Anda di halaman 1dari 20

PENDAMPINGAN KELUARGA KKN RM UNUD PERIODE XI

TAHUN 2016

DESA/KELURAHAN : DESA SUBAMIA


KECAMATAN : TABANAN
KABUPATEN/KOTA : TABANAN
NAMA MAHASISWA : LUH AYU DIAH FERNITA SARI
FAK/PS : MIPA / ILMU KOMPUTER
NIM : 1308605064

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN


KEPADA MASYARAKAT (LRM)
UNIVERSITAS UDAYANA
2015
HALAMAN PENGESAHAN

Dengan selesainya kegiatan KKN RM yang telah saya laksanakan, maka saya:

Nama Mahasiswa : LUH AYU DIAH FERNITA SARI


NIM : 1308605064
Tanda Tangan :

Telah menyelesaikan laporan kegiatan saya selama di lokasi KKN RM.

Subamia, 26 Agustus 2016

Mengetahui/ Menyetujui Mengetahui/ Menyetujui


DPL Desa Subamia KK Dampingan

(Bandiyah, S.Fil.,MA) (Made Sukarta)


NIP. 19810903 201012 2 001

Menyetujui
Kepala Desa Subamia

(I Wayan Sudiana,S.Pt)
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
rahmat dan karunia-Nya kegiatan KKN RM Periode XI Tahun 2015 yang
berlokasi di Desa Subamia ini dapat berjalan dengan lancar. KKN RM ini terdiri
dari kegiatan pemberdayaan masyarakat serta pendampingan keluarga kurang
mampu di Desa Subamia. Kegiatan pendampingan keluarga merupakan program
khusus bagi mahasiswa KKN RM untuk mendampingi serta membantu keluarga
miskin/pra-Keluarga Sejahtera dalam memecahkan masalah-masalah yang
dihadapinya. Masalah-masalah yang menjadi sasaran kegiatan pendampingan
keluarga ini seperti masalah kebersihan lingkungan, pendidikan, manajemen
keluarga, ekonomi keluarga, penataan rumah tangga dan lain sebagainya.
Semoga laporan pendampingan keluarga ini dapat bermanfaat bagi segala
pihak yang terlibat dalam program ini, sehingga mencapai sasaran sesuai yang
diharapkan. Terima kasih saya ucapkan kepada seluruh pihak yang berperan
selama pelaksanaan program ini. Saya juga memohon maaf apabila terdapat hal-
hal yang kurang berkenan terkait dengan laporan ini.

Subamia, 26 Agustus 2016

Penulis

2
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN..................................................................................i
KATA PENGANTAR..............................................................................................ii
DAFTAR ISI...........................................................................................................iii
BAB I GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN................................1
1.1 Profil Keluarga Dampingan...........................................................................1
1.1.1 Pendapatan Keluarga............................................................................2
1.1.2 Pengeluaran Keluarga........................................................................3
BAB II IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH......................................4
2.1 Permasalahan Keluarga..................................................................................4
2.2 Masalah Prioritas............................................................................................4
2.3 Masalah Perekonomian..................................................................................4
2.4 Masalah Kamar Mandi...................................................................................4
BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH..................................................6
3.1 Program..........................................................................................................6
3.2 Jadwal Kegiatan.............................................................................................6
3.2.1 Perkenalan dengan KK Dampingan........................................................6
3.2.2 Kunjungan ke KK Dampingan................................................................7
3.2.3 Pembuatan Laporan KK Dampingan......................................................7
BAB IV PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN
KELUARGA............................................................................................................8
4.1 Pemecahan Masalah.......................................................................................8
4.1.1 Permasalahan ekonomi...........................................................................8
4.1.2 Permasalahan kebutuhan sehari-hari.......................................................8
4.1.3 Permasalahan Pekerjaan Istri..................................................................8
4.2 Pelaksanaan Kegiatan...................................................................................9
BAB V PENUTUP.................................................................................................11
5.1 Simpulan......................................................................................................11
5.2 Saran.............................................................................................................11

3
LAMPIRAN...........................................................................................................12
BIODATA PENANGGUNG JAWAB....................................................................13

4
BAB I
GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN

KKN-RM Universitas Udayana merupakan kegiatan yang wajib dilakukan


oleh setiap mahasiswa di beberapa desa yang telah ditentukan. Program ini secara
khusus bertujuan untuk mensinergiskan pemberdayaan masyarakat dalam
mengangkat potensi yang dimiliki oleh desa tersebut. Mahasiswa wajib
menciptakan program-program pemberdayaan masyarakat yang dapat
memecahkan permasalahan yang dialami oleh desa terkait, sehingga dapat
mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Salah satu program wajib pada KKN-
RM ini adalah program pendampingan keluarga atau biasa disebut dengan KK
dampingan.
Program KK dampingan ditujukan kepada beberapa keluarga terpilih yang
terdapat di beberapa dusun di Desa Subamia, Kabupaten Tabanan. Keluarga yang
terpilih merupakan keluarga-keluarga kurang mampu yang membutuhkan
pendampingan untuk menyelesaikan permasalahan mereka dan mencapai taraf
hidup yang lebih baik. Berdasarkan rekomendasi dari kepala Banjar Dencarik,
Bapak I Wayan Sukarsa, penulis mendapat kesempatan untuk mendampingi salah
satu keluarga kurang mampu yang ada di Dencarik yaitu, keluarga Bapak Made
Sutarta.

1.1 Profil Keluarga Dampingan


Pendidika Pekerjaa
No Nama Status Umur Ket
n n
1. Made Kawin 50 Tidak Buruh
Sutarta Tahun Sekolah Banguna
n
2. Ni Ketut Kawin 33 Tamatan Ibu
Sudiarti Tahun SD Rumah
Tangga
3. Ni Putu Belum 7 Tahun SD Siswa
Sulisarianti Kawin
Keluarga bapak Made Sutarta merupakan salah satu keluarga sederhana yang
tinggal di Banjar Dencarik Kabupaten Tabanan. Kondisi perekonomian keluarga
ini tergolong kurang mampu. Bapak Made Sutarta merupakan kepala keluarga
yang berprofesi sebagai Buruh Bangunan, Bapak Made Sutarta saat ini menderita
penyakit Kencing manis, penyakit yang mematikan. Dengan kondisi seperti ini,
kondisi perekonomian mereka sangat sulit, karena mereka tetap harus bisa
bertahan hidup meski tidak ada penghasilan. Dengan kondisi perekonomian yang
kurang serta tempat tinggal yang sempit, dan juga keadaan ekonomi dimana bapak
Made Sutarta tidak memiliki WC sangat menyulikan bapak Made Sutarta beserta
keluarga untuk melakukan kegiatan MCK.
Bapak I Made Sutarta dikaruniai seorang anak. 1 orang anaknya yakni Ni
Putu Sulisarianti yang masih berstatus sebagai siswa SD yang bertempat di SD
Negeri 1 Subamia. Anak satu-satunya dari bapak I Made Sutarta ini mendapatkan
beasiswa dari sekolah. Tetapi masih kurang untuk memenuhi semua kegiatan
sekolah.
Ibu Ni Ketut Sudiarti sehari-hari bekerja sebagai pembuatan banten. Setiap
pagi Ibu Ni Ketut Sudiarti memasak didapur dengan lauk pauk yang seadanya, Ibu
Ni Ketut Sudiarti memask di dapur menggunakan kayu bakar karena keluarga ini
tidak memiliki kompor gas. Ibu Sudiarti sehari-harinya jika tidak ada orderan
banten ibu Sudiarti mencari Kayu Bakar di sekitaran Ladang di dekat rumahnya.
Kebutuhan hidup mereka akan makanan dan pakaian sehari-hari hanya bergantung
pada hasil dari bapak Sutarta. Dalam kondisi tertentu Sering kali bapak Sutarta
tidak mendapatkan pekerjaan. Hal ini dapat memperburuk kodisi ekonomi bapak
Sutarta.
Ibu Ni Ketut Sudiarti tinggal di rumah sederhana. Rumah keluarga Bapak
Made Sutarta hanya terdiri dari sebuah bangunan kecil yang berukuran sekitar 5x7
meter. Bangunan ini terdiri dari 3 kamar tidur. Di pekarangan rumah Ibu Sudiarti
ini terdapat dapur yang sederhana yang masih menggunakan tungku untudan di
belakang rumah Ibu Sudiarta terdapat pura yang dimiliki oleh semua KK yang
berada satu gang dengan Bapak Sutarta.

1.1 Ekonomi Keluarga Dampingan


1.1.1 Pendapatan Keluarga

Dikarenakan keadaan fisik yang lemah dan usia yang sudah lanjut, dan
Bapak Sutarta memiliki penyakit diabetes dengan tingkat yang cukup
tinggi. Dapat memepengaruhi dalam mengerjakan suatu pekerjaan, Dan
juga terkadang Bapak Sudiarta sering tidak mendapatkan kerja, dan
ditambah dengan pekerjan istri Bapak Sutarta hanya sebagai tukang jahit
sangat mempengaruhi pendapatan dari keluarga Bapak Sutarta

1.1.2 Pengeluaran Keluarga

Karena penghaslian bapak sutarta masih dibilang kurang cukup untuk


menuhi kebutuhan sehari-hari, sehingga terkadang jika dimintai uang
iuran banjar, uang tagihan listrik dan tagihan air, bapak Sutarta tidak dapat
membayar iuran tersebut. Terkadang juga bapak Sutarta tidak bisa
memenuhi kebutuhan sehari-harinya, seperti makan dan minum,
BAB II
IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH

2.1 Permasalahan Keluarga

Berdasarkan kunjungan yang telah dilakukan selama kurang lebih 1 bulan,


maka dapat diidentifikasi beberapa permasalahan yang dialami oleh ibu yaitu
adanya penyakit dan kelemahan fisik yang dialami olehnya dikarenakan usia
yang telah lanjut yang menghalangi beliau untuk dapat melakukan berbagai
aktivitas, dan juga tidak adanya bahan-bahan kebutuhan yang bisa beliau peroleh
sendiri untuk dapat mencukupi kebutuhan keluarganya sendiri.

2.2 Masalah Prioritas

Berdasarkan uraian beberapa masalah di atas, pendamping melihat bahwa


sulitnya untuk membayar iuran dan memenuhi bahan-bahan kebutuhannya sehari-
hari sebagai akibat dari pendapatan hanya berasal dari bapak Sutarta yang hanya
bekerja sebagai buruh bangunan. Permasalahan pemenuhan kebutuhan sehari-hari
merupakan hal yang paling penting dan yang paling utama untuk dipenuhi.
Permasalahan lain juga istri bapak Sutarta tidak bekerja jika tidak ada pesanan
banten. Masalah ini sangat perlu dicarikan solusi agar beliau dapat memenuhi
kebutuhannya sendiri dan tetap terus bertahan hidup.

2.3 Masalah Perekonomian

Kondisi perekonomian dari keluarga Bapak Sutarta yang hanya bisa


didapatkan dari buruh bangunan, dan jika tidak ada panggilan untuk kerja bapak
Sutarta tidak bekerja. Disamping itu Ibu Sudiarti tidak memiliki pekerjaan. Ibu
Sudiarti hanya bisa menjual banten jika ada orang yang memesan bantennya
tersebut. Dimana tidak setiap hari orang ada yang memesan banten. Dan banten
yang dijual oleh Ibu Sudiarti hanyalah banten-banten yang murah.
2.4 Masalah Kamar Mandi

Keluarga Bapak Sutarta tidak memiliki kamar mandi, sehingga untuk


kegiatan MCK biasanya dilakukan di samping rumah serta untuk buang air besar
masih dilakukan di sungai. Keadaan sungai yang berada di sekitaran rumah Bapak
Sutarta tidak layak untuk dijadikan tempat mandi. Karena kondisi sungai yang
kumuh dan warna air yang cokelat. Dan di sungai tersebut digunakan untuk irigasi
sawah, dan ditakutkan terdapat petani yang memakai pestisida yang dapat
mempengaruhi kesehatan dari keluarga Bapak Sutarta.
BAB III
USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

3.1 Program

Masalah yang telah diprioritaskan kemudian dianalisis dan dicarikan solusi


terbaik, sehingga dapat membantu meningkatkan taraf hidup KK yang didampingi
sebagaimana tujuan dari program pendampingan KK ini. Pemecahan masalah
yang ditawarkan disesuaikan dengan kondisi KK yang didampingi, sehingga lebih
aplikatif bagi KK yang didampingi tersebut. Adapun alternatif pemecahan
masalah terhadap masalah-masalah yang dihadapi oleh keluarga Bapak Made
Sutarta yaitu Program Tukar Pikiran Mengenai Masalah Ekonomi, Usulan Untuk
Menunjang Kebutuhan Sehari-hari, serta Program Tukar Pikiran masalah
pekerjaan istri.

3.2 Jadwal Kegiatan

Kegiatan KK dampingan dilakukan dalam bentuk kunjungan ke rumah


keluarga Bapak SUtarta. Selama pelaksanaan KKN-RM (1 bulan) telah dilakukan
kunjungan sebanyak 15 kali waktu kunjungan. Adapun kegiatan yang dilakukan
selama kunjungan tersebut adalah sebagai berikut:

3.2.1 Perkenalan dengan KK Dampingan

No. Kegiatan Tempat Orang Jam Total

1. Pertemuan Dengan Kantor 1 orang 2 jam 2 jam


Kepala Desa Subamia Kepala Desa
Subamia

2. Pertemuan dengan Kantor 1 orang 1 jam 1 jam


Kelian Banjar Dencarik Kepala Desa
Subamia

3. Perkenalan dan Rumah Bapak 1 orang 2 jam 2 jam


sosialisasi kepada KK Made Sutarta
dampingan

Total 6 jam
3.2.2 Kunjungan ke KK Dampingan

No Kegiatan Tempat Orang Jam Total

1. Mengidentifikasi Rumah 1 orang 11 jam 11 jam


masalah-masalah yang Bapak
dihadapi KK Made
dampingan Sutarta

2. Mendampingi keluarga Rumah 1 orang 12 jam 12 jam


Bapak I
Komang
Sukarma

3. Pemecahan masalah Rumah 1 orang 8 jam 8 jam


yang dihadapi KK Bapak I
dampingan Komang
Sukarma

Total 31 jam

3.2.3 Pembuatan Laporan KK Dampingan

No. Kegiatan Tempat Orang Jam Total

1. Pengetikan laporan KK Posko KKN 1 orang 12 jam 12 jam


Dampingan UNUD di
Desa
Subamia

Total 12 jam

BAB IV
BAB IV
PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN
KELUARGA

4.1 Pemecahan Masalah

4.1.1 Permasalahan ekonomi


Karena Waktu dalam mengatasi suatu permasalahan ekonomi kurang.
Sehingga hasil dari kegiatan pendampingan yang dilakukan selama ini belum
menunjukkan hasil yang sesuai dengan apa yang diharapkan, Tetapi mahasiswa
telah berusaha memberi solusi berupa pemberian bantuan kebutuhan makanan
selama sebulan, agar meringankan beban keluarga Bapak Nengah Suparta dan
memberi solusi untuk menabung yang nantinya dapat digunakan untuk kebutuhan
mendesak

4.1.2 Permasalahan kebutuhan sehari-hari


Untuk dapat memecahkan permasalahan kebutuhan sehari-hari,
pendamping memberikan pemahaman akan manfaat penanaman beberapa
tanaman produktif yang sedikit-banyaknya akan menghasilkan sesuatu yang dapat
bermanfaat bagi kebutuhan hidup KK Dampingan. Serta meminta dukungan aktif
dari pihak pemerintah desa untuk lebih memperhatikan kebutuhan sehari-hari
keluarga bapak Sutarta.

4.1.3 Permasalahan Pekerjaan Istri


Istri dari bapak sutarta hanya bekerja sebagai pembuat banten seperti
tamas dan porosan. Dimana harga dari banten tersebut sangat murah dan
menghasilkan keuntungan yang sangat sedikit. Selain itu penggunaan banten
tersebut hanya digunakan dihari-hari tertentu. Sehingga jarangnya pembei yang
memesan banten tersebut. Agar dapat memberikan pekerjaan untuk Ibu Sudiarti di
buat solusi untuk pembuatan canang sari dan ditaruh diwarung-warung. Karena
penggunaan canang oleh masyarakat dibutuhkan setiap hari.

Tingkat keberhasilan alternatif pemecahan yang diberikan tergantung pada


partisipasi aktif dan kesadaran keluarga serta tidak lepas dari solusi pemecahan
masalah yang diberikan oleh pendamping dan pihak-pihak lain yang terkait.

4.2 Pelaksanaan Kegiatan

Hari total
N0 Pukul Kegiatan waktu
/Tanggal (jam)

Selasa, 2 Melakukan kunjungan dan


1 Agustus 16.00 -18.00 memperkenalkan diri dengan 2
2016 KK Dampingan

Rabu, 3
Bertanya mengenai profil
2 Agustus 15.00-18.00 2
keluarga I Made Sutarta
2016

Melakukan pendekatan lebih


Minggu, 7 dalam dengan keluarga I
3 Agustus 16.00 18.00 Made Sutarta dan 2
2016 menanyakan mengenai profil
keluarga lebih detail.

Selasa, 9 Berkunjung dan menanyakan


4 Agustus 14.00-17.00 permasalahan kesehatan 2
2016 keluarga I Made Surata.

Rabu, 10 Melakukan kunjungan dan


5 Agustus 15.00 -18.00 membantu Putu Sulis 3
2016 mengerjakan tugas sekolah

Rabu , 10 Berkunjung dan menanyakan


6 Agustus 16.00-18.00 kondisi ekonomi keluarga I 2
2016 Made Sutarta

7 Minggu, 14 09.00-11.00 Melakukan sharing mengenai 2


Agustus permasalahan kebutuhan
2016 sehari-hari

Melakukan kunjungan dan


Selasa, 16
membantu Putu Sulis
8 Agustus 16.00-18.00 2
mengerjakan tugas sekolah
2016
pada matapelajaran sejarah.

Kamis , 18 Membantu melakukan


9 Agustus 16.00 18.00 berbagai kegiatan rutin sehari- 2
2016 hari.

Jumat, 19 Membantu melakukan


10 Agustus 11.00-13.00 berbagai kegiatan rutin sehari- 2
2016 hari.

Senin, 15
Berkunjung dan membantu
11 Agustus 17.00-19.00 2
Istri Bapak Sutarta mejejaitan
2016

Selasa, 16
Berkunjung dan berbincang
12 Agustus 17.00-19.00 2
dengan Istri Bapak Sutarta
2016

Kamis , 18 Membantu melakukan


13 Agustus 14.00-16.00 berbagai kegiatan rutin sehari- 2
2016 hari.

Jumat, 19 Berkunjung dan berbincang


14 Agustus 16.00-18.00 seputar keadaan ibu Ni Ketut 2
2016 Sudiarti

Selasa, 23 Memberi kenang-kenangan


15 Agustus 16.00-18.00 pada keluarga berupa 2
2016 sembako dan tanaman toga
BAB V
PENUTUP

5.1 Simpulan

Simpulan yang dapat diperoleh dari hasil pendampingan keluarga Bapak


Made Sutarta selama kurang lebih 1 bulan adalah;

1. Pekerjaan bapak Sutarta yang hanya sebagi buruh bangunan yang


memiliki gaji yang kurang dan ditambah dengan tagihan-tagihan
membuat permasalah ekonomi dikeluarga Bapak Sutarta

2. Kehidupan Keluarga bapak Sutarta saat ini bergantung pada beliau sendiri
karena istri tidak memiliki pekerjaan tetap
3. Permasalahan yang paling terutama yang dialami keluarga ini adalah
bagaimana mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari untuk dapat bertahan
hidup.

5.2 Saran

Sehubungan dengan permasalahan yang dihadapi oleh keluarga ibu Ni Ketut


Sudiarti, maka terdapat beberapa saran yang dapat diberikan selaku pendamping
keluarga ini:

1. Mencari jenis tanaman-tanaman produktif yang dapat ditanam dan


dipelihara untuk dapat menambah usaha pemenuhan kebutuhan hidupnya

2. Membuatan canang dan dijualkan di warung-warung agar pendapatannya


dihasilkan setiap hari
3. menabung yang nantinya dapat digunakan untuk kebutuhan mendesak
LAMPIRAN

Meminta Data Kondisi Rumah Bapak Sutarka


Memberikan Tanamam Toga
Membatu Membuat Canag

BIODATA
PENANGGUNG JAWAB

Memberikan
Foto bersama anak Sembako
Pak Sutarka

Nama Lengkap : Luh Ayu Diah Fernita Sari


NIM : 1308605064
Fakultas/Jurusan : MIPA/ Ilmu Komputer
Tanggal Lahir/Umur : 14 Juni 1995 / 21 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Hindu
Status Pernikahan : Belum kawin
Alamat : Br. Batanbuah, Ds. Tangguntiti, Kec
Selemadeg Timur, Kab. Tabanan
HP : 081337015103

Anda mungkin juga menyukai