org
Sistem Informasi Rekam Medis Pada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)
Pacitan Berbasis Web Base
Gunawan Susanto1), Sukadi 2)
RSUD Pacitan, STKIP PGRI Pacitan
mg.susanto@gmail.com
Abstract Development of medical record information system intended to support the availability of
data and information for management and development of a network of providers of health
information. The system is built with a web-based computer technologies. Medical record information
system is built using the programming language PHP with MySQL database support. Systems running
various constraints and problems, especially in the use of databases and systems are applied only as
an answering machine. In the development of this system is expected to be implemented in the
network are connected to the intranet and other medical instasi.
Medical record information system can be used as a tool for service providers and users of
information for physicians, paramedics, employees, and hospital patients wherever and whenever they
are, so they can get accurate information because the information provided is always up to date.
Kata kunci: medical records, medical records system, sistem informasi
Abstrak Pengembangan sistem informasi rekam medis ditujukan untuk mendukung ketersedian
data informasi bagi manajemen dan pelaksana layanan serta pengembangan jaringan informasi
kesehatan. Sistem ini dibangun dengan teknologi komputer berbasis web. Sistem informasi rekam
medis ini dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dengan didukung basisdata
MySQL. Sistem yang berjalan menemui berbagai kendala dan permasalahan terutama pada
penggunaan basisdata dan sistem yang diterapkan hanya sebagai mesin pencatat. Dalam
perkembangannya diharapkan sistem ini dapat diterapkan dalam jaringan intranet dan saling
terhubung dengan instasi medis lain.
Sistem informasi rekam medis dapat digunakan sebagai sarana penyedia layanan dan
informasi bagi penggunanya baik untuk dokter, paramedis, karyawan, dan pasien rumah sakit
dimanapun dan kapanpun mereka berada, sehingga bisa mendapatkan informasi akurat karena
informasi yang tersedia senantiasa terbaharui.
Kata kunci: rekam medis, sistem informasi rekam medis, sistem informasi
berbasis web yang berfungsi sebagai Tahap ini akan dilakukan analisis sistem
media pendaftaran, pencatatan data rekam yang berjalan yang bertujuan untuk lebih
medis dan menampilkan informasi rekam mendalami permasalahan sebagai bagian
medis pasien.
dari proses pengembangan sistem.
1.c Batasan Masalah e. Perancangan
Batasan penelitian ini yaitu prosedur Metode untuk merancang system untuk
pendaftaran pasien, prosedur perekaman data penyampaian informasi yang berkaitan
pasien dan prosedur rekam medis dan dengan sistem informasi rekam medis
pembuatan laporan rekam medis di Rumah rumah sakit.
Sakit Umum Daerah (RSUD) Pacitan. f. Pembangunan
Proses pembuatan produk Sistem
1.d Tujuan Penelitian
Informasi Rekam Medis pada Rumah Sakit
a. Akses secara cepat pihak dokter,
paramedis untuk mendapatkan data rekam Umum Daerah Kabupaten Pacitan.
medis pasien g. Testing ( Pengujian )
b. Integrasi data rekam medis antar instansi melakukan pengujian system informasi
medis. rekam medis untuk mengetahui bug/
c. Pihak asuransi dapat melihat data rekam kesalahan.
medis pasien yang mengajukan klaim dan h. Implementasi
mempermudah klaim asuransi pasien ke Mengimplementasikan hasil pembuatan
pihak asuransi untuk mengurangi berkas. produk dengan memberikan program
d. Pihak instansi medis dapat memberikan kepada pihak manajemen Rumah Sakit
pelayanan yang tepat karena ditunjang Umum (RSUD) Pacitan.
data rekam medis dan riwayat pasien
selama perawatan. 2.a Dasar Teori
Sistem dapat didefinisikan dengan 2 (dua)
1.e Manfaat Penelitian pendekatan, yaitu sistem yang menekankan
a. Meningkatkan efisiensi kerja dalam pada prosedur dan sistem yang menekankan
pengolahan data rekam medis di Rumah pada elemen komponennya. Sistem yang
Sakit Umum Daerah (RSUD) Pacitan. menekankan pada prosedur menurut Jogiyanto
b. Memudahkan dan membantu dokter dan dalam bukunya Analisis dan Desain Sistem
paramedis dalam mendapatkan infomasi Informasi (2005:8) Sistem adalah suatu
rekam medis pasien. jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang
saling berhubungan, berkumpul bersama-sama
1. f. Metode Penelitian untuk melakukan suatu kegiatan atau
Metodologi yang digunakan dalam penyelesaian suatu sasaran tertentu.
penelitian ini adalah: Sedangkan sistem yang menekankan
a. Pustaka pada elemen yaitu: Sistem adalah suatu seri
Studi pustaka digunakan untuk memahami dari komponen-komponen yang saling
dan mempelajari sistem informasi berbasis berhubungan, bekerja sama didalam suatu
pemrograman web. kerangka kerja tahapan yang terpadu untuk
b. Observasi menyelesaikan, mencapai sasaran yang telah
Observasi yaitu pengamatan secara ditetapkan sebelumnya.
langsung berguna untuk memperoleh Dari kedua definisi diatas adalah benar
informasi yang diperlukan dengan cara dan tidak bertentangan namun yang berbeda
melakukan pengamatan dan pencatatan hanyalah dari segi cara pendekatannya kepada
dengan peninjauan langsung ke Rumah sistem. Pendekatan system yang menekankan
Sakit Umum Daerah Kabupaten Pacitan. pada elemen dan komponen yang merupakan
c. Wawancara definisi yang lebih banyak diterima karena
Wawancara adalah tanya jawab secara dapat memudahkan dalam menganalisa dan
langsung dengan petugas rekam medis mengembangkan suatu sistem sehingga tujuan
petugas pencatat kunjungan, petugas atau sasaran yang telah ditentukan dapat
pencatat tindakan, petugas pembayaran tercapai dengan baik.
untuk mengetahui permasalahan proses Berdasarkan definisi sistem tersebut diatas
pengolahan dan pengelolaan data pasien maka dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem
dan laporan yang dibutuhkan pihak merupakan suatu jaringan kerja yang saling
manajemen rumah sakit. berhubungan dan berkumpul bersama-sama
d. Analisis untuk mencapai suatu jaringan tertentu.
manajemen rumah sakit. Sistem informasi medis yang terintegrasi dan komprehensif di
manajemen sebuah rumah sakit tidak hanya Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pacitan.
melayani kebutuhan data statistikal saja tetapi Karakteristik yang diharapkan bagi
secara langsung harus dapat menghasilkan pengembangan rekam medik:
informasi yang berguna bagi proses a. Elektronik
pengambilan keputusan medis. b. Aksesibel
Rekam medik elektronik adalah rekam c. Rahasia
medik berbasis-komputer atau gudang d. Aman
penyimpanan informasi secara elektronik e. Akseptabel bagi klinikus dan pasien
f. Terintegrasi dengan informasi lain
mengenai status kesehatan dan layanan
2.c ICD
kesehatan yang diperoleh pasien sepanjang ICD adalah klasifikasi statistik, yang berarti
hidupnya, tersimpan sedemikian hingga dapat bahwa hal itu berisi nomor-nomor terbatas dari
melayani berbagai pengguna rekam yang sah kategori kode eksklusif yang menggambarkan
(Shortliffe, 2001) seluruh konsep penyakit.
Permasalahan akan muncul ketika pasien ICD adalah suatu klasifikasi yang berarti
berganti rumah sakit. Rekam medis saat ini data epidemiologi dan data statistik
menjadi milik dari rumah sakit dimana pasien dikelompokkan sebagai berikut:
berobat sehingga di rumah sakit yang baru a. Penyakit epidemik
pasien tersebut tidak memiliki data riwayat b. Penyakit individual dan umum
kesehatan. Pencatatan rekam medis yang c. Penyakit spesifik daerah tertentu
manual di atas kertas sangat sulit untuk di d. Penyakit pertumbuhan
transfer antar rumah sakit apalagi pada kondisi e. Cedera
geografis Indonesia dengan bentuk negeri Klasifikasi ICD dibagi menjadi dua, yaitu
seribu pulau. Masalah transportasi menjadi Klasifikasi inti dan subkategori. Klasifikasi inti
permasalahan yang bisa menghambat ICD 10 adalah kode tiga karakter yang
pertukaran informasi riwayat kesehatan pasien. dianjurkan untuk pelaporan kepada data dasar
Pasien yang berobat harus mendapatkan kematian WHO dan perbandingan umum
perlakuan secara individual. Dua orang pasien internasional. Subkategori empat karakter tidak
yang telah didiagnosa mengalami gangguan dibutuhkan untuk pelaporan pada level
kesehatan yang sama harus dilakukan secara internasional tetapi direkomendasikan untuk
khusus dan berbeda, tergantung dari riwayat tujuan tertentu dan membentuk suatu bagian
medis masing-masing. integral dari ICD
Tantangan tersebut juga merupakan
masalah penting yang harus diselesaikan di 2.d PHP dan MySQL
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pacitan. MySQL adalah Relational Database
Data tersebut setiap bulan harus dilaporkan ke Management System (RDBMS) yang
dinas kesehatan. Kompleksitas datanya tentu didistribusikan secara gratis dibawah lisensi
saja berbanding terbalik dengan tujuan sistem GPL (General Public License). Dimana setiap
yang menghendaki agar penyediaan informasi orang bebas untuk menggunakan MySQL,
dapat dilakukan dengan cepat, mudah dan namun tidak boleh dijadikan produk turunan
akurat. yang bersifat komersial.
Walaupun sudah menggunakan sistem MySQL merupakan turunan salah satu
komputer tetapi demi akurasi data pihak konsep utama dalam database sejak lama,
manajemen rumah sakit masih harus membuat yaitu SQL (Structured Query Language). SQL
mekanisme khusus serta membagi-bagi adalah sebuah konsep pengoperasian
sumberdaya manusianya (dan tentu saja database untuk pemilihan atau seleksi dan
melibatkan berbagai sumberdaya lain) untuk pemasukan data, yang memungkinkan
melayani sistem informasi manajemen rekam pengoperasian data dikerjakan dengan mudah.
medisnya. Keandalan suatu database (DBMS) dapat
Mekanisme tersebut harus secara tertib, diketahui dari cara kerja optimizernya dalam
konsisten dan kontinyu melalui tahapan- melakukan proses perintah-perintah SQL, yang
tahapan yang ada di bagian rekam medis yaitu dibuat oleh user maupun program-program
bagian pendaftaran, bagian assembling, bagian aplikasinya.
indexs,bagian pelaporan, bagian penyimpanan, MySQL memiliki beberapa keistimewaan,
dan bagian administrasi. antara lain:
Bagian-bagian ini seharusnya terintegrasi a. Portabilitas. MySQL dapat berjalan stabil
secara komprehensif demi kebutuhan pada berbagai sistem operasi seperti
ketersediaan sebuah sistem informasi rekam Windows, Linux, FreeBSD, Mac Os X
Server, Solaris, Amiga, dan lainnya.
b. Open Source.MySQL didistribusikan secara DFD adalah alat pembuatan model yang
open source, dibawah lisensi GPL sehingga memberikan penekanan hanya pada fungsi
dapat digunakan secara cuma-cuma. sistem. DFD ini merupakan alat perancangan
c. 'Multiuser'. MySQL dapat digunakan oleh sistem yang berorientasi pada alur data
beberapa user dalam waktu yang dengan konsep dekomposisi dapat digunakan
bersamaan. untuk penggambaran analisa maupun
d. 'Performance tuning'. MySQL memiliki rancangan .
kecepatan dalam menangani query
sederhana, dengan kata lain dapat
memproses lebih banyak SQL per satuan
waktu.
e. Keamanan. MySQL memiliki beberapa
lapisan sekuritas seperti level subnetmask,
nama host, dan izin akses user dengan
sistem perizinan yang mendetail serta sandi
terenkripsi.
f. Skalabilitas dan Pembatasan. MySQL
mampu menangani basis data dalam skala
besar, dengan jumlah rekaman (records)
lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5
milyar baris. Selain itu batas indeks yang
dapat ditampung mencapai 32 indeks pada Kerangka Pemikiran
tiap tabelnya.
g. Konektivitas. MySQL dapat melakukan 1. Implementasi Sistem dan Hasil
koneksi dengan klien menggunakan protokol Implementasi dari sistem ini dilakukan di
TCP/IP, Unix soket (UNIX), atau Named RSUD Pacitan yang melibatkan
Pipes (NT). a. Pasien
h. Antar Muka. MySQL memiliki interface b. Petugas pendaftaran rekam medis
(antar muka) terhadap berbagai aplikasi dan c. Dokter
bahasa pemrograman dengan d. Perawat di rawat jalan dan ruangan
menggunakan fungsi API (Application e. Petugas rekam medis
Programming Interface). f. Petugas asuransi
i. Klien dan Peralatan. MySQL dilengkapi
dengan berbagai peralatan (tool) yang dapat 4.a Antar muka aplikasi
digunakan untuk administrasi basis data, a. Halaman login, proses login dienkripsi
dan pada setiap peralatan yang ada dengan MD5
disertakan petunjuk online.
h. Laporan
Contoh laporan dari rekam medis yang
digunakan di rumah sakit
e. ICD 10
Pengelompokan jenis penyakit berdasar ICD
5. Kesimpulan Permenkes269/MENKES/PER/III/2008,
a. Dengan sistem informasi rekam medis http://www.hukor.depkes.go.id
mengurangi terjadinya pasien yang [10] Arief Setyanto, Mobile Medical
mempunyai nomor rekam medis ganda Records, STIMIK AMIKOM Yogyakarta
[11] Jogiyanto H.M, Sistem Teknologi
b. Aplikasi ini mempercepat pencarian status
Informasi (Pendekatan Terintegrasi:
rekam medis manual yang jika pasien Konsep Dasar, Teknologi, Aplikasi,
berkunjung di rumah sakit. Pengembangan dan Pengelolaan),
c. Sistem informasi rekam medis sangat Yogyakarta, Penerbit Andi, 2003.
membantu dokter, paramedis untuk [12] Jogiyanto H.M, Analisis dan Desain
melakukan diagnose, terapi dan perawatan (Sistem Informasi: Pendekatan
pasien Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi
Bisnis), Yogyakarta, Penerbit Andi,
2005.
Daftar Pustaka [13] Sakti Wira Nufransa, Belajar Sendiri
Menggunakan SQL* Plus, Jakarta, Elek
[1] Della Dwi Primasari, Sistem Informasi Media Komputinto Kelompok
Manajemen Rekam Medik Rawat Inap Gramedia,1999.
Rumah Sakit Umum Panti Waluyo [14] Jogiyanto H.M, Sistem Teknologi
Surakarta, Jurnal Speed 11 Vol 8 No 2 Informasi (Pendekatan Terintegrasi:
Agustus 2012, ISSN : 1979-9330 Konsep Dasar, Teknologi, Aplikasi,
[2] Masriah, Bambang Eka Purnama, Pengembangan dana Jogiyanto H.M,
Ery Widiyanto, Sistem Pakar Analisis dan Desain (Sistem
Pendeteksi Kerusakan Pada Mobil [15] Adjajd Informasi: Pendekatan
Kijang Grand, Jurnal Speed 11 Vol 8 Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi
No 2 Agustus 2012, ISSN : 1979- Bisnis), Yogyakarta, Penerbit Andi,
9330 2005.
[3] Bambang Eka Purnama, Sistem [16] Oetomo Dharma Sutedjo Budi,
Informasi Kartuhalo Dari Telkomsel Perencanaan dan Pembangunan
Berbasis Komputer Multimedia Kajian Sistem Informasi, Yogyakarta, Penerbit
Strategis Praktis Telkomsel Divisi Andi, 2002.
Surakarta, Jurnal Speed 11 Vol 8 No [17] Sabarguna S Boy, Sistem Informasi
2, Agustus 2012 ISSN: 1979-9330 Manajemen Rumah Sakit, Yogyakarta,
[4] Triyono, Joko Wandyatmono, Sistem Konsorsium Rumah Sakit Islam Jateng
Informasi Rekam Medis Puskesmas DIY, 2004.
Jayengan Surakarta, Jurnal Speed [18] Sabarguna S Boy, Safrizal Heri, Master
Februari 2012, ISSN : 1979-9330 Plan Sistem Informasi Kesehatan,
[5] Emy Budi Susilowati, Bambang Eka Yogyakarta, Konsorsium Rumah Sakit
Purnama, Analisis Dan Perancangan Islam Jateng DIY, 2007.
Sistem Informasi Pasien Rumah Sakit [19] Mulyanto Agus, Sistem Informasi
Umum Nirmala Suri Sukoharjo, Jurnal Konsep dan Aplikasi, Yogyakarta,
Speed Edisi 12 Februari 2012 Pustaka Pelajar, 2009.
[6] Sinta Susilowati 1), Berliana Kusuma [20] Kadir Abdul, Pengenalan Sistem
Riasti, Pembuatan Sistem Informasi Informasi, Yogyakarta, Penerbit Andi,
Klinik Rawat Inap Prima Husada 2003.
Widoro Pacitan Berbasis Website, [21] Purbo W Onno, Maryanto Dodi, Widodo
Jurnal Speed 13 FTI UNSA Vol 9 No 2 Widjil, Hubbany Syahrial, Buku Pintar
Agustus 2012 Internet Membangun Server Internet
[7] Ana Nur Cahyanti, Bambang Eka dengan FreeBSD, Jakarta, Elek Media
Purnama, Pembangunan Sistem Komputinto Kelompok Gramedia, 2000.
Informasi Manajemen Puskesmas [22] Sistem Pencatatan Informasi Medis
Pakis Baru Nawangan, Jurnal Speed Berbasis Teknologi Microsoft .Net Joko
13 FTI UNSA Vol 9 No 2 Agustus Lianto Buliali, Suhadi Lili, Deddy
2012 Cahyadi Jurusan Teknik Informatika,
[8] Departemen Kesehatan Republik Fakultas Teknologi Informasi Institut
Indonesia, Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).
Permenkes749a/MENKES/PER/XII/198
9, http://www.hukor.depkes.go.id
[9] Departemen Kesehatan Republik
Indonesia,