PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM
PHOTOWALL (DINDING DENGAN ALAT FOTOSINTESIS BUATAN)
PADA GEDUNG GEDUNG DI SURABAYA

BIDANG KEGIATAN:
PKM GAGASAN TERTULIS

Diusulkan oleh:

Kurnia Widya Susanti Ketua 141411131163 2014

Aisyah Banucaturananti Anggota 141411131160 2014
Devi Suryani Permata Sari Anggota 141411131170 2014
Shobrina Silmi Qori Tartila Anggota 141311133050 2013

UNIVERSITAS AIRLANGGA
SURABAYA
2016

i
 ii

PENGESAHAN PKM GAGASAN TERTULIS

1. Judul Kegiatan :Photowall (Dinding dengan Alat

2. Bidang Kegiatan
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap
b. NIM
c. Jurusan
d. Universitas
e. Alamat Rumah dan Telp/HP
f. Alamat Email
4. Anggota Pelaksana Kegiatan
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar
b. NIDN
c. Alamat Rumah/Telepon
Fotosintesis Buatan) pada Gedung
Gedung di Surabaya
: PKM-GT
: Kurnia Widya Susanti
: 141411131163
: Budidaya Perairan
: Airlangga
: Dsn. Morangan Ds. Bolorejo Kec. Kauman
Kab. Tulungagung/085732026323
: kurniawidya36@gmail.com
: 3 orang
: Abdul Manan, S.Pi, M.Si
: 0017058002
: Karang Klumprik Barat III / 19, Surabaya
/ 085853535352

Surabaya, 11 Januari 2016

Menyetujui
Wakil Dekan I Ketua Pelaksana Kegiatan
Fakultas Perikanan dan Kelautan
Universitas Airlangga

Dr. Endang Dewi Masithah, Ir., M.P. Kurnia Widya S.

NIP. 19690912 199702 2 001 NIM. 141411131163

Direktur Kemahasiswaan Dosen Pendamping

Universitas Airlangga

Dr. Hadi Subhan, S.H., M.H, C.N. Abdul Manan, S.Pi, M.Si.
NIP. 197304062003121002 NIDN. 0017058002

ii
 iii

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ......................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................. ii
DAFTAR ISI ........................................................................................................ iii
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ iv
RINGKASAN ....................................................................................................... v
PENDAHULUAN
Latar Belakang ................................................................................................ 1
Tujuan dan Manfaat yang ingin dicapai .......................................................... 1
GAGASAN
Kondisi Kekinian Pencetus Gagasan ................................................................ 2
Solusi yang Pernah Ditawarkan ....................................................................... 3
Gagasan Baru yang Ditawarkan ....................................................................... 4
Pihak yang Membantu untuk Mengimplementasikan Gagasan ....................... 6
Langkah Strategis untuk Mengimplementasikan Gagasan .............................. 7
KESIMPULAN .....................................................................................................
Inti Gagasan ...................................................................................................... 8
Teknis Implementasi Gagasan.......................................................................... 8
Prediksi Keberhasilan Gagasan ........................................................................ 8
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 9
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota....................................................... 10
Lampiran 2. Susunan Organisasi Tim Penyusun dan Pembagian Tugas....... 15
Lampiran 3. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana ............................................ 16

iii
 iv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Gedung Gedung Bertingkat di Surabaya .......................................... 2

Gambar 2. Gedung Sampoerna dengan Tumbuhan Merambat ............................. 3
Gambar 3. Floating Garden pada Atap Gedung Bertingkat. 3
Gambar 4. Daun Buatan di dalam Air... 4
Gambar 5. Penyusun Lapisan Daun Buatan.. 4
Gambar 6. Mekanisme Kerja Daun Buatan di dalam Air.. 5
Gambar 7. Sketsa Alat Fotosintesis Buatan... 5
Gambar 8. Sketsa Aplikasi Fotosintesis Buatan pada Dinding Gedung 6

iv
 v

RINGKASAN

Kadar CO2 bertambah di dunia termasuk kota Surabaya. Hal ini

mengakibatkan terjadinya perubahan iklim dan pemanasan global. Peningkatan
terjadi disebabkan oleh penggunaan bahan bakar fosil yang berlebihan tanpa
adanya terbarukan yang ramah lingkungan, semakin banyaknya bangunan
bangunan di kota tanpa adanya lahan terbuka hijau, kerusakan lingkungan berupa
penebangan hutan tropis maupun mangrove secara liar tanpa adanya tebang pilih
dan reboisasi, dan sebagainya. Untuk mengatasi masalah tersebut di kota
Surabaya, solusi yang digagaskan ialah dengan menggunakan teknologi
fotosintesis buatan yang diaplikasikan pada dinding gedung. Teknologi ini
memiliki cara kerja yang mirip dengan fotosintesis alamiah pada tumbuhan.
Dengan teknologi ini, kadar CO2 yang meningkat dapat ditekan, kadar O2
bertambah dan energi terbarukan yang ramah lingkungan dapat dihasilkan.

v
 1

PENDAHULUAN

Latar Belakang
Menurut Kimball (2002) fotosintesis berasal dari kata foton yang
mengandung arti cahaya dan sintesis yang berarti penyusunan. Jadi dapat
diartikan fotosintesis merupakan sebuah proses penyusunan zat anorganik menjadi
zat organik yang kompleks dengan bantuan cahaya matahari. Fotosintesis dapat
terjadi pada tanaman hijau yang mempunyai klorofil yang berfungsi sebagai
penangkap energi cahaya matahari.
Proses fotosintesis berhubungan erat dengan proses respirasi karena pada
hasil akhir fotosintesis menghasilkan karbohidrat dan oksigen yang penting kita
gunakan untuk bernafas sehari-hari. Sebaliknya tumbuhan memerlukan hasil
respirasi mahkluk hidup lainnya berupa karbondioksida sebagai bahan utama yang
digunakan untuk proses fotosintesis.
Seiring dengan peningkatan populasi menyebabkan daerah lahan terbuka
hijau dialihfungsikan menjadi area bangunan yang padat. Hal ini tidak diimbangi
dengan pengendalian guna lahan yang menyebabkan ruang terbuka hijau
berkurang dan produktivitas tanaman hijau sebagai produsen menjadi berkurang
(Rahmy, Fasal & Soeriaatmadja, 2012)
Menurut Dwihatmojo, pertumbuhan populasi penduduk secara cepat pada
daerah kota menyebabkan kebutuhan ruang meningkat. Hal ini akan berdampak
pada menurunnya kualitas lahan karena permintaan ruang untuk pemukiman dan
lahan terbangun semakin meningkat.
Semakin banyaknya penduduk tentu juga akan menambah konsumsi
energi, seperti bahan bakar fosil, listrik dan air. Hal ini akan menyebabkan
pemanasan yang ditandai dengan bertambahnya jumlah CO 2 akibat pembakaran
bahan bakar fosil dan semakin berkurangnya lahan terbuka hijau. Padahal lahan
terbuka hijau ini, menurut Roswidyatmoko merupakan lahan yang mampu
menciptakan kota yang nyaman dan sehat serta berkualitas. Lahan terbuka hijau
merupakan produsen O2 dan CO2 (Widyastari dkk, 2012).
Oleh karena itu, pencetus gagasan memiliki solusi berupa photowall
gedung sebagai solusi dari masalah tersebut. Terlebih teknologi ini tidak umum
oleh masyarakat Indonesia.

Tujuan dan Manfaat yang Ingin Dicapai

Dengan adanya gagasan ini, pencetus gagasan mengharapkan adanya
solusi untuk menanggulangi masalah pemanasan global (global warming) di
Indonesia dan menciptakan sumber energi terbarukan yang dapat digunakan oleh
gedung gedung dan pemukiman tanpa adanya polusi. Gagasan ini dapat
dimanfaatkan pada perencanaan pembangunan gedung atau pemukiman dan
dimodifikasi agar aplikasi teknologi ini dapat berjalan optimal.
 2

GAGASAN

Kondisi Kekinian Pencetus Gagasan

Gambar 1. Gedung Gedung Bertingkat di Surabaya (sumber :

www.beritadaerah.co.id)

Banyaknya gedung pencakar langit di kota-kota besar berkembang seiring

dengan perkembangan teknologi pada era globalisasi ini. Sehingga menyebabkan
lahan yang seharusnya digunakan untuk menanam pohon atau tumbuhan hijau
lainnya menjadi berkurang dan berakibat pada pemanasan global serta
berkurangnya pasokan udara bersih.
Pada awalnya energi matahari merupakan energi alternatif. Tetapi, pada
negara yang lebih maju energi matahari telah diubah menjadi sumber energi
utama sehingga energi tersebut dapat digunakan apabila matahari sedang tidak
bersinar. Selain itu, cahaya matahari penting digunakan untuk proses fotosintesis
tumbuhan hijau untuk menghasilkan gula dan oksigen yang sangat berguna bagi
makhluk hidup lainnya.
Beberapa ahli telah menemukan teknik yang serupa dengan fotosintesis
yang berguna untuk memisahkan gas oksigen dan hidrogen pada air. Keuntungan
dari fotosintesis buatan ini adalah dapat menghasilkan energi bersih tanpa adanya
karbon.
Fotosintesis buatan tersebut akan berdampak baik apabila
diimplementasikan pada bangunan bergedung tinggi yang terdapat di kota-kota
besar. Walaupun lahan hijau sudah jarang bahkan tidak ada, dengan teknologi
tersebut dapat membantu mengurangi pemanasan yang diakibatkan oleh
pemanasan global.
 3

Solusi yang Pernah Ditawarkan

Gambar 2. Gedung Sampoerna Center dengan Tumbuhan Rambat (sumber :

www.mebiso.com)
Sebelumnya untuk mengurangi udara panas dan menambah pasokan
oksigen pada gedung-gedung tinggi, pemilik gedung akan menanam tumbuhan
rambat disekitar gedung. Tentunya hal tersebut sangat merugikan karena sebagian
akar dari tumbuhan rambat tersebut dapat membuat gedung cepat rusak sehingga
menambah pengeluaran yang lumayan besar untuk merenovasi gedung tersebut.

Gambar 3. Floating Garden pada Atap Gedung Bertingkat (sumber :

www.pagicera.com)

Selain itu, untuk menambah adanya lahan terbuka hijau, beberapa

perusahaan dan kantor membangun floating garden pada lantai paling atas
gedung. Seperti yang dilansir dari NET16, floating garden atau taman di udara
dibangun di atas gedung perkantoran dengan teknik khusus yang tidak merusak
bangunan. Floating garden didesain dengan tata ruang yang baik dan adanya
sekat diantara batas taman dan batas gedung. Walaupun floating garden didesain
dengan baik, akan tetapi kelemahan dari solusi ini ialah perlu adanya perawatan
secara terus menerus agar taman ini dapat terawat dengan baik.
 4

Gagasan Baru yang Ditawarkan

Seiring dengan bertambahnya gedung-gedung tinggi dan menipisnya lahan
hijau di kota besar maka sangat memungkinkan pembangunan gedung dengan
teknologi fotosintesis buatan karena sangat bermanfaat bagi orang-orang didalam
gedung maupun sekitarnya.
Teknologi fotosintesis buatan merupakan teknologi yang meniru
fotosintesis alamiah pada tumbuhan dengan menggunakan media untuk
menangkap sinar matahari dan memproses CO2 beserta air menjadi produk berupa
O2 dan energi. Energi yang dihasilkan ialah energi hidrogen. Bentuk teknologi
fotosintesisi buatan diciptakan oleh para peneliti berupa daun buatan.

Gambar 4. Daun Buatan di dalam Air (sumber : www.conservationmagazine.org)

Gambar 5. Penyusun Lapisan Daun Buatan (sumber : www.wired.com)

 5

Gambar 6. Mekanisme Kerja Daun Buatan di dalam Air (sumber :

www.nature.com)

Daun buatan terdiri dari lima lapis bahan yakni katalis Co-OEC sebagai
anoda yang berlapis lapisan ITO (Indium Tin Oksida), katalis NiMoZn sebagai
katoda yang dilapisi stainless steel dan semikonduktor yang diapit oleh katoda
dan anoda. Semikonduktor yang digunakan dapat berupa silikon. (3jn-a-Si atau
triple-junction amorphous silicon), gallium oksida, alumunium gallium oksida,
gallium arsenida ataupun alumunium gallium arsenida.
Dengan adanya teknologi fotosintesis buatan tersebut, gagasan Photowall
tercipta. Photowall merupakan aplikasi alat fotosintesis buatan yang diterapkan
pada dinding gedung. Photowall dapat digunakan di semua jenis bangunan dan
disesuaikan dengan desain bangunan tersebut.
Pada gambar 8, gambar telah menunjukkan alat fotosintesis buatan ialah
berupa sebuah wadah yang berisi air dan daun buatan yang berukuran seperempat
sisi wadah. Wadah yang digunakan haruslah memiliki daya tahan terhadap suhu
dan cuaca. Wadah tersebut berukuran 60 cm x 30 cm x 30 cm. Agar Photowall
dapat diterapkan, alat fotosintesis buatan diletakkan di atas jendela ataupun di
bawah jendela atau diletakkan di bagian dinding yang lain. Penerapan ini
bergantung dengan desain dan perencanaan gedung serta keinginan pemilik
gedung atau lahan beserta arsitek. Pada gambar sketsa tersebut, gedung gedung
berjendela digunakan sebagai contoh dalam menerapkan Photowall.
 6

Gambar 7. Sketsa Alat Fotosintesis Buatan

Gambar 8. Sketsa Photowall pada Dinding Gedung

Pihak yang Membantu untuk Mengimplementasikan Gagasan

Pihak-pihak yang dapat membantu untuk mengimplementasikan gagasan
tersebut antara lain:
a. Pemilik gedung dan lahan
Perlu adanya dukungan dari pemilik gedung dan lahan untuk
membangun teknologi ini pada gedungnya atau lahannya.
b. Tenaga Ahli
Ada beberapa tenaga ahli yang membantu dalam
mengimplementasi gagasan ini, yakni tenaga ahli dari teknik arsitektur,
teknik sipil, kimia dan teknik elektro. Tenaga ahli dari teknik arsitektur
bertugas sebagai desainer dan perencana bangunan. Arsitek berperan untuk
mendesain bangunan sehingga Photowall dapat bekerja dengan optimal
dan menghasilkan hasil yang baik. Kemudian tenaga ahli dari teknik sipil
berperan sebagai pengawas dalam pelaksanaan fisik dan teknis
pembangunan gedung. Lalu tenaga ahli dari kimia ialah konseptor dari alat
fotosintesis buatan berupa daun buatan dan menentukan katalis,
semikonduktor, katoda dan anoda yang tepat dan terjangkau dalam
aplikasi fotosintesis buatan pada dinding bangunan. Tentu pemilihan
katalis juga didiskusikan dengan arsitek sehingga arsitek dapat
menentukan bahan yang tepat agar melapisi dinding gedung saat
Photowall diterapkan. Sedangkan, tenaga ahli dari teknik elektro memiliki
peran sebagai perakit seperangkat alat fotosintesis buatan berupa daun
buatan tersebut beserta katalisnya dan membantu menentukan
semikonduktor, katoda dan anoda yang tepat.
c. Pekerja yang membangun
Pekerja ini berperan untuk membangun sebuah gedung yang telah
direncanakan.
d. Pemerintah daerah
Peran pemerintah daerah adalah mendukung sebuah inovasi baru
yang terinspirasi dari proses fotosintesis tumbuhan hijau yang kemudian
diimplementasikan dalam pembangunan sebuah gedung. Dukungan
pemerintah dapat dengan mempermudah izin pembangunan dan tanpa
adanya tahap tahap yang berbelit.
 7

Langkah Strategis untuk Mengimplementasikan Gagasan

Beberapa hal yang harus dilakukan untuk mengimplemetasikan teknologi
baru berupa fotosintesis buatan didalam gedung antara lain antara lain:
1. Mendapat dukungan dari beberapa pihak partnership dari masyarakat,
institusi maupun pemerintah secara moril dan materil (berupa sponsor)
untuk mengembangkan teknologi fotosintesis buatan yang masih berupa
prototipe menjadi teknologi yang dapat diproduksi secara massal.
2. Percobaan teknologi fotosintesis buatan harus dilakukan secara bertahap
agar hasilnya dapat maksimal. Percobaan ini bertujuan untuk mencari
material material yang tepat dan terjangkau dalam pembuatan daun
buatan. Sehingga, para pemilik gedung dan lahan dari masyarakat maupun
pemerintah daerah dapat menerapkan teknologi baru tersebut. Percobaan
ini terus dilakukan hingga alat fotosintesis buatan tersebut dapat
diproduksi massal.
3. Mendapat dukungan dari berbagai pihak baik secara moril dan materil
dari masyarakat sekitar maupun dari pemerintah daerah. Dukungan
tersebut sangat penting bagi kelangsungan pembangunan gedung yang
menerapkan teknologi fotosintesis buatan.
4. Adanya sosialisasi yang berkaitan dengan teknologi fotosintesis buatan
yang diharapkan dapat dipahami oleh semua pihak. Sosialisasi ini juga
bertujuan untuk memberitahu para pemilik gedung maupun masyarakat
bahwa dengan menerapakan teknologi fotosintesis buatan didalam gedung
akan memberikan manfaat yang besar serta dapat mengajak masyarakat
untuk menerapkan teknologi baru tersebut.
5. Menciptakan, mengusulkan, merencanakan dan mengadakan proyek
pembangunan gedung atau pengadaan teknologi fotosintesis buatan
dengan baik serta melakukan pengawasan terhadap proyek yang telah
diselesaikan sehingga tujuan atau perbaikan yang diharapkan dapat
tercapai.
6. Perlu adanya perawatan (maintenance)secara berkala terhadap alat
fotosintesis buatan tersebut setelah teknologi fotosintesis buatan berhasil
diterapkan.
 8

KESIMPULAN
Inti Gagasan
Photowall gedung dapat dijadikan solusi dalam menanggulangi berbagai
permasalah lingkungan dan energi. Teknologi ini menggunakan daun buatan yang
mampu mengubah CO2 menjadi O2 dan energi dengan bantuan sinar matahari
layaknya fotosintesis alamiah pada tumbuhan. Dengan adanya aplikasi tersebut,
dapat tercipta energi alternatif yang ramah lingkungan berupa bahan bakar
hidrogen, adanya pertambahan jumlah O2 dan adanya pengurangan jumlah CO2 di
udara.

Teknik Implementasi Gagasan

Dalam menciptakan aplikasi teknologi, perlu adanya beberapa tahap.
Tahap pertama, perlu adanya dukungan sponsor dan moril dari partnership yang
berasal dari masyarakat, institusi maupun pemerintah untuk mengembangkan
teknologi fotosintesis buatan. Tahap kedua, percobaan dalam pembuatan alat
teknologi fotosintesis buatan perlu dilakukan. Percobaan ini akan menciptakan
alat berupa daun buatan yang dapat diproduksi massal dan terjangkau. Tahap
ketiga, teknologi ini memerlukan dukungan dari berbagai pihak dari masyarakat
dan pemerintah daerah guna mengaplikasikan teknologi tersebut pada gedung
gedung. Tahap keempat, sosialisasi berkaitan dengan teknologi fotosintesis buatan
perlu dilakukan agar dikenal dan dipahami oleh berbagai pihak. Tahap kelima,
proyek pembangunan gedung atau pengadaan teknologi fotosintesis buatan
diciptakan, direncanakan, diusulkan, diadakan dan diawasi dengan baik. Tahap
keenam, maintenance atau perawatan perlu dilakukan setelah teknologi ini telah
diaplikasikan.

Prediksi Keberhasilan Gagasan

Aplikasi teknologi fotosintesis buatan dapat berhasil apabila proses
proses dalam mengimplementasi tersebut dilakukan dengan baik dan maksimal
dan meminimalisasi faktor faktor kegagalan dalam mengimplementasi gagasan.
Sehingga, pencetus gagasan memprediksi gagasan ini dapat berhasil dalam waktu
15 tahun. Namun, aplikasi teknologi fotosintesis buatan perlu dievaluasi dan
dikembangkan selama 5 tahun sekali agar aplikasi teknologi dapat optimal dan
sesuai dengan lingkungan Surabaya.
 9

DAFTAR PUSTAKA

Kompas. 2008, 3 Agustus. Fotosintesis Buatan Optimalkan Sel Surya.

Kimball, J.W. 2002. Fisiologi Tumbuhan. Jakarta : Erlangga.

Rahmy, Widyastri Atsary, Faisal, Budi dan Soeriaatmadja, Agus R. 2012.

Kebutuhan Ruang Terbuka Hijau Kota pada Kawasan Padat, Studi Kasus di
Wilayah Tegallega, Bandung. Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia. Volume (1) :
27.

Amelya, Suzy. 2014. Baru, Bahan Bakar Hidrogen dari Fotosintesis Buatan.
http://www.isains.com/2014/03/baru-bahan-bakar-hidrogen-dari.html. 24 Januari
2015.

Debczak, Michele. 2015. Scientist are Making Better Artificial Leaf.

http://mentalfloss.com/article/67931/scientists-are-making-better-artificial-leaf.
11 Februari 2016.

Deffree, Suzanne. 2010. Lowering Cost of Gallium Arsenide.

http://www.electronicsweekly.com/Articles/2010/05/24/48692/lowering-cost-of-
gallium-arsenide/. 18 Februari 2016.

Dwihatmojo, Roswidyatmoko. Ruang Terbuka Hijau yang Semakin

Terpinggirkan. http://www.bakosurtanal.go.id/artikel/show/ruang-terbuka-hijau-
yang-semakin-terpinggirkan/. 12 Januari 2016.

Hastuti, Leni (Aderia). 2016, 6 Februari. Taman di Ketinggian, Solusi Minimnya

Lahan [NET16]. Jakarta : NET.
 10

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing

Lampiran Ketua
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Kurnia Widya Susanti
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Budidaya Perairan
4 NIM 141411131163
5 Tempat dan Tanggal Lahir Tulungagung, 29 Maret 1996
6 E-mail kurniawidya36@gmail.com
7 Nomer Telepon/HP 085732026323

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
SD Negeri 1 SMP Negeri 1
Nama Institusi SMA Negeri 1 Kauman
Bolorejo Kauman
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2002-2008 2008-2011 2011-2014

C. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation )

Nama Pertemuan Ilmiah / Judul Artikel
No Waktu dan Tempat
Seminar Ilmiah
1 - - -

D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau

institusi lainnya)
Institusi Pemberi
No. Jenis Penghargaan Tahun
Penghargaan
1. - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-GT.
Surabaya, 11 Januari 2016
Pengusul,

Kurnia Widya Susanti

 11

Lampiran Anggota
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Aisyah Banucaturananti
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Budidaya Perairan
4 NIM 141411131160
5 Tempat dan Tanggal Lahir Surabaya, 14 November 1995
6 E-mail aisyah.banu-2014@fpk.unair.ac.id
7 Nomer Telepon / HP 031-8535837 / 085732748641

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
SMA Al Falah
Nama Institusi SD Al Muslim Waru SMP Al Muslim Waru
Ketintang
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2001 - 2007 2007 - 2010 2010 2013

C. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation )

Nama Pertemuan Ilmiah / Judul Artikel
No Waktu dan Tempat
Seminar Ilmiah
1 - - -

D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau

institusi lainnya)
Institusi Pemberi
No. Jenis Penghargaan Tahun
Penghargaan
1 - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-GT.

Surabaya, 11 Januari 2016

Pengusul,

Aisyah Banucaturananti
 12

Lampiran Anggota
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Devi Suryani Permata Sari
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Budidaya Perairan
4 NIM 141411131170
5 Tempat dan Tanggal Lahir Gresik, 21 Mei 1996
6 E-mail devisuryani143@gmail.com
7 Nomer Telepon / HP 085748024229

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
MI Al Falah MTS Assadah II
Nama Institusi SMAN 1 Sedayu
Sembayat Bungah
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2002 - 2008 2008 - 2011 2011 - 2014

C. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation )

Nama Pertemuan Ilmiah / Judul Artikel
No Waktu dan Tempat
Seminar Ilmiah
1 - - -

D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau

institusi lainnya)
Institusi Pemberi
No. Jenis Penghargaan Tahun
Penghargaan
1 - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-GT.

Surabaya, 11 Januari 2016

Pengusul,

Devi Suryani Permata Sari

 13

Lampiran Anggota
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Shobrina Silmi Qori Tartila
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Budidaya Perairan
4 NIM 141311133050
5 Tempat dan Tanggal Lahir Kediri, 5 April 1995
6 E-mail shobrina.silmi-13@fpk.unair.ac.id
7 Nomer Telepon / HP 085646629888

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN Burengan 2 SMPN 1 Kediri SMAN 2 Kediri
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2012

C. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation )

Nama Pertemuan Ilmiah / Judul Artikel
No Waktu dan Tempat
Seminar Ilmiah
1 - - -
2 - - -
3 - - -
D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau
institusi lainnya)
Institusi Pemberi
No. Jenis Penghargaan Tahun
Penghargaan
1 PKM-GT Insentif Pendanaan DIKTI 2014
2 Pendanaan Insentif PKM-P DIKTI 2015
3 Juara 2 Mawapres UNAIR Universitas Airlangga 2014
4 Juara 3 PIM UNAIR Universitas Airlangga 2014
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-GT.

Surabaya, 11 Januari 2015

Pengusul,

Shobrina Silmi Qori Tartila

 14

Lampiran Dosen Pembimbing

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Abdul Manan, S.Pi, M.Si

2 Jenis Kelamin
3 Program Studi
4 NIDN
5 Tempat/ Tanggal Lahir
6 E-mail
7 Alamat Rumah/Telepon
Laki-laki
Budidaya Perairan
0017058002
Pati, 17 Mei 1982
Amanan01@gmail.com
Karang Klumprik Barat III / 19, Surabaya / 085853535352

B. Riwayat Pendidikan
S1 S2
Nama Institusi Universitas Diponegoro Institut Pertanian Bogor
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Ilmu Perairan
Tahun Masuk-Lulus 1999-2003 2008-2010

C. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation )

Judul Artikel
No Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Waktu dan Tempat
Ilmiah
2014 Hotel JW
1 International Fisheries Symposium -
Marriott, Surabaya
2 - - -

D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau

institusi lainnya)
Institusi Pemberi
No. Jenis Penghargaan Tahun
Penghargaan
1 - - -
2 - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah.

Surabaya, 4 September 2015

Dosen Pembimbing,

Abdul Manan, S.Pi, M.Si.

 15

Lampiran 2. Susunan Organisasi Tim Penyusun dan Pembagian Tugas

Alokasi
Program Bidang
No. Nama / NIM Waktu Uraian Tugas
Studi Ilmu
(jam/minggu)
1. Kurnia Widya Perikanan
Budidaya Pengembangan
Susanti / dan 4 jam
Perairan Gagasan
141411131163 Kelautan
2. Aisyah Perikanan
Budidaya Pencetus
Banucaturananti dan 4 jam
Perairan Gagasan
/ 141411131160 Kelautan
3. Devi Suryani Perikanan
Buddaya Pengembangan
Permata Sari / dan 4 jam
Perairan Gagasan
141411131170 Kelautan
4. Shobrina Silmi Perkanan
Budidaya
Qori Tartila / dan 2 jam Editor
Perairan
141311133050 Kelautan
 16

Lampiran 3. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

UNIVERSITAS AIRLANGGA
Kampus C Unair Mulyorejo Surabaya 60115 Telp. (031) 5929970, 5922267, Fax (031)
5911444
Website : http://www.km.unair.ac.id ; e-mail : km@unair.ac.id

SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Kurnia Widya S.
NIM : 141411131163
Program Studi : Budidaya Perairan
Fakultas : Perikanan dan Kelautan

Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM-GT saya dengan judul: Photowall
(Dinding dengan Alat fotosintesis Buatan) Pada Gedung Gedung di
Surabaya , yang diusulkan untuk tahun anggaran 2016 bersifat original dan
belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini,

maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku
dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-

benarnya.

Surabaya, 11 Januari 2016

Mengetahui, Yang menyatakan,
Direktur Kemahasiswaan
Universitas Airlangga
Materai Rp 6.000

Dr. Hadi Spubhan, S.H., M.H, C.N. Kurnia Widya S.

NIP 197304062003121002 NIM. 141411131163