Anda di halaman 1dari 6

1.

a.
Ruang Bakar Tipe Injeksi Langsung (Direct Injection)
Keuntungan Ruang bakar tipe injeksi Langsung
a). Penampang permukaan ruang injeksi langsung yang kecil dapat mengurangi kerugian
panas sehingga menaikkan temperatur udara yang dikompresikan dan menyempurnakan
pembakaran. Pada tipe ini pemanasan awal tidak diperlukan untuk start dengan suhu udara
sekitarnya normal. Efisiensi pana yang tinggi disini juga dapat meningkatkan output dan
menghemat penggunaan bahan bakar diesel.
b). Struktur cylinder head lebih sederhana, jadi kemungkinan detonation karena panas akan
lebih kecil
c). Karena kerugian panasnya kecil, maka perbandingan kompresinya dapat diturunkan.
Kerugian Ruang bakar tipe injeksi langsung
a). Pompa injeksi harus mampu menghasilkan tekanan tinggi yang diperlukan untuk meng
atomisasikan bahan bakar dengan memaksanya keluar melalui nozle tipe berlubang banya
(multi hole)
b). Kecepatan maximumnya lebih rendah karena pusaran campuran bahan bakar lebih kecil
daripada tipe ruang bakar tambahan (auxilary combustion chamber)
c). Tekanan pembakaran yang tinggi menimbulkan suara yang lebih keras dan
resiko knocking lebih besar
d). Mesin sangat peka terhadap kualitas bahan bakar, biasanya diperlukan bahan bakar yang
bermutu tinggi

Ruang Bakar Kamar Depan (Pre-Combustion Chamber)


Keuntungan :
Pemakaian jenis bahan bakar lebih luas. Bahan bakar yang relatif kurang baik dapat
digunakan, dengan asap yang tidak pekat.

Muda pemeliharaannya karena tekanan injeksi bahan bakar relatif rendah dan mesin
tidak begitu peka terhadap perubahan timing injeksi

Karena disini digunakan throtle type nozzle, maka diesel knocking dapat dikurangi
dan kerja mesin lebih tenang
Kerugian :

Biaya pembuatan lebih tinggi karena bentuk silinder lebih rumit


Diperluan starter yang lebih besar.
Pemakaian bahan bakar relatif lebih boros.

Ruang Bakar Kamar Pusar (Swirl Combustion Chamber)


Keuntungan

Dapat dicapai kecepatan mesin yang tinggi karena turbulensi kompresinya tinggi
Gangguan pada nozzle lebih kecil karena menggunakan pin type nozzles.
Tingkat kecepatan mesin lebih luas dan operasinya yang halus membuatnya banyak
digunakan untuk mobil penumpang.
Kerugian :

Kontruksi cylinder head dan cylinder block (block silinder) rumit

Efisiensi panas dan konsumsi bahab bakarnya lebih buruk daripada sistem injeksi
langsung

Menggunakan busi pijar, tetapi ini kurang efektif untuk kamar pusar yang besar,
karena mesin tidak mudah start

Diesel knock akan lebih besar pada kecepatan rendah.

2.
b.
D-Jetronic
Kode D berasal dari bahasa Jerman Drunk yang berarti tekanan. Pada EFI D Jetronic,
kontrol injeksi dilakukan secara elektronik oleh Electronic Control Unit (ECU) berdasarkan
jumlah udara yang masuk. Sensor untuk mengukur jumlah udara yang masuk ke dalam
silinder adalah Manifold Absolute Pressure Sensor (MAP Sensor).

L-Jetronic
Kode L berasal dari bahasa Jerman Luft yang berarti udara. Pada EFI L-Jetronic, kontrol
injeksi dilakukan secara elektronik oleh Electronic Control Unit (ECU) berdasarkan jumlah
udara yang masuk. Sensor untuk mengukur jumlah udara yang masuk ke dalam silinder
adalah Air Flow Meter

3.

VVTi
Cara kerjanya cukup sederhana. Untuk menghitung waktu buka tutup katup (valve timing)
yang optimal, ECU (Electronic Control Unit) menyesuaikan dengan kecepatan mesin, volume
udara masuk, posisi throttle (akselerator) dan temperatur udara. Agar target valve timing
selalu tercapai, sensor posisi chamshaft atau crankshaft memberikan sinyal sebagai respon
koreksi.
Mudahnya sistem VVT-i akan terus mengoreksi valve timing atau jalur keluar masuk bahan
bakar dan udara. Disesuaikan dengan pijakan pedal gas dan beban yang ditanggung demi
menghasilkan torsi optimal di setiap putaran dan beban mesin.

4. Biodiesel atau Biosolar ini memiliki keunggulan komparatif dibandingkan dengan bentuk
energi lain. Lebih mudah ditransportasikan; memiliki kerapatan energi per volume yang lebih
tinggi; memiliki karakter pembakaran yang relatif bersih; dan ramah lingkungan. Biosolar
memiliki angka cetane 51 hingga 55 atau lebih tinggi daripada solar standar yang sekitar 48.
Padahal, makin tinggi angka cetane, makin sempurna pembakaran sehingga polusi dapat
ditekan.
Kelemahannya tak cocok dipakai untuk kendaraan bermotor yang memerlukan kecepatan dan
daya, karena biodiesel menghasilkan tenaga yang lebih rendah dibandingkan solar murni.

6.
Pompa injeksi in-line

1.
2.
3.
4.
5.

Keterangan :
Fuel tank (tangki bahan bakar)
Fuel line (pipa bahan bakar)
Priming pump (pompa priming)
Feed pump
Water sedimeter

6. Fuel filter (saringan solar)


7. Injection pump (pompa injeksi)
8. Injection pipe (pipa injeksi)
9. Injector (injection nozzle)
10. Over flow pipe (pipa pengembali)

Aliran bahan bakar adalah :


Fuel tank - fuel line - feed pump - water sedimeter - fuel filter - injection pump - injection
pipe - injection nozzle - ruang bakar.
- over flow pipe - fuel tank.

Pompa Injeksi Distributor

1.
2.
3.
4.

Keterangan :
Fuel tank (tangki bahan bakar)
Fuel line (pipa bahan bakar)
Water sedimeter & fuel filter
Priming pump (pompa priming)

5. Injection pump (pompa injeksi)


6. Injection pipe (pipa injeksi)
7. Injector (injection nozzle)
8. Over flow pipe (pipa pengembali)

Aliran bahan bakar adalah :


Fuel tank - fuel line - water sedimeter & fuel filter - injection pump - injection pipe - injection nozzle - ruang bakar.
- over flow pipe - fuel tank.

Anda mungkin juga menyukai