A. LATAR BELAKANG
Pelatihan Kepemimpinan Program Kapal Pemuda Asia Tenggara - Jepang atau yang dikenal dengan SSEAYP (The Ship for Southeast Asian
Youth Program) adalah program Pelatihan Kepemimpinan Pemuda antar Negara Asean dan Jepang yang dilaksanakan berdasarkan Kesepakatan
Bersama Para Kepala Pemerintahan Negara ASEAN dan Jepang pada tahun 1974. Negara ASEAN saat itu yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura,
Philipina dan Thailand. Menyusul bergabungnya negara-negara lain ke dalam ASEAN yaitu Brunei Darussalam, Vietnam, Myanmar, Cambodia
dan Laos bergabung pulalah negara tersebut dalam SSEAYP. Saat ini SSEAYP diikuti oleh 11 negara yaitu 10 Negara Asean dan Jepang.
Kontingen setiap negara berjumlah 29 orang yang terdiri dari 28 orang peserta atau Participating Youth (PY) dan 1 orang Ketua Delegasi atau
National Leader (NL).
Dengan menggunakan kapal Fuji Maru peserta program melakukan berbagai aktivitas positif selama dalam pelayaran seperti diskusi,
solidarity group, club activities, seni budaya dan lain-lain serta mengunjungi Negara Asean dan Jepang dengan melakukan kegiatan
antara lain: kunjungan kehormatan kepada Kepala Pemerintahan, berinteraksi dengan pemuda setempat, tinggal di keluarga setempat,
kunjungan ke berbagai instansi dan lain-lain.
B. TUJUAN PROGRAM
1. Mempererat persahabatan dan kerjasama antar sesama pemuda ASEAN dan Jepang.
2. Meningkatkan saling pengertian di antara sesama Negara ASEAN dan Jepang.
3. Menciptakan kader pemimpin bangsa yang berwawasan Internasional.
4. Mempertebal nasionalisme
5. Bahan kajian kepemimpinan pemuda Asean - Jepang
C. KRITERIA DAN PERSYARATAN PESERTA
1. Kriteria Umum
a. Warga Negara Indonesia yang beriman dan bertaqwa.
b. Memiliki kepribadian Indonesia
SAMBUTAN
DEPUTI MENTERI NEGARA PEMUDA DAN OLAHRAGA c. Berusia 20 - 30 tahun.
BIDANG PENGEMBANGAN KEPEMIMPINAN PEMUDA d. Sehat jasmani dan rohani.
e. Dapat berpartisipasi penuh selama program
f. Dapat bekerjasama dan mudah beradaptasi dengan lingkungan
Assalamualaikum Wr. Wb.
g. Memiliki pemahaman yang luas tentang berbangsa dan bernegara.
Untuk menjawab tantangan bangsa dan negara Indonesia di era globalisasi diperlukan pemuda yang memiliki wawasan luas dan jaringan h. Diutamakan yang belum menikah
internasional yang kuat. Salah satu cara untuk mewujudkan hal tersebut adalah melalui program SSEAYP. Program ini perlu terus dievaluasi i. Memiliki pengalaman dalam berorganisasi
dan dikembangkan sehingga menghasilkan kader pemimpin yang berkepribadian yang dapat menjawab tantangan zaman.
2. Kriteria Khusus
Program Pelatihan Kepemimpinan Kapal Pemuda Asia Tenggara dan Jepang atau yang dikenal dengan SSEAYP (Ship for Southeast a. Berkelakuan baik
Asian Youth Program) digagas bersama oleh Kepala Pemerintahan Negara-negara ASEAN dan Jepang pada tahun 1974. Program ini telah b. Memiliki kemampuan berbahasa Inggris dibuktikan dengan TOEFL 450/ TOEIC 600/ IELTS 5
banyak memberikan inspirasi dan pengalaman berharga bagi para pemuda di kawasan tersebut dan telah memberikan andil bagi lahirnya c. Mampu menampilkan seni dan budaya bangsa .
pemimpin-pemimpin di berbagi bidang. d. Memiliki wawasan kebangsaan dan antar bangsa.
Seleksi peserta yang menjadi titik tolak keberhasilan program harus benar-benar dilaksanakan secara terbuka melalui mekanisme yang e. Dapat bekerjasama dalam kelompok
ditetapkan oleh Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga. Karena alokasi peserta terbatas, sudah tentu tidak bisa menjangkau seluruh f. Belum pernah mengikuti program pertukaran pemuda dengan luar negeri yang dilaksanakan oleh Kementerian Pemuda dan
provinsi di Indonesia secara bersamaan. Namun demikian penyebarluasan informasi tentang program ini kepada seluruh pemuda Indonesia Olahraga.
perlu terus ditingkatkan agar diperoleh peserta yang terbaik. g. Lulus seleksi di tingkat Provinsi dan tingkat Pusat.
Kami memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Dinas/Instansi yang menangani kepemudaan di daerah yang telah h. Membuat makalah dalam bahasa Inggris sesuai topik diskusi yang ditentukan.
berupaya bersama-sama kami meningkatkan kualitas program ini dengan memilih calon peserta yang terbaik. i. Selama program tidak merokok.
3. Kelengkapan Administrasi (dilengkapi setelah dinyatakan lulus seleksi di tingkat Provinsi)
Wassalamualaikum Wr. Wb. a. Fotokopy KTP dan Paspor yang masih berlaku minimal 1 tahun.
Jakarta, 18 Januari 2010 b. Surat Keterangan Catatan Kepolisian dari Kepolisian Sektor setempat.
Deputi Menteri Negara Pemuda dan Olahraga c. Surat pernyataan yang ditandatangani calon peserta yang menyatakan kesediaannya untuk mentaati segala peraturan yang
Bidang Pengembangan Kepemimpinan Pemuda, ditetapkan oleh Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga.
d. Surat keterangan sehat yang dilengkapi dengan surat keterangan General Check-up dari rumah sakit termasuk kesehatan gigi
dan mulut serta tidak memiliki sakit bawaan yang sewaktu-waktu dapat kambuh.
e. Surat pernyataan dari orang tua / wali yang berisi tentang ijin anaknya mengikuti program, memberikan kuasa kepada Panitia
Pusat untuk mengambil tindakan yang diperlukan jika terjadi emergency dan kesediaan menanggung biaya jika terjadi keadaaan
DR. Muhammad Budi Setiawan di luar kemampuan (seperti biaya rumah sakit yang melebihi premi asuransi)
NIP. 19631223 198603 1 015
2 4
f. Pas foto ukuran 2x3 cm sebanyak 4 lembar, 3x4 sebanyak 6 lembar, dan 4x6 cm sebanyak 12 lembar (berwarna, latar belakang 5. Pemberitahuan Calon Peserta terpilih ....................................................................................................................... 8 Juni 2010
merah menghadap lurus ke depan) 6. Pengiriman kelengkapan administrasi paling lambat diterima oleh Kantor Kemenpora ............................................. 26 Juni 2010
g. Memiliki NPWP ( Nomor Pokok Wajib Pajak) a). Fotocopy passport
h. Surat pernyataan peserta dan orang tua yang berisi kesanggupan untuk mengganti semua biaya yang telah dikeluarkan oleh pemerintah b). Passphoto
jika peserta dikeluarkan dari program karena melanggar peraturan ( kejahatan, asusila, trouble maker dan peraturan lainnyal) c). Surat Kesehatan lengkap (general check-up)
4. Hak, kewajiban dan Sanksi d). Surat Keterangan catatan Kepolisian
Setiap peserta diberikan hak dan diharuskan memenuhi kewajiban. Hak dan kewajiban peserta tertera dalam panduan program. e). Fotocopy KTP
Peserta yang melanggar ketentuan diberikan sanksi. f). Fotocopy Ijazah terakhir/surat keterangan Kuliah
g). Ijin Orang tua
D. SELEKSI PESERTA (PY/ Participating Youth) h). Ijin Tempat Bekerja/Kuliah
1. Mekanisme Seleksi i). Surat pernyataan
Calon peserta mendaftar melalui Dinas/Instansi yang menangani kepemudaan di Provinsi. Dinas/Instansi di Provinsi akan menyeleksi Passport asli dibawa sewaktu Pre-departure Training di Jakarta kecuali ada pemberitahuan lain dari panitia
calon peserta sesuai dengan kriteria dan panduan seleksi yang telah disiapkan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga. 7. Test akhir di Jakarta dan Pre-Departure Training .................................................................................. 10 26 Oktober 2010
Calon peserta yang telah lulus seleksi di provinsi akan menjalani seleksi administratif di Jakarta, dan apabila calon peserta yang 8. Program SSEAYP ........................................................................................................... 27 Oktober 18 Desember 2010
dikirim oleh Provinsi tidak memenuhi persyaratan (seperti: umur, kemampuan Bahasa Inggris, kesehatan, makalah, dll.), maka calon 9. Country Program di Jakarta ........................................................................................................................ 17 21 November 2010
peserta tersebut dinyatakan gugur dan tidak akan diganti oleh peserta dari provinsi yang sama. 10. Evaluasi akhir di Jakarta ................................................................................................................................. 18 23 Desember 2010
11. Peserta kembali ke daerah masing-masing............................................................................. 23 Desember 2010
Seleksi akhir akan dilaksanakan di Jakarta pada waktu Pre-departure Training. Calon peserta yang dinyatakan gugur akan
dikembalikan ke Provinsi asal dan akan diganti oleh calon peserta dari provinsi yang ditentukan kemudian. Calon peserta yang gugur F. PEMBIAYAAN
diharuskan mengganti semua biaya yang telah dikeluarkan termasuk pemulangan ke daerah asal. Biaya ditanggung Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga dan Dinas /Instansi Provinsi yang menangani program atau Peserta terpilih.
2. Tim Seleksi Biaya yang ditanggung Dinas/Instansi yang menangani program atau peserta antara lain:
Seleksi di provinsi dilakukan oleh satu tim yang dibentuk oleh Dinas/Instansi yang menangani kepemudaan di provinsi termasuk 1. Sosialisasi, rekruitment dan seleksi calon peserta
di dalamnya organisasi alumni program. 2. Dokumen perjalanan (Passport dan lain-lain)
Tim seleksi di tingkat provinsi dan pusat harus terdiri dari anggota yang memiliki kemampuan dalam melaksanakan seleksi berbasis 3. Asuransi Kesehatan dan Asuransi Kecelakaan
kompetensi dan perilaku. 4. Tambahan pengadaan kostum kontingen
3. Materi Seleksi 5. Fiskal Luar Negeri bagi yang tidak memiliki NPWP sendiri. (2 Kali pembayaran yaitu menggunakan pesawat udara Rp. 2.500.000,-
a. Kepribadian dan pada waktu kapal singgah di Indonesia Rp. 1.000.000,- )
Seleksi kepribadian dimaksudkan untuk mendapatkan peserta dengan kepribadian yang kuat dan perilaku yang baik. Hal ini 6. Tes kesehatan untuk pembuatan Health Certificate (kartu kuning) dan Vaksinasi (campak, flu burung, flu babi dll)
sangat penting karena peserta akan membawa nama baik bangsa dan negara Indonesia di forum antar bangsa. 7. Souvenir dan perlengkapan pribadi.
5 7
6 8