Anda di halaman 1dari 10

BAGIAN 1 :

PENGUKURAN KECEPATAN DARI DATA REKAMAN SEISMIK REFLEKSI

Satrio Prianda

12314048

Pertanyaan 1.1.

a. Untuk menganalisa dan menkalkulasi kecepatan direct-P wave adalah


dengan menghitung gradien dari direct wave, kemudian v= sepergradien .
yaitu 1,5 Km/s

b. Frekuensi yang muncul di direct P wave dikarenakan gelombang belum


mengalami fenomena refleksi dan refraksi yang mampu mengurangi
energi dan mengatenuasi kualitas gelombang yang berpengaruh ke
frekuensi gelombang direct-P wave itu sendiri

Pertanyaan 1.2.
a. Untuk mencari Kecepatan gelombang refraksii dapat dicari dari membaca
grafik dengan nilai 1/m dari refracted wave yaitu sebesar 1.64 km/s.
Waktuintercept timenya adalah 0.47 ms. Lalu untuk mencari kedalaman
v 1 ti
z=
dapat menggunakan rumus v1 dengan v1 : 1.5 km/s dan v2 :
2 cos
v2
1,7 kms/s. Maka kedalaman laut didapat sebesar 330 m.

b. Refraksi yang dihasilkan dari dasar laut akan memiliki karakteristik


khusus, taitu amplitudo rendah dan frekuensi rendah. Yang terjadi karena
efek atenuansi oleh air laut dan kecepatan gelombang merambat di laut
relatif lebih lambat dibandingkan di darat
Pertanyaan 1.3.

Gelombang
v refleksi

Gelombang
refraksi
Gelombang
langsung
Gelombang refleksi
Pertanyaan 1.4.
a. Membuat tabel T terhadap X

X (m) TA (ms) TB (ms) TC (ms) TD (ms)


250 0.52 1.73 2.72 5.47
1200 0.90 1.83 2.75 5.49
2200 1.50 2.00 2.85 5.51
3200 2.00 2.35 3.05 5.56

b. Buatlah tabel T2 dan X2

X2 (m) TA2 (ms) TB2 (ms) TC2 (ms) TD2(ms)


62500 0.27 3.00 7.38 29.88
1440000 0.82 3.30 7.56 29.98
4840000 2.24 4.00 8.12 30.25
10240000 4.00 5.51 9.30 30.90

c. Buatlah kurva T2 terhadap X2. Lalu cari VNMO dengan rumus

v=
1
gradien . T0

Yang didapat dari perpotongan kurva pada sumbu-y.


TA2 X2
4.50
VNMO : 1581.14
4.00 m/s
3.50 T0 : 0.307 ms
3.00

2.50

2.00

1.50

1.00

0.50

0.00
0 5000000 10000000 15000000

Tb 2 X2

6.00
VNMO : 2033.45
5.00
m/s
T0 : 2.941 ms
4.00

3.00
Linear ()
2.00

1.00

0.00
0 5000000 10000000 15000000
10.00

9.00
VNMO : 2241.03 m/s
8.00
T0 : 7.302 ms
7.00

6.00

5.00
Linear ()
4.00 Linear ()
3.00

2.00

1.00

0.00
0 2000000 4000000 6000000 8000000 1000000012000000

Tc2 X2

31.00

30.80 f(x) = 0x + 29.91


VNMO : 3157.41m/s
30.60
T0 : 29.9 ms

30.40

30.20
Linear ()
30.00 Linear ()
29.80 Linear ()

29.60

29.40

29.20
0 2000000 4000000 6000000 8000000 1000000012000000

Td2 X2

Pertanyaan 1.5.
Untuk mencari ketebalan lapisan perlu diketahui terlebih dahulu adalah V rms yang


v 21 t i
N
didapat dengan menggunakan rumus . Untuk ketebalan didapat
ti
N
dengan rumus z=
V 2rms t 2A X 2
4
. Didapat ketebalan rata-rata untuk masing-

masing lapisan dengan


V rms sebesar : 2847.10 m/s

1. Lapisan A : 1143.30 m
2. Lapisan B : 1129.26 m
3. Lapisan C : 1282.00 m
4. Lapisan D : 3856.70 m

Model perlapisan
LAPISAN
Lapisan A 1143.30
A m

1129.26 LAPISAN
B
m Lapisan B

LAPISAN 1282.00
C m

3856.7 m LAPISAN
D

Lapisan D

Pertanyaan 1.6.
Untuk pembuktian non-hiperbolik dapat mengacu pada geometri lapisan D,
dimana pada lapisan D kurva travel timenya mendekati horizontal

Pertanyaan 1.7.
Even ini adalah multiple yaitu dimana terjadi pemantulan lagi pada medium air.

Profik kecepatan - kedalaman


0 5000 10000 15000 20000
0

-1000

-2000

-3000

-4000
Kedalaman (m)
-5000

-6000

-7000

-8000

-9000

Kecepatan (m/s)

Interpretasi geologinya adalah terdapat kontras kenaikan kecepatan pada


kedalaman antara 3000 - 9000 m. Hal ini bisa disebabkan oleh perbedaan litologi
yg kontras.

Anda mungkin juga menyukai