Anda di halaman 1dari 1

Kajian Potensi Budidaya Pantai Dengan Sistem Keramba Jaring Apung

di Perairan Sebatik

BAB IV KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

4.1. Kesimpulan
a. Berdasarkan analisis kesesuaian, diperoleh lokasi yang sesuai untuk
pengembangan budidaya ikan dengan sistem keramba jaring apung, yaitu
di zona 2 dan zona 3 yang berlokasi di perairan kelurahan Liang Bunyu.
b. Spesies ikan yang dapat dikembangkan untuk budidaya dengan sistem
keramba jaring apung di zona 2 dan 3 adalah Kerapu (Epinephelus spp),
Baronang (Siganus sp), Kakap Putih (Lates Calcarifer, Bloch), Bandeng
(Chanos chanos, Forkl) dan Kakap Merah (Lutjanus campechanus).

4.2. Rekomendasi
a. Perlunya dilakukan penelitian lanjutan mengenai aspek sosial dan
ekonomi, sehubungan dengan rencana pengembangan budidaya ikan
dengan sistem keramba jaring apung di perairan Sebatik.
b. Untuk menghindari tumpang tindih pemanfaatan kawasan, maka
diperlukan regulasi dari Pemda untuk memproteksi area yang akan
dikembangkan menjadi kawasan budidaya keramba jaring apung.
c. Perlu adanya sosialisasi kepada masyarakat mengenai rencana
pengembangan budidaya keramba jaring apung di periaran Sebatik.

BAB 4. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI IV 1

Anda mungkin juga menyukai