Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN AKHIR PRAKTIKUM

(MATEMATIKA LANJUT)

Nama : Rizky Ariesta Hartanto


NPM : 16115176
Kelas : 2KA22
Materi Praktikum : Matematika Lanjut
Tanggal Praktikum : 06 November 2016
Asisten Baris :
Ketua Asisten : Yuni Parantika

Paraf Asisten

(...)

UNIVERSITAS GUNADARMA
LABORATORIUM SISTEM INFORMASI
2016-2017
PROGRAM MENU INVERS

-
Bukalah Turbo Pascal Kemudian ketikkan
script diatas untuk membuat
program menu matriks invers 2 atau 3.
- Uses crt ditulis jika ingin memakai clrscr
yang diletakkan setelah begin.
- Type variable wajib di deklarasikan di
atas sebelum begin.
- Agar terbentuk elemen matriks maka harus membuat variable array
dan deklarasikan jenis tipe matriks nya seperti pada program diatas.
- Buat juga beberapa procedure untuk memudahkan pengkondisian menu
yang akan dibuat.

- Pada prosedur matrik.input; digunakan untuk menampilkan pilihan menu di


dalam menu yang berfungsi untuk menentukan ordo dari matriks yang akan
dibuat (3 atau 2 )serta jumlah elemen yang akan dibuat dengan
menggunakan fungsi perulangan for i := 1 to ordo do Begin for j := 1 to ordo
do Begin write ('Elemen [',i,',',j,'] = '); readln (emat[i,j]);. End; end;
- Jumlah begin dan end harus sama.
- Setiap perintah diakhiri tanda ;
- pada procedure matrik.tampil; digynakan untuk
menampilkan kembali elemen yang sudah di input
sebelumnya.Pada procedure.invers di kondisian
jika ordonya 2 maka nilai akan di

pindahkan ke procedure matrik.invers2

jika lebih dari itu maka ke


procedure matrik.invers3;
-

- Pada

procedure matriks.invers2; untuk mendapatkan nilai determinan


menggunakan rumus
det := (emat[1,1]*emat[2,2])-(emat[1,2]*emat[2,1]);

- Sedangkan pada determinan ordo 3x3 menggunakan


detA:= (emat[1,1] * emat[2,2] * emat[3,3]) + (emat[1,2] * emat[2,3] *
emat[3,1]) + (emat[1,3] * emat[2,1] * emat[3,2]);

detB:= (emat[1,3] * emat[2,2] * emat[3,1]) + (emat[2,3] * emat[3,2] *
emat[1,1]) + (emat[1,2] * emat[2,1] * emat[3,3]);

det := detA - detB;3
- Codingan diatas untuk menentukan matrik adjoin dengan rumus spt di
bawah
Bentuk hasil matrik kofaktor : + - +
- + -
+ - +
Contoh :
a b c
d e f
g h i

untuk mencari matrik adjoin pada posisi a (1,1) maka coret baris
dan kolom elemen yang sejajar dan tegak lurus dengan posisi a,
kemudian kalikan yg tidak dicoret spt

a b c
d e f maka (e*i)-(f*h) hasil untuk posisi di a
g h i

- perintah repeat adalah untuk mengulang .

- clrscr

digunakan untuk membersihkan layar


- gotoxy (25,1) maksudnya adalah spasi ke 25 pada
baris 1 dan
- untuk memilih menu memakai perintah case of

- jalankan program invers tersebut dgn pilih menu run>run


atau ctrl+F9
- diatas adalah output program diatas sebelumnya, jika memilih menu 1
maka akan menginput elemen matrik sesuai ordo.
- Diatas adalah output input matrik ordo 2
- jika memilih menu 2 maka akan dihasilkan matrik invers dari input matrik
diatas sebelumnya
- diatas adalah output matrik invers ordo 2 yg di input dr menu 1
rumus nya adalah 1/det * a b
det = (ad-bc) c d

- tekan enter untuk kembali ke menu utama.


- Kemudian coba input matrik untuk ordo 3
- Diatas adalah output input matrik 3x3

- Diatas adalah output invers matrik dari input matrik sebelumnya


- Untuk mencari matrik invers maka harus mencari kofaktor dan matrik
adjoin
- Matrik adjoin = kebalikan dari matrik kofaktor baris jadi kolom atau
sebaliknya.
- Rumus untuk matrik inversnya adalah 1 / det * (matrik adjoin)
Det = (det a det b)
- Jika memilih menu 3 maka keluar dr program .

Anda mungkin juga menyukai