22

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 2

2.

Resiko kepatuhan
Apakah anda mematuhi seluruh hukum dan regulasi yang
berhubungan dengan bisnis anda?
Tentu saja anda harus seperti itu (saya harap). Namun hukum berganti
sepanjang waktu, dan selalu ada risiko bahwa anda akan menghadapi
regulasi tambahan di masa mendatang. Dan saat bisnis anda
berkembang, anda mungkin akan mendapatkan diri anda harus
mematuhi aturan baru yang tidak pernah anda terapkan sebelumnya.
PT.UNION CONFECTIONERY menjalankan sebuah pabrik
makan di indonesia, dan menjual produk anda di toko seluruh U.S.
Segalanya berjalan baik sehingga anda memutuskan untuk
memperluasnya ke Eropa dan mulai menjual di sana.
Itu hal yang bagus, namun anda juga mengalami risiko kepatuhan
yang signifikan. Negara - negara di Eropa memiliki aturan keamanan
pangan, aturan penandaanya sendiri, dan masih banyak lagi.
Dan jika anda membentuk lini Eropa untuk menanganinya, anda
akan perlu untuk mematuhi aturan keuangan dan pajak lokal. Memenuhi
seluruh persyaratan regulatori tambahan tersebut dapat berakhir pada
biaya signifikan bagi bisnis anda.
Bahkan jika bisnis anda tidak meluas secara geografis, anda masih
dapat mengalami risiko kepatuhan hanya dengan memperluas lini
produk anda. Mari katakan perkebunan California anda mulai
memproduksi wine sebagai tambahan terhadap makanan. Menjual
alkohol membuka anda kepada sebuah regulasi yang baru dan berpotensi
penuh biaya.
Dan akhirnya, bahkan jika bisnis anda tetap tidak berubah, anda
dapat terbentur aturan baru kapanpun juga. Mungkin sebuah aturan
perlindungan data baru memerlukan anda untuk meningkatkan
keamanan website anda, sebagai contoh. Atau regulasi keamanan
pekerja berarti anda perlu berinvestasi dalam peralatan baru yang lebih
aman dalam pabrik anda. Atau mungkin anda secara tidak sengaja
melanggar aturan, dan harus membayar denda. Seluruh hal tersebut

membutuhkan biaya, dan memunculkan sebuah risiko kepatuhan


terhadap bisnis anda.
Dalam kasus ekstrim, sebuah risiko kepatuhan dapat juga
berdampak pada masa depan bisnis anda, akan menjadi risiko strategik
juga. Pikirkan tentang perusahaan tembakau yang menghadapi larangan
periklanan terbaru, atau layanan berbagi musik online pada akhir tahun
1990 yang dituntut untuk pelanggaran hak cipta dan tidak dapat bertahan
dalam bisnisnya. Kita membagi risiko - risiko ini dalam kategori yang
berbeda, namun mereka seringkali bersinggungan.

Anda mungkin juga menyukai