Anda di halaman 1dari 4

FORMAT PENILAIAN KETERAMPILAN

Nama : ....................................... NIM : .......................................


MATA AJARAN : KEPERAWATAN DASAR
MATERI : PEMERIKSAAN FISIK LEHER
PENGERTIAN : Pemerikasaan fisik pada leher.
TUJUAN :
a. Menentukan struktur integritas leher.
b. Mengetahui bentuk leher serta organ yang berkaitan.
KEMAMPUAN
NO KOMPONEN PENILAIAN/KETERAMPILAN KET
0 1 2
A PENGETAHUAN
1. Penguasaan Prosedur
2. Ketepatan Data
3. Rasional Tindakan
B SIKAP
1. Disiplin
2. Motivasi
3. Kerjasama
4. Tanggungjawab
5. Komunikasi
6. Kejujuran
7. Penampilan fisik
8. Kreatifitas
C PELAKSANAAN
1. Persiapan Pasien
Memperkenalkan diri
Bina hubungan saling percaya
Menjelaskan tujuan
Menjelaskan langkah prosedur yang akan
dilakukan
Klien disiapkan dalam posisi yang nyaman
Menyepakati waktu yang akan digunakan
(kontrak waktu)
2. Persiapan Alat
Stetoskop
3. Persiapan Lingkungan
Sampiran
4. Keterampilan
a. Cek instruksi dokter dan rencana perawatan.
b. Siapkan alat-alat, termasuk peralatan steril di
meja/troli.
c. Identifikasi pasien, jelaskan tujuan dan
prosedur.
d. Jaga privasi.
1) Inspeksi
Atur pencahayaan dengan baik.
Anjurkan klien untuk melepas baju
atau benda apapun yang menutupi
leher.
Amati bentuk leher, warna kulit,
(adanya) jaringan parut,
pembengkakan, (adanya) massa.
Pengamatan dilakukan secara
sisitematis mulai dari garis tengah sisi
depan leher, samping, dan belakang.
Inspeksi tiroid dengan
menginstruksikan klien untuk menelan
dan mengamati gerakan kelenjar tiroid
pada takik suprasternal. Normalnya,
kelenjar tiroid tidak dapat dilihat
kecuali pada orang yang sangat kurus.
Minta klien untuk memfleksikan leher
dengan dagu kedada hiperekstensikan
leher sedikit kebelakang, dan gerakan
menyamping ke masing-masing sisi
kemudian ke samping sehingga
telingga bergerak kea rah bahu. Hal ini
dilakukan untuk menguji otot-otot
sternomastoideus dan trapezius.
2) Palpasi
Untuk memeriksa nodus limfe, buat
klien santai dengan leher sedikit
fleksi ke depan atau mengarah ke
sisi pemeriksa untuk merelaksasikan
jaringan dan otot-otot.
Gunakan bantalan ketiga jari tengah
tangan dan memalpasi dengan
lembut masing- masing jaringan
limfe dengan gerakan memutar.
Periksa setiap nodus dengan
Palpasi kelenjar tiroid, dengan cara:
a. Letakkan tangan pada leher
klien.
b. Palpasi fosa suprasternal dengan
jari telunjuk dan jari tengah.
c. Instruksikan kilen untuk minum
atau menelan agar memudahkan
palpasi.
d. Jika teraba kelenjar tiroid,
pastikan bentuk, ukuran,
konsistensi, dan permukaannya.
Palpasi trakea dengan cara:
a. Pemeriksa berdiri di samping
kanan klien.
b. Letakkan jari tengah pada
bagian bawah trakea dan raba
trakea ke atas, ke bawah, dan
ke samping sehingga
kedudukan trakea dapat di
ketahui.
e. Buang materi yang kotor ke dalam wadah yang
tepat (sampah infeksius)
f. Cuci tangan
g. Bereskan alat-alat
D EVALUASI
1. Menanyakan pada pasien apa yang dirasakan
setelah dilakukan.
2. Evaluasi tekanan sistolik dan diastolik klien
3. Kontrak waktu untuk kegiatan selanjutnya
4. Dokumentasikan prosedur
TOTAL NILAI

Keterangan :
0 = Tidak dikerjakan
1 = Dikerjakan tapi tidak lengkap/tidak sempurna
2 = Dikerjakan dengan sempurna

Mataram, Oktober 2016


Penguji
(.....................................................)

Anda mungkin juga menyukai