Disusun Oleh :
1
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN
UPAYA PENINGKATAN DERAJAT KESEHATAN MASYARAKAT
DENGAN METODE PREVENTIF DAN PROMOTIF DI DUSUN
JATIREJO TAHUN 2016
Disusun Oleh :
1. Rizqi Farasari 6411413077 Desa Kawengen
2. Triyanik Istikomah 6411413147 Desa Kawengen
3. Masrurotul Khotimah 6411413155 Desa Kawengen
4. Naufal Mirza Tamara 6411413157 Desa Kawengen
5. Novatya Ayu Arza 6411413173 Desa Kawengen
6. Nabila Rona A. 6411413174 Desa Kawengen
2
HALAMAN PERSETUJUAN
Dusun Jatirejo Semarang Tahun 2016 ini telah disetujui oleh Pembimbing
Lapangan dan Pembimbing Akademik untuk diujikan di depan Tim Penguji pada
Ujian Praktik Kerja Lapangan Tahun 2016 Jurusan Ilmu Kesehatan Fakultas Ilmu
Pembimbing Lapangan,
NIP. 197601242007012003
Pembimbing Akademik
NIP.197402022001122001
HALAMAN PENGESAHAN
Penguji dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk diterima sebagai Laporan
Akhir Praktik Kerja Lapangan (PKL) Tahun 2016 Jurusan Ilmu Kesehatan
Hari :
dr. Arulita Ika Fibriana, M.Kes (Epid) Nanik Prihati, Amd. Keb
NIP.197402022001122001 NIP.197601242007012003
Mengetahui
Hasil : Intervensi yang dilakukan tim PKL mendapatkan hasil adanya peningkatan
pengetahuan tentang perilaku hidup bersih dan sehat yang mencakup kegiatan
Cuci Tangan Pakai Sabun dan cara menyikat gigi yang baik dan benar, cara
pengelolaan sampah anorganik menjadi barang bernilai ekonomis, syarat menjadi
anggota BPJS dan strategi berhenti merokok.
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan
Sikap dan Perilaku dengan Metode Promotif dan Preventif di Dusun Jatirejo
penyelesaian laporan ini, dengan sangat rendah hati saya sampaikan rasa
terimakasih kepada :
Kawengen atas arahan, bimbingan dan nasihat yang telah beliau berikan
diberikan.
6. Segenap pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan PKL ini.
Akhirnya, kami berharap laporan PKL ini dapat memberi manfaat bagi
kami dan para pembaca. Sesuai pepatah tak ada gading yang tak retak.
Begitupun laporan ini, masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kami
mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca agar kedepan menjadi lebih
Semarang, Desember
2016
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL....................................................................................i
HALAMAN JUDUL.......................................................................................ii
HALAMAN PERSETUJUAN........................................................................iii
HALAMAN PENGESAHAN.........................................................................iv
ABSTRAK.......................................................................................................v
ABSTRACT....................................................................................................vi
KATA PENGANTAR.....................................................................................vii
DAFTAR ISI...................................................................................................ix
DAFTAR TABEL............................................................................................xi
DAFTAR SINGKATAN................................................................................xiii
DAFTAR LAMPIRAN..................................................................................xiv
BAB I PENDAHULUAN
BAB II METODE
3.10Analisis SWOT..................................................................................57
BAB IV PENUTUP
4.1 Simpulan.............................................................................................64
4.2 Saran...................................................................................................65
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................66
LAMPIRAN...................................................................................................67
DAFTAR TABEL
Tabel 3.20 Perencanan Program Kerja Sosialisasi Cara Menyikat Gigi dengan
Tabel 3.21 Pelaksanaan Program Kerja Sosialisasi Cara Menyikat Gigi dengan
Merokok
Merokok
Tabel 3.29 Evaluasi Program Kerja Sosialisasi Cara Menyikat Gigi yang Baik dan
benar
Rokok
DAFTAR SINGKATAN
RA : Roudhotul Athfal
SD : Sekolah Dasar
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Biodata
Lampiran 2 Dokumentasi
Kesehatan merupakan hal yang sangat penting bagi semua manusia karena
tanpa kesehatan yang baik, setiap manusia akan sulit dalam melaksanakan
mental, spiritual maupun sosial yang memungkinkan setiap orang untuk hidup
2009).
kesehatan yang bertujuan untuk mewujudkan derajat kesehatan yang optimal bagi
kesehatan ini menjadi pedoman dan pegangan bagi semua stakeholder kesehatan
Universitas Negeri Semarang (IKM FIK UNNES) melalui program Praktik Kerja
Kelompok kami terdiri dari 6 orang yang terdiri dari 4 peminatan yang berbeda yaitu
Kesehatan Lingkungan dan Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Dengan latar
masyarakat yang ada dengan berbagai upaya pemecahan meliputi : analisis situasi,
tidak tamat sekolah sebanyak 205 orang, belum tamat SD 83 orang, tamat SD
sebanyak 351 orang, tamat SLTP sebanyak 141 orang, tamat SLTA sebanyak 61 orang
pekerjaan yaitu petani sebanyak 115 orang, wiraswasta 143 orang, karyawan swasta
126 orang, buruh lepas 86 orang, ibu rumah tangga 72 orang dan PNS 9 orang.
Berdasarkan hasil kuesioner penjaringan Tim PKL Dusun Jatirejo yang
238 KK pada hari Jumat, 11 November 2016, ditemukan prioritas masalah kesehatan
masalah pengetahuan perilaku dan sikap yang meliputi kegiatan cuci tangan pakai
3
sabun, cara menyikat gigi dengan baik dan benar, kebiasaan merokok dan kepesertaan
BPJS.
Prioritas masalah tersebut didasarkan pada hasil pengolahan data yang
rumah, sedangkan 66,70% responden lainnya tidak memiliki tempat sampah di dalam
rumah dan memiliki kebiasaan membakar sampah. Kedua, anggota keluarga yang
Dusun yang belum menerapkan CTPS. Jika dilihat dari data, masyarakat yang
makanan sebanyak 18% responden, setelah buang air besar sebanyak 26% responden,
setelah menceboki bayi sebanyak 12% responden, dan setelah memegang binatang
yang mempunyai masalah kesehatan gigi dan atau mulut adalah 51,4%. Kelima, data
peserta JKN/BPJS.
Dari prioritas masalah tersebut, Tim PKL Dusun Jatirejo mengidentifikasi
tahun 2016 ?
1.2.3 Bagaimanakah penyusunan prioritas masalah kesehatan di masyarakat Dusun
2016
1.3.2 Mahasiswa mampu mengidentifikasi masalah kesehatan di masyarakat Dusun
Timur.
Kegiatan PKL dapat membina jaringan kerjasama antara Dusun Jatirejo dengan
Kegiatan PKL ini dapat membina jaringan kerjasama dengan Dusun Jatirejo
samapai 1 Desember 2016. Adapun waktu kegiatan yang dilakukan oleh tim
Rumah Kadus,
17-18 Ketua RT 01, 02,
1. Perkenalan dengan Warga Dusun
November 2016 03 dan Ketua
PKK
Rumah Bapak
19 November
2. Musyawarah Masyarakat Dusun Jatirejo Arif Setiawan
2016
RT 01
Rumah Warga
20 November
3. Sosialisasi Kepesertaan BPJS RT 01, RT 02
2016
dan RT 03
21-22
4. Persiapan Program Kerja Posko PKL
November 2016
2016 Kawengen 02
Rumah Bapak
23 November
7. Sosialisasi Pengelolaan Sampah Arif Setiawan
2016
RT 01
Rumah Bapak
Sosialisasi Mengurangi Kebiasaan 23 November
9. Arif Setiawan
Merokok 2016
RT 01
24-26
10. Evaluasi Program Posko PKL
November 2016
27-29
11. Pembuatan Laporan Posko PKL
November 2016
Pengelolaan Sampah, Kepesertaan BPJS, ISPA, Karies Gigi dan Diare, CTPS
kesehatan secara jelas dan spesifik yang kemudian menjadi bahan pertimbangan
alternatif pemecahan masalah atau jalan keluar pada bidang kesehatan di Dusun
Jatirejo.
Proses analisis situasi di masyarakat yang dilakukan oleh tim PKL Dusun
Jatirrejo menggunakan teori HL. Blum yang di dalamnya melibatkan 4 faktor utama
Dari keempat faktor tersebut, tim PKL mulai menganalisis situasi masyarakat
penjaringan yang kemudian menghasilkan data mentah untuk diolah menjadi data
8
9
metode penyebaran kuesioner dan wawancara kepada warga Dusun Jatirejo pada
tanggal 11 November s/d 13 November 2016. Data primer tersebut kemudian diolah
dengan data sekunder yang didapatkan langsung dari perangkat desa, bidan desa dan
Puskesmas Kalongan.
2.2. Identifikasi Masalah Kesehatan di Masyarakat
6. Identifikasi masalah pada kegiatan PKL di Dusun Jatirejo dilakukan
minimal yang diambil adalah 24 warga Dusun. Jumlah tersebut didapatkan dari
disebar.
7. Proses penyebaran kuesioner tersebut dilakukan dengan 2 teknik
selama dilakukan proses pencarian data primer dan kunjungan ke Dusun Jatirejo
maupun tidak terstruktur dengan kepala Dusun, ketua RT, RW, ketua kelompok tani
menentukan urutan masalah dari yang paling penting sampai yang kurang
penting.
11. Pada kegiatan PKL Dusun Jatirejo, tim PKL
relatif dan bukan absolut, framework, seadil mungkin, dan objektif. Dalam
23.
a. Lingkungan
beberapa aspek antara lain aspek fisik dan aspek sosial. Lingkungan fisik
b. Perilaku
12
masyarakat dapat sehat atau tidak sehatnya. Di samping itu, juga dipengaruhi
c. Pelayanan kesehatan
masyarakat.
d. Keturunan
diri manusia yang dibawa sejak lahir. Penyakit atau kelainan-kelainan tertentu
sifatnya.
13
masalah yang sudah ditetapkan dari tahap sebelumnya yang ada di Dusun
(yang merupakan nilai maksimum dan berkisar antara 0-10). Dalam metode CARL
35. C 36. Capabilit 37. ketersediaan sumber daya (dana, sarana dan
y peralatan)
38. A 39. Accessibi 40. kemudahan, masalah yang ada mudah diatasi
lity atau tidak.
44. L 45. Leverage 46. seberapa besar pengaruh kriteria yang satu
dengan yang lain dalam pemecahan masalah yang
dibahas.
47.
48. Dari masing-masing kriteria diberi nilai 0-10, kemudian nilai yang
sudah diberikan dikalikan. Niali akhir perkalian menjadi dasar identifikasi alternatif
pemechan masalah.
49.
2.7. Penyusunan Prioritas alternatif pemecahan Masalah
50. Setelah menyelesaikan tahap identifikasi prioritas alternatif masalah,
utama yaitu :
2.7.1. Efektifitas
15
efektif
2.7.2. Efisiensi.
54. Sering dikaitkan dengan biaya (cost) yang diperlukan untuk
efisiensi)
2.8. Pelaksanaan Rencana Program Kerja sebagai Upaya Pemecaha Masalah
Kesehatan di Masyarkat
56. Tahap pelaksanaan Rencana Program Kerja ini bertujuan utuk
Storming yaitu dengan mengikuti kegiatan umum warga Dusun Jatrejo seperti
60. Tanggal
59. Nama
62. 63. 64. 65. 66. 67. 68. 69. 70. 71. 72. 73. 74. 75. 76.
Kegiatan
17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 1
1. Perkenalan 77. 78. 79. 82. 83. 84. 85. 86. 87. 88. 89. 90. 91. 92. 93.
dan 80.
Persiapan
kegiatan 81.
2. MMD Dusun 94. 95. 96. 97. 98. 99. 100. 101. 102. 103. 104. 105. 106. 107. 108.
Jatirejo
16
3. Sosialisasi 109. 110. 111. 112. 113. 114. 115. 116. 117. 118. 119. 120. 121. 122. 123.
Kepesertaan
BPJS
4. Persiapan 124. 125. 126. 127. 128. 129. 130. 131. 132. 133. 134. 135. 136. 137. 138.
program
kerja
5. Sosialisasi 139. 140. 141. 142. 143. 144. 145. 146. 147. 148. 149. 150. 151. 152. 153.
cara
menyikat gigi
yang baik
dan benar
6. Sosialisasi 154. 155. 156. 157. 158. 159. 160. 161. 162. 163. 164. 165. 166. 167. 168.
CPTS
7. Sosialisasi 169. 170. 171. 172. 173. 174. 175. 176. 177. 178. 179. 180. 181. 182. 183.
pengelolaan
sampah
8. Pelatihan 184. 185. 186. 187. 188. 189. 190. 191. 192. 193. 194. 195. 196. 197. 198.
pembuatan
kerajinan
dari sampah
9. Evaluasi 199. 200. 201. 202. 203. 204. 205. 206. 207. 208. 209. 210. 211. 212. 213.
program
kerja
10. Pembuatan 214. 215. 216. 217. 218. 219. 220. 221. 222. 223. 224. 225. 226. 227. 228.
Laporan
229.
230. Evaluasi adalah suatu proses untuk menntukan nilai atau jumah
berikut:
234. c) 80% media yang akan digunakan siap digunakan saat kegiatan
235. Evaluasi Proses pada masing masing program kerja disajikan dalam
K 239. Indikator
237.
e keberhasilan
g
i
a
t
a
n
241. - Masyarakat mulai melakukan aktifitas
Sosi pengelolaan sampah yang berupa
a kegiatan memilah dan mngumpulkan
sampah organik dan anorganik.
l
- Munculnya kesadaran warga untuk
i membuat lubang sampah sehingga
s kebiasaan warga membakar sampah
a maupun membiarkan sampah berserakan
s berkurang dan masalah sanitasi
lingkungan dapat teratasi.
18
P
e
n
g
o
l
a
- Masyarakat mulai mengolah sampah yang
h telah dipilah-pilah dengan mendaur ulang
a sampah anorganik.
n
S
a
m
p
a
h
k
a
d
e
r
k
a
m
p
u
n
g
19
3
R
245.
Kep
e
s
e
r- Meningkatnya pengetahuan waga tentang
t kepesertaan BPJS
a- Adanya kemauan warga untuk mencari
a informasi tentang BPJS dilihat dari
n diskusi dan Tanya jawab sebelum dan
sesudah kegiatan sosialisasi
B
P
J
S
c
a
r
a
m
e
n
y
i
k
20
a
t
g
i
g
i
d
e
n
g
a
n
b
a
i
k
d
a
n
b
e
n
a
r
C
21
T
P
S
s
t
r
a
t
e
g
i
m
e
n
g
u
r
a
n
g
i
k
e
b
i
a
s
a
22
a
n
m
e
r
o
k
o
k
252.
253. Evaluasi output pada masing masing program kerja disajikan dalam
K 257. Indikator
255.
e evaluasi output
g
i
a
t
a
n
259. - Warga membuat lubang / tempat
Sosi pembuangan sampah
a - Warga tidak membakar dan
membuang sampah sembarangan
l
i
s
a
s
i
23
P
e
n
g
o
l
a
h
a
n
S
a
m
p
a
h
m
e
m
b
u
a
t
k
e
r
a
j
i
24
n
a
n
d
a
r
i
s
a
m
p
a
h
263.
Kep
e
s
e
r
- Warga aktif dalam konseling BPJS
t
- Warga mendaftar BPJS
a - Warga menggunakan BPJS saat
a berobat
n 264.
B
P
J
S
c
a
r
a
m
e
n
y
i
k
a
t
g
i
g
i
d
e
n
g
a
n
b
a
i
k
d
a
n
b
e
n
a
26
268.
Sosi
a
l
i
s - Anak anak dan oang tua mampu
a mempraktikan 6 langkah CPTS
s yang baik dan benar
i - Anak anak dan orang tua
mengetahui waktu CPTS yang tepat
C
T
P
S
s
t
r
a
t
e
g
i
m
e
n
g
u
27
r
a
n
g
i
k
e
b
i
a
s
a
a
n
m
e
r
o
k
o
k
271.
272.
273.
274. BAB III
275. HASIL DAN PEMBAHASAN
276.
277.
3.1. Analisis Situasi di Masyarakat
3.1.1. Keadaan Geografis Dusun Jatirejo
278. Dusun merupakan adalah bagian dari desa yang memiliki kewenangan
untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat berdasarkan asal usul, adat
istiadat setempat yang diakui dan disepakati dalam lingkup Dusun maupun desa.
279.Secara administratif batas wilayah Dusun Jatirejo adalah:
284. Tabel 3.1 Jumlah penduduk Dusun Jatirejo dapat dilihat dalam tabel
285. 286. 287. Jumlah KK 288. Jumlah
No RT Penduduk
28
304.
29
30
berikut:
3.1.2.8. 3.1.2.10. 4
3.1.2.9. Laki-laki
38
3.1.2.11. 3.1.2.13. 4
3.1.2.12. Perempuan
01
3.1.2.15. 8
3.1.2.14. Jumlah
39
3.1.2.16.
4.1.1.24.
Islam
3.1.4. Penduduk Menurut Jenis Pekerjaan
4.1.1.30.
4.1.1.31. Petani 4.1.1.32. 115
4.1.1.33.
4.1.1.34. Wiraswasta 4.1.1.35. 143
4.1.1.45.
4.1.1.46. PNS 4.1.1.47. 9
4.1.1.48.
pengetahuan perilaku dan sikap hygienis maupun merokok, penyakit gigi dan mulut,
tempat sampah di dalam rumah, sedangkan 66,70% responden lainnya tidak memiliki
tempat sampah di dalam rumah dan memiliki kebiasaan membakar sampah. Kedua,
selama satu bulan sebanyak 58,30% responden. Ketiga, pengetahuan perilaku dan
sikap masyarakat Dusun yang belum menerapkan CTPS. Jika dilihat dari data,
sebelum menyiapkan makanan sebanyak 18% responden, setelah buang air besar
sebanyak 26% responden, setelah menceboki bayi sebanyak 12% responden, dan
bahwa persentase responden yang mempunyai masalah kesehatan gigi dan atau mulut
adalah 51,4%. Kelima, data mengenai kepesertaan BPJS yaitu sebanyak 37,50%
4.1.1.190.
4.1.1.191. Dari tabel di atas dapat dikatakan bahwa di Dusun Jatirejo
prioritas masalahnya adalah sanitasi lingkungan dengan nilai 320 dan berada di
34
urutan I, kemudian disusul dengan masalah pengetahuan perilaku dan sikap dengan
nilai 256 atau berada di urutan ke II, kemudian pada urutan ke III terdapat masalah
Disusul permasalahan pengetahuan dan sikap mencakup PHBS dan merokok dan
kesehatan diare dan karies gigi, dari hasil wawancara menunjukan masalah PHBS
disebabkan oleh :
3.4.2.1.1. Kurangnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya hidup sehat
3.4.2.1.2. Fasilitas kurang memadai
3.4.2.1.3. Lebih memprioritaskan usaha pengobatan daripada pencegahan
3.4.2.1.4. Rendahnya pengetahuan dan pendidikan masyarakat
3.4.2.2. Perilaku merokok
35
4.1.1.252.
4.1.1.253. Dari data diatas diketahui bahwa penyebab masalah utama dari
sanitasi lingkungan Dusun Jatirejo adalah kebiasaan membakar sampah dengan nilai
meliputi :
3.5.2.1. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
4.1.1.269. 4.1.1.270.
4.1.1.271. 4.1.1.272. 4.1.1.273. 4.1.1.274.
Bobo Ra
8 8 8
4.1.1.294. 4.1.1.300.
4.1.1.295. 4.1.1.296. 4.1.1.297. 4.1.1.298.
4.1.1.293. M 4.1.1.299.
7x 7 6x7= 6
218 4.1.1.301.
II
4.1.1.310.
4.1.1.311. Dari data diatas diketahui bahwa penyebab masalah utama dari
bersih dan sehat dengan nilai 225 menjadi urutan pertama prioritas penyebab
masalah.
3.5.2.2. Merokok
4.1.1.327.
4.1.1.326. 4.1.1.328. 4.1.1.329. 4.1.1.330. 4.1.1.331.
R
Bobot 8 8 8
4.1.1.351. 4.1.1.357.
4.1.1.352. 4.1.1.353. 4.1.1.354. 4.1.1.355.
4.1.1.350. K 4.1.1.356.
6 7x 7x7= 6
194 4.1.1.358.
III
4.1.1.367.
4.1.1.368. Dari tabel diatas diketahui bahwa penyebab masalah utama
dari Perilaku di Dusun Jatirejo adalah Belum ada sosialisasi strategi mengurangi
kecanduan rokok dengan nilai 225 menjadi urutan pertama prioritas penyebab
masalah
3.5.3. Kepersertaan BPJS
4.1.1.383. 4.1.1.384.
4.1.1.385. 4.1.1.386. 4.1.1.387. 4.1.1.388.
Bobo R
8 8 8
4.1.1.408. 4.1.1.414.
4.1.1.409. 4.1.1.410. 4.1.1.411. 4.1.1.412.
4.1.1.407. A 4.1.1.413.
7 6 6x7= 6
194 4.1.1.415.
IV
4.1.1.424.
4.1.1.425. Dari tabel diatas diketahui bahwa penyebab masalah utama
dari rendahnya kepesertaan BPJS di Dusun Jatirejo adalah Belum ada sosialisasi
tentang kepesertaan BPJS dengan nilai 218 menjadi urutan pertama prioritas
penyebab masalah.
3.6. Identifikasi Alternatif Pemecahan Masalah Kesehatan di Masyarakat
4.1.1.426. Setelah penyebab utama permasalahan kesehatan ditemukan,
3584, kemudian pada ururtan kedua ada kampung 3R dengan nilai 3236 dan
masalah PHBS adalah sosialisasi tentang cara CPTS dan menggosok gigi dengan
baik dan benar dengan nilai 3136, kemudian pada urutan kedua ada pembagian leaflet
cara CPTS dan menyikat gigi dengan baik dan benar dengan 1400 dan pembagian
sticker CPTS dan menyikat gigi dengan baik dan benar pada urutan ketiga dengan
nilai 1200.
3.6.2.2. Merokok
4.1.1.522. Tabel 3.12 Identifikasi Alternatif Pemecahan Masalah Merokok
4.1.1.523. 4.1.1.524. Alternatif Pemecaha 4.1.1.525.
4.1.1.526.
4.1.1.527.
4.1.1.528. 4.1.1.529.
4.1.1.530.
Masalah T
41
dengan nilai 3136, kemudian pada urutan kedua ada pembentukan kelompok anti
rokok dengan nilai 2016 dan pembuatan leaflet strategi merokok pada urutan ketiga
masalah kepesertaan BPJS adalah sosialisasi tentang kepesertaan BPJS dengan nilai
3136, kemudian pada urutan kedua ada pembagian leaflet kepesertaan BPJS dengan
Masyarakat
4.1.1.608. Pada tahap penyusunan prioritas alternatif pemecahan masalah
kesehatan difokuskan pada 2 kriteria yaitu Efektifits dan Efisiensi seperti pada tabel
di bawah ini:
4.1.1.609. Tabel 3.14 Penyusunan Prioritas Alternatif Pemecahan Masalah
Kesehatan di Masyarakat
4.1.1.612. Ef 4.1.1.613.
4.1.1.611. D
ektivitas Efisiensi
4.1.1.610. aftar 4.1.1.614. 4.1.1.615. P
No Alternatif 4.1.1.618.
4.1.1.619.
4.1.1.620.
4.1.1.621. (MxIxV)/C rioritas
Jalan Keluar M I V C
4.1.1.625. 4.1.1.630.
4.1.1.624. 4.1.1.626.
4.1.1.627.
4.1.1.628.
4.1.1.629.
Sosi 25 4.1.1.631. I
1 4 4 4 4
4.1.1.633. 4.1.1.638.
4.1.1.632. 4.1.1.634.
4.1.1.635.
4.1.1.636. 4.1.1.637. 4.1.1.639. I
Ka 19
2 4 4 4 3 I
4.1.1.641. 4.1.1.646.
4.1.1.640. 4.1.1.642.
4.1.1.643.
4.1.1.644.
4.1.1.645. 4.1.1.647. I
Kep 14
3 4 3 3 4 II
4.1.1.649.
4.1.1.648. 4.1.1.650.
4.1.1.651.
4.1.1.652.
4.1.1.653. 4.1.1.654. 4.1.1.655. I
Sosi
4 4 3 3 3 108 V
4.1.1.657.
4.1.1.656. 4.1.1.658.
4.1.1.659.
4.1.1.660.
4.1.1.661. 4.1.1.662.
Sosi 4.1.1.663. V
5 4 3 2 4 96
4.1.1.665.
4.1.1.664. 4.1.1.666.
4.1.1.667.
4.1.1.668.
4.1.1.669. 4.1.1.670. 4.1.1.671. V
Sosi
6 4 3 3 2 72 I
4.1.1.672.
43
menjadi prioritas alternatif pemecahan masalah utama dengan nilai 256 kemudian
sosialisasi kepesetaan BPJS menjadi ururtan ketiga dengan nilai 144, sosialisasi
menyikat gigi dengan baik dan benar pada urutan ke empat dengan nilai 108,
sosialisasi CPTS menjadi urutan ke lima dengan nilai 96, dan yang terakhir
4.1.1.711. Proses:
4.1.1.717. Output:
K
e
g
i
a
t
a
n
4.1.1.729.
3.8.1.2. Pelaksanaan progam kerja sosialisasi pengelolaan sampah
46
a
n
4.1.1.756.
3.8.2. Program kerja Pelatihan Kader Kampung 3R
3.8.2.1. Perencanaan program kerja pelatiahan kader kampong 3R
4.1.1.757. Tabel 3.17 Perencanaan program kerja pelatihan kader kampun 3R
4.1.1.758. 4.1.1.759. 4.1.1.760. Keterangan
No Rencan
a
4.1.1.794. Proses:
4.1.1.799. Output:
K
e
g
i
a
t
a
n
50
4.1.1.807.
4.1.1.808.
3.8.2.2. Pelaksanaan program kerja pelatihan kader kampung 3R
g
k
a
p
a
n
4.1.1.836.
3.8.3. Program Kerja Sosialisasi Kepesertaan BPJS
3.8.3.1. Perencanaan program kerja sosialisasi kepesertaan BPJS
4.1.1.837. Tabel 3.19 Perencanaan program kerja sosialisasi kepesertaan BPJS
4.1.1.838. 4.1.1.839. 4.1.1.840. Keterangan
No Rencan
a
4.1.1.874. Output:
K
e
g
i
a
t
a
n
4.1.1.884.
3.8.3.2. Pelaksanaan program kerja sosialisasi kepesertaan BPJS
4.1.1.885. Tabel 3.20 Pelaksanaan program kerja sosialisasi kepesertaan BPJS
4.1.1.886. 4.1.1.887. 4.1.1.888. Keterangan
No. Pelaksan
a
a
n
a
n
4.1.1.917.
3.8.4. Program Kerja Sosialisasi Cara Menyikat Gigi dengan Baik dan
Benar
3.8.4.1. Perencanaan Program Kerja Sosialisasi Cara Menyikat
4.1.1.955. Proses :
siswa).
4.1.1.961. Output:
4.1.1.975.
P
e
r
59
l
e
n
g
k
a
p
a
n
P
e
s
e
r
t
a
4.1.1.1013. Penutup
4.1.1.1014.
3.8.5. Program Kerja Sosialisasi CTPS
3.8.5.1. Perencanaan program sosialisasi CTPS
60
4.1.1.1052. Proses :
4.1.1.1058. Output:
4.1.1.1071.
3.8.5.2. Pelaksanaan program kerja sosialisas CTPS
4.1.1.1072. Tabel.3.24 Pelaksanaan Program Kerja Sosialisasi CTPS
4.1.1.1073. 4.1.1.1074. 4.1.1.1075. Keterangan
No. Pelaksan
a
a
n
4.1.1.1108. Penutup
4.1.1.1109.
64
Merokok
3.8.6.1. Perencanaan progam kerja sosialisasi strategi
4.1.1.1148. Proses:
4.1.1.1151. Output:
66
4.1.1.1159.
merokok.
4.1.1.1160. Tabel 3.26 Pelaksanaan progam kerja sosialisasi strategi mengurangi
kebiasaan merokok
4.1.1.1161. 4.1.1.1162. 4.1.1.1163. Keterangan
Pelaksa
n
a
a
n
a
n
4.1.1.1194. 4.1.1.1195.
- Materi pengelolaan - Materi pengelolaan - Rencana kegiatan
I sampah sampah dan pelaksanaan
- Peralatan - Peralatan penunjang kegiatan sudah
penunjang - Pemateri Naufal sesuai
Mirza Tamara
4.1.1.1196. 4.1.1.1197.
- Terlaksananya -Kegiatan terlaksana dan -Antara rencana dan
P kegiatan sesuai dengan jadwal pelaksanaan sesuai
pengelolaan pada perencanaan -Jumlah kehadiran
sampah -Jumlah kehadiran adalah peserta pelatihan
- Jumlah kehadiran 13 dari 23 orang. yang datang
harus 100% dari Target kehadiran dibawah target
jumlah perwakilan 100%. (target kehadiran
yang ada yaitu 23 4.1.1.1198. 100%, yang datang
orang ibu PKK hanya 56%)
Desa Kawengen.
4.1.1.1199. 4.1.1.1200.
- Munculnya -Jumlah kehadiran adalah - Rencana kegiatan
O kesadaran warga 13 dari 20 orang. dan pelaksanaan
untuk membuat Target kehadiran kegitaan sesuai
lubang sampah. 100%. 4.1.1.1201.
- Berkurangnya -Dapat memberikan
kebiasaan warga informasi kepada
membakar sampah teman-temannya
maupu mengenai
membiarkan
69
4.1.1.1202.
4.1.1.1209. 4.1.1.1210.
- Sampah anorganik - Sampah anorganik - Rencana
I - Peralatan - Peralatan kegiatan dan
penunjang penunjang pelaksanaan
- Pemateri kegiatan
Masrurotul sudah sesuai
Khotimah
4.1.1.1211. 4.1.1.1212.
- Terlaksananya -Kegiatan terlaksana -Antara rencana
P kegiatan Pelatihan dan sesuai dengan dan
Kader Kampung jadwal pada pelaksanaan
3R Dusun Jatirejo. perencanaan sesuai
- Jumlah kehadiran -Jumlah kehadiran -Jumlah kehadiran
harus 100% dari adalah 13 dari 23 peserta
jumlah perwakilan orang. Target pelatihan yang
yang ada yaitu 23 kehadiran 100%. datang
orang ibu PKK 4.1.1.1213. dibawah target
Desa Kawengen. (target
kehadiran
100%, yang
datang hanya
56%)
4.1.1.1214. 4.1.1.1215.
- Jumlah peserta -Jumlah kehadiran - Rencana
O yang hadir harus adalah 13 dari 20 kegiatan dan
70
4.1.1.1216.
4.1.1.1223. 4.1.1.1224.
- Materi - Materi - Rencana
I Kepesertaan Kepesertaan kegiatan dan
BPJS BPJS pelaksanaan
- Panduan BPJS - Panduan BPJS kegiatan sudah
4.1.1.1225. - Pemateri : sesuai
Triyanik
Istikomah
4.1.1.1226. 4.1.1.1227.
- Terlaksananya - Terlaksananya -Antara rencana
P kegiatan sosialisasi kegiatan dan
kepesertaan BPJS sosialisasi pelaksanaan
- Jumlah kehadiran kepesertaan BPJS sesuai
masyarakat target - Jumlah kehadiran -Jumlah kehadiran
71
4.1.1.1228. 4.1.1.1229.
- Jumlah peserta -Jumlah kehadiran - Rencana
O yang hadir harus adalah 119 dari kegiatan dan
100%. 130 warga. Target pelaksanaan
- Pengetahuan kehadiran 100%. kegitaan sesuai
tentang kepsertaan -Pengetahuan tentang - Jumlah
BPJS meningkat kepesertaan BPJS kehadiran
- Muncul partisipasi meningkat di mendekati
warga melakukan Dusun Jatirejo, target yaitu
konseling tentang -Belum ada warga 119 dari 130
BPJS yang melakukan warga atau
konseling sebanyak
mengenai 91,5%
kepesertaan BPJS - Kelanjutan
program
konseling
tentang BPJS
belum diminati
masyarakat
4.1.1.1230.
3.9.4 Evaluasi Program Kerja sosialisasi cara menyikat gigi yang baik dan
benar
4.1.1.1231. Tabel 3.30 Evaluasi Program Kerja Sosialisasi Cara Menyikat
Gigi yang Baik dan benar
4.1.1.1232. 4.1.1.1233. 4.1.1.1234. R 4.1.1.1235. P 4.1.1.1236.
I enca elak Keter
na sana
Kegi an
72
atan Keg
iata
n
4.1.1.1237. 4.1.1.1238.
- Materi Menyikat - Materi Menyikat - Rencana
I Gigi Gigi kegiatan dan
- Pelatihan Menyikat - Pelatihan pelaksanaan
Gigi Menyikat Gigi kegiatan sudah
- Tersedianya sikat - Pemateri : Ayu sesuai
gigi dan pasta gigi Novatya Arza
untuk praktek - Praktek Menyikat
Gigi
4.1.1.1239. 4.1.1.1240.
- Terlaksananya - Terlaksananya -Antara rencana
P kegiatan sosialisasi kegiatan sosialisasi dan
cara menyikat gigi cara menyikat gigi pelaksanaan
di RA. di RA. sesuai
- Jumlah kehadiran - Jumlah kehadiran -Jumlah kehadiran
harus 100% dari harus 100% dari siswa yang
jumlah perwakilan jumlah perwakilan datang
yang ada (jumlah yang ada (jumlah dibawah target
total siswa RA total siswa RA (target
adalah 31 siswa). adalah 31 siswa). kehadiran
- Tersampaikannya -Tersampaikannya 100%, yang
materi tentang cara materi tentang cara datang hanya
menyikat gigi yang menyikat gigi yang 87%)
baik dan benar. baik dan benar.
4.1.1.1241. 4.1.1.1242.
- Jumlah peserta -Jumlah kehadiran - Rencana
O yang hadir harus adalah 27 dari 31 kegiatan dan
100%. siswa. Target pelaksanaan
- Pengetahuan kehadiran 100%. kegitaan
tentang cara -Pengetahuan tentang sesuai
menyikat gigi cara menyikat gigi - Jumlah
meningkat pada meningkat pada kehadiran
siswa RA Sudirman siswa RA Sudirman berada
Kawengen 02. Kawengen 02. dibawah
target, yaitu
87%.
4.1.1.1243.
73
4.1.1.1250. 4.1.1.1251.
- Materi CTPS - Materi CTPS - Rencana
I - Pelatihan CTPS - Pelatihan CTPS kegiatan dan
- Tersedianya sabun - Pemateri: Nabila pelaksanaan
cuci tangan untuk Rona A. kegiatan sudah
praktek - Praktek CTPS sesuai
4.1.1.1252. 4.1.1.1253.
- Terlaksananya - Terlaksananya -Antara rencana dan
P kegiatan sosialisasi kegiatan pelaksanaan
CTPS di RA. sosialisasi CTPS sesuai
- Jumlah kehadiran di RA. -Jumlah kehadiran
harus 100% dari - Jumlah kehadiran siswa yang
jumlah perwakilan harus 100% dari datang dibawah
yang ada (jumlah jumlah target (target
total siswa RA perwakilan yang kehadiran 100%,
adalah 31 siswa). ada (jumlah total yang datang
- Tersampaikannya siswa RA adalah hanya 87%)
materi tentang 31 siswa).
CTPS yang baik -Tersampaikannya
dan benar. materi tentang
CTPS yang baik
dan benar.
4.1.1.1254. 4.1.1.1255.
- - -
4.1.1.1256. 4.1.1.1257.
- Jumlah peserta -Jumlah kehadiran - Rencana
O yang hadir harus adalah 27 dari 31 kegiatan dan
100%. siswa. Target pelaksanaan
- Pengetahuan kehadiran 100%. kegitaan sesuai
tentang CTPS -Pengetahuan tentang - Jumlah
meningkat pada CTPS meningkat kehadiran berada
74
4.1.1.1258.
rokok
4.1.1.1259. Tabel 3.32 Evaluasi Program Kerja Sosialisasi Strategi Mengurangi
Kecanduan Rokok
4.1.1.1260. 4.1.1.1261. 4.1.1.1262. R 4.1.1.1263. 4.1.1.1264.
I enca Pelaksana Keter
na an
Kegi Keg
atan iata
n
4.1.1.1265. 4.1.1.1266.
- Materi tentang - Materi tentang - Rencana
I rokok rokok kegiatan dan
diantaranya zat- diantaranya zat- pelaksanaan
zat bahaya dalam zat bahaya dalam kegiatan sudah
rokok, dampak rokok, dampak sesuai
asap rokok, asap rokok,
dampak rokok dampak rokok
bagi kesehatan, bagi kesehatan,
dan strategi dan strategi
mengurangi mengurangi
kebiasaan kebiasaan
merokok merokok
- Tersedianya dana - Tersedianya dana
dan sarana untuk dan sarana untuk
pelaksanaan pelaksanaan
program program
- Pemateri : Rizqi
Farasari
4.1.1.1267. 4.1.1.1268.
- Terlaksananya -Kegiatan terlaksana dan -Antara rencana
P kegiatan sesuai dengan dan
sosialisasi jadwal pada pelaksanaan
strategi perencanaan sesuai
mengurangi -Jumlah kehadiran
75
4.1.1.1269. 4.1.1.1270.
- Jumlah peserta -Jumlah kehadiran - Rencana
O yang hadir harus adalah 21 dari 30 kegiatan dan
100%. orang. Target pelaksanaan
- Terjadi peningkatan kehadiran 100%. kegitaan
pengetahuan - Terjadi sesuai
Karang Taruna peningkatan - Jumlah
Kawengen tentang pengetahuan kehadiran
materi yang Karang Taruna berada
berkaitan dengan Kawengen tentang dibawah
rokok materi yang target, yaitu
- Terbentuknya berkaitan dengan 80%.
perubahan perilaku rokok
remaja yang sehat - Terbentuknya
tanpa merokok perubahan perilaku
- Dapat memberikan remaja yang sehat
informasi kepada tanpa merokok
teman-teman dan - Dapat memberikan
keluarganya informasi kepada
mengenai teman-teman dan
strateginya keluarganya
mengenai
strateginya
sangat diperhatikan
B. Weakness (Kelemahan)
1. Materi yang disampaikan menggunakan isitilah yang tidak sesuai
materi
3.10.2 Analisis SWOT Pelatihan Kader Kampung 3R
A. Strength (Kekuatan)
1. Pelatihan kader memberikan pengetahuan keterampilan
memperhatikan
2. Pelatihan kader memberikan solusi pengelolaan sampah anorganik yang
materi
2. Program pelatihan kader 3R membutuhkan pengembangan sistem
pemasaran
3.10.3 Analisis SWOT Sosialisasi Kepesertaan BPJS
A. Stregths (Kekuatan)
1. Sosialisasi menggunakan buku panduan FAQ BPJS
2. Pelaksanaan program sosialisasi menggunakan sistem disskusi non
formal
3. Antusias warga melakukan diskusi cukup tinggi dilihat dari antusias
pengeluaran dana
2. Saat pelaksanaan program, sasaran di dampingi orang tua sehingga
menjelaskan
2. Kebiasaan anak-anak yang tidak melakkan CTPS
3. Persepsi masyarakata tentang CTPS yang tidak penting
4. Kurangnya pengetahuan orang tua siswa tentang dampak-dampak yang
timbul dari tidak dilaksanaannya CTPS dengan cara yang baik dan benar
5. Partisipasi orang tua yang masih rendah dalam melakukan pengawasan
pengeluaran dana
2. Saat pelaksanaan program, sasaran di dampingi orang tua sehingga
diperhatikan
B. Weakness (Kelemahan)
1. Materi yang disampaikan menggunakan istilah yang tidak umum
2. Peserta yang hadir tidak memenuhi target
3. Pelaksanaan programbelum sistematis, sehingga pencapaian program
kurang maksimal
C. Opportunities (Peluang)
1. Remaja sedini mungkin perlu di beri sosialisasi tentang rokok,
kepercayaan
4.1.1.1271.
4.1.1.1272.
4.1.1.1273.
4.1.1.1274.
80
4.1.1.1275.
4.1.1.1276.
4.1.1.1277. BAB IV
4.1.1.1278. PENUTUP
4.1.1.1279.
4.1.1.1280.
4.1 Simpulan
4.1.1.1281. Simpulan yang didapat dari kegiatan Tim Praktik Kerja
lingkungan, Kepesertaan BPJS, adanya kasus diare dan karies gigi yang
perilaku merokok.
3. Program yang dilaksanakan yaitu berupa sosialisasi pengelolaan sampah,
dan benar, sosialisasi cuci tangan pakai sabun (CTPS), dan sosialisasi
menjaga kesehatan gigi sejak dini yang diterapkan oleh anak-anak RA,
pentingnya cuci tangan dengan sabun sejak dini pada anak-anak RA untuk
81
82
sampah dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) terutama untuk
masyarakat.
2. Perlunya saling mengingatkan antar warga Dusun RT mengenai
berobat.
4.2.2 Bagi Mahasiswa Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat UNNES
1. Mahasiswa diharapkan lebih aktif dalam melakukan pendekatan kepada
masyarakat.
2. Untuk kegiatan PKL selanjutnya, sebaiknya dalam penyampaian materi
pelaksanaan program.
4.1.1.1282.
4.1.1.1283.
4.1.1.1284. DAFTAR PUSTAKA
4.1.1.1301.
4.1.1.1302.
4.1.1.1303.
4.1.1.1304.
83
4.1.1.1305. LAM
PIRAN
4.1.1.1306.
4.1.1.1307.
4.1.1.1308.
4.1.1.1309.
4.1.1.1310.
4.1.1.1311.
66
4.1.1.1317. Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) Tahun 2016
4.1.1.1318. Judul :
4.1.1.1319. Penyusun :
4.1.1.1324. Hari :
4.1.1.1325. Tanggal :
4.1.1.1327.
Yang menyerahkan
4.1.1.1332.
4.1.1.1333.
67
4.1.1.1334. Siswanto
NIP. 6411413157
4.1.1.1341. Judul :
4.1.1.1342. Penyusun :
4.1.1.1347. Hari :
4.1.1.1348. Tanggal :
4.1.1.1350.
4.1.1.1351.
68
4.1.1.1353.
Ketua Kelompok
4.1.1.1354.
4.1.1.1355.
4.1.1.1356.
Naufal Mirza Tamara
4.1.1.1357. NIP.
NIP. 6411413157
4.1.1.1358.
4.1.1.1365. Judul :
4.1.1.1366. Penyusun :
4.1.1.1371. Hari :
4.1.1.1372. Tanggal :
69
4.1.1.1374.
4.1.1.1378.
4.1.1.1379.
Naufal Mirza Tamara
4.1.1.1380. NIP.
NIP. 6411413157
4.1.1.1381.
70