Anda di halaman 1dari 5

Definisi

Acute Necrotizing Ulcerative Gingivitis (ANUG) atau gingivitis ulseratif akut yang
ternekrotisasi merupakan keadaan ynag ditandai dengan timbulnya ulserasi yang cepat dan
terasa sakit pada tepi gingiva dan papila interdental. Penderita biasanya memiliki bau mulut
yang tidak sedap (halitosis). (JURNAL)

Etiologi

Penyebab ANUG belum diketahui tetapi organisme anaerob terutama spirochaeta dan spesise
Fusobacterium umumnya terlibat. Faktor predisposisi pada ANUG yaitu pericoronitis,
restorasi yang overhang, merokok, malnutrisi, kelelahan dan stress. (JURNAL)

Gambaran klinis

Lesi ANUG sering didominasi oleh lesi ulseratif yang sangat sakit, nekrotik dan lesi
membranous, sampai ke infeksi kronis dengan sedikit gejala-gejala. Lesi yang khas berupa
ulserasi yang dangkal dan nekrotik, paling sering timbul pada papila interdental dan gingival
marginal. Ulserasi juga dapat timbul di pipi, bibir, lidah, palatum dan daerah faringeal. Lesi
ulseratif dapat berkembang meluas dan melibatkan prosesus alveolaris disertai kuestrasi dari
gigi-geligi dan tulang. Lewis, Michael AO, Lamey PH, 1998 ; Tinjauan Klinis Penyakit
Mulut (Clinical Oral Medicine), ed 1, Widya Medika

Gambar. Lesi ANUG melibatkan gigi anterior bawah. Pada kedua kasus diatas tidak
melibatkan tulang. (JURNAL)
Gambar. radiografi OPG tidak menunjukan adanya keterlibatan tulang (JURNAL)

Diagnosis

Diagnosis ditentukan secara klinis dengan melihat adanya lesi ulseratif pada mukosa rongga
mulut. Pada pemeriksaan tonsil, nodus limfe regional biasanya sedikit membesar, akan tetapi
kadang-kadang ditemukan limfadenopati yang mencolok pada anak-anak. Lewis, Michael
AO, Lamey PH, 1998 ; Tinjauan Klinis Penyakit Mulut (Clinical Oral Medicine), ed 1,
Widya Medika

KANDIDIASIS

Definisi
Kandidiasis oral adalah salah satu infeksi fungal yang mengenai mukosa oral. Lesi ini
disebabkan oleh jamur Candida albicans. Candida albicans adalah salah satu komponen dari
mikroflora oral dan sekitar 30-50% orang sebagai karier organisme ini. Lesi kandidiasis ini
dapat berkembang di setiap rongga mulut, tetapi lokasi yang paling sering adalah mukosa
bukal, lipatan mukosa bukal, orofaring dan lidah. (JURNAL 2)

Faktor predisposisi
Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi terjadinya candidiasis. Faktor-faktor
tersebut adalah faktor predisposisi dan terbagi menjadi faktor predisposisi lokal dan umum.
Status kekebalan tubuh dapat dipengaruhi oleh obat-obatan juga penyakit, yang menekan
sistem imun bawaan. Candidiasis pseudomembranous juga berhubungan dengan infeksi
jamur pada anak-anak, yang tidak memiliki sistem imun yang berkembanga sempurna.
Martin S. Greenberg, Michael Glick, Jonathan A. Ship. Burkets Oral Medicine. 11th Ed.
Ontario : BC Decker Inc. 2008.
Denture stomatitis, angular cheilitis, dan median rhomboid glossitis disebut sebagai infeksi
yang berhubungan dengan candida, dan lesi ini dapat, selain karena candida, disebabkan oleh
bakteri.
Martin S. Greenberg, Michael Glick, Jonathan A. Ship. Burkets Oral Medicine. 11th Ed.
Ontario : BC Decker Inc. 2008.

Faktor predisposisi lokal untuk oral candidiasis dan lesi lain yang berhubungan
dengan Candida.
Pemakaian gigi tiruan.
Merokok.
Berhubungan dengan atopik.
Inhalasi steroid.
Steroid topical.
Hyperkeratosis.
Tidak seimbangnya mikroflora mulut.
Kualitas dan kuantitas saliva.
Faktor predisposisi umum untuk oral candidiasis.
Penyakit yang menekan sistem imun.
Status kesehatan yang terganggu.
Obat yang menekan sistem imun.
Kemoterapi.
Kelainan endokrin.
Kekurangan hematin.

Martin S. Greenberg, Michael Glick, Jonathan A. Ship. Burkets Oral Medicine. 11th Ed.
Ontario : BC Decker Inc. 2008.

Gambaran klinis
Penyakit Kandidiasis dapat bersifat akut atau subakut dan dapat mengenai mulut, vagina,
kulit, kuku, paru. Djuanda A, Mochtar H, Siti A. Ilmu penyakit kulit dan kelamin. Edisi 3.
Jakarta: FKUI, 1999

MIL FILA GA TAU INI YANG MANA YA YANG MIRIP? JENIS CANDIDIASIS
NYA?
Gambar. Eritema kandidiasis. Permukaan eritema menunjukkan atrofi dan peningkatan
vaskularisasi. Lesi ini memiliki tepi yang difus, yang membantu membedakannya dari
erythroplakia, yang mempunyai demarkasi yang lebih tajam. Candidiasis ini dianggap
penerus candidiasis pseudomembran namun juga dapat muncul sendiri. Biasanya ditemui
pada palatum dan dorsum lidah pada pasien yang menggunakan inhaler steroid.

Gambar. Denture Stomatitis. Area yang paling sering terkena adalah mukosa palatal yang
tertutupi gigi tiruan, Tidak sering terjadi di mandibula. Gigi tiruan berfungsi sebagai tempat
yang melindungi mikroorganisme dari pengaruh fisik seperti saliva.

Gambar. Kandidiasis leukoplakia. Dikarakteristikkan dengan plak putih, yang dapat


dibedakan dari oral leukoplakia.
Martin S. Greenberg, Michael Glick, Jonathan A. Ship. Burkets Oral Medicine. 11th Ed.
Ontario : BC Decker Inc. 2008.

Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium
Adanya candida sebagai anggota flora normal mempersulit untuk membedakan saat normal
dan infeksi. Sangat penting bahwa baik temuan klinis dan data laboratorium seimbang untuk
sampai pada diagnosis yang tepat. Terkadang obat antifungal diberikan untuk membantu
proses diagnosis.
Noda dari daerah terinfeksi, yang terdiri dari sel epitel, menciptakan peluang untuk deteksi
jamur. Bahan yang diperoleh diletakkan pada isopropyl alcohol dan udara kering diberikan
sebelum pewarnaan dengan periodic acid-Schiff. Deteksi jamur dipertimbangkan sebagai
tanda infeksi. Teknik ini berguna ketika candidiasis oral pseudomembran dan angular cheilitis
dicurigai. Untuk meningkatkan sensitivitas, gesekan kedua dapat ditransfer ke transport
medium diikuti dengan budidaya pada agar Sabouraud. Untuk membedakan antara spesies
Candida yang berbeda, pemeriksaan tambahan dilakukan pada agar Pagano-Levin.

Martin S. Greenberg, Michael Glick, Jonathan A. Ship. Burkets Oral Medicine. 11th Ed.
Ontario : BC Decker Inc. 2008.

Anda mungkin juga menyukai