Anda di halaman 1dari 6

Contoh Pra Proposal PHDB Tahun 2015

NATURAL FARMING SEBAGAI PROBLEMS SOLVER


PEREKONOMIAN DESA PUCANGANOM

A. LATAR BELAKANG MASALAH


Desa Pucanganom merupakan salah satu desa di Kabupaten
Gunungkidul yang letaknya jauh dari pusat kota, baik ibukota propinsi
maupun ibukota kabupaten. Desa Pucanganom terletak di Kecamatan
Rongkop Kabupaten Gunungkidul Daerah Istimewa Yogyakarta. Desa
Pucanganom merupakan desa yang memiliki topografi berupa kawasan
karst yang dilewati oleh pegunungan Sewu. Hampir seluruh wilayah Desa
Pucanganom berupa tanah yang berbukit-bukit. Kandungan air di wilayah
ini sangat terbatas, sehingga pada saat musim kemarau wilayah Desa
Pucanganom tidak bisa digunakan sebagai area pertanian produktif.

Penduduk yang homogen merupakan profil dari masyarakat desa


Pucanganom. Hampir sebagian masyarakat berprofesi sebagai petani
yang menggarap areal pertanian pada musim penghujan. Namun pada
musim kemarau masyarakat desa Pucanganom dalam ini kaum pria pergi
meninggalkan desa untuk mencari penghasilan ke wilayah perkotaan,
karena lahan pertanian tidak bisa digarap secara maksimal.
Universitas Islam Negeri (UIN) Sunankalijaga Yogyakarta dalam hal
ini Unit Kegiataan Mahasiswa (UKM) Pramuka Universitas Islam Negeri
Sunankalijaga saat ini telah melakukan kegiatan pembinaan terhadap
masyarakat di desa Pucanganom dalam beberapa tahun terakhir. Melihat
permasalahan tersebut di atas, UKM Pramuka UIN Sunan Kalijaga
Yogyakarta berinisiatif untuk memperkenalkan kegiatan natural farming
sebagai problems solver perekonomian di desa Pucanganom.
Kegiatan natural farming diupayakan untuk meningkatkan
produktivitas sektor pertanian dan meningkatkan kesejahteraan
masyarakat di desa Pucanganom. Sistem natural farming merupakan
upaya untuk menjaga keberlangsungan kualitas lahan pertanian, sehingga
produktivitas akan tetap terjaga. Kegiatan natural farming selanjutnya
yaitu fermentasi pakan ternak yang berguna untuk menyuplai kebutuhan
ternak selama musim kemarau. Hasil fermentasi pakan ternak cukup
memberikan hasil yang signifikan. Setelah dilakukan riset terhadap salah
satu ternak sebagai sampel, menunjukkan bahwa fermentasi pakan ternak
sangat direkomendasikan untuk dikembangkan.
Pembinaan yang dilakukan oleh UKM Pramuka UIN Sunan kalijaga
telah menciptakan hubungan kemitraan yang harmonis dengan warga
desa Pucanganom. Untuk itu kami merencanakan program ini dilakukan
secara berkelanjutan. Namun untuk memenuhi kebutuhan peralatan yang
mendukung program tersebut kami membutuhkan dukungan dari banyak
pihak. Untuk itu kami mengajukan kegiatan ini sebagai proposal Program
Hibah Bina Desa (PHBD). Semoga Allah SWT selalu memberkahi setiap
langkah mulia kita. Aaamiin.

B. PERUMUSAN MASALAH
Secara umum, ada tiga permasalahan utama yang dihadapi oleh
masyarakat dusun Bungmanis:
1. Permasalahan dibidang keagamaan (mental spiritual masyarakat) yang
masih rendah.
2. Pengetahuan dan wawasan sebagain besar masyarakat yang masih
rendah, karena tingkat pendidikan yang rendah yaitu rata-rata lulusan SD,
SMP dan SMA.
3. Pendapatan sebagian masyarakat yang masih rendah, terutama pada
masyarakat yang pekerjaan tetapnya sebagai petani.
Jika di lihat secara teliti, ketiga permasalahan ini menjadi salah
satu pemicu terjadinya kemiskinan di beberapa keluarga di dusun
tersebut.
Sistem pertanian di desa Pucanganom yang mengandalkan sawah
tadah hujan sehingga berimpikasi kepada kesejahteraan masyarakat,
sehingga diperlukan program pembinaan di masyarakat agar tercipta
peningkatan kesejahteraan yang berkelanjutan. Program yang kami
perkenalkan adalah natural farming sebagai problems solver
perekonomian di desa Pucanganom.
C. TUJUAN
1. Meningkatkan dan mengembangkan potensi masyarakat desa
Pucanganom di bidang spiritual keagamaan, pengetahuan dan pertanian,
ekonomi dan pariwisata.
2. Meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat desa Pucanganom.

D. INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM


1. Masyarakat beralih menggunakan pupuk organik hasil fermentasi untuk
pertanian.
2. Kebutuhan pakan ternak bisa tercukupi melalui fermentasi pakan ternak.
3. Masyarakat bisa melakukan kegiatan fermentasi secara mandiri.

E. LUARAN YANG DIHADAPI


Luaran progam terdiri atas:
1. Menciptakan produk pupuk organic hasil fermentasi untuk pertanian.
2. Menciptkan kemandirian masyarakat dalam mengelola dan menggunakan
pupuk organik hasil fermentasi untuk pertanian;
3. Mempublikasikan hasil karya masyarakat dalam mengolah dan mengelola
pakan ternak alternatif melalui artikel di Website Universitas Islam Negeri
Sunan Kalijaga dan dibeberapa media social lainya

F. KEGUNAAN
Kegunaan dari program ini adalah:
1. Masyarakat menyadari kelebihan dari natural farming sebagai upaya
untuk keberlangsungan lahan pertanian.
2. Peternakan masyarakat desa akan meningkat.
3. Desa Pucanganom akan menciptakan produk unggulan yang bisa
dipasarkan ke masyarakat lainnya.

G. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN


Dusun Bungmanis terletak di Desa Pucanganom Kecamatan
Rongkop Kabupaten Gunungkidul Yogyakarta dengan jumlah KK sebanyak
70 kepala keluarga. Adapun jarak tempuh dari Yogyakarta sampai ke
Dusun tersebut kurang lebih 2 jam perjalanan.Secara geografis dusun
Bungmanis terletak di perbukitan dengan struktur batu bertanah yang
dapat dimanfaatkan oleh warga untuk bercocok tanam.
Secara umum mata pencaharian masyarakat dusun Bungmanis
97% adalah petani, dan rata-rata masyarakat mempunyai ladang dan
sawah yang ada di sekitar pemukiman.Kalau dilihat potensi alam yang
terdapat di dusun tersebut, ada beberapa potensi yang sebenarnya bisa
dijadikan icon. Seperti hasil pertanian yang dapat diolah menjadi makanan
tradisional yang benilai ekonomis tinggi, selain itu juga terdapat gua yang
dapat diolah menjadi obyek pariwisata.Akan tetapi dengan keadaan
sumber daya alam yang melimpah tersebut penghasilan sehari-hari
masyarakat masih rendah.Hal ini dikarenakan minimnya pengetahuan dan
infastruktur yang memadai.
Potensi Alam Dusun Bungmanis
1) Potensi Hasil Alam
Hasil panen pertanian masyarakat dalam skala besar adalah:
a. Kacang-kacangan : seperti kacang tanah, kacang ijo, kacang kedelai,
b. Biji-bijian : Padi, Jagung,
c. Buah-buahan : Buah papaya, buah pisang.
2) Potensi Wisata Alam
a. Perbukitan yang berbentuk dome
b. Bukit petilasan Wali
c. Gua
3) Peternakan
a. Hewan ternak Sapi (Sebagian besar masyarakat yang memilki Hewan
tersebut).
b. Hewan ternak Kambing (Sebagian besar masyarakat memilki yang
memiliki hewan tersebut).
H. METODE PELAKSANAAN
1. Pengorganisasian masyarakat dan lingkungan
Meliputi aktifitas untuk meningkatkan keterampilan kepemimpinan,
perencenaan, dan organisasi masyarakat tingkat bawah.Masyarakat
belajar untuk membangun organisasi dan memanfaatkan potensi
lingkungan untuk mencapai sebuah perubahan di masyarakat.
2. Program Pengembangan dan Hubungan Masyarakat
Dalam menjalankan program pemberdayaan, pelaku perubahan berperan
sebagai penghubung masyarakat dan sistem-sistem yang ada didalamnya
kepada pihak luar. Singkatnya melakukan kerjasama dengan stekholder
untuk mewujudkan program pemberdayaan tersebut.

I. JANGKA WAKTU PELAKSAN


Matrik Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Di Desa Pucanganom Kecamatan
Rongkop Kabupaten Gunungkidul Bulan Maret Desember 2015

J. KEMINTRAAN
Dalam mensukseskan progam pemberdayaan Masyarakat ini maka kami
melaksanaan kemitraan dengan beberapa jajaran pemerintah di daerah Gunungkidul seperti
Dinas Pendidikan dan Dinas Sosial Kab. Gunungkidul, Kwarcab Gunungkidul hingga pada
jajaran pemerintah desa Pucanganom. Selain itu kami bermitra pula dengan Kampus UIN
Sunan Kalijaga bidang Kemahasiswaan-Kerjasama, dan Bidang Pengabdian Masyarakat.

Tugas dan Wewenang


Tugas dan wewenang merupakan landasan pengurus dalam
menjalankan roda organisasi, baik dalam melakukan konsultasi maupun
kordinasi.
etua : Bertanggung jawab terhadap organisasi dan merupakan pemimpin
tertinggi dalam organisasi.
akil Ketua : Membantu dan melaksanakan tugas dan wewenang ketua ketika ketua
berhalangan.
Sekretaris : Bertanggung jawab dalam bidang administrasi.
ndahara : Bertanggung jawab dalam bidang pengelolaan keuangan program
pemberdayaan
Bid. Spiritual Keagamaan :
1. Bertanggung jawab merancang dan melaksanakan kegiatan-kegiatan
pemberdayaan di bidang spiritual keagamaan
2. Malaksanakan kordinasi dengan bidang lain
3. Bertanggung jawab terhadap ketua
4. Melakukan rapat koordinasi secara berkala
d. Pengetahuan dan Pertanian :
1. Bertanggung jawab merancang dan melaksanakan kegiatan
pemberdayaan di bidang pengetahuan dan pertanian
2. Melaksanakan koordinasi dengan bidang lain
3. Bertanggung jawab terhadap ketua
4. Melakukan rapat koordinasi secara berkala
d.Ekonomi dan Pariwisata:
1. Bertanggung jawab merancang dan melaksanakan kegiatan-kegiatan
pemberdayaan di bidang peningkatan kapasitas ekonomi masyarakat dan
pariwisata
2. Melaksanakan koordiasi dengan bidang lain
3. Bertanggung jawab terhadap ketua
4. Melakukan rapat koordinasi secara berkala
K. BIAYA
No Harga Jumlah
Jenis Transaksi Volume
. Satuan (Rp) (Rp)
Biaya Habis Pakai
1 Pembuatan Proposal 4 unit Rp 30,000 Rp 120,000
2 Pembuatan Laporan Perkembangan 4 unit Rp 25,000 Rp 100,000
3 Pembuatan Laporan Akhir 4 unit Rp 30,000 Rp 120,000
4 Pembuatan Modul 150 unit Rp 20,000 Rp 3,000,000
5 Baju Tim Pelaksana 50 unit Rp 80,000 Rp 4,000,000
pake
6 Dokumentasi 1 t Rp 1,000,000 Rp 1,000,000
pake
1
7 Komunikasi t Rp 500,000 Rp 500,000
Peralatan Penunjang
1 Timbangan Digital 3 unit Rp 150,000 Rp 450,000
2 White Board Mini 12 unit Rp 35,000 Rp 420,000
3 Pengeras Suara 2 unit Rp 1,500,000 Rp 3,000,000
4 Cocard Tim Pelaksana 50 unit Rp 3,000 Rp 150,000
5 Sertifikat 12 unit Rp 5,000 Rp 60,000
6 Ember transparan 14 liter 10 unit Rp 30,000 Rp 300,000
7 Terpal 4 unit Rp 150,000 Rp 600,000
8 Sarung Tangan 20 unit Rp 7,000 Rp 140,000
9 Masker 3 pack Rp 45,000 Rp 135,000
10 Mesin Penghalus 1 unit Rp 3,500,000 Rp 3,500,000
11 Benner 2 unit Rp 200,000 Rp 400,000
12 Kamera Digital 1 unit Rp 1,000,000 Rp 1,000,000
13 Drum 5 unit Rp 385,000 Rp 1,925,000
14 Pisau 10 unit Rp 12,000 Rp 120,000
15 Lumpang 4 unit Rp 350,000 Rp 1,400,000
16 Gelas Neraca 10 unit Rp 50,000 Rp 500,000
17 Gerobak ARCO 5 unit Rp 450,000 Rp 2,250,000
18 Cangkul 10 unit Rp 75,000 Rp 750,000
19 Sabit/Parang 10 unit Rp 35,000 Rp 350,000
Transportasi
1 Persiapan 3 kali Rp 50,000 Rp 150,000
2 Publikasi 2 kali Rp 50,000 Rp 100,000
3 Sosialisasi 1 kali Rp 50,000 Rp 50,000
4 Pemateri Pelatihan (12 org) 4 kali Rp 1,500,000 Rp 6,000,000
5 Evaluasi 4 kali Rp 50,000 Rp 200,000
6 Pelaporan 3 kali Rp 50,000 Rp 150,000
7 Kontroling 120 hari Rp 20,000 Rp 2,400,000
Konsumsi
1 Persiapan 3 kali Rp 70,000 Rp 210,000
2 Publikasi 2 kali Rp 70,000 Rp 140,000
3 Sosialisasi 1 kali Rp 1,500,000 Rp 1,500,000
4 Pelatihan 4 kali Rp 2,000,000 Rp 8,000,000
5 Evaluasi 4 kali Rp 250,000 Rp 1,000,000
6 Pelaporan 3 kali Rp 70,000 Rp 210,000
7 Kontroling 120 hari Rp 30,000 Rp 3,600,000
Rp 50,000,00

Anda mungkin juga menyukai