Anda di halaman 1dari 21

PENDAFTARAN PASIEN

No. Kode :
Terbitan :
No. Revisi :
Halaman : 1 1

Ditetapkan Oleh
SPO Kepala Puskesmas Limaupit

MARTIANA BR SEMBIRING.
SKM
NIP.

1. PENGERTIAN Suatu tempat pelayanan pendaftaran bagi masyarakat pasien yang


memerlukan pelayanan kesehatan di puskesmas limaupit.
2. TUJUAN Prosedur ini bertujuan memberikan pelayanan awal sebelum
pelanggan mendapat tindakan medis dan sebagai tempat
penyimpanan data pasien dalam bentuk kartu status rekam medis.
3. KEBIJAKAN Langkah langkah pendaftaran pasien sesuai dengan langkah
langkah spo ini.
4. REFERENSI Undang undang no 36 thn 2009.
5. LANGKAH-LANGKAH 1.petugas mempersilahkan pasien mengambil antrian
2.petugas mempersilahkan pelanggan menunggu di ruang tunggu
pendaftaran.
3.petugas memanggil nomor antrian pasien.
4.petugas menanyakan apakah pasien sudah pernah berkunjung ke
puskesmas (baru,lama),apabila belum bearti pasien tersebut adalah
pasien baru,dan apabila sudah bearti pasien lama.
5.petugas menanyakan kartu berobat dan jaminan kesehatan yang
di miliki pasien.
6.pasien baru di catat dalam buku kunjungan register pasien dan
dibuatkan kartu berobat rekam medic(RM).
7.petugas mencari kartu status RM pasien lama dan menempatkan
nomor RM di rak sesuai RM yang di ambil.
8.petugas unit pendaftaran menanyakan unuit yang di tuju
(UPU,UPKIA dll ).
9.menginput data pasien sesuai poli yang di tuju.
10.petugas menyerahkan status RM dan resep sesuai yang
terdaftar pada poli yang dituju.
11.petugas mempersilahkan pelanggan menunggu di unit yang di
tuju.
6.DISTRIBUSI a.unit pendaftaran
b.poli immunisasi
c.poli umum
d.poli jiwa
e.poli ibu hamil dan menyusui
f.poli kesehatan ibu dan anak
g.kier kesehatan
h.laboratorium
a.formulir rekam medis
7.DOKUMENT TERKAIT b.buku register wilayah
c.buku register kunjungan harian.
Menilai kepuasan pelanggan
No. Kode :
Terbitan :
No. Revisi :
Halaman : 1 1

Ditetapkan Oleh
SPO Kepala Puskesmas Limaupit

MARTIANA BR
SEMBIRING. SKM
NIP.

1. PENGERTIAN Kepuasan adalah suatu persepsi dari seseorang terhadap bentuk


layanan yang di terima pelanggan adalah;pihak yang menerima
pelayanan.
2. TUJUAN Sebagai acuan untuk kepuasan pelanggan puskesmas limaupit
3. KEBIJAKAN Di lakukan secara berkala setiap tiga bulan
4. REFERENSI
5. PROSEDUR 1. menetapkan metode evaluasi kepuasan pelanggan.
2. menyiapkan instrument untuk melakukan evaluasi
kepuasan pelanggan.
3. menunjuk staf untuk melakukan evaluasi kepuasan
pelanggan
4. menunjuk staf yang menyebarkan instrument
kepada pihak pelanggan puskesmas limaupit untuk
di isi
5. instrumen yang telah di isi di kembalikan oleh
pelanggan kk epada staf yang telah di tunjuk
6. melakukan tabulasi analisis terhadap data yang
sudah masuk.
7. membuat laporan hasil evaluasi tentang hasil
evaluasi kepuasan pelanggan
8. menyampaikan laporan kepada kepala puskesmas
limaupit
9.
6. DOKUMEN TERKAIT formulir penilaian kepuasan pelanggan.

7. UNIT TERKAIT petugas pendaftaran /pelanggan.

FORMAT PENILAIN
RAPAT ANTAR UNIT KERJA
No. Kode :
Terbitan :
No. Revisi :
Halaman : 1 1

Ditetapkan Oleh
SPO Kepala Puskesmas Limaupit

MARTIANA BR SEMBIRING.
SKM
NIP.

1 . PENGERTIAN Yaitu pertemuan rutin bulanan yang di lakukan di puskesmas


untuk membahas masalah-masalah yang ada serta memperdalam
informasi masing masing unit terkait.
2. TUJUAN 1. setiap pegawai puskesmas limaupit mengetahui proses
pelayanan yang ada di dalam puskesmas,walaupun bukan
unit kerjanya.
2. memperoleh solusi terhadap berbagai masalah yang
terjadi di puskesmas limaupit.
3. memperkuat silaturahmi antar pegawai puskesmas
limaupit.

4. KEBIJAKAN Dilakukan setiap ahir bulan berjalan.


5. REFERENSI
6. PROSEDUR 1. dapat di pimpin langsung oleh kepala puskesmas beserta
beberapa orang yang di tunjuk sebagai moderator
maupun notulen.
2. rapat membahas masalah yang terjadi di masing masing
ruangan secara bergiliran.
3. memberikan solusi dari masing masing penanggung
jawab program/ruangan.
4. hasil rapat kemudian di catat dan bila di perlukan di
lakukan perubahan SPO SPO yang ada.
6.UNIT TERKAIT Semua petugas puskesmas
7.REKAMAN HISTORIS

NO. Yang di rubah Isi perubahan Tanggal mulai di berlakukan


RAPAT ANTAR UNIT KERJA
No. Kode :
Terbitan :
No. Revisi :
Halaman : 1 1

SPO Ditetapkan Oleh


Kepala Puskesmas Limaupit

MARTIANA BR SEMBIRING.
SKM
NIP.

1. PENGERTIAN Yaitu pertemuan rutin bulanan yang di lakukan di puskesmas


untuk membahas masalah-masalah yang ada serta memperdalam
informasi masing masing unit terkait.
2. TUJUAN 7. setiap pegawai puskesmas limaupit mengetahui proses
pelayanan yang ada di dalam puskesmas,walaupun bukan
unit kerjanya.
8. memperoleh solusi terhadap berbagai masalah yang
terjadi di puskesmas limaupit.
9. memperkuat silaturahmi antar pegawai puskesmas
limaupit.

10. KEBIJAKAN Dilakukan setiap ahir bulan berjalan.


11. REFERENSI
12. PROSEDUR 5. dapat di pimpin langsung oleh kepala puskesmas beserta
beberapa orang yang di tunjuk sebagai moderator
maupun notulen.
6. rapat membahas masalah yang terjadi di masing masing
ruangan secara bergiliran.
7. memberikan solusi dari masing masing penanggung
jawab program/ruangan.
8. hasil rapat kemudian di catat dan bila di perlukan di
lakukan perubahan SPO SPO yang ada.
6.UNIT TERKAIT Semua petugas puskesmas
SPO

No. Kode :
Terbitan :
No. Revisi :
Halaman : 7.1.3

Ditetapkan Oleh
SPO Kepala Puskesmas
Limaupit

MARTIANA BR
SEMBIRING. SKM
NIP.

3. PENGERTIAN Yaitu pertemuan rutin bulanan yang di lakukan di


puskesmas untuk membahas masalah-masalah yang ada
serta memperdalam informasi masing masing unit terkait.
4. TUJUAN 13. setiap pegawai puskesmas limaupit mengetahui
proses pelayanan yang ada di dalam
puskesmas,walaupun bukan unit kerjanya.
14. memperoleh solusi terhadap berbagai masalah
yang terjadi di puskesmas limaupit.
15. memperkuat silaturahmi antar pegawai
puskesmas limaupit.

16. KEBIJAKAN Dilakukan setiap ahir bulan berjalan.


17. REFERENSI
18. PROSEDUR 9. dapat di pimpin langsung oleh kepala puskesmas
beserta beberapa orang yang di tunjuk sebagai
moderator maupun notulen.
10. rapat membahas masalah yang terjadi di masing
masing ruangan secara bergiliran.
11. memberikan solusi dari masing masing penanggung
jawab program/ruangan.
12. hasil rapat kemudian di catat dan bila di perlukan di
lakukan perubahan SPO SPO yang ada.
6.UNIT TERKAIT Semua petugas puskesmas
7.REKAMAN HISTORIS

NO. Yang di rubah Isi perubahan Tanggal mulai di berlakukan

TRANSFER PASIEN
No. Kode :
SPO
Terbitan :
No. Revisi :
Halaman : 1 1
Ditetapkan Oleh
Kepala Puskesmas Limaupit

MARTIANA BR SEMBIRING.
SKM
NIP.

1. PENGERTIAN Transfer pasien adalah kegiatan mengirim status rekam medis


yang sudah selesai di lakukan pendaftaran.setelah itu status
rekam medis di kirim ke poli yang di tuju dan menyampaikan
informasi yang berkaitan dengan pasien dan pelayanan kepada
petugas poli.

2. TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah langkah untuk melakukan


transfer pasien.
3. KEBIJAKAN Surat keputusan kepada puskesmas limaupit
Nomor..tentang
4. REFERENSI Penyelenggaraan dan prosedur rekam medis rumah sakit di
Indonesia revisi II Depkes RI 2006.
5. PROSEDUR 1. Petugas melakukan pendaftaran pasien .
2. petugas mempersiapkan pasien menunggu di ruang tunggu.
3. petugas mengirimkan rekam medis ke poli yang di tuju.
4. petugas menyampaikan informasi yang berkaitan dengan
pasien dan pelayanan kepada petugas poli.
6.UNIT TERKAIT Semua poli.

7.REKAMAN HISTORIS

NO. Yang di rubah Isi perubahan Tanggal mulai di berlakukan

ALUR PELAYANAN POLI KLINIK


No. Kode :
Terbitan :
No. Revisi :
Halaman : 1 - 1

Ditetapkan Oleh
SPO Kepala Puskesmas Limaupit

MARTIANA BR
SEMBIRING. SKM
NIP.

1. PENGERTIAN Alur pelayanan poli klinik adalah proses urutan pelayanan


pasien poli klinik di puskesmas limaupit sesuai kebutuhan pasien
berdasarkan dengan ketentuan yang berlaku.
2. TUJUAN Agar sejak awal pasien/keluarga memperoleh informasi yang
jelas terhadap tahapan dan prosedur pelayanan poli klinik

3. KEBIJAKAN 1. sebagai pedoman dalam membuat alur pelayanan klinis


2. pelaksanaan pelayanan klinis harus mengikuti langkah
langkah yang tertuang dalam SPO
4. REFERENSI
5. PROSEDUR 1. petugas poli klinik menerma status rekam medis dari bagian
loket pendaftaran .
2. petugas poli klinik memeriksa tanda tanda vital pelanggan
kemudian mempersilahkan pelanggan menunggu di ruang
tunggu.
3. petugas poli klinik memberikan status rekam medis kepada
dokter poli klinik sesuai urutan kedatangannya.
4. petugas poli klinik memanggil dan mempersilahkan
pelanggan masuk ke ruangan pemeriksaan.

6.UNIT TERKAIT Poli klinik,loket pendaftaran.

7.ALUR Loket pendaftaran

Periksa tanda-tanda vital

Pelayanan klinis

8.REKAMAN HISTORIS
NO. Yang di rubah Isi perubahan Tanggal mulai di berlakukan
HAMBATAN BUDAYA
No. Kode :
Terbitan :
No. Revisi :
Halaman :1-1

Ditetapkan Oleh
SPO Kepala Puskesmas Limaupit

MARTIANA BR SEMBIRING.
SKM
NIP.

1. PENGERTIAN Suatu prosedur pelayanan puskesmas dari ruang pendaftaran


sampai dengan pelayanan terakhir.
2. TUJUAN 1.meningkatkan pelayanan puskesmas.
2.memberi pelayanan kepada masyarakat yang mempunyai
ketrbatasan kendala fisik,bahasa,budaya,kebiasaan dan
hambatan lain,proses pendaftaran.
3. KEBIJAKAN SK Kepala puskesmas no: tentang identiikasi
hambatan budaya.
4. REFERENSI
5. PROSEDUR 1. pasien melakukan pendaftaran diruang pendaftaran.
2. petugas mengidentifikasi pasien yang mempunyai
hambatan dan kendala pada saat pendaftaraan
(lansia,cacat,bicara dengan berbagi bahasa dan
dialek,budaya yang berbeda atau penghalang lain).
3. petugas membantu pasien tersebut dengan mengantar
pasien kemeja informasi.
4. petugas informasi membantu pasien tersebut dalam proses
pendaftaraan sampai dengan pelayanan terakhir.
6. ALUR Pasien melkukan pendaftaraan diruang pendaftaraan

Petugas mengidentifikasi pasien yang mempunyai


hambatan dan kendala pada saat pendaftaraan
(lansia,cacat,bicara dengan berbagai bahasa dan
dialek,budaya yang berbeda atau penghalanglain).

Petugas membantu pasien tersebut dengan mengantar


pasien kemeja informasi

Petugas informasi membantu pasien tersebut dalam proses


pandaftaraan sampai dengan pelayanan terakhir
SURAT KEPUTUSAN

KEPALA PUSKESMAS LIMAU PIT

No :

TENTANG

PERSYARATAN KOMPETENSI PETUGAS PENDAFTARAN

KEPALA PUSKESMAS LIMAU PIT

Menimbang : a. Bahwa dalam pelaksanaan pelayanan kesehatan, petugas pendaftaran merupakan gerak
utama penerimaan pasien.

b. bahwa pasien berhak mengetahui informasi secara lengkap .

c. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut point a, perlu ditetapkan keputusan pusat
kesehatan masyarakat.

Mengingat ; 1. Undang- undang republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang kesehatan

2. Peraturan menteri kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang pusat kesehatan.

3. Standar Akreditasi Puskesmas, Direktorat Bina Upaya Kesehatan Dasar,


Jendral Bina Upaya Kesehatan, Kementerian Kesahatan RI, Tahun 2014.

4. Pedoman Penyusunan Dokumentasi Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tinggi


Direktorat Jendral Bina Upaya Kesehatan, Direktorat Jendral Bina Upaya
Dasar, Tahun 2015.

MEMUTUSKAN

Memutuskan ; KEPUTUSAN KEPADA PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT


LIMAUPIT TENTANG PERSYARATAN KOMPETENSI PETUGAS
PENDAFTARAN

Kesatu ;Petugas pendaftaran memiliki sikap dan prilaku yang sopan,cara berkomunikasi
serta memahami dan bias berbahasa daerah.

Kedua ; Petugas pendaftaran juga dapat mengoperasikan computer,serta dapat

Anda mungkin juga menyukai