Anda di halaman 1dari 8

ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK N

DI SLDLB-C KELURAHAN BINTORO


KECAMATAN PATRANG
KABUPATEN JEMBER

Oleh:
Putri Mareta Hertika
NIM 122310101014

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


UNIVERSITAS JEMBER
2015

FORMAT PENGKAJIAN
PBL PERAWATAN PASIEN DENGAN KEBUTUHAN KHUSUS
PSIK UNIVERSITAS JEMBER T.A 2015/2016
Laporan PBL Perawatan Pasien Dengan Kebutuhan Khusus PSIK Universitas Jember 201
5

1) Identitas Klien
a. Nama : Nazriel Fachriza Maulidin Ahmad
b. Umur : 8 tahun
c. Tempat, Tanggal lahir : Jember, 5 April 2007
d. Pendidikan : Pelajar (SD kelas 3 di SLB-C TPA Jember)
e. Jenis kelamin : Laki-laki
f. Suku bangsa : Jawa
g. Agama : Islam
h. Alamat : Sukorambi, Jember.

2) Data khusus
a. Pengkajian terkait keterbatasan yang dialami klien
Keterbatasan klien:
klien masih tidak dapat berbicara tapi terkadang masih dapat merespon
percakapan.
Karakteristik keterbatasan:
klien tidak dapat berbicara kata yang dapat diucapkan klien adalah Nda
(untuk panggilan bunda). Klien seringkali marah dan mengamuk jika apa
yang diinginkan tidak dituruti.

b. Pengkajian terkait kemampuan pemenuhan Kebutuhan Dasar Manusia


Kemampuan perawatan pemeliharaan kesehatan sehari-hari: Untuk
mandi cuci tangan, BAB, BAK dan gosok gigi klien masih dibantu oleh
ibunya. Nafsu makan klien sangat baik, klien makan 3x sehari yaitu
terdiri dari nasi, lauk, dan sayur, untuk buah-buahan Ny. W ibu klien
mengatakan tidak setiap hari. Anak N masih harus disuapi jika makan.

Kemampuan perawatan perkembangan diri


Yang Harus di Capai anak Usia Pencapaian
sekolah YA TIDAK
1. Kecakapan berbahasa
2. Matematika (berhitung)
3. Bernyanyi
4. Menggambar
5. Membuat Keterampilan
tangan

2
Laporan PBL Perawatan Pasien Dengan Kebutuhan Khusus PSIK Universitas Jember 201
5

6. Olah raga

Kesimpulan: dari 6 kemampuan yang harus dimiliki anak usia sekolah


An. N tidak dapat melakukan satupun.

Kemampuan perawatan terkait keterbatasan yang dialami:


An. N sudah mampu untuk mengusap air liurnya sendiri menggunakan
tisu. Jika dibantu An. N mau untuk melakukan cuci tangan. An. N sudah
dapat memakai celananya sendiri walaupun tidak rapi.

Kesimpulan (uraikan bagaimana kemampuan anak lebih banyak bergantung


atau mandiri):
An. N dalam memenuhi Kebutuhannya masih harus dibantu oleh orang lain
seperti mandi, berpakaian (dapat memakai celana sendiri meskipun tidak rapi),
makan, BAB maupun BAK.
Tingkat ketergantungan anak:
( ) total care
( ) partial care
( ) minimal care

c. Pengkajian Status Kesehatan


Apakah ada faktor perilaku yang dapat menyebabkan masalah kesehatan:
Klien sangat suka jajanan ringan dan makanan yang ada di sekolah, tetapi
Ny. W tidak membolehkan klien menggunakan saos. Ny. W juga
mengatakan An. N sangat susah jika disuru mencuci tangan sehabis
bermain.
Apakah ada faktor kebersihan diri dan lingkungan yang menyebabkan
masalah kesehatan:
Kamar mandi sekolah yang tidak bersih dan bau pesing dapat
menyebabkan Infeksi Saluran Kencing. Untuk lingkungan rumah dari
klien cukup bersih karena ibu dari klien sangat memperhatikan kebersihan
lingkungan.
Riwayat sakit yang pernah dialami:
Genetik : Ny. W mengatakan bude dari Ny. W pernah
mengidap epilepsi.
Penyakit infeksi : tidak pernah mengalami penyakit infeksi

3
Laporan PBL Perawatan Pasien Dengan Kebutuhan Khusus PSIK Universitas Jember 201
5

Penyakit noninfeksi : epilepsi, hipertermi, flu.


Status kesehatan saat ini: Klien termasuk anak Retardasi mental berat
Pemeriksaan fisik (fokus pada masalah kesehatan saat ini):
Klienmasih tidak dapat mengontrol emosinya, jika menulis tangan
klien tremor.

3) Data pengkajian keluarga


Karakteristik keluarga:
Dalam satu rumah terdiri dari 3 anggota keluarga yaitu: Tn. S (sebagai
kelapala rumah tangga), Ny. W (sebagai ibu rumah tangga) dan An. N
merupakan satu-satunya anak dari Tn. S dan Ny.W. Tn. Keputusan Tn.
S sangat dihargai oleh anggota keluarga lainnya. Keluarga termasuk
Nuclear Family karena dalam satu rumah hanya terdapat anggota
keluarga inti yaitu ayah, ibu dan anak.

a. Persepsi keluarga mengenai adanya anggota keluarga yang memiliki


keterbatasan khusus:
Ny. W mengatakan keluarganya sangat bahagia karena saling melengkapi
dan menyayangi satu sama lain, walaupun An. N dilahirkan dengan
kekurangan tapi Ny. W dan Tn. S sangat menyayanginya. Ny. W
mengatakan dia tidak pernah menyembunyikan anaknya dari siapapun.
Meskipun An. N mempunyai kekurangan Ny. W sangat bangga dengan
An. N (Persepsi keluarga positif).

Kesimpulan asuhan pada anak yang berkebutuhan khusus oleh keluarga:


( ) memandirikan anak:
( ) anak cenderung bergantung
Karena An. N termasuk Tunagrahita berat jadi setiap hal yang dilakukannya masih
butuh bantuan dari orang tuanya. Tetapi orang tuanya selalu mencoba membuat
agar An. N mandiri seperti membiarkannya memakai celana sendiri walaupun
akhirnya harus dirapikan.
( ) pembiaran atau kekerasan kepada anak

Nama Mahasiswa : Putri Mareta Hertika


Tanda Tangan :

4
Laporan PBL Perawatan Pasien Dengan Kebutuhan Khusus PSIK Universitas Jember 201
5

A. Analisa Data
No Data Masalah Penyebab
1 DO: Defisit perawatan Belum kenal dan
a. diri terbiasanya anak
An. N tidak mencuci tangan dengan cara-cara
setelah bermain mencuci tangan
b.
dan menjaga
Tangan An. N terlihat kotor
kebersihan diri
DS:
a.
Ny. W mengatakan An. N sangat
susah jika disuru mencuci
tangan setelah bermain.

B. Diagnosa Keperawatan Komunitas


No. Diagnosa Keperawatan
1. Defisit perawatan diri berhubungan dengan belum kenalnya anak dengan
cara mencuci tangan dan cara untuk menjaga kebersihan diri.

C. Intervensi
No Dx Tujuan Kriteria Hasil Intervensi
Dx 1 Setelah dilakukan 1. klien mau untuk 1. Lakukan
perawatan selama 3 mencuci tangan pendekatan dengan
jam sehari selama 6 2. klien mampu anak.
2. Perkenalkan diri
hari kesadaran mendemonstrasikan

5
Laporan PBL Perawatan Pasien Dengan Kebutuhan Khusus PSIK Universitas Jember 201
5

klien akan cara mencuci tangan dan jelaskan


kebersihan dirinya tujuan.
3. Memberikan
meningkat.
pendidikan
kesehatan tentang
cara menjaga
kebersihan diri dan
lingkungan
4. Mempraktekkan
langsung
bagaimana cara
menjaga
kebersihan diri dan
lingkungan
5. Membuat game
tentang kebersihan
diri dan lingkungan

D. Catatan Perkembangan
No Tanda
Tanggal Implementasi Evaluasi
Dx Tangan
27-8-2015 1 1. Mendemonstrasikan S: -
secara langsung cara O:
mencuci tangan -klien mau
mencuci tangan
-klien senang dan
tersenyum saat
mencuci tangan
A: masalah defisit
perawatn diri
belum teratasi
P: lanjutkan

6
Laporan PBL Perawatan Pasien Dengan Kebutuhan Khusus PSIK Universitas Jember 201
5

intervensi dengan
tetap mengajarkan
1. Pendidikan kesehatan
cara mencuci
kebersihan diri dan
tangan dan
lingkungan dengan
membuat
menggunakan wayang
permainan
29-8-2015 1 S: -
O:
-klien
memperhatikan
permainan
wayang dengan
antusias
-klien mengikuti
cara mencuci
tangan meskipun
masih butuh
bantuan
A: masalah defisit
perawatn diri
belum teratasi
P: lanjutkan
intervensi dengan
tetap mengajarkan
cara mencuci
tangan dan
membuat
permainan

Rencana Tindak Lanjut


1. Libatkan keluarga untuk tetap memantau kebersihan diri anak

7
Laporan PBL Perawatan Pasien Dengan Kebutuhan Khusus PSIK Universitas Jember 201
5

2. Anjurkan keluarga untuk tetap membiasakan anak untuk mencuci tangan


ketika habis bermain, BAB, BAK, sebelum makan, dan sebagainya.
3. Libatkan guru untuk membiasakan anak mencuci tangan sebelum masuk
kelas

Anda mungkin juga menyukai