibu dan bayinya. IMD
mencega pendarahan pada ibu. Tanda bahaya pada persalinan meliputi
pendarahan lewat jalan lahir, tali pusar atau tangan bayi keluar dari jalan
lahir, ibu mengalami kejang, ibu tidak kuat mengejan, air ketuban keruh
dan berbau, ibu gelisa atau mengalami kesakitan yang hebat.
Pada ibu nifas meliputi cara menyusui bayi (susui sesering mungkin,
semau bayi,
jam, bangunkan lalu susui, susuai sampai payudara terasa kosong, lalu
pindah ke payudara sisi yang lain, beri bayi hanya ASI saja sampai
umur
saat akanmemegang bayi, sesudah buang air kecil atau besar, sesudah
menceboki anak), perawatan ibu nifas (minum 1 kapsul vitamin A merah
(200.000 SI) segera setelah melahirkan, minum lagi kapsul vitamin A pada
hari kedua, jarak kapsul pertama dan kedua minimal 24 jam, makanlah
dengan pola gizi seimbang, lebih banyak daripada saat hamil, istirahat
atau tidur cukup dan banyak minum supaya ASI keluar banyak.
minum tablet tambah darah setiap hari selama 40 hari, jaga kebersihan
alat
kelamin,
ganti
bidan/dokter
minimal
kali
minggu ke-6).
Sedangkan hal hal yang harus dihindari oleh ibu bersalin dan selama
nifas membuang ASI yang pertama keluar (kolustrum)karena sangat
berguna untuk kekebalan tubuh anak, membersikan payudara dengan
alkohol / povidoniodine/ obat merah atau sabun karena bisa terminum oleh
bayi, mengikat perut terlalu kencang serta menempelkan daun -daunan
pada kemaluan karena akan menimbulkan infeksi
Untuk cara memerah dan menyimpan ASI, sebelum diberikan kepada
bayi, rendam dalam wadah berisi air hangat, gunakan gelas kaca /keramik
dan mangkok kaca/keramik jangan menggunakan bahan dari plastic
ataupun melamin. Penyimpanan ASI Pera (ASIP) dalam ruangan(ASIP
Segar), dalam ruangan (ASIP beku 4 jam yang sudah dicairkan), kulkas,
Freezer pada lemari es 1 pintu dan Freezer pada lemari dua pintu dengan
suhu 19C sampai dengan 26C, 18C sampai dengan 0C dan 20C
sampai dengan -18C. Lama penyimpanan 6-8 jam ruang ber AC dan 4
jam ruang non AC, 2-3 hari, 2 minggu, 3-4 bulan dalam freezer.
Tanda bahaya dan penyakit pada masa nifas meliputi perdarahan lewat
jalan lahir, keluar cairan berbau dari jalan lahir, demam, bengkak dimuka,
tangan atau kaki disertai sakit kepala dan atau kejang, nyeri atau panas di
daerah tungkai, payudara bengkak, berwarna kemerahan dan sakit,
putting lecet, ibu mengalami depresi (antaralain menangis tanpa sebab
anak, cara
yang
dapat terdeteksi sedini mungkin sesuai dengan tujuan pelayanan antenatal yaitu
untuk mencegah adanya komplikasi obstetri dan memastikan bahwa komplikasi
dapat dideteksi dan ditangani secara memadai.
a. Tahu (Know)
Tahu adalah merupakan tingkat pengetahuan yang paling rendah. Tahu diartikan
sebagai suatu materi yang telah dipelajari sebelumnya. Termasud ke dalam
pengetahuan tingkat ini adalah mengigat kembali (recall) terhadap sesuatu yang
spesifik dari seluruh bahan yang dipelajari atau rangsangan yang telah diterima.
Untuk mengukur bahwa seorang ibu hamil tahu tentang pengunaan buku KIA.
b. Memahami
(Comprehention)
Memahami artinya sebagai suatu kemampuan untuk menjelaskan secara benar
tentang obyek yang diketahui dan dimana dapat menginterpretasikan secara benar.
Untuk mengukur bahwa seorang ibu hamil telah paham terhadap penggunaan buku
KIA maka harus dapat menjelaskan, menyebutkan, manfaat dan kegunaan serta
menyimpulkan tentang buku KIA.
c. Aplikasi (application)
Aplikasi dapat diartikan sebagai kemampuan untuk menggunakan materi yang
telah dipelajari. Kemampuan seorang ibu hamil melakukan suatu yang didasarkan
pada apa yang di ketahuinya dan di pahaminya yaitu tentang penggunaan buku KIA
(Notoatmodjo S, 2010).
C. Kerangka Konsep
Variabel Independent
Variabel Dependent
Tahu
Tingkat Pengetahuan
Ibu tentang buku KIA
Memahami
Aplikasi
Keterangan
:
: Variabel Independent
: Variabel Dependent
D. Pertanyaan Penelitian
1. Bagaimanakah gambaran tingkat
tahu
ibu
hamil
tentang
buku
BAB III
METODE PENELITIAN
C. Subyek Penelitian
1. Populasi
Populasi merupakan keseluruhan obyek dalam suatu penelitian yang akan
dikaji karakteristiknya (Ariani ,2014 ). Dalam penelitian ini yang menjadi
populasi adalah ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Katobu tahun 2016
sebanyak 166 orang.
2. Sampel
Sampel dalam penelitian ini berjumlah 117 orang dari jumlah populasi
yang ada. Dengan menggunakan rumus penarikan sampel :
n=
N
1+ Ne
n=
166
1+166(0,05)
n=
166
1+0,415
n=
166
1,415
n=117,31 117
Keterangan :
n : Sampel
N : Jumlah populasi
e : Derajat kemaknaan
a. Kriteria Inklusi
kemudian
ditarik
Penelitian ini menggunakan variabel tunggal yaitu tingkat pengetahuan ibu hamil
tentang Buku KIA.
E. Defenisi Operasional dan Kriteria
Obyektif
Menurut Ariani (2014), Defenisi Operasional adalah berisi komponen
variabel yang akan diteliti ditambah istilah yang dipakai menghubungkan
variabel maupun subyek penelitian bertujuan memudahkan pengumpulan data,
menghindarkan perbedaan interpretasi serta membatasi ruang lingkup variabel.
Tabel 1 :
No
Variabel
1.
Dependent
Tingkat
Pengetahuan
Ibu
hamil
Tentang buku
KIA
2.
Independent
Tahu
Defenisi
Operasional
Segala
sesuatu
yang diketahui ibu
hamil tentang buku
KIA yang meliputi
pengertian, manfaat
dan, isi buku KIA
Tahu
dalam
penelitian ini adalah
segala sesuatu yang
telah diketahui dan
di
miliki
oleh
respondent tentang
Kriteria Obyektif
Alat Ukur
Skala
Kuesioner
Nominal
Kuesioner
Nominal
3.
Memahami
4.
Aplikasi
buku KIA.
Memahami dalam
penelitian ini adalah
suatu kemampuan
untuk menjelaskan
secara benar buku
KIA
yang
di
ketahui dan dalam
menterprestasikan
materi
tersebut
secara benar
Aplikasi
dalam
penelitian ini adalah
kemampuan untuk
menjabarkan materi
buku KIA yang di
pelajari pada situasi
dan kondisi real
(sebenarnya)
Kuesioner
Nominal
Kuesioner
Nominal
F. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner tentang
variable yang diteliti yang digunakan sebagai alat bantu untuk wawancara dengan
responden.
G. Metode Pengolahan Dan Analisis
Data
1. Pengolahan Data
Setelah data terkumpul, langkah yang dilakukan berikutnya adalah
pengolahan data. Menurut Notoatmodjo (2010), proses pengolahan data ada
4 yaitu :
a. Editing
Editing adalah suatu kegiatan untuk pengecekan dan perbaikan isian
formulir atau kuesioner.
b. Coding
Coding adalah kegiatan mengubah data berbentuk kalimat atau huruf
menjadi data angka atau bilangan.
c. Data entry
Data entry adalah kegiatan memasukkan data ke dalam program
atausoftware komputer.
d. Tabulating
Kegiatan membuat tabel-tabel data, sesuai dengan tujuan penelitian
atau yang diingkan oleh peneliti.
2. Analisis Data
Analisis data yang akan digunakan dalam penelitian adalah Analisis
Univariat yaitu menganalisis terhadap tiap variabel dari hasil tiap penelitian
untuk menghasilkan distribusi frekuensi dan persentase dari variabel
(Notoatmodjo, 2010). Rumus yang digunakan adalah :
f
P= x 100
n
Keterangan :
f = Frekuensi setiap Kategori Variabel
P = Persentase
n = Jumlah Sampel (117 Ibu hamil)
H. Jalannya Penelitian
Jalannya penelitian ini melalui beberapa tahap yaitu :
1. Tahap Persiapan
Pelaksanaan Penelitian dimulai dengan mempersiapkan/mengurus izin
penelitian dari institusi pendidikan berdasarkan pengantar yang ditujukan
pada Kepala Kesbang Politik, surat izin penelitian selanjutnya disampaikan
kepada institusi tempat penelitian yaitu Puskesmas Batalaiworu dan
melaporkannya sebelum memulai kegiatan pengumpulan data di lapangan.
2. Tahap Pelaksanaan
Pelaksanaanya dimulai dengan mencatat semua hasil dari data yang diperoleh
kemudian memberikan kuesioner pada responden dilapangan dengan
menggunakan teknik Simple Random Sampling yaitu cara pengambilan
sampel dari semua anggota populasi dilakukan secara acak tanpa
memperhatikan strata yang ada.
3. Tahap Pengolahan Data
Data yang dikumpulkan, kemudian diolah dan disajikan dalam bentuk
analisis, tabel dan gambar.
4. Tahap Penulisan Laporan
Pada tahap ini disajikan laporan sebagai tahap akhir penulisan ini.
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian
a. Letak Geografi
Secara astronomis, Puskesmas Katobu terletak di bagian Selatan Pulau
Muna. Secara geografis, Katobu terletak dibagian Selatan garis khatulistiwa,
memanjang dari Utara ke Selatan diantara 4.49 0 4500 lintang Selatan dan
membentang dari Barat ke Timur diantara 122.42 0 122.430 bujur Timur.
Puskesmas Katobu merupakan Pusat Pelayanan Kesehatan masyarakat di
Kecamatan Katobu.
b. Letak Teritorial
1) Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Batalaiworu.
2) Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Maligano
3) Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Duruka.
4) Sebelah Barat berbatasan dengan Hutan Jati.
c. Wilayah Kerja
Wilayah kerja Puskesmas meliputi Kelurahan Raha I, Kelurahan Laende,
Kelurahan Raha II, Kelurahan Mangga Kuning, Kelurahan Butung-butung,
Kelurahan Watonea, Kelurahan Wamponiki, dan Kelurahan Raha III dengan
luas daratan 12,88 km2.
d. Demografis
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Kel. Raha I
1.308
1.414
Kel. Laende
1.697
1.635
Kel. Raha II
2.625
2.900
Kel. Mangga Kuning
1.364
1.666
Kel. Butung-butung
1.143
1.290
Kel. Watonea
1.647
1.882
Kel. Wamponiki
2.143
2.375
Kel. Raha III
2.372
2.573
Jumlah
14.299
15.735
Sumber: Profil Kesehatan Puskesmas Katobu, 2015
2.722
3.332
5.525
3.030
2.433
3.529
4.518
4.945
30.034
93
14
10
< 20 tahun
20-35 tahun
> 35 tahun
36
30
20
14
18
25
24
10
0
SD
SMP
SMA
DIII
S1
Frekuensi (f)
16
24
29
48
Persentase (%)
13,68
20,51
24,79
41,02
117
100
Sumber :
Analisis Univariat
Pada penelitian ini hasil analisis univariat akan menggambarkan variabel
independen yang meliputi tingkat tahu, memahami dan aplikasi, sedangkan
variabel dependennya yaitu buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA).
a. Distribusi Responden Berdasarkan Tingkat Tahu
Distribusi responden berdasarkan tingkat tahu ibu hamil tentang buku
Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) dapat dilihat dari Tabel 4.
Tabel 4
Distribusi Responden Berdasarkan Tingkat Tahu di Wilayah Kerja
Puskesmas Katobu Kabupaten Muna tahun 2016
Tingkat Tahu
Frekuensi (f)
Persentasi (%)
Baik
110
94,01
Kurang
7
5,99
Jumlah
117
100
Sumber : Data Primer, 2016
Tabel 3 menunjukkan bahwa sebagian besar responden mempunyai
pengetahuan yang baik tentang buku Kesehatan Ibu danAnak (KIA) yaitu
110 responden (94,01%) sedangkan yang mempunyai pengetahuan kurang
sebanyak 7 responden (5,99%).
b. Distribusi Responden Berdasarkan Tingkat Memahami
B. Pembahasan
1. Gambaran Pengetahuan Ibu Hamil tentang Buku Kesehatan Ibu dan Anak
(KIA) Berdasarkan Tingkat Tahu
Tahu adalah merupakan tingkat pengetahuan yang paling rendah. Tahu
diartikan sebagai suatu materi yang telah dipelajari sebelumnya. Termasud ke
dalam pengetahuan tingkat ini adalah mengigat kembali (recall) terhadap sesuatu
yang spesifik dari seluruh bahan yang dipelajari atau rangsangan yang telah
diterima. Untuk mengukur bahwa seorang ibu hamil tahu tentang pengunaan buku
KIA yaitu dapat menyebutkan, menguraikan, mengidentifikasi dan menyatakan
tentang buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) Notoatmodjo S (2010).
Pengetahuan tentang buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) merupakan salah
satu aspek penting kearah pemahaman tentang buku Kesehatan Ibu dan Anak
(KIA). Pengetahuan merupakan faktor yang sangat berpengaruh terhadap
pengambilan keputusan. Seseorang yang memiliki pengetahuan yang baik tentang
suatu hal, maka ia cenderung akan mengambil keputusan yang lebih tepat
berkaitan dengan masalah tersebut dibandingkan dengan mereka yang
pengetahuannya kurang (Depkes,2009).
Berdasarkan pengamatan secara kualitatif faktor pengetahuan yang kurang
juga dapat disebabkan oleh tidak adanya minat dan keinginan mencari tahu, selain
itu, terdapat banyak faktor lain yang mempengaruhi pengetahuan antara lain faktor
internal salah satunya motivasi yang merupakan dorongan bertindak untuk
memuaskan suatu kebutuhan yang dapat mempengaruhi seseorang untuk
mengubah perilaku kearah yang positif, persepsi yang merupakan suatu obyek
yang sama dapat dipresepsikan secara berbeda oleh beberapa orang dan IQ
semakin tinggi seseorang akan semakin cerdas dan sebaliknya. Sedangkan faktor
eksternal meliputi pendidikan, penyuluhan, media massa dan lingkungan. Media
massa itu sendiri meliputi majalah, koran, tentang kesehatan ibu dan anak juga
media elektronik seperti TV dan radio. Semakin banyak informasi yang didapat
semakin banyak pula pengetahuan yang diperoleh, seseorang yang mempunyai
pengetahuan baik akan dengan mudah mengaplikasikan buku Kesehatan Ibu dan
Anak (KIA) yang benar, karena dengan pengetahuan yang baik seseorang akan
lebih mudah menentukan pilihan yang baik sesuai dengan pengetahuan yang
dimilikinya.
Hasil penelitian menunjukkan distribusi responden yang mempunyai tingkat
tahu yang baik sebanyak 110 responden (94,01%) dan pengetahuan kurang
sebanyak 7 responden (5,99%). Hal ini menunjukkan bahwa pada ibu hamil
(94,01%) telah mengetahui tentang buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) yang
selalu diberikan pada saat pemeriksaan kehamilan dan menjadi pegangan bagi ibu
hamil, maka ibu dengan mudah menggunakan buku Kesehatan Ibu dan Anak
(KIA), pengetahuan yang dimiliki seseorang merupakan dasar untuk berbuat,
dimana pengetahuan tersebut dapat diperoleh dari informasi-informasi pada buku
Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), karena itu kemampuan seseorang melakukan
sesuatu tergantung pengetahuan yang dimiliki. Atas dasar pengetahuan tentang
buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) yang diperoleh memungkinkan ibu
memperoleh tingkat pengetahuan yang baik.
Hal ini sejalan dengan pendapat Siti pryani dan Nursalam (2007) yang
mengatakan bahwa pada umumnya pengetahuan seseorang dipengaruhi oleh
informasi yang diterima, semakin banyak informasi yang diterima maka semakin
baik pula tingkat pengetahuannya.
2. Gambaran Pengetahuan Ibu Hamil tentang Buku Kesehatan Ibu dan Anak
(KIA) Berdasarkan Tingkat Memahami
Memahami artinya sebagai suatu kemampuan untuk menjelaskan secara
benar tentang obyek yang diketahui dan dimana dapat menginterpretasikan secara
benar. Untuk mengukur bahwa seorang ibu hamil telah paham terhadap
penggunaan buku KIA maka harus dapat menjelaskan, menyebutkan, manfaat dan
kegunaan serta menyimpulkan tentang buku KIA. Bagi yang tidak memahami
sama sekali, kemungkinan cenderung tingkat tanggap atau tidak mengerti dengan
pengetahuan yang diperoleh. Tingkat kemampuan dalam menerima dan
memikirkan suatu hal yang cukup kurang menyebabkan tingkat memahami juga
cenderung kurang, sehingga ditemukan bahwa tentunya tingkat memahami ibu
cukup mempengaruhi pemahaman tentang buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA).
Hasil penelitian menunjukkan distribusi responden yang mempunyai
pemahaman yang baik sebanyak 105 responden (89,74%) dan pemahaman yang
kurang sebanyak 12 responden (10,26%). Hal ini menunjukkan bahwa jika ibu
hamil mempunyai pemahaman yang baik tentang pengetahuan yang dimiliki
mengenai buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), maka ibu akan dengan mudah
mengetahui konsekuensi akibat yang akan ditimbulkan dari apa yang dilakukannya
dengan mengetahui dan memahami buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) dengan
aplikasi penggunaan buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) masih kurang.
Meskipun responden memiliki pemahaman yang baik tentang pengetahuan yang
dimiliki mengenai penggunaan buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) yang baik,
tetapi tidak dapat mengaplikasikannya dalam sebuah tindakan nyata. Hal ini
disebabkan karena beberapa faktor misalnya pengaruh lingkungan seperti budaya,
kebiasaan, social, pengaruh pribadi, keluarga, situasi, motivasi, sikap, kepribadian,
gaya hidup.
Berdasarkan pengamatan secara kualitatif, mayoritas responden tidak
mengaplikasikan penggunaan buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) yang baik
salah satunya juga dipengaruhi faktor individu yakni pengetahuan berpengaruh
terhadap tindakan konsumen dalam mengaplikasikan penggunaan buku
Kesehatan Ibu dan Anak (KIA). Kemudian faktor keputusan seseorang untuk
melaksanakan hal tersebut disebabkan oleh faktor penyebab perilaku, dimana
faktor ini menjadi dasar atau motivasi bagi individu dalam mengambil
keputusan.
Penelitian Dedy Yusuf Tri Setyadi dari Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Surakarta 2016 sejalan dengan hasil
penelitian tentang tingkat pengetahuan ibu hamil tentang buku KIA di BPS
Titik Desa Padas Kecamatan Tanon Kabupaten Sragen. Penelitian ini
menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan ibu hamil tentang buku KIA
sebagian besar adalah baik, sedangkan faktor-faktor yang berhubungan
dengan pengetahuan ibu tentang buku KIA adalah tingkat pendidikan dan
peran petugas kesehatan. Penelitian ini menunjukkan tingkat pengetahuan
ibu tentang buku KIA sebagian besar adalah baik. Beberapa faktor yang
berhubungan dengan pengetahuan ibu tentang buku KIA adalah tingkat
pendidikan dan peran tenaga kesehatan.
Menurut penelitian Dewi Purnamasari tingkat pengetahuan ibu
tentang buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) dipengaruhi oleh umur,
pendidikan, pekerjaan dan informasi. Semakin bertambahnya umur
seseorang maka semakin mudah dalam menangkap pengetahuan, sehingga
pengetahuan yang diperoleh semakin baik. Semakin tinggi pendidikan
seseorang maka semakin banyak pengetahuan yang diperoleh. Pekerjaan
mempengaruhi dalam memperoleh pengetahuan. Serta semakin banyak
informasi yang diperoleh maka semakin banyak seseorang memperoleh
pengetahuan yang luas.
Penelitian
yang
dilakukan
juga
oleh
Kusindijah
Kebidanan
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dipaparkan
sebelumnya maka dapat ditarik kesimpulan :
1. Pengetahuan ibu hamil tentang buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA)
berdasarkan tingkat tahu yang baik sebanyak 110 responden (94,01%) dan yang
kurang sebanyak 7 responden (5,99%).
2. Pengetahuan ibu hamil tentang buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA)
berdasarkan tingkat memahami yang baik sebanyak 105 responden (89,74%) dan
yang kurang sebanyak 12 responden (10,26%).
3. Pengetahuan ibu hamil tentang buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA)
berdasarkan tingkat aplikasi yang baik sebanyak 51 responden (43,59%) dan yang
kurang sebanyak 66 responden (56,41%).
B. Saran
1. Bagi Puskesmas
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gambaran tingkat pengetahuan ibu
tentang buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) baik namun dari tingkat aplikasi
kurang. Oleh karena itu, penting untuk diinformasikan dan diterapkan bahwa
buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) adalah salah satu intervensi dalam
mencegah komplikasi diberbagai tahapan pelayanan kesehatan terutama di
wilayah kerja Puskesmas Katobu.
2. Bagi Bidan
Perlunya peran petugas dalam hal ini bidan untuk meningkatkan penyuluhan
dalam bentuk komunikasi, informasi, motivasi dan pendekatan edukatif yang
memberi informasi mengenai manfaat dan pentingnya penggunaan buku
Kesehatan Ibu dan Anak (KIA).
3. Bagi Ibu
Diharapkan bagi ibu hamil
mengetahui,
memahami
dan
dapat
mengaplikasikan dengan baik buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) yang
dapat meminimaliskan komplikasi dan menambah pengetahuan ibu tentang
kehamilannya sehingga dapat berlangsung normal.
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2016. Gambaran tingkat pengetahuan ibu hamil tentang buku kesehatan
ibu dan anak Surakarta, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kusuma Husada.
Ariani, Ayu Putri. 2014. Aplikasi Metodologi Penelitian Kebidanan dan
Kesehatan Reproduksi. Yogyakarta, Nuha Medika.
Asrinah, Shinta Siswoyo Putri, dkk. 2010. Konsep Kebidanan. Yogyakarta : Graha
Ilmu.Diakses dari http//repository.usu.ac.id// Chapter%201 .pdf.Tanggal
17 juli 2016.
Cendrawati, Lis. 2013. Gambaran pengetahuan ibu nifas tentang vulva hygiene
di wilayah kerja Puskesmas Dana Kabupaten Muna. Raha : Akbid
Paramata.
Depkes RI. 2009. Kesehatan Ibu dan Anak dalam kehamilan. Jakarta : Bakti
Husada.
Dinkes. 2015.Pedoman Pelayanan Antenatal terpadu Edisi 2. Jakarta : Bakti
Husada.
Henderson, C dan Jones K. 2006. Buku ajar konsep kebidanan. Jakarta :
EGC.Diakses dari http://jurnal.fk.unand.ac.id.Tanggal 17 juli 2016.
Kepmenkes RI. 2015. Buku kesehatan Ibu dan anak. Jakarta : Kementrian
Kesehatan dan JICA (Japan International Cooperation Agency)
----------. 2007. Acuan Kehamilan, Kementrian Kesehatan dan JICA (Japan
International Cooperation Agency)
Kusindijah. 2012. Hubungan antara Kepemilikan Buku KIA dengan Pengetahuan,
Sikap dan Praktik Perawatan Kehamilan di Wilayah Kerja Puskesmas
Rangkah Surabaya. Surabaya. Kebidanan Universitas PGRI Adi Buana.
Diakses dari http://vol.1.no.1april2016.pgriab.ac. Tanggal 20 Juli 2016
Machfoedz, Irchan & Eko Suriyani. 2009. Pendidikan kesehatan bagian dari
promosi Cetakan ke VII. Yogyakarta : Fitramaya.
Manuaba, I.B.G. 2010. Ilmu Kebidanan penyakit kandungan &keluarga
berencana untuk pendidikan bidan. Jakarta : EGC.
Notoatmojo, S. 2010. Promosi kesehatan dan perilaku kesehatan. Jakarta, Rineka
Cipta.Diakses
dari
http://journal.unair.ac.id/download-fullpapersphc755254d60full.pdf.Tanggal 17 juli 2016
Prawirohardjo, sarwono. 2009. Buku panduan praktis pelayanan kesehatan
maternal dan neonatal. Jakarta : Yayasan bina pustaka.
Purnamasari, Devi. 2010. Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Buku Kesehatan Ibu
dan Anak (KIA). Jakarta. Akademi Kebidanan Muhammadiyah. Diakses
dari http://naskahpublikasi.mu.ac. Tanggal 20 Juli 2016.
LAMPIRAN
KUESIONER PENELITIAN
GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL
TENTANG BUKU KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA)
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KATOBU
2016
Tanggal
Kode Responden
A. Karakteristik Responden
4. Nama
:
5. Umur
:
6. Pendidikan :
....
7. Pekerjaan
:
Pertanyaan
1. Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) adalah buku wajib untuk
Benar
Salah
Benar
Salah
KIA
Selain sebagai salah satu upaya untuk mencegah terjadinya
komplikasi dan kegawat daruratan pada kehamilan, buku KIA
juga merupakan buku yang dapat member pengetahuan pada ibu
16
pasien,
menanyakan persetujuan.
Pengunaan buku KIA pada ibu hamil dapat menjadikan ibu lebih
tau tentang buku KIA seperti:pemeriksaan kehamilan, tandatanda bahaya, jadwal imunisasi, termaksud pemilihan alat
10
kontrasepsi.
Mengetahui tentang buku KIA dan mencegah terjadinya
komplikasi pada kehamilan merupakan tujuan penggunaan buku
KIA.
Memahami (Comprehension)
No
Pertanyaan
1
2
3
menjalankan kehamilannya.
Pemahaman buku KIA yang baik dapat meningkatkan tingkat
pemahaman
ibu
dalam
menghadapi
proses
kehamilan,
9
10
Aplikasi (Application)
No
1
Pertanyaan
Diamkan saja jika menemui salah satu tanda bahaya pada
kehamilan.
Buku KIA dipahami dengan seksama dimana isi pada buku KIA
dapat diaplikasikan.
Kegunaan buku KIA pada masa kehamilan harus digunakan dan
dipahami karena pada masa kehamilan dapat memicu terjadinya
yaitu
dapat
menyebutkan,
menguraikan,
Benar
Salah
komplikasi-komplikasi sebagai
8
upaya agar
kehamilan
berlangsung normal.
Pengunaan buku KIA pada masa kehamilan diberikan pada
pasien sebagai salah satu pegangan dalam memahami kesehatan
10
TABULASI DATA
GAMBARAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG BUKU
KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS
KATOBU KABUPATEN MUNA
TAHUN 2016
No
Nama
Umur
Pendidikan
Pekerjaan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
Ny.R
Ny.D
Ny.S
Ny.Y
Ny.S
Ny.L
Ny.J
Ny.D
Ny.J
Ny.A
Ny.P
Ny.S
Ny.H
Ny.J
Ny.W
Ny.N
Ny.S
Ny.A
Ny.E
Ny.H
Ny.Y
Ny.R
Ny.A
Ny.H
Ny.D
Ny.U
Ny.S
Ny.M
Ny.N
Ny.H
Ny.R
Ny.H
Ny.S
Ny.N
Ny.M
Ny.M
Ny.Y
42
19
39
24
33
30
29
33
33
24
39
30
26
40
27
25
19
42
26
18
29
39
33
29
28
28
35
20
28
40
25
29
30
26
23
35
25
SMA
SMP
SMP
SD
S1
S1
DIII
DIII
SMA
SMA
SMP
SMA
SMA
S1
DIII
SD
DIII
S1
SMA
SD
SMP
S1
SMA
DIII
S1
DIII
S1
DIII
DIII
SMA
S1
S1
DIII
DIII
S1
SMA
SMA
WIRASWASTA
IRT
IRT
IRT
PNS
PNS
HONOR
HONOR
HONOR
IRT
IRT
IRT
IRT
PNS
PNS
IRT
HONOR
PNS
WIRASWASTA
IRT
IRT
PNS
WIRASWASTA
HONOR
HONOR
PNS
PNS
HONOR
HONOR
WIRASWASTA
PNS
PNS
PNS
HONOR
HONOR
IRT
WIRASWASTA
Tingkat
Tahu
9
3
9
9
9
10
9
10
9
10
10
8
9
9
10
9
10
8
10
4
8
10
8
10
10
9
9
8
10
8
10
9
9
10
10
10
10
Tingkat
Memahami
7
8
6
4
9
9
10
9
4
4
3
9
9
9
10
4
9
9
9
4
9
10
8
8
8
9
10
9
10
7
8
9
9
9
9
7
9
Tingkat
Aplikasi
7
8
6
4
9
9
10
9
4
4
3
9
9
9
10
4
9
9
9
4
9
10
8
8
8
9
10
9
10
7
8
9
9
9
9
7
9
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
90
Ny.J
Ny.S
Ny.S
Ny.T
Ny.I
Ny.A
Ny.I
Ny.N
Ny.H
Ny.U
Ny.A
Ny.R
Ny.Y
Ny.M
Ny.H
Ny.A
Ny.K
Ny.A
Ny.S
Ny.L
Ny.F
Ny.I
Ny.D
Ny.E
Ny.Z
Ny.S
Ny.W
Ny.A
Ny.H
Ny.T
Ny.S
Ny.U
Ny.S
Ny.H
Ny.R
Ny.E
Ny.S
Ny.C
Ny.F
Ny.A
Ny.T
Ny.B
Ny.H
Ny.R
Ny.T
Ny.S
Ny.A
Ny.R
Ny.W
Ny.M
Ny.R
Ny.I
Ny.F
21
30
27
19
18
33
20
26
29
25
29
36
35
27
30
29
30
35
27
31
26
30
27
21
32
19
33
28
22
25
29
19
28
27
35
19
36
29
36
30
30
21
30
29
35
26
31
32
36
22
29
24
30
S1
DIII
DIII
SMP
SD
S1
SMA
SMP
SMP
SMA
SD
SD
S1
DIII
SMP
SMA
SMA
SD
S1
SD
SD
S1
SMP
DIII
SMP
SMA
DIII
S1
SMP
SMA
SMA
SMP
S1
DIII
S1
SMA
SD
SMP
DIII
S1
SMA
SMA
S1
S1
S1
S1
SMA
S1
S1
SD
DIII
S1
S1
IRT
PNS
IRT
IRT
IRT
PNS
WIRASWASTA
IRT
IRT
WIRASWASTA
IRT
IRT
PNS
WIRASWASTA
WIRASWASTA
IRT
IRT
WIRASWASTA
IRT
IRT
WIRASWASTA
PNS
IRT
IRT
IRT
WIRASWASTA
PNS
HONOR
IRT
WIRASWASTA
IRT
IRT
HONOR
IRT
PNS
IRT
IRT
WIRASWASTA
PNS
HONOR
IRT
WIRASWASTA
PNS
HONOR
PNS
HONOR
WIRASWASTA
PNS
PNS
WIRASWASTA
WIRASWASTA
WIRASWASTA
PNS
9
9
10
9
10
10
10
8
6
6
8
6
8
9
7
8
9
8
6
6
6
6
7
10
8
10
8
8
7
7
7
7
9
8
8
9
9
9
10
7
9
7
9
3
9
7
8
10
9
4
10
10
8
8
8
10
9
3
8
9
8
6
6
8
7
9
8
7
7
7
6
7
7
4
8
7
8
7
8
7
7
7
8
8
8
9
8
9
8
4
8
10
8
8
9
10
8
9
8
7
9
9
6
10
10
9
8
8
10
9
3
8
9
8
6
6
8
7
9
8
7
7
7
6
7
7
4
8
7
8
7
8
7
7
7
8
8
8
9
8
9
8
4
8
10
8
8
9
10
8
9
8
7
9
9
6
10
10
9
91
92
93
94
95
96
97
98
99
10
0
10
1
10
2
10
3
10
4
10
5
10
6
10
7
10
8
10
9
110
111
112
113
114
115
116
117
Ny.Y
Ny.A
Ny.S
Ny.L
Ny.I
Ny.S
Ny.S
Ny.S
Ny.R
34
22
35
32
22
28
30
33
29
DIII
SD
S1
SMP
S1
SMA
S1
DIII
SMA
IRT
WIRASWASTA
PNS
WIRASWASTA
IRT
IRT
IRT
IRT
WIRASWASTA
10
10
4
10
10
9
9
10
10
10
9
8
4
10
9
9
9
9
10
9
8
4
10
9
9
9
9
Ny.S
29
SD
WIRASWASTA
Ny.D
36
SMP
WIRASWASTA
10
Ny.N
30
S1
IRT
10
10
Ny.F
18
SMA
IRT
10
10
Ny.H
33
S1
IRT
10
10
Ny.M
19
SD
IRT
10
Ny.D
29
DIII
WIRASWASTA
10
Ny.S
26
DIII
IRT
10
10
10
Ny.T
27
S1
IRT
10
Ny.U
32
S1
WIRASWASTA
10
Ny.R
Ny.G
Ny.N
Ny.D
Ny.U
Ny.M
Ny.H
Ny.S
28
19
23
24
32
41
30
19
DIII
SMA
S1
SMP
DIII
S1
SMP
SMP
IRT
WIRASWASTA
IRT
WIRASWASTA
IRT
HONOR
WIRASWASTA
IRT
10
9
8
8
10
10
9
8
9
10
10
5
10
10
6
3
9
10
10
5
10
10
6
3
MASTER TABEL
GAMBARAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG BUKU
KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS
KATOBU KABUPATEN MUNA
TAHUN 2016
No
Nama
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
Ny.R
Ny.D
Ny.S
Ny.Y
Ny.S
Ny.L
Ny.J
Ny.D
Ny.J
Ny.A
Ny.P
Ny.S
Ny.H
Ny.J
Ny.W
Ny.N
Ny.S
Ny.A
Ny.E
Ny.H
Ny.Y
Ny.R
Ny.A
Ny.H
Ny.D
Tingkat Tahu
Baik
Kurang
Tingkat Memahami
Baik
Kurang
Tingkat Aplikasi
Baik
Kurang
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
Ny.U
Ny.S
Ny.M
Ny.N
Ny.H
Ny.R
Ny.H
Ny.S
Ny.N
Ny.M
Ny.M
Ny.Y
Ny.J
Ny.S
Ny.S
Ny.T
Ny.I
Ny.A
Ny.I
Ny.N
Ny.H
Ny.U
Ny.A
Ny.R
Ny.Y
Ny.M
Ny.H
Ny.A
Ny.K
Ny.A
Ny.S
Ny.L
Ny.F
Ny.I
Ny.D
Ny.E
Ny.Z
Ny.S
Ny.W
Ny.A
Ny.H
Ny.T
Ny.S
Ny.U
Ny.S
Ny.H
Ny.R
Ny.E
74
75
76
77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
106
107
108
109
110
111
112
113
114
115
116
117
Ny.S
Ny.C
Ny.F
Ny.A
Ny.T
Ny.B
Ny.H
Ny.R
Ny.T
Ny.S
Ny.A
Ny.R
Ny.W
Ny.M
Ny.R
Ny.I
Ny.F
Ny.Y
Ny.A
Ny.S
Ny.L
Ny.I
Ny.S
Ny.S
Ny.S
Ny.R
Ny.S
Ny.D
Ny.N
Ny.F
Ny.H
Ny.M
Ny.D
Ny.S
Ny.T
Ny.U
Ny.R
Ny.G
Ny.N
Ny.D
Ny.U
Ny.M
Ny.H
Ny.S
PUSKESMAS KATOBU
Jl. Gatot Subroto, No. 69 (0403) 2521459 Raha
BUKTI PENELITIAN
Nomor :
Yang bertanda tangan di bawah ini, Kepala Puskesmas Katobu menerangkan
bahwa :
Nama
: Salmiawati
NIM
: PSW.B.2013.IB.0033
Program studi
Alamat