Anda di halaman 1dari 13

PebasketPutriQatarProtes

DilarangBerhijabdiAsianGames
ByLiputan6on25Sep2014at19:19WIB
FacebookTwitterGoogle+EmailCopyLink

TimbasketputriQatardilarangberjilbabdiAsianGames2014
(Reuters/SportsCHOSUNKIMKYUNGMIN)
Liputan6.com, Incheon - Para pemain bola basket putri
Qatar mengecam larangan mengenakan hijab saat
bertanding di arena Asian Games. Tim negara Teluk itu
memprotes keras larangan Federasi Bola Basket
Internasional (FIBA) mengenakan penutup kepala di
lapangan.

"Ini penghinaan terhadap kami, mereka tidak menghormati


agama kami," kata forwardd Qatar Refaa Morjan
Mohammed, seraya menambahkan bahwa tim sudah
sering mengenakan hijab pada Kejuaraan Arab tanpa
masalah.

Kapten Qatar Amal Mohammed Saleh menyebut larangan


itu mengada-ada ketika cabang olah raga lainnya
mengizinkannya.

Akibat larangan itu, Qatar tak bisa bermain melawan


Mongolia pada babak kualifikasi kemarin dan
pertandingan melawan Nepal hari ini.

Mereka mengatakan tidak akan pergi ke stadion untuk


melawan Kazakhstan esok Jumat kecuali mereka
diperbolehkan mengenakan hijab.

"Kami siap bertanding, tapi kami terkaget-kaget di stadion


ketika kami tidak boleh mengenakan hijab, itu penghinaan
terhadap kami," kata pemain berusia 34 tahun itu.

"Masalah keselamatannya apa? Judo, karate dan bola


tangan adalah olah raga yang lebih keras dibandingkan
bola basket, dalam basket ada pelanggaran jika ada
kontak, jadi soal keselamatan apa yang mereka
singgung?"
Centre Amal Mohamed Awad (28) memperingatkan bahwa
cabang olah raga ini akan mengalami kerugian di Timur
Tengah kecuali FIBA mengubah pandangannya.

"Saya meminta pihak berwenang yang peduli untuk


membiarkan kami bermain dengan hijab, ada banyak
negara Arab yang ingin berperan serta namun enggan
melakukannya karena ada aturan Federasi Bola Basket
Internasional itu," kata dia.

Skuat Qatar diperkuat lima pemain yang mengenakan


hijab, sedangkan enam lainnya tidak berhijab.

Slogan Asian Games Incheon adalah "Diversity shines


here" (Keragaman bersinar di sini), namun Qatar
mengeluhkan aturan larangan berhijab sebagai
bertentangan dengan prinsip-prinsip Olimpiade mengenai
penghormatan pada budaya dan agama.

Qatar mendapat dukungan dari Dewan Olimpiade Asia


yang direktur jenderalnya, Husain Al-Musallam,
mengatakan hak-hak atlet seharusnya mendapatkan
prioritas tertinggi.

Juru bicara Asian Games Incheon Park Dal-Hwa


menyatakan telah menyerahkan perkara ini kepada
federasi cabang olah raga tersebut untuk diselesaikan.
(Ant)
BedahKekuatanNBAAllStar
2016
LaporandariToronto
ByThomason11Feb2016at20:20WIB
FacebookTwitterGoogle+EmailCopyLink

NBAAllStar2016
Liputan6.com, Toronto - NBA All-Star 2016 untuk
pertama kalinya sepanjang sejarah akan digelar di luar
Amerika Serikat. Kali ini, Toronto, Kanada, yang mendapat
kehormatan menjamu pemain-pemain bintang NBA dari
12 hingga 14 Februari 2016, seperti dilaporkan wartawan
Liputan6.com, Thomas.

Puncak acara NBA All-Star 2016 akan diadakan tepat di


hari Valentine (14/2/2016). Pemain-pemain terbaik
Wilayah Barat berjumpa bintang-bintang Wilayah Timur di
Air Canada Centre.
NBA sejak akhir Januari sudah mengumumkan daftar
pemain yang akan tampil baik sebagai starter maupun
cadangan. Penentuan starter berdasarkan voting para
fans. Sedangkan pemain cadangan ditentukan oleh para
pelatih tim NBA.

Di Wilayah Barat, Kobe Bryant (Los Angeles Lakers) akan


didampingi oleh Stephen Curry (Golden State Warriors),
Kawhi Leonard (San Antonio Spurs) serta duo Oklahoma
City Thunder, Kevin Durant dan Russell Westbrook.

Golden State Warrios, Stephen Curry, akan jadi salah satu andalan Tim
Wilayah Barat. (Reuters)
Adapun pemain cadangan Wilayah Barat adalah Draymon
Green (Warriors), Klay Thompson (Warriors), LaMarcus
Aldridge (San Antonio Spurs), DeMarcus Cousins
(Sacramento Kings), Anthony Davis (New Orleans
Pelicans), James Harden (Houston Rockets) dan Chris
Paul (Los Angeles Clippers).

Beralih ke Wilayah Timur, pemain yang akan menjadi


starter adalah Dwyane Wade (Heat), Kyle Lowry
(Raptors), LeBron James (Cleveland Cavaliers), Paul
George (Indiana Pacers) dan Carmelo Anthony (New York
Knicks).

Chris Bosh (Miami Heat), Jimmy Butler (Chicago Bulls),


DeMar DeRozan (Toronto Raptors), Andre Drummond
(Detroit Pistons), Paul Millsap (Atlanta Hawks), Isaiah
Thomas (Boston Celtics) dan John Wall (Washington
Wizards) menjadi cadangan di Wilayah Timur.

Melihat komposisi pemain, Wilayah Barat sedikit lebih


tangguh ketimbang Timur. Disana terdapat trio pemain
Warriors, yang saat ini merupakan tim terbaik di NBA,
serta duet maut Thunder.

Selain itu, Barat juga memiliki beberapa pemain yang


sedang onfire seperti Cousins dan James Harden.

Titik lemah tim Barat mungkin terletak pada Kobe. Meski


merupakan salah satu pemain tersukses sepanjang
sejarah NBA, permainan Kobe musim ini menurun drastis.
Akurasi tembakan Kobe sangat buruk.
Andre Drummond (tengah) salah satu big man andalan Tim Wilayah Timur.
(AFP/Ezra Shaw)
Tim Wilayah Timur juga minim big man. Wilayah Barat
memiliki Green, Cousins, Davis dan Aldridge. Sedang
Timur hanya mengandalkan Bosh, Drummond dan
Millsap.

Wilayah Barat ditangani oleh Gregg Popovich, sedangkan


Tyronn Lue membesut tim Timur. Berbicara pengalaman,
jelas Popovich unggul jauh dari Lue.

Popovich sudah kenyang pengalaman melatih di NBA.


Pria 67 tahun itu telah tiga kali merasakan melatih di All-
Star. Sebelumnya Popovich terpilih menangani tim Barat
pada tahun 2005, 2011 dan 2013. Popovich telah
mengoleksi lima gelar juara NBA
Lue sendiri baru pada akhir Januari 2016 memulai karier
sebagai pelatih. Dia dipromosikan Cleveland Cavaliers
menggantikan David Blatt. Lue selama ini hanya bertugas
sebagai assisten pelatih. Bisa dibilang pria 38 tahun itu
mendapat durian runtuh bisa melatih di All-Star. Saat
dipastikan melatih tim Timur, Lue baru melakoni tiga
pertandingan bersama Cavs.

Minggu,28/02/201622:45WIB
IBL

CLSTaklukkanSatriaMuda,
GarudaSapuBersihSeriIII
Novitasari Dewi Salusi - detikSport

E:JUDUL ARTICLE
Foto: IBL Indonesia
Yogyakarta - CLS Knights Surabaya menutup IBL Seri III Yogyakarta
dengan kemenangan atas Satria Muda Pertamina Jakarta. Sementara
itu, Garuda Bandung sukses revans atas M88 Aspac Jakarta.

Dalam partai big match di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Minggu


(28/2/2016), CLS menang 68-56 atas Satria Muda.

CLS langsung tampil dominan di kuarter pertama. Lewat tembakan-


tembakan tiga angka yang akurat, lima kali masuk dari enam kali
percobaan, CLS makin jauh meninggalkan Satria Muda. CLS menutup
kuarter pertama dengan keunggulan 29-7.

Perolehan poin kedua tim di kuarter kedua lebih ketat. Satria Muda
yang penampilannya mulai membaik mampu mencetak 11 poin. Tapi
CLS dengan tambahan 15 poin mempertahankan keunggulan di
kedudukan 44-18.

Penampilan CLS mengendur di kuarter ketiga dan banyak melakukan


turnover. Situasi tersebut mampu dimanfaatkan Satria Muda yang bisa
mencetak poin lebih banyak. Meski demikian, kuarter ini masih menjadi
milik CLS dengan skor 55-36.

Satria Muda memberi perlawanan yang lebih sengit di kuarter keempat


demi mengejar ketertinggalan. Tapi tambahan 20 poin yang dibuat tak
mampu menyelamatkan mereka dari kekalahan. Sementara CLS
menambah 13 poin untuk memantapkan kemenangan 68-56.

Jamarr Andre Johnson menjadi motor kemenangan CLS dengan


mencetak double-double lewat torehan 20 poin dan 16 rebound.
Rachmad Febri Utomo juga tampil impresif dengan mencetak 18 poin.

Dari kubu Satria Muda, Vinton Surawi menjadi penyumbang angka


terbanyak dengan 15 poin. Christian Ronaldo Sitepu mengikuti di
belakangnya dengan 10 poin.

Sementara itu, Garuda memenangi big match lainnya melawan Aspac.


Tim arahan Fictor Gideon Roring itu menang 65-58 atas Aspac.

Hasil ini sekaligus membalas kekalahan Garuda di Seri II Malang awal


Februari lalu. Kala itu, Garuda takluk 60-67 dari Aspac.

Pertandingan berjalan ketat sejak kuarter pertama. Garuda memimpin


21-14 usai kuarter pertama. Di kuarter kedua, Aspac sempat berbalik
unggul 29-28 lewat tembakan Oki Wira Sanjaya. Tapi Garuda kembali
memegang kendali permainan dan unggul 41-32 saat memasuki half-
time.

Garuda makin percaya diri di kuarter ketiga dan mempertahankan


keunggulan 54-44. Meski mendapat perlawanan sengit dari Aspac di
kuarter terakhir, Garuda mampu menjaga keunggulan dan menang 65-
58.

Dengan hasil ini, Garuda menyapu bersih kemenangan di Seri III


Yogyakarta. Enam kali bertanding, enam kali pula Daniel Wenas dkk.
meraih kemenangan.

Dari pertandingan lainnya, NSH Jakarta menang 68-53 atas Pacific


Caesar Surabaya. Sementara Hangtuah Sumsel takluk di tangan Satya
Wacana Salatiga dengan skor 50-61.

Usai seri III tuntas, CLS masih kokoh di puncak klasemen dengan 32
poin. Pelita Jaya EMP Jakarta menempati urutan kedua dengan 29
poin, disusul oleh M88 Aspac Jakarta (29 poin) dan Garuda Bandung
(29).

IBL akan berlanjut ke Seri IV yang akan digelar di GOR Sahabat,


Semarang, pada 12-20 Maret 2016.
HOME BASKET TURUNKAN SECOND UNIT, CLS KNIGHTS MENANGI DERBY
SURABAYA

Turunkan Second Unit,


CLS Knights Menangi
Derby Surabaya
23-02-2016 21:34
Sandy Febriansyah Fafa Wahab

Bola.net - Derby Kota Surabaya yang mempertemukan CLS


Knights kontra Pacific Caesar, tergelar di GOR Among Rogo,
Yogyakarta, Selasa (23/2) sore. Laga beda kasta dan kualitas ini
dimenangkan oleh CLS Knights dengan skor sangat mencolok, 84-
39.

CLS Knights datang dengan status penghuni posisi puncak


klasemen sementara. Sedangkan Pacific berada di dasar
klasemen. CLS Knights langsung menurunkan starting five
terbaiknya, yakni Jamarr Andre Johnson, Rachmad Febri Utomo,
M. Isman Thoyib, Mario Wuysang dan kapten tim Sandy
Febriansyah sejak kuarter pertama. Jamarr sempat pamer
kehebatan saat ia berhasil melakukan power dunk lewat satu
serangan fastbreak.

Pemain lapis kedua, seperti Bima Rizky Ardiansyah, Kaleb Ramot


Gemilang, Katon Adjie Baskoro, Herman, Rodmundus Ottu Ray
dan Hieronimus Hiro Londa baru mendapat kesempatan di ujung
kuarter pertama.

mendapatkan minute play bermain yang cukup secara bergantian.


Usaha untuk menambah jam terbang para pemain muda CLS
terbukti ampuh. Hingga kuarter ketiga berakhir para pemain
cadangan CLS Knights membenamkan Pacific dengan 61-32.
Pola permainan transisi cepat yang menjadi ciri khas klub,
perlahan mulai dipraktekan para pemain muda mereka. Beberapa
kali second line ini berhasil mencetak angka dari skema
permainan fastbreak yang dikombinasikan dari serangan di
wilayah paint area. CLS Knights menutup game ini dengan
kemenangan 84-39.

"Memang secara hasil kami menang. Saya sudah bilang ke para


pemain wajib ambil game ini. Tapi saya pribadi masih kurang puas
dengan kinerja second unit CLS," kata Wahyu Hidayat Jati, head
coach CLS Knights

"Sebanyak 24 turnovers di game ini bukan suatu catatan yang


menggembirakan buat saya. Saya tegaskan kepada pemain untuk
tidak main-main menunjukkan kinerja mereka di lapangan," imbuh
pria yang akrab disapa Coach Cacing ini. (faw/asa)

Anda mungkin juga menyukai