a. Usia pertama kali menikah/pertama f. Rasa sakit saat buang air kecil
Kanker Leher rahim adalah kanker yang kali melakukan hubungan seksual g. Ada darah dalam urin (air kencing)
tumbuh dari sel-sel Leher rahim, kanker <18 tahun
Leher rahims dapat berasal dari sel-sel di b. Sering berganti-ganti pasangan 3. Pencegahan Kanker Leher rahim
leher rahim tetapi dapat pula tumbuh dari seksual a. Menghindari berhubungan seksual
sel-sel mulut rahim atau keduanya. c. Infeksi HPV pada usia muda
d. Riwayat kanker Leher rahims dalam b. Menghindari menikah pada usia
keluarga terlalu muda
e. Merokok aktif/pasif c. Menghindari berganti-ganti
f. Adanya penurunan kekebalan tubuh pasangan seksual
g. Infeksi kelamin yang ditularkan d. Menghindari berhubungan seksual
melalui hubungan seksual (IMS) selama masa haid
h. Penggunaan kontrasepsi oral (KB e. Melakukan pemeriksaan pap smear
Pil) dalam jangka waktu yang lama pada wanita yang telah aktif secara
i. Multipara (ibu yang melahirkan seksual
lebih dari 1 kali) f. Memilih kontrasepsi dengan metode
j. Penggunaan antiseptik/douching barier (kondom)
vagina/ bilas vagina g. Menghindari paparan asam rokok
h. Meningkatkan daya tahan tubuh
APA PENYEBABNYA?
2. Tanda Dan Gejala Kanker Leher dengan mengkonsumsi makanan
Hampir seluruh kanker Leher rahim rahim dengan gizi seimbang dan banyak
disebabkan oleh infeksi Human Papiloma a. Keputihan yang banyak, berbau mengandung vitamin C, A, dan
Virus (HPV) / virus papiloma pada manusia busuk, berwarna kuning hingga asam folat.
hijau, mungkin disertai gatal dan i. Melakukan vaksinasi pencegahan
keluar darah infeksi HPV
b. Nyeri saat berhubungan seksual
c. Perdarahan setelah berhubungan
seksual
d. Siklus haid tidak teratur
(amenorrhea, hipermenorrhea,
perdarahan intermenstrual)
Apa Pap Smear?
Pap Smear adalah suatu tindakan
pemeriksaan sel endo Leher rahim yang
bertujuan untuk mengetahui adanya sel IVA (inspeksi visual dengan asam DETEKSI DINI KANKER
ganas. Untuk menemukan kanker leher asetat) LEHER RAHIM
rahim secara dini. Pemeriksaan IVA adalah pemeriksaan
dengan cara mengoleskan secara langsung
asam asetat/cuka dapur encer (konsentrasi
3-5%) pada leher rahim, setelah ditunggu
kurang lebih satu menit akan terlihat
bercak putih bila terdapat perubahan pada
sel (dysplasia)