1. Lingkungan Sehat
Lingkungan sehat merupakan salah satu kebutuhan pokok bagi manusia. Jika
lingkungan yang dihuni sehat, manusia tersebut juga sehat. Lingkungan sehat ada
tandanya. Tanda-tanda lingkungan sehat yaitu udara, tanah, dan airnya bersih.
Udara dikatakan bersih jika udara tersebut tidak berbau dan bebas dari asap. Tanah
dikatakan bersih jika tanah tersebut bebas dari sampah. Air dikatakan bersih jika
bebas dari sampah dan tidak tergenang. Jadi, di lingkungan sehat udaranya terasa
segar. Selain itu, di lingkungan sehat tidak ada sampah berserakan. Sungai dan
selokan bersih dari sampah. Oleh karena itu, air sungai dan selokan tidak
tergenang.
Gambar Lingkungan Sehat
1. Taman yang bersih
2. Perumahan
3. Sungai
harus ada sirkulasi atau pergantian udara yang masuk ke dalam rumah;
Tata letak dari lingkungan menjadi lebih mudah dan juga tidak ruwet
Nah, sekarang bayangkan ketiga elemen tersebut apabila tidak bersih. Sudah dapat
terbayang bukan? Hal ini akan menyebabkan lingkungan menjadi bau dan dapat
menyebabkan sesak nafas, karena polusi udara. Maka dari itu dengan adanya
lingkungan yang bersih, hal ini dapat menyebabkan kualitas udara dari suatu
lingkungan akan terjaga dengan sangat baik. Hal ini dapat mengurangi resiko
penurunan kualitas udara.
3. Lingkungan yang jauh dari berbagai macam penyakit
Manfaat lingkungan yang bersih adalah dapat menghindarkan atau paling tidak
dapat mengurangi resiko penyebaran berbagai macam penyakit. Sekali, bayangkan
apabila sampah menumpuk tanpa dibersihkan, pastinya akan sangat kotor dan
menimbulkan banyak sekali lalat. Lalat merupakan salah satu hewan pembawa
penyakit. Ketika anda tinggal pada lingkungan yang tidak dan juga kurang bersih,
hal ini akan menyebabkan meningkatnya persebaran penyakit, seperti demam,
diare, disentri, penyakit pernapasan, dan jua penyakit lainnya.
Manfaat hidup bersih dapat mencegah dan meminimalisir persebaran penyakit
pada lingkungan, pembersihan terhadap lingkungan haruslah digalakkan. Agar
lingkungan selalu bersih dan dapat meminimalisir segala macam bentuk penyakit.
4. Kepuasaan tersendiri bagi warga lingkungan tersebut
Lingkungan yang bersih juga memberikan kepuasan tersendiri bagi warga
lingkungannya. Dengan berhasil mempertahankan kebersihan lingkungan dan juga
membuat lingkungan menjadi lebih bersih. Maka warga yang sudah berhasil
tersebut tentunya akan merasa puas. Apalagi setelah melihat lingkungan tempat
tinggalnya menjadi sangat bersih dan juga enak untuk dipandang
Nyamuk
ini
dapat
menjadi pembawa
penyakit.
lingkungan.
Berdasarkan
tempat
terjadinya,
pencemaran
1. Pencemaran Udara
Udara dapat menjadi tercemar jika ada bahan pencemar yang masuk ke udara
tersebut.
Bahan pencemar udara dapat berupa asap dan debu. Asap dapat berasal dari pabrik
dan motor. Sementara itu, debu banyak ditemui di tempat-tempat yang kurang
tanaman hijau. Selain itu, bau yang tidak sedap juga dapat mencemari udara. Bau
tidak sedap dapat berasal dari timbunan sampah dan air yang tergenang. Udara
yang tercemar dapat mengganggu kesehatan, misalnya kesehatan mata dan
saluran pernapasan. Debu, asap, dan bau tidak sedap dapat menyesakkan
pernapasan. Selain itu, debu dan asap juga dapat menyebabkan mata kita perih.
Pencemaran udara disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:
Faktor alam, yang bersumber dari aktivitas alam. Contoh : abu yang
dikeluarkan akibat letusan gunung berapi, debu yang beterbangan di udara
akibat tiupan angin, danbau yang tidak enak akibat proses pembusukan
sampah organik
Faktor manusia, yang bersumber dari hasil aktivitas manusia. Contoh : hasil
pembakaran bahan-bahan fosil dari kendaraan bermotor, bahan-bahan
buangan dari kegiatan pabrik industri yang memakai zat kimia organik
dan anorganik, pemakaian
zat-zat
kimia
yang
disemprotkan
ke
bahan
kimia.
Bahan
kimia seperti
ini
sulit
diuraikan
oleh
3. Pencemaran Air
Air dapat tercemar oleh sampah dan detergen. Sampah yang masuk ke sungai dapat
mengotori air sungai. Jika sampah masuk ke selokan, dapat membuat air selokan
menjadi tergenang. Air yang tergenang menjadi sarang nyamuk. Nyamuk dapat
membawa berbagai penyakit, seperti malaria dan demam berdarah. Pencemaran
oleh detergen juga dapat menimbulkan berbagai dampak. Detergen yang masuk ke
aliran sungai dapat mematikan ikan dan tumbuhan sungai. Selain itu, air yang
tercemar detergen dapat menyebabkan berbagai penyakit. Penyakit tersebut di
antaranya penyakit kulit, seperti gatal-gatal.