Abstract
Abstract
PENDAHULUAN
Onlay adalah restorasi tidak langsung ketika kerusakan atau fraktur yang
menggabungkan satu atau lebih cup yang terbuat dari amalgam atau restorasi
komposit . Memperluas dan melampui ujung puncak fasial atau lingual dan
proximal lingir dan mahkota
3. Shrinkage , akan menyebabkan berkembangnya modulus elastik dan tekanan batas antara
material dan struktur gigi , kerusakan marginal dan karies sekunder , pigmentasi marginal , perpindahan
restorasi, gigi fraktur , sensitif setelah operasi
4. Keberhasilan utama dan ke awetan restorasi tergantung dari dokter , tekniker serta kepedulian
pasien . dan bahan gigi estetik untuk persiapan konserfatif gigi khususnya sebegai restorasi yang
memperkuat tersisanya struktur gigi .
Case Report
Perempuan 26 tahun dengan kesehatan yang bagus, dirujuk karena
penampilan gigi pertama rahang atas, yang sudah direstorasi menggunakan
material logam. Pemeriksaan klinis mengungkapkan amalgam yang sudah lama
menunjukkan ketidakcocokan dengan marginal di gigi/ material penghubung
(gambar 1). Pilihan warna gigi pada daerah oklusal diperiksa sebelum
pengeringan gigi dengan vVITA panduan warna klasik (gmbr2). Hal ini penting
untuk mengingatkan bahwa warna gigi menjadi lebih jelas ketika gigi dikeringkan
karena hilangnya air.
Untuk estetika restorasi onlay, bevels dan bentuk retensi tidak diperlukan.
Dinding kavitas yang menyala antara 5 derajat & 15 derajat dan sudut internal
bulat, lebar isthmus minimal 2mm, dan ketebalan kedalaman minimum adalah
1,5 mm. cups yang berkerja dan tidak bekerjaharus ditutup dengan minimal 1,5
dan 2mm masing-masing. Pemangkas margin gingiva harus digunakan untuk
menghapus batang enamel yang tidak didukung dasar gingival dan sudut garis
axial pulpa. Finishing dinding cavitas disempurnakan dengan fine & extrafine
diamond finishing bur.
Setelah finishing, dinding cavitas dan dasar gingival harus halus dan
masing-masing telihat (gb3). Karakteristik dari cavitas ini mencegah
pembentukan tegangan dan kemungkinan retak pada material onlay. Bahan
impression terbuat dari bahan silicon dan garis finis diperlukan untuk onlay, yang
harus bersih dan terlihat, sehingga onlay dapat beradaptasi dengan baik untuk
menghindari penyesuaian.finish line adalah bagian penting yang dapat
menunjukkan celah antara onlay dan finish line gigi, jika ini tidak selesai/
berhasil. Perlindungan dentin segera ( sebelum hibridisasi) menunjukkan
tampilan sederhana dengan restorasi indirect.
274
Setelah mengeluarkan rubber dam dan oklusi dicek dan disesusaikan dengan bur
diamond finishing.
Finishing dengan tip yng sesuai digunakan agar mencapai permukaan yang
halus.
275
Restorasi onlay indirect yang paling sering digunakan karena dapat memberikan
estetik restorasi serta dapat memberikan perlindungan area pada stuktur gigi
yang rentan.
Design onlay lebih efisien untuk menjaga struktur gigi daripada design inlay.
Seiring berjalannya waktu , teknologi adhesive dan bahan telah meningkat untuk
aplikasi bahan komposit untuk restorasi direct dan indirect posterior.
Bahan estetika gigi telah mengalami perkembangan pesat dan beberapa bahan
indirect telah dikenalkan.
Dalam kasus klinis, ceromer digunakan untuk restorasi indirect. Uji klinis telah
menemukan bahan ceromer. Uji klinis telah menemukan bahwa ceromer dapat
diterima sebagai restorasi inlay dan onlay padda gigi posterior. Preparasi dan
restorasi kavitas kelas II dengan menggunakan ceromer disebabkan karena lebih
tahan terhadap fraktur gigi daripada gigi utuh.
276
Persiapan yang benar dari struktur gigi sangat penting untuk kesuksesan
dari perawatan restorasi tidak langsung. Beberapa perincian ketika di observasi
terjadi penurunan mikroleage gigi dan sensitivitas selama perawatan.
Pelindungan dentin dengan segera sebelum hibrisisasi dilakukan pada kasus ini,
karena teknik restorasi tidak langsung memiliki banyak keuntungan.
Pencegahan/pengurangan masalah seperti kontaminasi bakteri dan sensitivitas
gigi selama fase sementara antara persiapan gigi dengan penempatan restorasi
akhir. Hal ini menunjukkan keuntungan yang sesuai. Sensitivitas gigi berkurang
setelah perlindungan dentin dengan segera. Penggunaan anastesi dengan
persetujuan tidak diperlukan.
Adhesive resin seement telah dipilih untuk rencana onlay karena itu tidak
disarankan untuk sebelum perawatan dari dental substrat mengurangi
sensitivitas post operative dan menyederhanakan prosedur sementasi. Self
adhesive luting agent ikatannya sangat berhasil untuk mengikat dentin restricted
dan juga kavitas enamel restrict, memprediksi penampilan yang baik. Beberapa
penelitian menyatakan bahwa self adhesive telah menunjukkan penerimaan di
kalangan klinis
Evaluasi yang tepat, pemilihan teknik dan bahan adalah point penting
yang harus dicapai untuk kepuasan paien, kesuksesan klinis dan keawetan
perawatan indirect.
KESIMPULAN