ORGANISME/JASAD HIDUP

Organisme dibagi menjadi 2 yaitu :

- Organisme seluler
- Organisme non seluler

Organisme seluler
Organisme seluler tersusun atas satuan (unit) yang berupa atau disebut sel.
Sel mempunyai komponen2 subseluler dan organel yang terorganisasi dalam
satu kesatuan yang padu.
Contoh jasad hidup seluler : bakteri, jamur , tumbuhan, hewan dan manusia
Organisme non seluler

Contoh organisme non seluler : virus

Virus adalah organisme parasit obligat yang hanya menunjukkan ciri2

kehidupan jika berada di dalam sistem biologis (jasad seluler)

Satuan dasar virus disebut virion.

Virion didefinisikan sebagai virus tunggal dewasa yang berstruktur lengkap

mempunyai inti asam nukleat (rna atau dna) dan selubung protein

Oleh karena hanya menunjukkan ciri2 kehidupan jika berada di dalam sistem
biologi maka virus seringkali dianggap sebagai batas antara jasad hidup dan
jasad mati

Meskipun demikian partikel virus dan komponen genetiknya juga

terorganisasi secara rapi

Ditinjau dari segi satuan dasar individu jasad hidup dapat dibedakan menjadi
2 kelompok

1.jasad ber sel tunggal (uniseluler) ; satu individu = satu sel

2.jasad ber sel banyak (multiseluler) ; satu individu = banyak sel

Berdasarkan atas organisasi dan struktur sel maka jasad hidup seluler di bedakan
menjadi :

1. Prokariotik

2. Eukariotik

1. Prokariotik

Ciri utama jasad prokariotik adalah belum ada pembagian ruang

(compartementalization) yang jelas di antara komponen2 selnya. Semua komponen
bahan genetiknya terletak di dalam sitoplasma. Hal ini terjadi karena belum adanya
membran inti/membran nukleus

Contoh jasad prokariotik adalah bakteri dan ganggang biru (sianobakteria)

2. Eukariotik

Pada kelompok eukariotik , organisasi komponen selnya jauh lebih teratur karena
sudah ada pembagian ruang yang jelas antara komponen sel yang satu dengan
komponen sel lainnya.

Bahan genetik jasad eukariotik berada di dalam suatu struktur nukleus/inti yang
mempunyai membran nukleus

Komponen2 sel yang lain juga sudah dikemas di dalam organel2 khusus

Kelompok eukariotik , masih dapat dibedakan lagi menjadi :

1. Eukariotik tingkat rendah (lower eukaryot)

- ber sel tunggal : saccharomyces cerevisiae

- ber sel banyak : jamur penicillium

2. Eukariotik tingkat tinggi (higher eukaryot)

Perbedaan yang paling mendasar antara eukariotik tingkat tinggi dengan eukariotik
tingkat rendah adalah adanya proses differensiasi sel pada organisme eukariotik
tingkat tinggi , sedang pada organisme eukariotik tingkat rendah tidak ada /sedikit.

Pada tahun2 terakhir ada kelompok jasad hidup ke 3 yaitu archaea

Sebelumnya kelompok ini dimasukkan dalam kelompok prokariotik , namun dari

hasil penelitian menunjukkan bahwa sifat2 molekuler jasad ini lebih menyerupai
eukariotik daripada prokariotik.

Archaea pada umumnya merupakan kelompok jasad extremophile yaitu organisme

yang hidup dalam kondisi ekstrim , misalnya suhu tinggi , tekanan tinggi dan kadar
garam tinggi