Anda di halaman 1dari 5

Analisis Laporan Audit dan Laporan Keuangan Negara India

1. Profil Negara India


a. Geografis

India adalah sebuah negara di Asia yang mempunyai jumlah penduduk terbanyak kedua di
dunia, dengan populasi lebih dari satu milyar jiwa, dan adalah negara terbesar ketujuh
berdasarkan ukuran wilayah geografis dengan luas wilayah 3.287.590 km. Jumlah penduduk
India tumbuh pesat sejak pertengahan 1980-an. Ekonomi India adalah terbesar keempat di
dunia dalam PDB, diukur dari segi paritas daya beli (PPP), dan salah satu pertumbuhan
ekonomi tercepat di dunia. India, negara dengan sistem demokrasi liberal terbesar di dunia,
juga telah muncul sebagai kekuatan regional yang penting, memiliki kekuatan militer terbesar
dan mempunyai kemampuan senjata nuklir.
India terletak di Asia Selatan dengan garis pantai sepanjang 7.000 km, dan bagian dari anak
benua India, India merupakan bagian dari rute perdagangan penting dan bersejarah. Dia
membagi perbatasan dengan Pakistan, Republik Rakyat Cina, Myanmar. Banglades, Nepal,
Bhutan, dan Afganistan. Sri Lanka, Maladewa, dan Indonesia adalah negara kepulauan yang
bersebelahan.
Disebelah timur India berbatasan dengan Myanmar yang dibatasi oleh kaki Pegunungan
Himalaya. Pada bagian ini India mengelilingi hamper seluruh bagian negara Bangladesh. Di
sebelah barat India berbatasan dengan Pakistan dan laut barat. Di bagian utara, India
berbatasan dengan Nepal, Rusia, dan China. Di sebalah selatan, negara ini berbatasan dengan
Samudra Hindia.

b. Bentuk Pemerintahan

Pemerintah terdiri dari tiga cabang: eksekutif, legislatif dan yudikatif. Cabang eksekutif
dipimpin oleh Presiden, yang adalah Kepala Negara dan menjalankan kekuasaannya secara
langsung atau melalui petugas bawahan kepadanya. [2] Cabang Legislatif atau Parlemen terdiri
dari majelis rendah, Lok Sabha, dan majelis tinggi, Rajya Sabha, serta presiden. Cabang
Yudisial memiliki Mahkamah Agung pada puncaknya, 21 Pengadilan Tinggi, dan banyak
pengadilan perdata, pidana dan keluarga di tingkat kabupaten. India adalah demokrasi
terbesar di dunia
Konstitusi India disetujui parlemen padan tahun 1950. Konstitusi ini memperoleh inspirasi
dari konstitusi Amerika Serikat serta ide-ide dan praktek-praktek konstitusi Inggris.
Konstitusi ini menetapkan India sebagai Uni Negara Bagian (kini terdapat 22 negara bagian)
dan beberapa wilayah administrasi federal. Tiap Negara bagian memiliki seorang gubernur
yang ditunjuk oleh Presiden, badan legilatif, dan badan pengadilan sendiri. Pemerintahan uni
atau federal, dikepalai oleh presiden dan wakilnya yang dipilih oleh dewan pemilih yang
terdiri atas para anggota badan legislatif pusat atau negara bagian.Kekuasaan eksekutif
pemerintahan pusat dijalankan oleh suatu kabinet yang terdiri dari menteri-menteri yang
dipimpin oleh perdana Menteri. Sedangkan dalam yudikatif, pengadilan negeri pusat
memiliki badan pengadilan tinggi yang dikepalai oleh ketua Mahkamah Agung.
India dibagi kepada 28 negara bagian (yang kemudian dibagi kepada distrik), enam Wilayah
Persatuan (Union Territory) dan Wilayah Ibu Kota Nasional (National Capital Territory)
Delhi. Negara-negara bagian mempunyai pemerintah yang dilantik sendiri, sementara
Wilayah-wilayah Persatuan diperintah seorang pengurus yang dilantik pemerintah persatuan
(union government), meski beberapa di antaranya mempunyai pemerintah yang dilantik.
2. Standar Akuntansi Pemerintah India

Sebelum tahun 2002, standar akuntansi pemerintah india menggunakan kas basis. Pada tahun
2002, Pengawas Keuangan dan Auditor Umum (Comptroller And Auditor General/CAG)
dengan dukungan pemerintah India membentuk Government Accounting

Standards Advisory Board (GASAB), untuk merumuskan dan merekomendasikan standar


akuntansi untuk memperkuat sistem akuntansi berbasis kas dan untuk memfasilitasi transisi
menuju akuntansi berbasis akrual. Standar akuntansi pemerintahan india saat ini diatur dalam
Indian Government Financial Reporting Standards (IGFRS).

IGFRS berlaku untuk pemerintah pusat, pemerintah dari wilayah persatuan (Governments of
the Union), negara bagian, badan negara dan departemen di bawah kendali pemerintah,
selanjutnya aturan tersebut akan digunakan oleh entitas dana/agency di bawah pemerintah
kecuali negara bagian dengan aturan tersendiri. Tujuan dari IGFRS ini adalah untuk
mengatur penyajian laporan keuangan pemerintah sesuai dengan akuntansi berbasis akrual..

3. Standar Audit Pemerintah India

a. Peran Dan Fungsi Dari Pengawas Keuangan dan Auditor Umum (Comptroller And Auditor
General/CAG)
Pada 24 Agustus 2013 Oleh Vijay Jaiswal Category: Konstitusi India

CAG adalah penjaga atau pengurus keuangan nasional. Dia ditunjuk oleh Presiden India
untuk masa jabatan 6 tahun. Peran, fungsi dan tugas CAG yang diuraikan oleh tindakan
Parlemen berlalu pada tahun 1971. Ayat 148-151 dari konstitusi India membentuk dan
mengatur peran dari CAG. CAG berperan penting untuk pengendalian sistem keuangan
negara.

Konstitusi india telah melembagakan sistem pertanggungjawaban pemerintah dari Inggris ke


India. Substansi tanggung jawab adalah bahwa eksekutif yaitu Perdana Menteri dan Kabinet
bertanggung jawab untuk semua kegiatan mereka ke legislatif.

Pertanggungjawaban pemerintah menjadi tidak terpercaya apabila kegiatan pemerintah tidak


tunduk pada pengawasan parlemen. Untuk itu harus ada otoritas independen untuk
memeriksa dan meneliti transaksi keuangan dari pemerintah.

Berkaitan dengan hal tersebut, Pemerintah India membentuk CAG di bawah Undang-Undang
tahun 1935.

konstitusi membuat CAG menjadi penjaga keuangan nasional. Tugas utamanya adalah untuk
mengawasi baik pemerintah persatuan maupun pemerintah dari setiap negara tidak
menggunakan uang dari dana konsolidasi tanpa penganggaran dari legislatif. Karena CAG
adalah kepala dari audit dan sistem akuntansi di India, maka CAG harus memiliki sifat
independen dari pengaruh eksekutif.

Untuk menjamin independensi CAG, meskipun ketua CAG ditunjuk oleh Presiden, dia tetap
memangku jabatan meskipun presiden diberhentikan. Dia dapat diberhentikan dari kantor
melalui proses impeachmen. Gaji dan tunjangannya tidak dapat diturunkan selama masa
jabatannya pelayanan. Ketua CAG diangkat untuk masa jabatan enam tahun. Gajinya sama
dengan gaji Hakim Mahkamah Agung. Dia menempati pangkat setara dengan sekretaris
pemerintah India. Gaji dan tunjangan pegawai CAG dibebankan pada pendapatan dari
pemerintah pusat India.

Peran dan tugas CAG dijabarkan oleh konstitusi Parlemen yang disahkan pada 1971 dan
diamandemen pada 1976. Tugas CAG adalah:
Mengaudit rekening pemerintah persatuan dan melaporkan kepada Presiden. Laporan
tahunan yang berkaitan dengan rekening Pemerintah Pusat disampaikan kepada Presiden.
Presiden menyampaikan laporan sebelum kepada Parlemen.

Memastikan telah adanya persetujuan dari Parlemen sebelum adanya penggunaan anggaran
oleh Dana Konsolidasi India. CAG memeriksa laporan semua pengeluaran dari Dana
Konsolidasi serta dari Dana Kontinjensi.

CAG juga mengaudit dan melaporkan perdagangan dan manufaktur yang dilakukan oleh
departemen pemerintah. CAG juga bertugas mengaudit korporasi publik. (Jaiswal,2013)
Role And Functions Of Comptroller And Auditor General Of India (CAG)

On August 24, 2013 By Vijay JaiswalCategory: Indian Constitution

https://younkhendra.wordpress.com/2009/01/26/profil-india/

Anda mungkin juga menyukai