1. Pemberian gambaran umum fungsi PKEM 2. Pengenalan ke kepala pusat, kepala tata usaha dan modeling organisasi serta lingkungan kerja 3. Pemberian gambaran tugas yang akan dilakukan Jadi, di PKEM itu tugasnya lebih pada menganalisa dampak dari kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan dari pusat-pusat lain yang ada di BKF semisal seperti kebijakan kenaikan PTKP 2016, kenaikan BBM, serta Tax amnesty yang baru-baru ini dikeluarkan dimana dari kebijakan-kebijakan tersebut PKEM tugasnya ialah memberikan rekomendasi/asumsi tentang dampaknya secara makro selain itu juga khusus pada bidang fiskal tugas lainnya ialah melakukan rapat dengar pendapat terkait dengan rekomendasi terbaik dari kebijakan-kebijakan yang ada kepada DPR. Contoh: a. Kebijakan tax amnesty dampaknya secara makro b. Kebijakan kenaikan PTKP dampaknya secara makro c. Alur/proses pembahasan kebijakan di DPR 4. Penempatan di bidang fiskal PKEM Tugasnya menganalisa dampak dari kebijakan-kebijakan yang ada dan melakukan rapat dengan DPR. 5. Pembelajaran berkaitan dengan pengetahuan terkait kerangka ekonomi makro dan pokok-pokok kebijakan fiskal untuk tahun 2017 yang diajukan pada bulan mei 2016. Sekedar informasi KEM dan PPKF ini merupakan strategi pembangunan berkelanjutan pemerintah yang mana dasar dari pembuatan kebijakan ini ialah dengan memperhatikan target-target pembangunan dan dinamika perkembangan perekonomian global dan domestik yang tertuang dalam Rencana Kerja Pemerintah untuk tahun 2017 yang bertema Memacu pembangunan infrastruktur dan ekonomi untuk meningkatkan kesempatan kerja serta mengurangi kemiskinan dan kesenjangan antar wilayah.
Usulan-usulan yang muncul dalam KEM dan PPKF 2017 berdasarkan
pada perkembangan ekonomi dan keuangan terkini baik domestik maupun global serta proyeksinya setahun mendatang. Usulan tersebut antara lain: a. Pertumbuhan ekonomi: 5,3-5,9 persen b. Inflasi: 3,0-5,0 persen c. Suku bunga SPN 3 bulan: 5,0-6,0 persen d. Nilai tukar Rp: 13.650-13.900 per dolas AS e. Harga minyak Indonesia US $35-45per barel f. Lifting gas sebesar 1.050-1.150 ribu barel setara minyak per hari.
Kebijakan-kebijakan yang dilakukan oleh negara maju ataupun
berkembang dalam menginisiasi pertumbuhan ekonominya: a. USA, pada tahun 2012 sebesar 2,2% dan tahun 2015 menjadi 2,4% ditunjukkan oleh mulai membaiknya sektor manufaktur, tingkat kepercayaan konsumen, tingkat pengangguran yang menurun, serta inflasi yang terjaga. b. Kawasan eropa yang menguat diakibatkan oleh membaiknya kinerja ekonomi di negara-negara eropa. Disamping itu output industri di kawasan eropa juga mengalami peningkatan dan pengangguran terus menurun. Hari kedua 19 july 2016 1. Smpai kantor pukul 7.15 2. Pembelajaran: econometric dan cara menggunakan perangkat hingga proses pengukuran dampak dari kebijakan-kebijakan yang ada, dalam hal ini contoh kasus Inflasi. Hari ke-enam 25 julY 2016 1. Absen pagi pukul 6.56 pagi 2. Lalu mengikuti rapat paripurna tentang laporan pertanggungjawaban keuangan pemerintah tahun 2015 dan semester 1 tahun 2016 dan pembahasan penetapan asumsi ekonomi makro dan pokok-pokok badan kebijakan fiskal Catatan: perlu rekaman isi rapat minta ke mas izul PKEM 3. Mengikuti rapat antara pemerintah dengan badan anggaran DPR RI berkaitan dengan laporan panja realisasi APBNP 2015, laporan semester 1 APBN 2016