Anda di halaman 1dari 2

DEPRESI

Depresi adalah suatu kondisi yang lebih dari suatu keadaan sedih, bila
kondisi depresi seseorang sampai menyebabkan terganggunya aktivitas
social sehari-harinya maka hal itu disebut sebagai suatu gangguan depresi
Depresi adalah gangguan mood, kondisi emosional berkepanjangan yang
mewarnai seluruh proses mental (berpikir, berperasaan dan berperilaku)
seseorang.
Penyebab Depresi
Ketidakseimbangan neurotransmiter di otak,misalnya:
o Penurunan kadar norepinefrin (neurotransmitter yang mengatur
inergi interest)
o Penurunan serotonin (neurotransmitter yang mengatur perasaan)
o Penurunan dopamine (neurotransmitter yang mengatur minat)
Faktor psikologis karena tekanan beban psikis
Faktor sosio-lingkungan misalnya karena kehilangan pasangan
hidup,kehilangan pekerjaan, paska bencana, dampak situasi kehidupan
sehari-harilainnya
Gejala
perasaan sedih
perasaan tidak berdaya dan kehilangan harapan
rasa lelah yang berlebihan setelah aktivitas rutin yang biasa
hilang minat, kegembiraan dan semangat
malas beraktivitas
gangguan pola tidur, makan, tidur memperberat penyakit medis
yang menyertai
Masalah seksual
ketidakmampuan berkonsentrasi dan gangguan dalam berpikir
Diagnosis
Menurut Diagnostic and Statistical Manual IV - Text Revision (DSM IV-TR),
seseorang menderita gangguan depresi jika LIHAT PPDGJ
Pemeriksaan
PEMERIKSAAN STATUS MENTAL

Deskripsi Umum

Memiliki postur yang membungkuk, tidak terdapat pergerakan


spontan, dan pandangan mata yang putus asa dan memalingkan
pandangan

Mood, Afek, dan Perasaan


Penarikan social dan penurunan aktifitas secara menyeluruh
Bicara
Kecepatan dan volume bicara yang menurun, berespon terhadap
pertanyaan

Gangguan Persepsi
Pasien terdepresi dengan waham atau halusinasi depresi psikotik
Waham sesuai mood pada seorang pasien terdepresi adalah waham
bersalah, memalukan, tidak berguna, kemiskinan, kegagalan, kejar,
dan penyakit somatic terminal (sebagai contoh, kanker dan otak yang
membusuk)

Pikiran
Memiliki pandangan negatif tentang dunia dan dirinya sendiri
Isi pikiran mereka sering kali melibatkan perenungan
kehilangan, bersalah, bunuh diri, dan kematian

tentang

Penatalaksanaan
kombinasi psikoterapi dan farmakoterapi pengobatan yang paling
efektif untuk gangguan depresi berat.
Tiga jenis psikoterapi jangka pendek: terapi kognitif, terapi interpersonal dan
terapi perilaku
Farmakoterapi obat anti depresan Antidepresan golongan Trisiklik &
Tetrasiklik) Amitriptilin Dosis lazim : 25 mg dapat dinaikan secara
bertahap sampai dosis maksimum 150-300 mg sehari
Edukasi ke keluarga
Differential Diagnoses
Schizophrenia
Somatoform Disorders

Anda mungkin juga menyukai