Disusun Oleh :
NOTIA DWI INNAKA
B10 095
Diajukan Oeh :
Pembimbing
ii
HALAMAN PENGESAHAN
Disusun Oleh :
PENGUJI I PENGUJI II
Mengetahui,
KaProdi D III Kebidanan
iii
KATA PENGANTAR
Karya Tulis Ilmiah yang berjudul Tingkat Pengetahuan Remaja Putri Tentang
Karya Tulis Ilmiah ini disusun maksud untuk memenuhi tugas akhir
sebagai salah satu syarat kelulusan STIKES Kusuma Husada Surakarta. Penulis
menyadari bahwa tanpa bantuan dan pengarahan dari berbagai pihak, Karya Tulis
Ilmiah ini tidak diselesaikan dengan baik. Oleh karena itu penulis mengucapkan
1. Ibu Dra. Agnes Sri Harti, M.Si, selaku Ketua STIKES Kusuma Husada
Surakarta.
2. Ibu Dheny Rohmatika, S.SiT, selaku Ka. Prodi D III Kebidanan STIKES
3. Bapak Kepala Sekolah Marsum, S.Pd, selaku Kepala Sekolah SMP N 1 Sambi
Boyolali yang telah memberikan ijin pada penulis dalam pengambilan data.
4. Seluruh Dosen dan Staff STIKes Kusuma Husada Surakarta atas segala
5. Siswi kelas VIII SMP N 1 Sambi Boyolali yang telah bersedia memberikan
iv
6. Semua pihak yang telah membantu dan memberikan dukungan dalam
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan ini masih jauh dari sempurna,
oleh karena itu penulis membuka saran demi kemajuan peneliti selanjutnya.
Semoga Karya Tulis Ilmiah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.
Penulis
Prodi DIII Kebidanan STIKes Kusuma Husada Surakarta
Karya Tulis Ilmiah, Juli 2013
NOTIA DWI INNAKA
B10 095
v
vi
CURICULUM VITAE
Agama : Islam
JenisKelamin : Perempuan
RiwayatPendidikan
vii
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang............................................................................ 1
B. Perumusan Masalah .................................................................... 3
C. Tujuan Penelitian ........................................................................ 3
D. Manfaat Penelitian ...................................................................... 4
E. Keaslian Penelitian ..................................................................... 5
F. Sistematika Penelitian ................................................................ 6
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
ix
DAFTAR GAMBAR
x
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Kuesioner
Lampiran 2. Surat
xi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
masa dewasa. Istilah ini menunjukkan masa dari awal pubertas sampai
pada masa pubertas telah mulai berfungsi. Salah satu ciri masa pubertas
satu tanda pubertas primer, kata menarche secara spesifik mengacu pada
secara periodic atau siklis endometrium. Pada saat haid, sering muncul
Nyeri haid ada yang ringan dan ada yang samar samar, ada pula yang
berat bahkan beberapa wanita telah pingsan dan ada yang harus ke dokter
data penderita tidak dapat dipastikan secara mutlak. Boleh dikatakan 90%
1
2
dirasa mengganggu bagi wanita yang mengalaminya. Derajat nyeri dan kadar
gangguan tentu tidak sama untuk setiap wanita. Ada yang masih bisa
beraktifitas (sesekali sambil menahan sakit), ada pula yang tidak bisa
sebelum dan selama haid dan sering kali rasa mual maka istilah dismenorea
1 Sambi Boyolali tanggal 22 Oktober 2012 data siswi kelas VIII sebanyak
B. Perumusan masalah
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
D. Manfaat Penelitian
2. Bagi Peneliti
3. Bagi Institusi
E. Keaslian Penulisan
F. Sistematika Penelitian
BAB I PENDAHULUAN
BAB V PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. TINJAUAN TEORI
1. Pengetahuan
a. Pengertian
(Notoatmodjo, 2010).
8
9
b. Tingkat Pengetahuan
lain :
1) Tahu (know)
2) Memahami (comprehension)
3) Aplikasi (application)
4) Analisis (analysis)
5) Siamosis (syamosis)
telah ada.
6) Evaluasi (evaluation)
1) Usia
2) Pendidikan
3) Pekerjaan
4) Sosial Ekonomi
5) Informasi
berbagai media misalnya TV, radio atau surat kabar maka hal
6) Pengalaman
atau melihat.
yaitu :
1) Cara Tradisional
kata lain trial and error. Cara ini merupakan cara yang
2) Cara modern
dewasa ini lebih sistematis, logis dan ilmiah. Cara ini disebut
1 SD
2. Remaja
a. Pengertian
(Kusmiran, 2011).
besar dan setiap bulannya mengeluarkan sebuah sel telur dari indung
16
sebaya.
lawan jenis.
berkembang.
dirinya.
3. Menstruasi
secara rutin setiap bulan salam masa suburnya kecuali apabila terjadi
tahun (menarche) yang terus berlanjut sampai umur 45-50 tahun atau
Pada saat haid, sering muncul keluhan atau gangguan, khususnya pada
Dismenorea.
4. Dismenorea
a. Pengertian
Ketegangan otot tidak hanya terjadi pada otot perut yang terdapat
(Asrinah, 2011).
19
tegang, rendah diri, dan bingung. Gejala lain adalah sulit tidur, lelah,
2) Mual muntah
5) Rasa kram yang hilang timbul atau sebagai nyeri tumpul yang
c. Macam Dismenorea
yaitu :
1) Dismenorea Primer
sebanyak tiga kali lipat terjadi dari fase folikuler menuju fase
berlebihan.
(4) Merokok
(6) Kegemukan
2) Fatigue (lelah)
4) Diare
6) Sakit kepala
22
dismenorea primer :
1) Faktor kejiwaan
2) Faktor konstitusi
4) Faktor alergi
2) Dismenorea Sekunder
(Laila, 2011).
antara lain :
(4) Perlekatan
antara lain:
(1) Endrometriosis
(2) Aenomiosis
(3) IUD
yaitu :
fisik.
(6) Infertilitas.
1) Hindari stress.
5 sempurna.
dan pedas.
berlebihan.
1) Obat analgesic
ponstan, acetaminophen.
atau botol berisi air panas (hangat) tepat pada bagian yang
alami tubuh.
3) Melakukan pemijatan
B. Kerangka Teori
Tingkat Pengetahuan :
1. Tahu
2. Memahami
3. Analisis
4. Siamosis
5. Evaluasi
Pengetahuan Disminorea :
1. Pengertian Disminorea
2. Tanda dan gejala
Disminorea
Faktor - Faktor Yang
3. Macam Disminorea
Mempengaruhi
4. Pencegahan dan
Pengetahuan :
pengobatan Disminorea
1. Usia
2. Pendidikan
3. Pekerjaan
4. Sosial Ekonomi
5. Informasi
6. Pengalaman
C. Kerangka Konsep
Baik
Kurang
Keterangan :
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Boyolali.
1. Lokasi penelitian
29
30
2. Waktu penelitian
2013.
1. Populasi
pada penelitian ini adalah Remaja Putri kelas VIII di SMP N 1 Sambi
2. Sampel
Menurut Arikunto (2006) jika populasi sampel kurang dari 100 lebih
baik diambil semua, tetapi jika populasi lebih dari 100 dapat diambil
10%-15% dan 20-25% atau lebih, jadi jumlah sampel yang diambil
(Sugiyono, 2007).
eksklusi.
a. Kriteria inklusi
b. Kriteria eksklusi
menjadi responden.
D. Instrumen Penelitian
penelitian atau alat yang digunakan untuk pengambilan data adalah kuesioner.
1. Kuesioner
2. Kriteria penilaian
jawaban benar atau salah dan responden diminta memilih salah satu
3. Kisi-kisi kuesioner
Favourable Unfavourable
Jumlah 27
a. Uji Validitas
dan 3 pernyataan memiliki rhitung < rtabel ( 0,361) yaitu item pernyataan
35
sign 0,05
N . SX.Y - SX.SY
rxy =
{N SX 2 - (SX ) }{N SY 2 - (SY ) }
2 2
Keterangan:
N : Jumlah responden
X : Skor pertanyaan
Y : Skor total
b. Uji Reliabilitas
sebagai berikut :
k Ssb
2
r11 = 1- 2
k - 1 s t
Keterangan:
t2 = Varians total
(Riwidikdo, 2009).
data yang akan dilakukan dalam penelitian (Riwidikdo, 2009). Data yang
1. Data Primer
2. Data Sekunder
Data sekunder adalah data telah dikumpulkan oleh pihak lain dan
data sudah ada (Hidayat, 2007). Cara mendapat data sekunder ini
mengenai hal-hal atau variable yang berupa catatan, transkip, buku dan
Data sekunder diperoleh dari bagian Tata Usaha (TU), yaitu data
F. Variabel Penelitian
tentang dismenorea.
38
G. Definisi Operasional
(Nursalam, 2008).
(Riwidikdo, 2010)
39
1. Pengolahan Data
a. Editing
b. Coding
atau koreksi.
40
2. Analisa Data
Keterangan:
SD : Simpangan baku
n : Banyaknya data
41
Rumus : X =
x
n
Keterangan :
X : Rata-rata ( mean )
sebagai berikut:
Total responden
Total responden
42
I. Etika Penelitian
Pada penelitian ini, tetap menjunjung tinggi kebebasan dan hak dari
kuesioner yang ada. Sehingga nilai untuk tetap menjunjung tinggi etika
penelitian menjadi salah satu wujud akan tidak adanya intervensi dari
1. Anonimity
penelitian.
2. Informed Consent
3. Confidentiality ( Kerahasiaan )
J. Jadwal Penelitian
BAB IV
hektar terdiri dari 21 kelas, ruang guru, ruang perpustakaan, ruang Usaha
ruang laboratorium, ruang kesenian, kantin. Jumlah murid kelas VII yaitu
240 murid, kelas VIII yaitu 122 murid putri dan 116 murid putra dan kelas
IX 243 murid.
B. Hasil Penelitian
43
44
C. Pembahasan
(9,68%).
(Notoadmodjo, 2010).
normal. Nyeri yang dirasakan tidak hanya terjadi pada bagian perut bawah
paha atas, hingga betis (Laila, 2011). Nyeri haid ada yang ringan dan ada
yang samar-samar, ada pula yang berat bahkan beberapa wanita telah
pingsan dan ada yang harus ke dokter karena menstruasi yang dialaminya
cara menghindari stress, pola makan yang teratur dengan asupan gizi
cenderung asam dan pedas, istirahat yang cukup, olahraga secara teratur,
selama haid, jangan melakukan olahraga berat atau bekerja berlebihan dan
(Anurogo, 2011).
bulan. Walaupun tidak berbahaya, namun rasa ini dapat mengganggu bagi
wanita yang mengalaminya. Derajat nyeri dan kadar gangguan tentu tidak
sama untuk setiap wanita, dan yang masih bisa bekerja sambil meringis
(Proverawati, 2009).
47
karena masih banyak siswi yang tidak mengerti tentang pengertian dan
siswi saat haid yang lalu atau pernah mengalami dismenorea sebelumnya.
D. Keterbatasan
1. Kendala penelitian
2. Kelemahan/keterbatasan
a. Variabel Penelitian
b. Kuesioner
c. Sampel
Penelitian ini hanya mengambil sampel dari siswi kelas VIII saja,
Boyolali.
49
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari hasil penelitian tingkat pengetahuan remaja putri kelas VIII di SMP
4 responden (12,90%).
responden (77,42%).
responden (9,68%).
B. Saran
1. Responden
49
50
mengalaminya.
2. Bagi institusi
khususnya dismenorea.
Anurogo, D. 2011. Cara jitu Mengatasi Nyeri Haid. Yogyakarta. Andi Offset.
51
52