Anda di halaman 1dari 2

Sepeda gunung

Sesuai namanya, sepeda ini cocok digunakan dalam area pegunungan ataupun medan berat

lainnya. Sepeda yang juga dikenal dengan sebutan mountain bike (MTB) dan (All Terrain

Bike/ATB) ini, pertama kali dipakai pada tahun 1970 di arena perbukitan San Fransisco..

Ciri-ciri sepeda ini yakni :

Rangka terbuat dari pipa yang relatif lebih besar dan lebih kuat dari jenis sepeda lain.

Ukuran roda 26 dengan tapak ban agak lebar.

Karena kerap dipakai di jalur berat atau berbatu, maka profil tapak ban yang dipakai, mampu

untuk mencengkeram tanah dan batu.

Menggunakan shock breaker / peredam kejut pada roda depan atau kedua rodanya (depan

dan belakang).

Sepeda gunung bisa memiliki tiga gear depan dan 10 gear belakang, untuk mengatur

kecepatan dan tenaga pengendara

Sepeda Balap

Sepeda ini digunakan di jalan raya dengan kecepatan tinggi. Atlet balap sepeda biasanya

menggunakan sepeda jenis ini. Sepeda balap bisa dipacu hingga kecepatan 60 km / jam

dijalan datar.

Ciri ciri sepeda balap :

Rangka menggunakan pipa yang relatif lebih kecil.

Ukuran roda 700 cm, diameter ban lebih besar dari sepeda gunung, tetapi lebar peleg lebih

kecil dari sepeda gunung.

Tapak ban relatif halus.

Tidak menggunakan shock breaker sama sekali.

Setir berbentuk melengkung pada ujung unjungnya, untuk merendahkan posisi badan atas
pengendara, sehingga didapat aerodinameter yang ideal.

Sepeda balap bisa memiliki tiga gear depan dan 10 gear belakang.

Anda mungkin juga menyukai