Lampiran 1.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA NEGERI I GEDANGAN SIDOARJO

Mata pelajaran : BIOLOGI
Kelas/Semester : XI/I (Gasal)
Materi Pokok : Sistem Pencernaan
Alokasi Waktu : 4 Jam Pelajaran

A. Kompetensi Inti (KI)

KI 1 :Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang
dianutnya.
KI 2 :Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun,
responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 :Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan
faktual,
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 :Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret
dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak
140
 141

secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan

metoda sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar (KD)
3.7 Menganalisis hubungan antara struktur jaringan
penyusun organ pada sistem pencernaan dalam
kaitannya dengan nutrisi, bioproses, dan gangguan
fungsi yang dapat terjadi pada sistem pencernaan
manusia.
4.7 Menyajikan laporan hasil uji zat makanan yang

terkandung dalam berbagai jenis bahan makanan dikaitkan

dengan kebutuhan energi setiap individu serta teknologi

pengolahan pangan dan keamanan pangan.

C. Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

1. Indikator KD pada KI-3
Pertemuan ke-1
3.7.1 Mendeskripsikan pengertian boraks.
3.7.3 Mengidentifikasi kadar boraks secara kualitatif.
3.7.5 Menjelaskan proses penyerapan boraks di dalam
tubuh.
3.7.8 Menganalisis penyakit/gangguan bioproses akibat
kelebihan boraks bagi tubuh.
Pertemuan ke-2
3.7.2 Mendeskripsikan pengertian lemak.
3.7.4 Menjelaskan proses emulsi lemak.
3.7.6 Menjelaskan fungsi empedu terhadap pencernaan
lemak.
3.7.7 Menjelaskan proses pencernaan lemak.
3.7.9 Menganalisis penyebab penyakit batu empedu.
 142

2. Indikator KD pada KI-4

Pertemuan ke-1 dan 2
4.7.1 Merumuskan pertanyaan dari mempelajari artikel.
4.7.2 Merumuskan hipotesis berdasarkan rumusan
masalah.
4.7.3 Mengidentifikasi variabel penelitian berdasarkan
rumusan masalah dan hipotesis.
4.7.4 Merumuskan definisi operasional variabel
berdasarkan rumusan masalah dan hipotesis.
4.7.5 Menentukan alat dan bahan sesuai langkah kerja.
4.7.6 Melakukan langkah kerja yang telah diberikan.
4.7.7 Menganalisis data berdasarkan hasil percobaan yang
telah dilakukan.
4.7.8 Membuktikan data hasil percobaan yang telah
dilakukan.
4.7.9 Menarik kesimpulan sesuai data hasil percobaan.
4.7.10 Mempresentasikan hasil percobaan yang telah
dilakukan di depan kelas.

D. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan ke-1
1. Siswa dapat mendeskripsikan pengertian boraks.
2. Siswa dapat mengidentifikasi kadar boraks secara kualitatif.
3. Siswa dapat menjelaskan proses penyerapan boraks di
dalam tubuh.
4. Siswa dapat menganalisis penyakit/gangguan bioproses
akibat kelebihan boraks bagi tubuh.
5. Siswa dapat merumuskan pertanyaan berdasarkan
pengamatan pada artikel.
 143

6. Siswa dapat merumuskan hipotesis berdasarkan rumusan

masalah.
7. Siswa dapat mengidentifikasi variabel penelitian
berdasarkan rumusan masalah dan hipotesis.
8. Siswa dapat merumuskan definisi operasional variabel.
9. Siswa dapat menentukan alat dan bahan sesuai langkah
kerja.
10. Siswa dapat melakukan langkah kerja yang telah
diberikan.
11. Siswa dapat menganalisis data sesuai hasil
percobaan.
12. Siswa dapat menarik kesimpulan sesuai data hasil
percobaan.
13. Siswa dapat mempresentasikan hasil percobaan yang
telah dilakukan di depan kelas.
Pertemuan ke-2
1. Siswa dapat mendeskripsikan pengertian lemak.
2. Siswa dapat menjelaskan proses emulsi lemak.
3. Siswa dapat menjelaskan fungsi empedu terhadap
pencernaan lemak.
4. Siswa dapat menjelaskan proses pencernaan lemak.
5. Siswa dapat menganalisis penyebab penyakit batu
empedu.
6. Siswa dapat merumuskan pertanyaan berdasarkan
pengamatan pada artikel.
7. Siswa dapat merumuskan hipotesis berdasarkan rumusan
masalah.
8. Siswa dapat mengidentifikasi variabel penelitian
berdasarkan rumusan masalah dan hipotesis.
 144

9. Siswa dapat merumuskan definisi operasional variabel.

10. Siswa dapat menentukan alat dan bahan sesuai
langkah kerja.
11. Siswa dapat melakukan langkah kerja yang telah
diberikan.
12. Siswa dapat menganalisis data sesuai hasil
percobaan.
13. Siswa dapat membuktikan data hasil percobaan yang
telah dilakukan.
14. Siswa dapat menarik kesimpulan sesuai data hasil
percobaan.
15. Siswa dapat mempresentasikan hasil percobaan yang
telah dilakukan di depan kelas.
 145

E. Materi Pembelajaran
a. Uji kualitatif boraks
Zat aditif/bahan tambahan pangan (BTP) dalam
Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 722/Menkes/Per/IX/88
ialah bahan yang tidak biasanya digunakan dan bukan
komponen khas makanan, baik yang tidak/memiliki nilai
gizi, yang ditambahkan ke dalam makanan untuk keperluan
teknologi pada persiapan, produksi, pengemasan, dan
penyimpanan (Almatsier, 2010).
Terdapat dua jenis BTP yaitu GRAS (Generally
Recognized as Safe) yang aman (glukosa) dan ADI
(Acceptable Daily Intake) yang ditetapkan batas konsumsi
hariannya. Namun terdapat bahan tambahan yang dilarang
penggunaannya pada makanan oleh Permenkes RI No.
722/Menkes/Per/IX/88 yaitu natrium tetraborat (boraks) dan
formaldehyd (formalin) karena dapat membahayakan
kesehatan tubuh jika dikonsumsi (jangka waktu
pendek/panjang) (Almatsier, 2010).
Ciri makanan yang mengandung boraks biasanya
teksturnya menjadi sangat kenyal, rasanya akan menjadi
lebih tajam semisal sangat gurih dan membuat lidah
bergetar (memberikan rasa getir). Cara mengidentifikasi
kandungan boraks secara kualitatif adalah dengan
indikator kunyit dengan perubahan warna menjadi merah.
b. Uji emulsi lemak
Kantung empedu adalah organ kecil berbentuk
seperti kantong berisi cairan empedu [garam empedu: air,
kolesterol, pigmen empedu (bilirubin dan biliverdin),
fosfolipid (lesitin dan elektrolit lain)] berwarna hijau
 146

kekuningan (Marieb & Hoehn, 2007). Fungsi cairan empedu

ialah membantu hati menetralisir racun dan mencerna
lemak.
Lemak adalah zat organik tersusun atas unsur karbon
(C), hidrogen (H), oksigen (O), terkadang fosforus (P) dan
nitrogen (N); sukar larut dalam air (hidrofobik) namun larut
dalam pelarut organik (kloroform, eter, dan benzen).
Sebuah molekul lemak terdiri dari satu molekul asam
lemak dan tiga molekul gliserol (Marieb & Hoehn, 2007).
Hidrolisis lemak adalah permasalahan khusus karena
molekul lemak tidak larut dalam air. Garam empedu
disekresikan ke dalam lapisan duodenum akan melapisi
droplet-droplet lemak dan mencegahnya agar tidak
menyatu dan memungkinkan enzim lipase menghidrolisis
lemak, suatu proses yang disebut emulsifikasi.
Emulsifikasi adalah proses pembentukan emulsi. Agar
terbentuk emulsi yang stabil, diperlukan suatu zat
pengemulsi (emulsifier atau emulsifying agent) yang
berfungsi menurunkan tegangan permukaan antara kedua
fase cairan. Bahan emulsifier dapat berupa protein, brom,
sabun, atau cairan empedu. Emulsifier akan membentuk
lapisan di sekeliling minyak sebagai akibat menurunnya
tegangan permukaan.

F. Metode Pembelajaran
a. Pertemuan ke-1
Pendekatan : Saintifik 5M (mengamati,
menanya,
 147

mengumpulkan data, mengasosiasi, dan

mengkomunikasikan)
Model pembelajaran : discovery learning (pembelajaran
penemuan)
Metode : pre-test, tanya jawab,
praktikum, diskusi,
presentasi.
b. Pertemuan ke-2
Pendekatan : Saintifik 5M (mengamati,
menanya,
mengumpulkan data, mengasosiasi, dan
mengkomunikasikan)
Model pembelajaran : discovery learning (pembelajaran
penemuan)
Metode : tanya jawab, praktikum, diskusi,
presentasi,
post-test.

G. Kegiatan Pembelajaran
1) Pertemuan ke-1 (2 JP)
No Deskripsi Kegiatan Wakt
. Aktivitas Guru Aktivitas Siswa u
a. Pendahuluan 18
menit
1. Guru mengucapkan salam Siswa menjawab salam
pembuka. pembuka.
2. Guru meminta ketua kelas untuk Siswa berdoa bersama.
memimpin doa.
3. Guru mengecek kehadiran siswa. Siswa menanggapi ketika
guru mengabsen.
4. Guru memberikan soal pre test. Siswa melaksanakan pre test. 15
menit
5. Mengamati:
Pemusatan perhatian dan Siswa mengamati video.
pemotivasian. Guru menayangkan
video tentang bakso yang elastis
 148

No Deskripsi Kegiatan Wakt

. Aktivitas Guru Aktivitas Siswa u
(diharapkan timbul rasa ingin tahu
siswa sehingga timbul pertanyaan).
6. Menanya:
Pertanyaan yang dimaksudkan Siswa berdiskusi dengan
guru: Apakah yang menyebabkan teman sebangku.
bakso tersebut elastis?
7. Guru menyampaikan garis besar Siswa memperhatikan
tujuan pembelajaran. informasi guru.
b. Kegiatan Inti 67
menit
1. Guru mengorganisasikan siswa Siswa membentuk kelompok
agar terbagi menjadi beberapa dengan tertib.
kelompok kecil, masing-masing
kelompok terdiri dari 4 orang.
2. Guru membagikan LKS. Siswa menerima LKS.
Fase 1: Stimulation (stimulasi/pemberian rangsangan)
3. Mengamati:
Guru membacakan judul artikel, Siswa membaca artikel dan
memandu siswa untuk membaca referensi relevan lainnya,
artikel secara mandiri, dan serta berdiskusi dengan
membaca referensi relevan lainnya. kelompoknya.
Fase 2: Problem statement (pernyataan/identifikasi masalah)
4. Menanya:
Melalui artikel, diharapkan siswa Siswa merumuskan
dapat merumuskan permasalahan permasalahan dalam bentuk
dalam bentuk kalimat rumusan kalimat rumusan masalah.
masalah.
5. Melalui rumusan masalah, siswa Siswa berdiskusi dalam
diarahkan untuk merumuskan merumuskan hipotesis.
hipotesis yang dapat menjawab
rumusan masalah.
6. Melalui arahan pada LKS, siswa Siswa menentukan variabel
diarahkan untuk menentukan penelitian.
variabel-variabel dalam penelitian.
7. Melalui arahan pada LKS, siswa Siswa membuat definisi
diarahkan untuk membuat definisi operasional variabel.
operasional variabel.
Fase 3: Data collecting (pengumpulan data)
8. Mengumpulkan informasi:
Melalui arahan pada LKS, siswa Siswa menentukan alat dan
diarahkan untuk menentukan alat bahan.
dan bahan yang digunakan dalam
percobaan.
9. Mengumpulkan informasi:
Melalui arahan pada LKS, siswa Siswa melakukan percobaan
diarahkan untuk melakukan bersama teman satu
langkah kerja yang telah diberikan. kelompok.
Guru membimbing siswa dalam
melakukan percobaan.
10. Melalui arahan pada LKS, siswa Siswa menuliskan data hasil
 149

No Deskripsi Kegiatan Wakt

. Aktivitas Guru Aktivitas Siswa u
diarahkan untuk menuliskan data percobaan.
hasil percobaan.
Fase 4: Data processing (pengolahan data)
11. Mengasosiasi/menalar:
Melalui arahan pada LKS, siswa Siswa menjawab pertanyaan
diarahkan untuk menjawab pada LKS dan berdiskusi
beberapa pertanyaan terstruktur dengan teman satu
untuk menganalisis data hasil kelompok.
percobaan.
Fase 5: Verification (pembuktian)
12. Mengasosiasi/menalar:
Melalui arahan pada LKS, siswa Siswa menjawab pertanyaan
diarahkan untuk membuktikan data pada LKS, membaca referensi
hasil percobaan. yang relevan, dan berdiskusi
dengan teman satu
kelompok.
Fase 6: Generalization (menarik kesimpulan/generalisasi)
13. Melalui arahan pada LKS, siswa Siswa membuat kesimpulan
diarahkan untuk membuat sesuai data hasil percobaan.
kesimpulan sesuai data hasil
percobaan.

14. Mengkomunikasikan:
Guru mempersilakan agar salah
satu kelompok mempresentasikan
hasil percobaan di depan kelas.
15. Guru meminta kelompok lain untuk
menanggapi kelompok yang
presentasi.
16. Guru memberikan umpan balik
terhadap hasil percobaan siswa
dan memberi kesempatan kepada
siswa untuk bertanya.
c. Kegiatan Penutup
1. Guru bersama-sama dengan siswa
menyimpulkan kegiatan
pembelajaran serta menegaskan
konsep yang benar.
2. Guru memberikan
reward/penghargaan kepada
kelompok yang paling aktif dan
memotivasi semua kelompok.
3. Guru bersama-sama dengan siswa
mengucap syukur atas
terselesaikannya kegiatan
pembelajaran dengan baik.
4. Guru mengucapkan salam penutup.
Siswa dalam kelompok
tersebut bergantian
menjelaskan hasil percobaan.
Siswa dari kelompok lain
menanggapi.
Siswa memperhatikan
informasi guru dan bertanya
jika terdapat hal-hal yang
belum dipahami.
5
menit
Siswa menyimpulkan
kegiatan pembelajaran dan
memperhatikan informasi
guru.
Siswa termotivasi.
Siswa mengucap syukur.
Siswa menjawab salam
penutup.
 150

2) Pertemuan Kedua: (2 JP)

No Deskripsi Kegiatan Wakt
. Aktivitas Guru Aktivitas Siswa u
a. Pendahuluan 5
menit
1. Guru mengucapkan salam Siswa menjawab salam
pembuka. pembuka.
2. Guru meminta ketua kelas untuk Siswa berdoa bersama.
memimpin doa.
3. Guru mengecek kehadiran siswa. Siswa menanggapi ketika
guru mengabsen.
4. Mengamati:
Pemusatan perhatian dan Siswa mengamati video.
pemotivasian. Guru menyiapkan
sebuah gelas berisi air putih, lalu
ditambahkan minyak goreng
(diharapkan timbul rasa ingin tahu
siswa sehingga timbul pertanyaan).
5. Menanya:
Pertanyaan yang dimaksudkan Siswa berdiskusi dengan
guru: Mengapa air dan minyak teman sebangku.
tidak dapat bersatu sehingga
terbentuk 2 lapisan berbeda?
6. Guru menyampaikan garis besar Siswa memperhatikan
tujuan pembelajaran. informasi guru.
d. Kegiatan Inti 67
menit
1. Guru mengorganisasikan siswa Siswa membentuk kelompok
agar terbagi menjadi beberapa dengan tertib.
kelompok kecil, masing-masing
kelompok terdiri dari 4 orang.
2. Guru membagikan LKS. Siswa menerima LKS.
Fase 1: Stimulation (stimulasi/pemberian rangsangan)
3. Guru memancing keingintahuan Siswa berdiskusi dengan
siswa dan agar timbul pertanyaan: teman satu kelompok.
Bagaimana cara agar air dan
minyak pada satu gelas dapat
tercampur?
4. Guru menghubungkan informasi Siswa memperhatikan
Bagaimana jika Kalian meminum informasi guru dan berdiskusi
air lalu memakan gorengan, dengan teman satu
mentega, atau makanan lain yang kelompok.
mengandung lemak? Apakah air
dan lemak ini akan terpisah di
dalam tubuh? Jika tidak,
bagaimanakah tubuh Kita dapat
mencerna lemak dan
mengubahnya menjadi energi?
4. Mengamati:
Guru membacakan judul artikel, Siswa membaca artikel dan
memandu siswa untuk membaca referensi relevan lainnya,
 151

No Deskripsi Kegiatan Wakt

. Aktivitas Guru Aktivitas Siswa u
artikel secara mandiri, dan serta berdiskusi dengan
membaca referensi relevan lainnya. kelompoknya.
Fase 2: Problem statement (pernyataan/identifikasi masalah)
5. Menanya:
Melalui artikel, diharapkan siswa Siswa merumuskan
dapat merumuskan permasalahan permasalahan dalam bentuk
dalam bentuk kalimat rumusan kalimat rumusan masalah.
masalah.
5. Melalui rumusan masalah, siswa Siswa berdiskusi dalam
diarahkan untuk merumuskan merumuskan hipotesis.
hipotesis yang dapat menjawab
rumusan masalah.
6. Melalui arahan pada LKS, siswa Siswa menentukan variabel
diarahkan untuk menentukan penelitian.
variabel-variabel dalam penelitian.
7. Melalui arahan pada LKS, siswa Siswa membuat definisi
diarahkan untuk membuat definisi operasional variabel.
operasional variabel.
Fase 3: Data collecting (pengumpulan data)
8. Mengumpulkan informasi:
Melalui arahan pada LKS, siswa Siswa menentukan alat dan
diarahkan untuk menentukan alat bahan.
dan bahan yang digunakan dalam
percobaan.
9. Mengumpulkan informasi:
Melalui arahan pada LKS, siswa Siswa melakukan percobaan
diarahkan untuk melakukan bersama teman satu
langkah kerja yang telah diberikan. kelompok.
Guru membimbing siswa dalam
melakukan percobaan.
10. Melalui arahan pada LKS, siswa Siswa menuliskan data hasil
diarahkan untuk menuliskan data percobaan.
hasil percobaan.
Fase 4: Data processing (pengolahan data)
11. Mengasosiasi/menalar:
Melalui arahan pada LKS, siswa Siswa menjawab pertanyaan
diarahkan untuk menjawab pada LKS dan berdiskusi
beberapa pertanyaan terstruktur dengan teman satu
untuk menganalisis data hasil kelompok.
percobaan.
Fase 5: Verification (pembuktian)
12. Mengasosiasi/menalar:
Melalui arahan pada LKS, siswa Siswa menjawab pertanyaan
diarahkan untuk membuktikan data pada LKS, membaca referensi
hasil percobaan. yang relevan, dan berdiskusi
dengan teman satu
kelompok.
Fase 6: Generalization (menarik kesimpulan/generalisasi)
13. Melalui arahan pada LKS, siswa Siswa membuat kesimpulan
diarahkan untuk membuat sesuai data hasil percobaan.
 152

No Deskripsi Kegiatan Wakt

. Aktivitas Guru Aktivitas Siswa u
kesimpulan sesuai data hasil
percobaan.

14. Mengkomunikasikan:
Guru mempersilakan agar salah Siswa dalam kelompok
satu kelompok mempresentasikan tersebut bergantian
hasil percobaan di depan kelas. menjelaskan hasil percobaan.
15. Guru meminta kelompok lain untuk Siswa dari kelompok lain
menanggapi kelompok yang menanggapi.
presentasi.
16. Guru memberikan umpan balik Siswa memperhatikan
terhadap hasil percobaan siswa informasi guru dan bertanya
dan memberi kesempatan kepada jika terdapat hal-hal yang
siswa untuk bertanya. belum dipahami.
e. Kegiatan Penutup 18
menit
1. Guru bersama-sama dengan siswa Siswa menyimpulkan
menyimpulkan kegiatan kegiatan pembelajaran dan
pembelajaran serta menegaskan memperhatikan informasi
konsep yang benar. guru.
2. Guru memberikan Siswa termotivasi.
reward/penghargaan kepada
kelompok yang paling aktif dan
memotivasi semua kelompok.
3. Guru memberikan soal posttest. Siswa mengerjakan posttest. 15
menit
4. Guru bersama-sama dengan siswa Siswa mengucap syukur.
mengucap syukur atas
terselesaikannya kegiatan
pembelajaran dengan baik.
5. Guru mengucap salam penutup. Siswa menjawab salam
penutup.

H. Penilaian
1. Teknik dan Bentuk Instrumen
Teknik Bentuk Instrumen
Penilaian kinerja/praktik Lembar observasi kinerja/praktikum dan rubrik
Lembar penilaian tes tertulis (pre test dan
Penilaian pengetahuan
posttest)

I. Media, Alat/bahan, dan Sumber Belajar

1. Alat : laptop, proyektor, alat tulis.
2. Media : slide power point dan papan tulis.
 153

3. Sumber Belajar : - Campbell, Neil A., et al. 2010. Biologi

Edisi Kedelapan
Jilid 3. Penerjemah Damaring Tyas Wulandari.
Jakarta: Erlangga.
- Safitri, Ririn dan Sugiharto, Bowo. 2013.
Biologi. Surakarta: Mediatama.
- LKS berbasis discovery learning.
- Internet.

Gedangan, 15 Juli 2016

Mengetahui,
Kepala SMAN 1 Gedangan Guru Mata Pelajaran Biologi

( Dra. Lilik Esparlin, M.Si. ) ( Lilis Suryani )

NIP : 19600314 198703 2 005 NIM : 12030204206