RSUD Dr. H.

ABDUL MOELOEK FUMIGASI/STERILISASI RUANGAN

Jl. DR. Rivai No. 6 Penengahan
Bandar Lampung No. Dokumen No. Revisi Halaman
11.042.2.1.06 B 1/-

Ditetapkan
Tanggal Terbit Direktur Utama

PROSEDUR TETAP 10 Oktober 2010

Dr. Hermansyah Zaini M.M

Pembina Utama Muda
Nip. 19551123 198510 1 001
Pengertian Fumigasi ruangan atau sterilisasi ruangan adalah suatu
kegiatan untuk mematikan mikroorganisme serta endospora
atau mengurangi dalam batas tertentu dalam ruangan serta
alat-alat/benda yang ada di dalamnya yang dilakukan
dengan cara menyemprotkan larutan bahan kimia dengan
menggunakan alat foging.

Tujuan Untuk membunuh mikroorganisme dan spora dalam

ruangan serta alat-alat yang ada di dalamnya dalam rangka
mencegah terjadinya infeksi silang.

Kebijakan Fummigasi dilakukan 4 kali setiap tahun, untuk bedah dan

IGD, ICU dan ICCU, Poli Bedah, Ruang Sterilisasi Rawat
Terkontaminasi penyakit menular.

Prosedur a. Persiapan
1) Bahan kimia yang sudah dilarutkan dimasukkan ke
dalam alat forging dengan perbandingan sebagai
berikut
2) Resiguard = 1 liter
3) Alkohol 70% = 1.5 liter
4) Sodium nitrat = 4 tablet
5) Ruangan yang akan difumigasi dikosongkan,
keculali alat-alay yang tidak bias dikeluarkan,
kemudian disapu dan dipel sampai bersih
6) Ambil sample dari beberapa bagian ruangan dan
alat untuk pemeriksaan microorganism apabila
diperlukan dan langsung kirim ke Lab Mikrobiologi
7) Petugas menggunakan masker, tutup kepala,
saruang tangn
8) Sediakan lakban untuk menutup ruangan supaya
tidak terkontaminasiudara luar= 1 rol
b. Gunning 1 buah untuk memotong lakban pelaksanaan:
1) Pasang lakban pada tempat-tempat yang
mungkin akan terjadi ventilisi (jendeka, lubang
angin)
2) Petugas mulai menyemprotkan ke atas, terus ke
dinding sampai merata
3) Penyemprotan dilakukan kea lat-alat atau
barang yang ada
4) Penyemprotan runagan berlangsung 1 jam,
luar diamankan samapi 12-24 jam.
5) Petugas membuka maker, sarung tangan, tutup
kepala dan mencuci tangan, peralatan
dibersihkan
Unit Terkait Ruang rawat inap, ruang rawat jalan.