PERTEMUAN KE 2

Perulangan Bertingkat Dua dan Tiga

A. TUJUAN :
Mahasiswa dapat membuat algoritma dan program untuk perulangan bertingkat.

B. TEORI SINGKAT

Struktur kontrol pengulangan (looping) adalah berupa pernyataan dari Java yang mengijinkan
kita untuk mengeksekusi blok code berulang-ulang sesuai dengan jumlah tertentu yang
diinginkan. Kontrol perulangan dapat juga dikombinasikan dengan penyataan kondisi (misalnya
IF) untuk mengatasi perulangan yang kompleks.Ada tiga jenis dari struktur kontrol pengulangan
pada Java yaitu for, do-while dan while. Dalam looping juga ada yang disebut Nested Loop
yaitu perulangan yang terdapat dalam sebuah perulangan (perulangan bertingkat). Nested
Loop banyak dipakai untuk melakukan perulangan bertingkat seperti untuk menampilkan daftar
perkalian bilangan, factorial, dan lain-lain.

Pernyataan for
Statement for memiliki 3 parameter, yaitu nilai awal (initial value), tes kondisi yang menentukan
akhir loop, dan penentu perubahan nilai. Dalam perulangna for ada beberapa elemen yang
diperhatikan yaitu nilai awal, penguji, dan penambahan atau pengurangan. Perulangan for
dimulai dengan kata kunci for, diikuti oleh tanda kurung buka, aksi-awal, kondisi-kelanjutan-
loop, aksi-setelah-tiap-iterasi, kurung penutup, opening brace, pernyataan atau blok pernyataan
dan closing brace. Perulangan for menggunakan sebuah variabel untuk mengontrol berapa kali
pernyataan atau blok pernyataan akan dieksekusi dan kapan perulangan tersebut akan
berakhir. Variabel ini disebut dengan variabel kontrol (control variable).
Bentuk Perulangan IF:
for ( init; kondisi; increment ){
pernyataan (s);
for ( init; kondisi; increment ){
pernyataan(s);
}
pernyataan(s);

Pernyataan do-while
Bagian pernyataan1 hingga pernyataanN dijalankan secara berulang sampai kondisi bernilai
salah (sama dengan nol). Namun berbeda dengan while, pengujian kondisi dilakukan di
belakang (setelah bagian pernyataan). Perulangan dengan do-while ini juga digunakan untuk
mengerjakan sebuah atau sekelompok pernyataan berulang-ulang. Pengujian terhadap

10
eksekusi baru dilakukan setelah perulangan selesai dilakukan Bedanya dengan while adalah
pernyataan do-while akan mengecek kondisi di belakang, sementara while cek kondisi ada di
depan.
Catatan :
1. Bagian pernyataan1 hingga pernyataanN dijalankan secara berulang sampai kondisi
bernilai salah.
2. Pengujian kondisi dilakukan setelah bagian pernyataan, maka pada pernyataan do-
while minimal akan dijalankan sekali, karena begitu masuk ke blok perulangan, tidak
ada cek kondisi tetapi langsung mengerjakan pernyataan.
Bentuk Perulangan do-while
do{
pernyataan1;
pernyataan2;
do {
pernyataan;
..................
}while (kondisi);
...
pernyataanN;
}while (kondisi);

Pernyataan while
Pernyataan while merupakan salah satu pernyataan yang berguna untuk memproses suatu
pernyataan atau beberapa pernyataan beberapa kali. Proses perulangan while dilakukan terus
menerus ketika suatu pernyataan yang di jalankan sesuai dengan kondisi yang di tetapkan itu
benar, dalam hal ini pengujian dilakukan terlebih dahulu baru perulangan dilakukan. Fungsi dari
perulangan while adalah untuk melakukan tugas berulang selama pernyataan kondisional
tertentu adalah bernilai benar. Logika pengecakan dapat menggunakan statement IF untuk
menentukan benar atau salah.
Catatan :
Pernyataan perulangan dengan while akan selalu dikerjakan jika ungkapan selalu
benar. Oleh karena itu, kita harus membuat kondisi suatu saat ungkapan bernilai salah
agar perulangan berakhir.

Bentuk Perulangan While:

while (kondisi){
pernyataan1;
pernyataan2;
while (kondisi){
pernyataan;

11
 }
...
pernyataanN;
}

C. PRAKTIK

1. Buatlah porgram untuk mencetak bilangan menggunakan perulangan While bertingkat 2

berikut, amati hasilnya dan jelaskan dalam laporan.
class WhileTingkat2 {
public static void main(String arg[]) {
int outer = 1;
while(outer < 2) {
int inner = 0;
while(inner < 5) {
System.out.println(outer + " " + inner);
inner++;
}
outer++;
}
}
}

2. Ubahlah program nomor 1 menggunakan perulangan For bertingkat 2 berikut, amati

hasilnya dan jelaskan dalam laporan.
class ForTingkat2 {
public static void main(String arg[]) {
for(int outer = 0; outer <= 2; outer++) {
for(int inner = 0; inner <= 3; inner++) {
System.out.println(outer + " " + inner);
}
System.out.println();
}
}
}

3. Ubahlah program nomor 1 menggunakan perulangan Do-While bertingkat 2 berikut,

amati hasilnya dan jelaskan dalam laporan.
class DoWhileTingkat2 {
public static void main(String arg[]) {
int outer = 1;
do {
int inner=0;
do {
System.out.println(outer + " " + inner);
inner++;
} while (inner <5);
outer ++;
} while (outer <3);
}
}

12
 4. Cobalah program untuk menghitung nilai faktorial (perulangan For) berikut, amati hasilnya
dan jelaskan dalam laporan.
public class FaktorialForTingkat2 {
public static void main(String[] args) {
int batas = 5;
int counter = 0;
int faktorial = 1;
for(counter=0; counter<=batas; counter++) {
faktorial = 1;
for(int faktor=2; faktor<=counter; faktor++) {
faktorial *= faktor;
}
System.out.println("Nilai " + counter + "!" + " adalah " + faktorial);
}
}
}

5. Modifikasi program nomor 4 dengan menggunakan perulangan Do-While, amati hasilnya

dan jelaskan dalam laporan.
6. Modifikasi program nomor 4 dengan menggunakan perulangan While, amati hasilnya dan
jelaskan dalam laporan.
7. Buatlah program untuk menggambar piramida menggunakan perulangan For 3 tingkat.
amati hasilnya dan jelaskan dalam laporan.
class ForTingkat3 {
public static void main(String[] args) {
for (int i = 1; i <= 6; i++) {
for (int j = i; j <= 5; j++) {
System.out.print("-");
}
for (int k = 0; k <= (i * 2) - 2; k++) {
System.out.print("x");
}
System.out.println(i);
}
}
}

D. LATIHAN
Modifikasilah program nomor 7 untuk menggambar piramida angka atau huruf menggunakan
perulangan do-While dan While. Angka yang dimasukan dan tingginya piramida merupakan
masukan yang diberikan user. Amati dan analisis hasilnya kemudian jelaskan dalam laporan

E. TUGAS :
Tugas diberikan oleh dosen pengampu pada akhir praktikum.

13