LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA KELOMPOK 4A

SISTEM INDERA

Disusun oleh:
1. Margareth Octa Sipahutar - 1261050004
2. Della Elvira Rosa - 1261050040
3. Kristina Puspadewi - 1261050059
4. Rorrie Satria Subara - 1261050073
5. Sheilomita Puspa Ayu Manuhutu - 126105079
6. Boby Singgih - 1261050096
7. Nadila Nur - 1261050111
8. Riviena Claudia - 1261050218
9. Joshua Ardhito 1261050286

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA
2015
Percobaan Jarak Fokus Lensa
a. Alat-alat
1. Bangku optik (optical bench) dengan beberapa klem
2. Lensa konvergen, benda, tabir, cermin datar dengan tangkai-tangkainya
3. Kolimator (sumber cahaya)
4. Mistar ukur

b. Jalan percobaan dengan lensa konvergen

1. Memasang benda, lensa konvergen, tabir, masing-masing dengan tangkainya
pada klem bangku optic (gambar 1)
2. Setelah lampu kolimator dinyalakan, diatur ketinggian alat-alat pada 1 sehingga
terletak pada satu sumbu menurut arah sinar, ukuran diafragma kolimator dipilih
yang sesuai dengan berkas sinar yang diperlukan
3. Tabir ditempatkan sejauh mungkin pada benda, asalkan intensitas cahaya yang
datang masih cukup terang
4. Lensa dari arah benda digeser sehingga pada tabir terbentuk bayangan diperkecil
yang paling jelas dan tajam, ukurlah jarak benda (v). Hal ini dilakukan 3x dan
diambil rata-ratanya (gambar 2)
5. Lensa lebih lanjut digeserkan kearah tabir sehingga pada tabir terbentuk bayangan
diperkecil yang paling jelas/tajam. Jarak bayangan diukur dengan v dan
dilakukan pengukuran 3x untuk diambil rata-ratanya. (gambar 3)
Gambar 1

Gambar 2 Gambar 3

Percobaan Mikroskop
a. Alat-alat
 1. Mikroskop
2. Micrometer objektif dan micrometer okuler
3. Mistar ukur
b. Jalan percobaan menentukan pembesaran total
1. Lensa objektif dipasang dengan ukuran paling kecil, dan diturunkan
dengan memutar mikro serendah mungkin
2. Alat penerangan (lampu kondensor), sehingga dari okuler tampak
intensitas penyinaran yang cukup baik
3. Micrometer objektif diletakkan diatas meja objek dengan skalanya
tepat dibawah objektif ditengah-tengah berkas sinar, dengan mengatur
skrup pemutar yang dapat menggeser meja objek ke arah kanan-kiri
atau maju-mundur
4. Sambil melihat kea rah okuler, pemutar mikro diputar kearah belakang
sehingga pembagian skala micrometer tampak, yang dapat diperjelas
dengan memutar putaran mikro
5. Kertas kosong diletakkan diatas meja sebelah kanan depan mikroskop.
Mata kiri melihat melalui okuler dan mata kanan melihat berkas
sehingga dikertas tampak bayangan skala micrometer
6. Mata terus beradaptasi sambil menggambar pembagian skala itu pada
garis di atas kertas dengan menggoreskan pensil runcing pada
bayangan skala
7. Ukur jarak mata dengan gambar skala pada kertas sebanyak 5 kali
8. Dengan mistar ukur, gambar bayangan pada skala itu panjang
bayangan skala 0,1 mm ; 0,2 mm ; 0,3 mm ; 0,4 mm dan 0,5 mm.