Anda di halaman 1dari 70

M.K.

Dasar-dasar Teknik Pengendalian


dan Konservasi Lingkungan

Wawasan dan Permasalahan Lingkungan Saat Ini


ALUR MATERI
Konsep
Pemanasan
Global

Krisis Siklus
Ekologi dan Materi dan
Etika Pencemaran
Lingkungan Lingkungan

Upaya Konsep Tata


Mitigasi dan Kelola
Adaptasi Lingkungan
PEMANASAN GLOBAL DAN
PERUBAHAN IKLIM
IKLIM

IKLIM: ditentukan oleh keseimbangan energi antara bumi dan atmosfir


yang mengelilinginya.

Radiasi global (dari matahari) diserap oleh bumi dan atmosfir


.......diimbangi oleh keluarnya radiasi gelombang infra merah dari
permukaan

CO2 dan gas-gas lainnya menahan sebagian radiasi infra merah di


lapisan bawah atmosfir greenhouse effect
SPEKTRUM RADIASI MATAHARI
SPEKTRUM RADIASI MATAHARI DAN BUMI
KOMPOSISI ATMOSFER

Gas Lambang Volume(%)


Nitrogen N2 78,08
Oksigen O2 20,95
Argon Ar 0,93
Karbon dioksida CO2 0,034
Neon Ne 0,0018
Helium He 0,00052
Ozon O3 0,00006
Hidrogen H2 0,00005
Krypton Kr 0,00011
Metan CH4 0,00015
Xenon Xe Kecil sekali
Perubahan Iklim vs Cuaca

Weather changes all the time. The average


pattern of weather, called climate, usually
stays pretty much the same for centuries if it is
left to itself. However, the Earth is not being
left alone. People are taking actions that can
change the Earth and its climate in significant
ways.
Carnegie Mellon University
Perubahan Iklim

An increasing body of observations gives a collective


picture of a warming world and other changes in the
climate system.
IPCC, 2001

There is new and stronger evidence that most of the


warming observed over the last 50 years
is attributable to human activities.
IPCC, 2001
Warming of the climate system is unequivocal (very
likely, 99 %), as is now evident from observations of
increase in global average air and ocean temperatures,
widespread melting of snow and ice, and rising global
average sea level.
(IPCC, 2007)

There is even stronger evidence


that most of the warming observed over the
last 50 years is attributable to human
activities.
(IPCC, 2007)
Driving The DPSIR-chain
Forces (D)
Pressures
(P)

State
(S)

Impact
Responses (I)
(R)
DPSIR :
- pressures on system DP (tekanan pada sistem bumi): Population
- cause-effect relations PS : CO2 level, temperature increase, rainfall
- impacts (land, sea, urban) I : low agriculture production
- responses, adaptation R (change variety, build irrigation system)
- role of governments R (regulation and enforcement)
- stakeholders and policy making R (incentives)
Gas-gas rumah kaca utama

16/02/2015 14
Beberapa Fakta
CO2: meningkat sebesar 30% dalam
300 tahun

CH4 (metan) meningkat sebesar


151% sejak 1750 (50 % emisi saat ini
anthropogenic).

N2O meningkat sebesar


17% sejak 1750 (1/3 emisi saat ini
anthropogenic).

Meningkatnya CO2, CH4, dan N2O akan


menimbulkan efek rumah kaca yang
lebih besar dan lebih menahan panas
di bumi

16/02/2015 15
Konsentrasi CO2: selama
450,000 tahun

- 450,000 tahun yang lalu:


Vostok ice core record
(biru)
- 100 tahun yang lalu:
Contemporary record
(merah)
- 100 tahun ke depan:
IS92A scenario
(merah)

16/02/2015 16
10000
9000 Emissions 390
Emisi CO2

Fossil Fuel Emission (MtC/yr)


[CO2]

Atmospheric [CO2] (ppmv)


8000
370
7000
250-tahun : 6000
CO2 emissions
350

5000
Emisi CO2 330
4000
Perubahan 3000 310
atmospheric
konsentrasi CO2 di 2000
CO2 290
atmosfir 1000
0 270
1750 1800 1850 1900 1950 2000
0.8
Perubahan suhu 390
Year AD
[CO2]
0.2 C/decade 0.6
rata-rata global (dari

Temperature Anomaly (degC)


Atmospheric [CO2] (ppmv)
Temperature
370
data pengukuran 0.4

dengan membuang 350


0.2
temperature
pengaruh urbanisasi) 330
0

310 atmospheric -0.2


CO2
290 -0.4

270 -0.6
16/02/2015 17
1750 1800 1850 1900 1950 2000
Bumi semakin panas

IPCC predicts 1.4-5.8C increase by 2100


16/02/2015 18
Suhu permukaan 140 tahun silam; Abad 20 paling panas
Suhu dari satellite

Suhu global harian dari satellite (lapisan troposfir) menunjukkan kenaikan sebesar
0.22 - 0.26C per dekade, konsisten dengan kenaikan yang terukur dari
pengukuran di permukaan (Vinnikov and Grody 2003, Science)

16/02/2015 19
Rata-rata kenaikan
muka air laut global:
1.2 mm/y
(Church et al. 2005)

16/02/2015 20
Pemanasan
Global

Estimasi kenaikan
suhu sebesar 1.4
- 5.8 C
tergantung
IPCC (2001) Third Assessment,
kepada Summary for PolicyMakers
(1) Ketidakpastian
dari model iklim
(sekitar 1 C)
(2) Ketidakpastian
dari skenario
emisi
(sekitar 2 C)

16/02/2015 21
IPCC (2001) Third
16/02/2015 22
Assessment, Vol 1
Radiative Forcing

Magnitude of the increase in


radiative forcing for the decade of
1980 is about 0.55 Wm-2 .

Cumulative radiative forcing since


the Industrial Revolution (1750)
due to anthropogenic
greenhouse gases is about
2.5 Wm-2.

0.6 oC

16/02/2015 24
Penyebab utama pemanasan bumi Revolusi industri
Industrial revolution

Penggunaan bahan
bakar fosil

Deforestasi
Penyebab utama pemanasan bumi

16/02/2015 26
Hubungan CO2 dengan suhu

16/02/2015 27
Hubungan CO2 dengan suhu

16/02/2015 28
Apa yang menyebabkan CO2 meningkat

Populasi manusia mencapai 7.0 milyar pada 2000

16/02/2015 29
Apa yang menyebabkan konsentrasi CO2 naik...?
6.3 milyar ton/tahun

Pembakaran bahan bakar fosil

Perubahan land
use/deforestasi

1.6 - 2.7 milyar ton/tahun

16/02/2015 30
Sumber: IPCC 2001
Bukti bahwa Peningkatan [CO2]
disebabkan oleh aktivitas manusia
(anthropogenic) pembakaran bahan
bakar fosil.

[O2] di atmofir menurun seimbang dengan emisi CO2 dari


bahan bakar fossil (proses pembakaran membutuhkan O2).

Karakteristik isotope C dari hasil bahan bakar fosil terlihat di


atmosfir (berbeda dengan C dari biomassa)

Peningkatan [CO2] terlihat lebih cepat di belahan bumi utara


dimana pembakaran bahan bakar fosil terjadi paling tinggi.

16/02/2015 31
Distribusi global emisi CO2 (antropogenik=fossil
fuel)

16/02/2015 32
Kontribusi negara-negara terhadap [CO2] secara global

16/02/2015 33
Luas Hutan (juta km2) dan laju deforestasi
(annual percent change pada 1995)

16/02/2015 34
Deforestasi
1975

1986

1998

Amazon, Brazil
Landsat Image 17,383 km2/year

16/02/2015 35
1994 Deforestasi

1996

1998

Kalimantan
JERS
Perubahan penggunaan lahan di Kalimantan
periode 2002 - 2005

Laju deforestasi
: 1.9% per tahun

16/02/2015 37
Laju deforestasi:
Hutan Rawa Gambut 2.4% per tahun

Area dengan deforestasi terbesar

2002 2005

16/02/2015 2005: ~ 9 juta ha 38


PERUBAHAN LAHAN DI
RIAU, JAMBI DAN
SUMATERA SELATAN LAI
(Landsat Image Analysis)

1996 2000
Deforestasi Di Delta Mahakam
Delta Mahakam, 1992 Delta Mahakam, 1997

Mangrove Tambak udang Mangrove


yang terbuka
LCLUC-ICSEA, 2000
Kondisi Penutupan Lahan di Delta Mahakam
Tahun 2003

Classification Area (ha) Percentage (%)


Dense Vegetation 23,012.852 21.0

Less dense 20,438.475 19.0


vegetation
Ponds 62,436.735 58.6

Cloud 1,591.483 1.4

TOTAL 107,479.545 100

Sumber: Classification of Landsat ETM+ (2003), MIT thesis

16/02/2015 41
Deforestasi karena kegiatan pertambangan

NDVI = 0.42 NDVI = 0.11

Quickbird 2004,Sumatera Selatan


16/02/2015 42
Laju Deforestasi di Indonesia

1999: 101.79 juta ha (total 120.35 juta ha) hutan


rusak
Laju deforestasi 1.6 juta ha /tahun (2000)
Laju deforestasi 3.6 juta ha /tahun (2004) dengan
kerugian Rp. 30 45 triliun /tahun
Laju deforestasi 3.8 juta ha /tahun (2005)

(Kompas 5 Maret 2005)

16/02/2015 43
Distribusi emisi karbon (Gt C/tahun) dari perubahan lahan (Houghton 99)

Total emisi hutan tropis = + 1.92 Gt C/tahun

16/02/2015 44
Emisi Global dari Perubahan Lahan
Sejarah
Emisi total C
[perubahan lahan dan konsumsi bahan bakar fosil)
450 PgC
[180-200 PgC dari perubahan lahan]

+ 90 ppm CO2 di atmosfir


1 Pg C = [401,000,000,000,000,000
ppm karena perubahan land use] gC
dari 1850 ke 1990
124 Pg emisi karena perubahan lahan
60% di daerah tropis
90% karena 40% di daerah temperate
deforestasi
[20% berkurangnya
Luas Hutan]
16/02/2015 Houghton et al. 1999, Houghton 1999, Defries et al. 1999, IPCC-TAR452001
Kebakaran Hutan

Burning of tropical
rainforest by human
contribute significantly to
the release of CO2 into
the atmosphere, adding
further to the global
greenhouse effect

16/02/2015 46
Central Kalimantan, Indonesia
Palangkaraya
3 million ha peatlands
(Mega rice project started
Study Site in 1995)
Drainage of peatsoil
through channel
development of 4000 km
long
Land subsidence
Very vulnerable to fire

Source: Landsat ETM+ 118/062


Source: Parish (1995) Date: 2004-06-25
Kebakaran Hutan di Lahan Gambut

1982-1983 : 500.000 ha
terbakar
1988: 1.5 juta ha
terbakar
1997 : 60% of kabut
asap di Asia Tenggara

> 500 juta ton CO2 diemisikan ke atmosfir


16/02/2015 48
Kebakaran Hutan Sebagai Penyumbang CO2 ke Atmosfer

6 Juni 97 29 Juli 97

8 Sept. 97

7 Agustus 97 28 Agustus 97

16/02/2015 49
Kalimantan
Alaskan Forest Fire in 2004.
Total burned area was 6,000,000 ha.

Fairbanks

June
16/02/201529
MODIS TERRA June 29 2004 50
Total Burned Area in 2003
23,000,000 ha

16/02/2015 51
Perubahan Iklim

Suhu permukaan daratan meningkat


Suhu permukaan Laut meningkat
Glaciers, Salju dan sea ice mencair dan berkurang
Muka air laut meningkat

Lainnya:
Pola curah hujan berubah

16/02/2015 52
Suhu permukaan daratan meningkat

16/02/2015 53
Suhu Permukaan Laut Meningkat

16/02/2015 54
Trend Kenaikan Muka Air Laut
Damen, 2004 adapted from IPCC 2001

Historic sea level rise Projected Rise


High: 95 cm

Avg: 55 cm

Low: 38 cm

1880 1990 2100


16/02/2015 55
Komponen Kenaikan Muka Air Laut

16/02/2015 56
Alpine Glaciers
Austrian Alps
~1900 2000

16/02/2015 57
Alpine Glaciers
Swiss Alps
1900 2000

16/02/2015 58
16/02/2015 59
16/02/2015 60
Muka Air Laut Semakin Tinggi

16/02/2015 61
Pola Curah Hujan Berubah

16/02/2015 62
The continued increase in global population is projected to
lead to a substantial increase in CO2 emissions and substantial
warming

Past emissions came primarily from developed countries, but future emissions will
come primarily from developing countries--even though their per capita use will
remain significantly less than in the developed nations

16/02/2015 63
16/02/2015 64
Bumi akan terus bertambah panas

Para ahli meramalkan akan terjadi 5


kenaikan suhu sebesar

Global Temperature
1.4 - 5.8 oC pada tahun 2100
4
(IPCC 2001)

(C)
3

2
N.H. Temperature (C)

1 1
0.5
0
0
-0.5

16/02/2015 65
Bagaimana suhu bumi pada 2070-2100?

16/02/2015 66
Kenaikan suhu: Indonesia

16/02/2015 67
Health Impacts
Weather-related mortality/heat stress
Infectious diseases
Air quality-induced respiratory effects

Agriculture Impacts
Climate Changes Crop yields and commodity prices
Irrigation demands
Pests and weed
Temperature Forest Impacts
Change in forest composition
Shift geographic range of forests
Forest health and productivity
Precipitation
Water Resource Impacts
Changes in water supply and timing
Water quality
Sea Level Rise Increased competition for water

Coastal Area Impacts


Erosion of beaches
Inundation of coastal wetlands
Costs to defend coastal communities
Ecosystem Impacts
Shifts in ecological zones
Loss of habitat and species
Adapted from EPA
Coral reefs threatened
Kerugian ekonomi akibat bencana alam yang
diakibatkan oleh perubahan iklim

16/02/2015 69
Letusan gunung berapi yang dahsyat dapat menurunkan suhu bumi.

Letusan Gn. Tambora 5 April 1815:


Letusan gunung ini terdengar sejauh 2.600 km, dan
abu jatuh setidaknya sejauh 1.300 km.[2]
Kegelapan terlihat sejauh 600 km dari puncak
gunung selama lebih dari dua hari.
Mungkinkan suhu bumi

Aliran piroklastik menyebar setidaknya 20 km dari


puncak.
Ledakan besar tanggal 11 April dan baru berhenti 15
Juli 1815
Tinggi letusan mencapai stratosfer (43 km).
Partikel abu jatuh 1 2 minggu setelah letusan
Angin bujur menyebarkan partikel abu di sekeliling
dunia membuat terjadinya fenomena matahari
terbenam yang berwarna dan senja di London.
Mengeluarkan sulfur ke stratosfer, menyebabkan
penyimpangan iklim global.
Pada musim panas tahun 1816, negara di Belahan
Utara menderita karena kondisi cuaca yang berubah,
menurun?

disebut sebagai Tahun tanpa musim panas.


Temperatur normal dunia berkurang sekitar 0,4-0,7
C, menyebabkan permasalahan pertanian di dunia.
4 Juni 1816, cuaca penuh es dilaporkan di
Connecticut, dan hampir seluruh New England
digenggam oleh dingin.
6 Juni 1816, salju turun di Albany, New York, dan
Dennysville, Maine.
Kondisi serupa muncul untuk setidaknya tiga bulan
dan menyebabkan gagal panen di Amerika Utara.
Kanada mengalami musim panas yang sangat dingin.
Salju setebal 30 cm terhimpun didekat Kota Quebec
dari tanggal 6 sampai 10 Juni 1816.
Salah satu penyebab kekalahan Napoleon Bonaparte
Letusan gunung berapi
http://www.youtube.com/watch?v=_NRvHvBT7k8
http://www.youtube.com/watch?v=SJOjB9Rl5vc

Fungsi gunung
Dan Dia menancapkan gunung-gunung di bumi supaya bumi itu tidak goncang
bersama kamu, (dan Dia menciptakan) sungai-sungai dan jalan-jalan agar kamu
mendapat petunjuk. (An Nahl, 16:15)
Bagan potongan melintang. Gunung-gunung,
sebagaimana pasak, memiliki akar yang menghunjam
di bawah tanah. (Anatomy of the Earth, Cailleux, hal.
220)

Anda mungkin juga menyukai