PENANGANAN KLB (KEJADIAN LUAR BIASA) ATAU

WABAH (OUTBREAK)
No. Dokumen

No. Revisi

SPO/PPI/013

00

Halaman

RS. HAJI JAKARTA

Page 1 of 2
Ditetapkan
Direktur RS. Haji Jakarta

Tanggal Terbit
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
10 September 2012
Pengertian

dr. H. Chairul Radjab Nasution, Sp.PD,

K-GEH, FINASIM, FACP, M. Kes.

1. KLB (Kejadian Luar Biasa) atau Wabah (outbreak) adalah

peningkatan kejadian infeksi

di RS.Haji Jakarta diluar

keadaan biasa dalam suatu periode pada kelompok orang /

pasien tertentu
2. Evidence

based

adalah

suatu

pendekatan

medik

berdasarkan bukti-bukti ilmiah untuk kepentingan pelayanan

kesehatan penderita
3. Pemeriksaan

penunjang

adalah

pemeriksaan

yang

dilakukan untuk memastikan diagnosa infeksi seperti

Tujuan

laboratorium dan radiologi

Untuk menanggulangi dan mengendalikan wabah (outbreak)
infeksi di RS. Haji Jakarta serta mencegah terulangnya
kejadian serupa.

Kebijakan

Pengelolaan wabah di RS. Haji Jakarta dilaksanakan secara

segera

dibawah

koordinasi

Panitia

Pencegahan

dan

Pengendalian Infeksi (PPI).

Prosedur

1. Panitia PPI Memastikan KLB atau wabah (outbreak)

melalui:
a. Angka Infeksi 2 kali lebih besar dari periode sebelumnya
b. Munculnya kasus yang sebelumnya belum pernah ada
atau muncul kembali
c. Peningkatan jumlah kematian akibat infeksi dari yang
biasa
2. Memverifikasi diagnosa melalui klinis dan pemeriksaan

PENANGANAN KLB (KEJADIAN LUAR BIASA) ATAU

WABAH (OUTBREAK)
No. Dokumen

No. Revisi

Halaman

RS. HAJI JAKARTA

SPO/PPI/013
00
Page 2 of 2
penunjang (laboratorium, ) berdasarkan evidence based
3. Menetapkan kriteria kasus/ wabah mencakup identitas,
demografi, klinis, dan faktor resiko
4. Melakukan pengolahan data berdasarkan waktu, tempat dan
orang
5. Membuat hipotesa untuk menjelaskan sumber Agen, cara
transmisi, dan pajanan/eksposure
6. Evaluasi Hipotesa dengan membandingkan fakta yang
ditemukan serta studi laboratorium dan lingkungan untuk
menjelaskan mengapa wabah terjadi
7. Implementasi Penanggulangan dan pencegahan wabah

Unit terkait

secara lisan dan tulisan

8. Mensosialisasikan temuan wabah dengan unit terkait
Komite Mutu
Bidang Keperawatan
Komite Keperawatan
Ruang Rawat Inap, Rawat Jalan, R. Operasi, ICU,IGD