Anda di halaman 1dari 50

BUKU PEDOMAN PENULISAN

PROPOSAL DAN LAPORAN SKRIPSI

Jurusan Fisika
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Sebelas Maret
Jl. Ir. Sutami 36A Surakarta 57126 Phone/Fax (0271)669017
http://fisika.mipa.uns.ac.id e-mai: fisika@mipa.uns.ac.id
KEPUTUSAN
KETUA JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS
SEBELAS MARET
NOMOR :155/UN27.09.6.2/PP/2013
Tentang
PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL DAN LAPORAN SKRIPSI
JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS
SEBELAS MARET SURAKARTA

KETUA JURUSAN FISIKA


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS
SEBELAS MARET
Menimbang : a. bahwa untuk kelancaran penyusunan usulan penelitian, skripsi, makalah
seminar dan naskah publikasi bagi mahasiswa Jurusan Fisika Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret
Surakarta, perlu ditetapkan pedoman penulisan;
b. bahwa untuk keperluan sebagaimana tersebut pada butir a di atas, perlu
ditetapkan dengan Surat Keputusan Ketua Jurusan;

Mengingat : 1. Undang-undang Republik Indonesia nomor 2 tahun 1989, sebagaimana


diubah dengan Undang-undang Nomor 20 tahun 2003, tentang Sistem
Pendidikan Nasional;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 60 tahun 1999, tentang Pendidikan Tinggi;
3. Keputusan Presiden Republik Indonesia :
a. Nomor 10 tahun 1976 tanggal 8 Maret 1976, tentang Pendirian
Universitas Sebelas Maret;
b. Nomor 118/MPN.A4/KP/2011, tentang Pengangkatan Prof.Dr.
R.Karsidi,MS sebagai Rektor Universitas Sebelas Maret;
4. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 0201/O/1995
tanggal 18 Juli 1995, tentang organisasi dan tata kerja Universitas Sebelas
Maret;
5. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional RI :
a. Nomor 232/U/2000, tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum
Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa;
b. Nomor 112/O/2004, tentang Statuta Universitas Sebelas Maret;
6. Surat keputusan Rektor Universitas Sebelas Maret
a. Nomor 177/PT.40.H/I/1992, tentang Peraturan Sistem Kredit Semester
Universitas Sebelas Maret;
b. Nomor 123/J27/PP/1998, tentang Sistem Belajar dan Penilaian Program
Strata-1 (S-1) di Universitas Sebelas Maret;
c. Nomor 237/UN27/KP/2011 tentang Pengangkatan Prof. Ir. Ari Handono
Ramelan, M.Sc.Ph.D sebagai Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam UNS;
d. Nomor 300/UN27/KP/2011 tentang Pengangkatan Ahmad
Marzuki,S.Si., Ph.D sebagai Ketua JURUSAN FISIKA

Memperhatikan : Hasil keputusan Rapat Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret tanggal 24 Mei 2013.

MEMUTUSKAN
Menetapkan
Pertama : Pemberlakuan Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Skripsi bagi
mahasiswa Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Sebelas Maret Surakarta;
Kedua : Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Skripsi tersebut diktum pertama
berlaku mulai tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila dikemudian hari
ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan diadakan peninjauan
kembali sebagaimana mestinya

Ditetapkan di : SURAKARTA
Pada Tanggal : 24 Mei 2013
Ketua,

Ahmad Marzuki,S.Si., Ph.D


NIP. 196805081997021001
LAMPIRAN :
KETETAPAN JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
Nomor : 155/UN27.09.6.2/PP/2013

Tentang

PEDOMAN PENULISAN PPROPOSAL DAN LAPORAN SKRIPSI

JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
2013
KATA PENGANTAR

Skripsi merupakan karya ilmiah mahasiswa Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan
Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret dalam menyelesaikan pendidikan sarjana
jenjang S1. Dalam penulisan karya ilmiah diperlukan acuan yang dapat menyamakan tata
cara, letak, dan bentuk penulisan skripsi. Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Skripsi
sebagai acuan civitas akademika Jurusan Fisika dalam melakukan penulisan skripsi.
Pedoman ini disusun sebagai landasan semua pihak (pimpinan program studi, komisi
skripsi, dosen, dan mahasiswa) dalam mewujudkan karya ilmiah yang berkualitas (sesuai
kaidah metode ilmiah). Kelancaran penulisan skripsi mahasiswa berakibat pada ketepatan
waktu penyelesaian skripsi.
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Skripsi telah dibahas dalam berbagai
diskusi, namun penyusun menyadari masih terdapat ketidak-sempurnaan sehingga semua
pihak yang terlibat diharapkan terus memberi masukan untuk perbaikan di masa datang.

Surakarta, Mei 2013

Ketua Jurusan Fisika

Ahmad Marzuki,S.Si., Ph.D


NIP. 196805081997021001
PEDOMAN PENULISAN
PROPOSAL DAN LAPORAN SKRIPSI
PROGRAM STUDI S1

Tim Penyusun:

Komisi Skripsi

JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2013
DAFTAR ISI

Halaman
DAFTAR ISI .. 2
BAB I PENDAHULUAN . 5
BAB II FORMAT SKRIPSI .... 6
2.1. Bagian Awal ... 6
2.1.1. Halaman Sampul 6
2.1.2. Halaman Judul 6
2.1.3. Halaman Pengesahan . 7
2.1.4. Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian .. 7
2.1.5. Motto dan Persembahan . 7
2.1.6. Halaman Abstrak .... 7
2.1.7. Halaman Abstract ... 7
2.1.8. Kata Pengantar ... 7
2.1.9. Halaman Publikasi (jika ada) . 8
2.1.10. Daftar Isi . 8
2.1.11. Daftar Tabel 8
2.1.12. Daftar Gambar 8
2.1.13. Daftar Simbol . 9
2.1.14. Daftar Lampiran . 9
2.2. Bagian Utama . 9
2.2.1. Pendahuluan . 9
a. Latar Belakang Masalah ... 9
b. Batasan Masalah .. 9
c. Perumusan Masalah ..... 10
d. Tujuan Penelitian . 10
e. Manfaat Penelitian ... 10
2.2.2. Tinjauan Pustaka .. 10
2.2.3. Metode Penelitian 11
2.2.4. Hasil Penelitian dan Pembahasan 11
2.2.5. Kesimpulan dan Saran . 11
2.3. Bagian Akhir .. 11
2.3.1. Daftar Pustaka .. 12
2.3.2. Lampiran .. 12
BAB III TATA CARA PENULISAN .. 13
3.1. Kertas ... 13
3.2. Pengetikan 13
3.3. Penomoran Halaman 13
3.3.1. Angka Romawi Kecil . 14
3.3.2. Angka Latin 14
3.4. Teknik Penyajian Angka dan Satuan ....... 14
3.5. Paragraf 14
3.6. Halaman Sampul .. 14
3.7. Halaman Punggung .. 15
3.8. Halaman Judul .. 15

2
3.9. Halaman Pengesahan ... 16
3.10. Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian 16
3.11. Halaman Motto dan Persembahan ... 16
3.12. Abstrak atau Abstract .. 16
3.13. Kata Pengantar 17
3.14. Publikasi .. 17
3.15. Daftar Isi .. 17
3.16. Daftar Tabel, Daftar Gambar dan Daftar yang Lain .... 18
3.17. Isi Skripsi . 18
3.18. Tabel dan Gambar 19
3.19. Persamaan Matematika 20
3.20. Pemakaian Bahasa ... 21
3.21. Daftar Pustaka ..... 21
3.22. Pengutipan 22
3.23. Lampiran .. 22

3
DAFTAR LAMPIRAN

Halaman
Lampiran 1. Contoh Halaman Sampul Proposal Skripsi........................ 23
Lampiran 2. Contoh Halaman Persetujuan Proposal Skripsi................... 24
Lampiran 3. Contoh Halaman Pengesahan Proposal Skripsi................. 25
Lampiran 4. Contoh Halaman Sampul Skripsi .. 26
Lampiran 5. Contoh Bagian Punggung Skripsi . 27
Lampiran 6. Contoh Halaman Judul Skripsi . 28
Lampiran 7. Contoh Halaman Pengesahan 29
Lampiran 8. Contoh Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian . 30
Lampiran 9. Contoh Halaman Abstrak .. 31
Lampiran 10. Contoh Halaman Abstract . 32
Lampiran 11. Contoh Kata Pengantar . 33
Lampiran 12. Contoh Publikasi ... 34
Lampiran 13. Contoh Daftar Isi .. 35
Lampiran 14. Contoh Daftar Tabel . 37
Lampiran 15. Contoh Daftar Gambar . 38
Lampiran 16. Contoh Penulisab Bab, Sub Bab dan Sub Sub Bab . 39
Lampiran 17. Contoh Penyajian Tabel ... 41
Lampiran 18. Contoh Penyajian Gambar ... 42
Lampiran 19. Aturan Penulisan dan Contoh Daftar Pustaka . 43

4
BAB I
PENDAHULUAN

Buku pedoman ini disusun untuk membantu mahasiswa program S1 Jurusan


Fisika FMIPA UNS menulis hasil kegiatannya selama mengikuti matakuliah
Skripsi. Selain itu, buku pedoman ini diperuntukkan bagi para Dosen Pembimbing
serta Penguji Skripsi sebagai salah acuan penilaian. Semoga buku pedoman ini
dapat meningkatkan mutu Skripsi mahasiswa S1 di Jurusan Fisika FMIPA UNS.

Surakarta, Mei 2013

Komisi Skripsi
Jurusan Fisika FMIPA
.

5
BAB II
FORMAT SKRIPSI

Laporan Skripsi terdiri atas tiga bagian yaitu bagian awal, bagian utama, dan
bagian akhir. Berikut ini adalah penjelasan dari bagian-bagian tersebut.

2.1. Bagian Awal


Bagian awal mencakup halaman sampul depan, halaman judul Skripsi,
halaman pengesahan, halaman pernyataan, halaman motto dan persembahan,
abstrak (Bahasa Indonesia), abstract (Bahasa Inggris), kata pengantar, daftar isi,
daftar tabel (jika ada), daftar gambar (jika ada), dan daftar lampiran (jika ada).
Berikut ini adalah penjelasan dari masing-masing komponen bagian awal.

2.1.1. Halaman Sampul


Halaman Sampul merupakan halaman terdepan dan berisi informasi singkat
dan jelas yang meliputi judul, identitas mahasiswa, dan identitas perguruan tinggi.
Ketentuan mengenai penulisan Halaman Sampul dapat dilihat pada Sub Bab 3.6.

2.1.2. Halaman Judul


Secara umum tulisan atau informasi pada Halaman Judul sama dengan
Halaman Sampul, tetapi pada Halaman Judul dicantumkan informasi tambahan,
yaitu untuk tujuan dan dalam rangka apa Skripsi itu dibuat. Ketentuan mengenai
penulisan Halaman Judul dapat dilihat pada Sub Bab 3.8.

2.1.3. Halaman Pengesahan


Halaman Pengesahan berfungsi untuk menjamin keabsahan Skripsi atau
pernyataan tentang penerimaannya oleh institusi. Ketentuan mengenai penulisan
Halaman Pengesahan dapat dilihat pada Sub Bab 3.9.

6
2.1.4. Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian
Halaman Pernyataan dan Keaslian Penelitian memuat pernyataan bahwa
Skripsi merupakan karya ilmiah yang bebas dari plagiat. Ketentuan mengenai
penulisan Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian dapat dilihat pada Sub Bab
3.10.

2.1.5. Halaman Motto dan Persembahan


Halaman ini diperbolehkan jika dianggap perlu, mahasiswa menuliskan
ungkapan emosional berkaitan dengan motto hidup serta persembahan Skripsi
maksimal satu halaman. Ungkapan ditulis dengan kalimat sederhana tanpa hiasan
berupa gambar atau foto. Ketentuan mengenai penulisan Halaman Motto dan
Persembahan dapat dilihat pada Sub Bab 3.11.

2.1.6. Halaman Abstrak


Abstrak merupakan uraian singkat tentang penelitian yang mencakup
pendahuluan, tujuan, metode, hasil yang diharapkan, hasil yang diperoleh, dan
kesimpulan. Abstrak dibuat untuk memudahkan pembaca mengerti secara cepat
isi Skripsi. Ketentuan mengenai penulisan Abstrak dapat dilihat pada Sub Bab
3.12.

2.1.7. Halaman Abstract


Bagian ini memuat terjemahan isi Halaman Abstrak ke dalam Bahasa
Inggris. Isi dari abstract adalah sama dengan abstrak dalam Bahasa Indonesia.
Ketentuan mengenai penulisan abstract dapat dilihat pada Sub Bab 3.12.

2.1.8. Kata Pengantar


Halaman Kata Pengantar memuat pengantar singkat atas penelitian yang
dilakukan, lokasi dan lama penelitian dilakukan. Ucapan terimakasih kepada
pihak-pihak yang telah membantu pelaksanaan penelitian, meliputi sumber dana
penelitian jika bukan berasal dari dana pribadi, bantuan teknis dan saran ilmiah

7
profesional juga dicantumkan pada halaman Kata Pengantar. Ketentuan mengenai
penulisan Kata Pengantar dapat dilihat pada Sub Bab 3.13.

2.1.9. Halaman Publikasi


Halaman Publikasi berisi informasi mengenai kegiatan ilmiah yang
dilakukan oleh penulis seperti menulis di jurnal atau proseding nasional atau
internasional, dan mengikuti seminar nasional atau internasional sebagai
pembicara baik oral presentasi ataupun poster yang berkaitan dengan isi Skripsi.
Ketentuan mengenai penulisan Halaman Publikasi dapat dilihat pada Sub Bab
3.14.

2.1.10. Daftar Isi


Daftar Isi dimaksudkan sebagai ilustrasi singkat Skripsi dan untuk
membantu pembaca yang ingin mengetahui isi bagian per bagian. Halaman ini
memuat semua bagian tulisan beserta nomor halaman masing-masing yang ditulis
sama dengan isi yang bersangkutan. Ketentuan mengenai penulisan Daftar Isi
dapat dilihat pada Sub Bab 3.15.

2.1.11. Daftar Tabel


Daftar Tabel digunakan untuk memuat nama tabel yang ada dalam Skripsi.
Daftar Tabel diperlukan jika laporan Skripsi terdapat dua atau lebih tabel.
Ketentuan mengenai penulisan Daftar Tabel dapat dilihat pada Sub Bab 3.16.

2.1.12. Daftar Gambar


Daftar Gambar digunakan untuk memuat nama gambar yang ada dalam
laporan Skripsi. Daftar Gambar diperlukan jika laporan Skripsi terdapat dua atau
lebih gambar. Ketentuan mengenai penulisan Daftar Gambar dapat dilihat pada
Sub Bab 3.16.

8
2.1.13. Daftar Simbol
Daftar Simbol digunakan untuk memuat nama simbol yang ada dalam
laporan Skripsi disertai dengan arti dan satuannya. Daftar Simbol diperlukan jika
laporan Skripsi terdapat dua atau lebih simbol. Ketentuan mengenai penulisan
Daftar Simbol dapat dilihat pada Sub Bab 3.16.

2.1.14. Daftar Lampiran


Daftar Lampiran diperlukan jika laporan Skripsi terdapat dua atau lebih
Lampiran. Ketentuan mengenai penulisan Daftar Lampiran dapat dilihat pada Sub
Bab 3.16.

2.2. Bagian Utama


Bagian utama Skripsi memuat bab-bab Pendahuluan, Tinjauan Pustaka,
Metode Penelitian, Hasil Penelitian dan Pembahasan, serta Kesimpulan dan Saran.
Penjelasan masing-masing bab adalah sebagai berikut.

2.2.1. Pendahuluan
Bab Pendahuluan harus memuat Latar Belakang Masalah, Perumusan
Masalah, Batasan Masalah, Tujuan Penelitian, dan Manfaat Penelitian. Penjelasan
dari masing-masing bagian tersebut dijelaskan berikut ini.

a. Latar Belakang Masalah


Latar belakang masalah mengemukakan berbagai hal yang mengakibatkan
munculnya masalah. Disamping itu, latar belakang masalah harus mengemukakan
penalaran tentang pentingnya pembahasan masalah atau alasan yang mendorong
pemilihan topik. Hal lain yang termuat dalam latar belakang masalah ini adalah
perbedaan penelitian ini dengan penelitian yang sudah dilakukan.

b. Batasan Masalah
Berbagai permasalahan yang muncul harus diidentifikasi karena suatu
masalah tidak pernah berdiri sendiri, melainkan terkait dengan masalah-masalah

9
yang lain. Berdasarkan latar belakang masalah, dapat disusun perumusan masalah
yang akan dicari jawabannya melalui Skripsi. Pembatasan masalah perlu
dilakukan agar kedalaman analisisnya tetap terjaga.

c. Perumusan Masalah
Masalah yang dapat dirumuskan dengan jelas sudah merupakan separuh
jalan menuju perolehan jawaban. Perumusan masalah secara jelas dan eksplisit
harus dinyatakan dalam bentuk pertanyaan atau pernyataan sehingga dapat lebih
mengundang pemikiran ke arah jawaban yang akan dicari melalui Skripsi yang
dilakukan.

d. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian merupakan upaya pokok yang akan dikerjakan didalam
tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini. Tujuan penelitian berupa jawaban
terhadap permasalahan yang telah dirumuskan dalam perumusan masalah.

e. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian adalah kegunaan penelitian. Mahasiswa harus
menyebutkan dengan jelas kegunaan Skripsi yang dilakukan.

2.2.2. Tinjauan Pustaka


Tinjauan pustaka memuat uraian sistematis tentang hasil-hasil penelitian
yang telah dilakukan oleh peneliti terdahulu dan yang ada hubungannya dengan
penelitian yang dilakukan. Bahan pustaka yang digunakan untuk acuan Skripsi
wajib mengacu pada minimum tiga jurnal internasional. Hirarki kualitas
pustaka suatu karya ilmiah yang diutamakan untuk diacu adalah jurnal
internasional, jurnal nasional terakreditasi, jurnal nasional belum terakreditasi,
buku teks asli, skripsi, diktat kuliah, koran atau majalah, dan internet. Fakta-fakta
yang dikemukakan sejauh mungkin diambil dari referensi. Semua referensi yang
dipakai harus dicantumkan. Pencantuman sumber dilakukan mengikuti aturan

10
penulisan American Psychological Association (APA), yaitu dengan
mencantumkan nama penulis dan tahun penerbitan.
Tinjauan pustaka memuat dasar pemikiran yang dilakukan secara ekperimen
atau teori. Dengan adanya tinjauan pustaka ini mahasiswa diharapkan mengetahui
tujuan dari setiap langkah dari apa yang dikerjakannya.

2.2.3. Metode Penelitian


Bagian ini menjelaskan tentang rancangan metode penelitian yang meliputi
tempat dan waktu, alat dan bahan, prosedur penelitian, dan teknik analisis data.
Dengan metode ini dapat diperkirakan hasil penelitian yang akan diperoleh secara
utuh.

2.2.4. Hasil Penelitian dan Pembahasan


Bab ini memuat hasil penelitian dan pembahasan yang sifatnya terpadu.
Hasil penelitian dapat disajikan dalam bentuk tabel, grafik, foto, atau bentuk lain
dan ditempatkan sedekat mungkin dengan pembahasan hasil penelitian agar
pembaca lebih mudah mengikuti uraian. Pembahasan tentang hasil yang diperoleh
berupa penjelasan teoritik baik secara kualitatif, kuantitatif maupun statistik (jika
mungkin).

2.2.5. Kesimpulan dan Saran


Kesimpulan merupakan pernyataan singkat dan tepat yang dijabarkan dari
hasil penelitian dan pembahasan. Saran dibuat berdasarkan pengalaman dan
pertimbangan penulis. Saran ditujukan kepada para peneliti yang ingin
melanjutkan atau mengembangkan penelitian sejenis dan pihak-pihak yang terkait.

2.3. Bagian Akhir


Bagian akhir memuat daftar pustaka dan lampiran (jika ada).

11
2.3.1. Daftar Pustaka
Daftar pustaka merupakan daftar jurnal internasional, jurnal nasional
terakreditasi, jurnal nasional belum terakreditasi, buku teks asli, skripsi, diktat
kuliah, koran atau majalah, dan internet yang digunakan sebagai acuan didalam
pengumpulan data, analisis atau pembahasan. Daftar pustaka merupakan
persyaratan suatu karya ilmiah. Ketentuan mengenai Daftar Pustaka dapat dilihat
pada Sub Bab 3.21.

2.3.2. Lampiran
Lampiran dipakai untuk menempatkan data, cara perhitungan bahan, data
print-out dari instrumen analisis, atau keterangan lain yang berfungsi untuk
melengkapi uraian yang telah disajikan dalam hasil penelitian dan pembahasan.
Semua lampiran harus dirujuk dalam teks.

12
BAB III
TATA CARA PENULISAN

Penampilan merupakan faktor penting untuk mewujudkan laporan Skripsi


yang rapi dan seragam. Tata cara penulisan meliputi bahan dan ukuran kertas,
pengetikan, dan penomoran. Penjelasan untuk masing-masing sub bab di Bab 2 di
atas akan diuraikan pada bab ini satu persatu.

3.1. Kertas
Naskah dibuat di atas kertas HVS A4 70 gram putih polos dan tidak bolak
balik.

3.2. Pengetikan
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam pengetikan adalah sebagai berikut:
1. Naskah laporan Skripsi diketik dengan jarak 1,5 spasi.
2. Batas tepi pengetikan dihitung dari tepi halaman dan diatur sebagai berikut:
a. Tepi atas 4 cm
b. Tepi bawah 3 cm
c. Tepi kiri 4 cm
d. Tepi kanan 3 cm
3. Huruf yang digunakan jenis Times New Roman (ukuran 12 poin) dan diketik
rapi rata kiri-kanan.
4. Huruf yang tercetak dari printer harus berwarna hitam pekat dan seragam.
5. Pengetikan kata asing, persamaan, dan simbol ditulis dalam italic style.
6. Lambang-lambang, huruf, atau tanda-tanda yang tidak dapat diketik harus
ditulis rapi menggunakan tinta hitam.

3.3. Penomoran Halaman


Penomoran halaman tidak diberi imbuhan apa pun. Jenis nomor halaman
ada dua macam, yaitu angka romawi kecil dan angka latin.

13
3.3.1. Angka Romawi Kecil
a. Angka ini digunakan untuk bagian awal Skripsi (lihat Sub Bab 2.1), kecuali
Halaman Sampul.
b. Terletak di tengah 2,5 cm dari tepi bawah kertas.
c. Khusus untuk Halaman Judul, penomorannya tidak ditulis tetapi tetap
diperhitungkan.

3.3.2. Angka Arab


a. Angka ini digunakan untuk bagian utama sampai dengan bagian akhir .
b. Terletak di sudut kanan atas 1,5 cm dari tepi atas kertas dan 3 cm dari tepi
kanan kertas.
c. Khusus untuk halaman pertama setiap bab, penomorannya diletakkan di
tengah 2,5 cm dari tepi bawah kertas.

3.4. Teknik Penyajian Angka dan Satuan


a. Jika kalimat dimulai dengan angka, angka tersebut harus ditulis dengan huruf.
b. Satuan ukuran yang tidak didahului dengan angka harus ditulis utuh.
c. Simbol atau singkatan tidak boleh mengawali kalimat.
d. Tanda persen (%) digunakan jika didahului oleh angka.
e. Penulisan angka desimal menggunakan tanda koma.

3.5. Paragraf
Pengertian paragraf adalah kumpulan kalimat yang memiliki satu pokok
pikiran atau idea. Paragraf minimal terdiri dari dua kalimat. Paragraf dimulai dari
tepi kiri dengan jarak 1 cm.

3.6. Halaman Sampul


Halaman Sampul Skripsi, secara umum mempunyai karakteristik sebagai
berikut:
a. Halaman Sampul Skripsi terbuat dari kertas tebal.

14
b. Semua huruf ditulis menggunakan huruf kapital tipe Times New Roman ukuran
font 14, cetak tebal dan rata tengah dengan spasi tunggal.
c. Lambang Universitas Sebelas Maret dengan diameter gambar 5 cm
diletakkan simetris di tengah-tengah halaman.
d. Nama mahasiswa ditulis lengkap tanpa mencantumkan gelar kesarjanaan,
kecuali gelar kebangsawanan atau keagamaan, ditulis dengan huruf ukuran font
12 cetak tebal. Di bawah nama dicantumkan Nomor Induk Mahasiswa (NIM),
ditulis dengan huruf ukuran font 12 cetak tebal.
e. Tulisan SKRIPSI ditulis dengan huruf ukuran font 12 cetak tebal.
f. Tulisan JURUSAN FISIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU
PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA ditulis dengan huruf ukuran font 12 cetak tebal.
g. Tuliskan bulan dan angka tahun dilaksanakannya ujian Skripsi dengan ukuran
font 12 cetak tebal.

Contoh Halaman Sampul seperti pada Lampiran 1.

3.7. Halaman Punggung


Bagian punggung dicetak tulisan judul Skripsi, nama dan NIM mahasiswa
serta bulan dan angka tahun dilaksanakannya ujian Skripsi. Ukuran font pada
bagian punggung disesuaikan dengan ruang yang tersedia. Contoh Halaman
Punggung seperti pada Lampiran 2.

3.8. Halaman Judul


Halaman Judul Skripsi secara umum adalah sebagai berikut:
a. Format Halaman Judul sama dengan Halaman Sampul, hanya ada
penambahan keterangan tujuan disusunnya laporan Skripsi.
b. Semua huruf ditulis dengan spasi tunggal dan ukuran sesuai dengan contoh
pada Lampiran 3.

15
3.9. Halaman Pengesahan
Halaman Pengesahan Skripsi ditulis dengan spasi tunggal (line spacing =
single), tipe Times New Roman dengan ukuran font 12 poin. Contoh Halaman
Pengesahan seperti pada Lampiran 4.

3.10. Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian


Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian ditulis dengan spasi tunggal (line
spacing = single), tipe Times New Roman dengan ukuran font 12 poin. Contoh
Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian seperti pada Lampiran 5.

3.11. Halaman Motto dan Persembahan

Halaman Motto dan Persembahan ditulis dengan spasi 1,5. Tipe huruf
adalah Times New Roman dengan ukuran font 12 poin.

3.12. Abstrak atau Abstract


Ketentuan penulisan Abstrak atau Abstract adalah sebagai:
a. Abstrak adalah ringkasan atau inti dari Skripsi.
b. Abstrak disusun dalam dua bahasa, yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa
Inggris.
c. Pada awal Abstrak ditulis judul Skripsi, diketik dengan Times New Roman
dengan ukuran font 12 poin, spasi tunggal, bold, di tengah-tengah, dan setiap
awal kata huruf besar kecuali kata depan.
d. Nama Mahasiswa (tanpa NIM) dan Program Studi ditulis di atas tulisan
Abstrak, diketik dengan Times New Roman dengan ukuran font 12 poin,
spasi tunggal, dan ditengah-tengah.
e. Tulisan Abstrak, diketik dengan Times New Roman dengan ukuran font 12
poin, dan bold.
f. Isi Abstrak minimum 75 kata dan maksimum 150 kata dalam satu paragraf,
diketik dengan Times New Roman dengan ukuran font 12 poin, dan spasi
tunggal.

16
g. Di bagian bawah Abstrak dituliskan Kata Kunci maksimal 5 kata/frasa. Untuk
Abstrak dalam Bahasa Indonesia, Kata Kunci diberikan dalam Bahasa
Indonesia. Untuk Abstrak dalam Bahasa Inggris, kata Kunci diberikan dalam
bahsa Inggris (dicari padanan katanya).
h. Contoh penulisan Abstrak dapat dilihat pada Lampiran 6 dan 7.

3.13. Kata Pengantar


Halaman Kata Pengantar secara umum, sebagai berikut:
a. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman dengan ukuran font 12
poin, dan spasi 1,5.
b. Judul Kata Pengantar ditulis dengan tipe Times New Roman dengan ukuran
font 12 poin, dicetak tebal, huruf besar dan diletakkan di tengah-tengah.
c. Jarak antara judul dan isi Kata Pengantar adalah 2 x 1,5 spasi.
d. Contoh penulisan Kata Pengantar dapat dilihat pada Lampiran 8.

3.14. Publikasi
Halaman Pubilkasi ditulis dengan spasi 1,5. Tipe huruf adalah Times New
Roman dengan ukuran font 12 poin. Contoh penulisan Publikasi dapat dilihat pada
Lampiran 9.

3.15. Daftar Isi


Halaman Daftar isi Skripsi secara umum adalah sebagai berikut:
a. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin dengan spasi
tunggal.
b. Khusus untuk judul tiap bab ditulis dengan Times New Roman 12 poin,
dicetak tebal dan huruf besar (kapital).
c. Jarak antara judul dengan isi Daftar Isi adalah 2 spasi.
d. Contoh Daftar Isi dapat dilihat pada Lampiran 10.

17
3.16. Daftar Tabel, Daftar Gambar dan Daftar yang Lain
Ketentuan penulisan Daftar Gambar secara umum sebagai berikut:
a. Judul Daftar Tabel, Daftar Gambar, dan Daftar yang Lain ditulis dengan tipe
Times New Roman dengan ukuran font 12 poin, dicetak tebal dan huruf besar
(kapital).
b. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman dengan ukuran font 12
poin dalam spasi tunggal.
c. Contoh Daftar Tabel dan Gambar seperti pada Lampiran 11 dan 12.

3.17. Isi Skripsi


Bagian pokok memuat uraian atau penjabaran atau analisis yang dilakukan
oleh penulis. Penjabaran mencakup tinjauan pustaka, metode penelitian, dan hasil
serta pembahasannya. Sistematika yang dipakai dalam penulisan Skripsi adalah
sebagai berikut:

1. PENDAHULUAN
1.1. Sub Bab Derajat Kesatu
1.1.1. Sub Bab Derajat Kedua Butir yang Pertama
1.1.2. Sub Bab Derajat Kedua Butir yang Kedua
1.1.2.1. Sub Bab Derajat Ketiga Butir yang Pertama
Tingkatan sub bab maksimal 3.
Ketentuan penulisan untuk setiap bab dan sub bab
a. Setiap bab dimulai pada halaman baru.
b. Judul bab seluruhnya diketik dengan huruf kapital, simetris di tengah
(center), cetak tebal (bold), tanpa garis bawah, tidak diakhiri tanda titik, dan
satu spasi simetris tengah (center), jika lebih satu baris.
c. Judul bab selalu diawali penulisan kata BAB lalu angka Romawi yang
menunjukkan angka dari bab yang bersangkutan dan ditulis dengan huruf
kapital, tipe Times New Roman, 12 poin, cetak tebal (bold) dan tanpa diakhiri
titik.

18
d. Huruf-huruf pertama judul sub bab, kecuali kata penghubung dan kata depan,
ditulis dengan huruf besar, tipe Times New Roman, 12 poin, cetak tebal
(bold), pada posisi tepi kiri dan tanpa diakhiri titik.
e. Jika pada penulisan naskah ada perincian yang harus disusun ke bawah,
digunakan nomor urut angka atau huruf sesuai dengan derajat rincian.
Penggunaan garis penghubung atau bullet yang diletakkan di depan rincian
tidak dibenarkan.
Contoh penulisan bab, sub bab dan sub bab seperti disajikan pada Lampiran 13

3.18. Tabel dan Gambar


Gambar, grafik, dan diagram tergolong sebagai gambar. Ketentuan
pembuatan tabel dan gambar adalah sebagai berikut.
a. Gambar, grafik, dan diagram diberi nama.
b. Semua tabel atau gambar harus didukung oleh sumber (pustaka), kecuali tabel
hasil analisis (penelitian).
c. Penulisan nama tabel, gambar, dan lainnya menggunakan huruf besar di awal
kalimat, tanpa diakhiri titik.
d. Tabel dan gambar ditempatkan di antara bagian teks yang paling banyak
membahasnya. Tabel dan gambar harus dibuat sedemikian rupa sehingga
dapat dimengerti oleh pembaca tanpa membaca keterangan dalam teks.
e. Jika tabel ditulis dalam posisi landscape, sisi atas tabel adalah sisi yang
dijilid.
f. Tabel dan gambar selalu simetris di tengah (center) terhadap halaman.
g. Nomor tabel dan gambar harus menyertakan nomor tabel dan gambar tersebut
berada. Misalnya Tabel 1.1., berarti tabel pertama yang ada di Bab I. Jika
dalam laporan Skripsi hanya terdapat 1 (satu) buah tabel atau gambar, maka
tidak perlu diberi nomor.
h. Penulisan judul tabel dan gambar.
- Tabel: judul ditulis di atas tabel, simetris di tengah (center) berjarak 1,5
spasi terhadap tabel yang bersangkutan. Judul tabel ditulis langsung

19
mengikuti nomor tabelnya. Contoh penyajian tabel seperti pada Lampiran
14.
- Gambar: judul ditulis di bawah gambar berjarak 1,5 spasi, simetris
(center) terhadap gambar yang bersangkutan. Judul gambar ditulis ditulis
langsung mengikuti nomor tabelnya. Contoh penyajian gambar seperti
pada Lampiran 15.
i. Penulisan sumber gambar dan tabel.
- Tabel: sumber tabel ditulis setelah judul tabel, huruf tegak tipe Times New
Roman, 12 poin.
- Gambar: sumber gambar ditulis setelah judul gambar, huruf tegak tipe
Times New Roman, 12 poin.
j. Peletakkan tabel dan gambar, berjarak dua spasi setelah teks. Penulisan teks
setelah tabel atau gambar dilanjutkan dengan jarak 1,5 spasi dari baris
terakhir judul gambar.
k. Apabila judul gambar atau tabel melebihi satu baris, penulisannya simetris di
tengah (center) dan diketik dengan satu spasi.
l. Tabel tidak boleh dipenggal kecuali kalau panjang sehingga tidak mungkin
diketik dalam satu halaman. Halaman lanjutan tabel dicantumkan nomor tabel
atau gambar dan kata lanjutan tanpa judul. Sedangkan gambar tidak boleh
dipenggal.
m. Tabel atau gambar yang lebih dari dua halaman atau yang harus dilipat,
ditempatkan pada lampiran.
n. Angka dan huruf di dalam tabel dapat dituliskan dengan font minimal 10
point. Kolom-kolom diberi nama dan dijaga agar pemisahan antara yang satu
dengan yang lain cukup tegas.

3.19. Persamaan Matematika


Persamaan matematika lebih baik ditulis dalam bentuk yang lazim dalam
matematika walaupun dalam satu baris. Semua persamaan matematika ditulis
dengan tabulasi 1 cm dari kiri seperti awal paragraf dan harus mempunyai nomor
yang diletakkan disebelahnya dan rata kanan terhadap batas pengetikan. Nomor

20
persamaan ditulis dengan angka Arab dengan identitas bab persamaan tersebut
berada didepan dan berikutnya nomor urut persamaan, dengan diantaranya
diberikan titik. Nomor persamaan ditulis di dalam kurung. Contoh persamaan ke-
2 di dalam Bab III ditulis (3.2).

3.20. Pemakaian Bahasa


a. Bahasa yang digunakan adalah bahasa Indonesia yang baik dan benar
menggunakan peraturan ejaan yang berlaku (EYD).
b. Istilah asing yang belum ada padanan kata Indonesia dicetak miring.
c. Bentuk kalimat pasif digunakan pada bab metode penelitian.

3.21. Daftar Pustaka


Jenis media yang makin berkembang memungkinkan penulis untuk mencari
sumber informasi dari berbagai sumber. Perkembangan sumber media tersebut
mengakibatkan format penulisan kutipan dan daftar referensi yang berbeda-beda.
Format penulisan kutipan dan daftar referensi pada pedoman ini adalah mengikuti
American Psychological Association (APA).

a. Nama penulis yang diacu dalam uraian


Penulis yang tulisannya diacu dalam uraian hanya disebutkan nama akhir
saja dan kalau lebih dari dua orang hanya nama akhir penulis pertama yang
dicantumkan diikuti dengan dkk. atau et al. Perhatikan 3 contoh berikut ini:
a. Menurut Atkin (2003).......
b. Hukum Ohm menurut Clifton dan Loan (1991) adalah......
c. Masalah MSB Sturm-Liouville (Johnson et al., 2000)......

b. Nama penulis dalam daftar pustaka


Nama penulis ditulis dengan selengkap-lengkapnya, tanpa gelar
kesarjanaan. Penulisan nama dilakukan dengan menyebutkan nama akhir terlebih
dahulu, setelah itu nama pertama dan kedua dengan singkatan. Nama akhir yang

21
ditulis terlebih dahulu dipisahkan dengan tanda koma dari nama pertama. Nama
penulis kedua dan seterusnya ditulis dengan cara yang sama dengan nama penulis
pertama. Aturan penulisan dan contoh seperti pada Lampiran 16.

3.22. Pengutipan
a. Pengutipan langsung
Pengutipan langsung adalah pengacuan dengan cara mengutip atau
menirukan kalimat atau ungkapan seseorang sebagaimana tulisan aslinya. Kutipan
langsung diletakkan di antara dua tanda kutip (...) jika ungkapan atau kalimat
yang dikutip kurang dari empat baris. Kutipan tersebut langsung dijalin dalam
satu kalimat. Jika ungkapan kalimat yang dikutip itu terdiri dari empat baris atau
lebih, maka kutipan tersebut harus ditulis secara tersendiri dengan spasi tunggal
menjorok ke dalam dan diawali atau diakhiri dengan penyebutan sumber aslinya.

b. Pengutipan tidak langsung


Pengutipan tidak langsung adalah tindakan mengutip pernyataan, gagasan
atau konsep seseorang dengan cara mengambil inti maknanya. Kutipan tidak
langsung seperti ini bisa dimasukkan ke dalam kalimat, tetapi sumber yang diacu
harus tetap disebutkan lengkap dengan tahun terbitnya.

3.23. Lampiran
Ketentuan pembuatan lampiran adalah sebagai berikut:
a. Nomor dan judul lampiran ditulis di sudut kanan atas halaman (right-aligned)
dengan huruf tegak tipe Times New Roman 12 poin.
b. Judul lampiran diletakkan dalam satu baris menggunakan huruf kapital di
awal kata (title case).
c. Lampiran yang lebih dari satu halaman, pada halaman berikutnya diberi
keterangan lanjutan dalam tanda kurung pada sudut kanan atas halaman
(right-aligned).

22
Lampiran 1. Contoh Halaman Sampul Proposal Skripsi

USULAN PENELITIAN S1

PENINGKATAN EXTERNAL QUANTUM EFFICIENCY


SEL SURYA ORGANIK BERBASIS POLYMER POLY-[2
METHOXY-5-(2-ETHYL-HEXYLOXY)-PHENYLENE
VENYLENE (MEH-PPV) DENGAN PENAMBAHAN
NANOPARTIKEL TiO2

KENTINGAN SAESTU
M02095001

JURUSAN FISIKA
FAKULTAS ILMU MATEMATIKA DAN PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
Agustus 2013

23
Lampiran 2. Contoh Halaman Persetujuan Proposal Skripsi

HALAMAN PERSETUJUAN

USULAN PENELITIAN S1

Peningkatan External Quantum Efficiency Sel Surya Organik


Berbasis Polymer Poly-[2 methoxy-5-(2-ethyl-hexyloxy)-Phenylene
Venylene (MEH-PPV) dengan Penambahan Nanopartikel TiO2

Diusulkan oleh:
Kentingan Saestu
M02095001

Telah Disetujui Oleh

Pembimbing I

Dr. Jebres Tanggal : ...........................


NIP

24
Lampiran 3. Contoh Halaman Pengesahan Proposal Skripsi

HALAMAN PENGESAHAN

USULAN PENELITIAN S1

Peningkatan External Quantum Efficiency Sel Surya Organik


Berbasis Polymer Poly-[2 methoxy-5-(2-ethyl-hexyloxy)-Phenylene
Venylene (MEH-PPV) dengan Penambahan Nanopartikel TiO2

Diusulkan oleh :
Fahru Nurosyid
07/259169/SPA/153

Telah diujikan didepan Dewan Penguji Ujian Proposal


pada tanggal..................................

Dr. Jebres Tanggal : ...........................


NIP.

Dr. Bengawan Solo Tanggal : ...........................


NIP.

Dr. Jurug Tanggal : .............................


NIP.

25
Lampiran 4. Contoh Halaman Sampul Laporan Skripsi

KARAKTERISTIK LAPISAN TiO2 METODE SPRAY DALAM


DYE-SENSITIZED SOLAR CELL

Disusun oleh :

JONI KENTINGAN
M020xxxx

SKRIPSI

JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
Juli, 2013

26
Lampiran 5. Contoh Bagian Punggung Skripsi
Februari

KARAKTERISTIK LAPISAN TiO2 METODE SPRAY JONI


2013

DALAM DYE-SENSITIZED SOLAR CELL KENTINGAN


M020xxxx

27
Lampiran 6. Contoh Halaman Judul Skripsi

KARAKTERISTIK LAPISAN TiO2 METODE SPRAY DALAM


DYE-SENSITIZED SOLAR CELL

Disusun oleh :

JONI KENTINGAN
M020xxxx

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi sebagian


persyaratan mendapatkan gelar Sarjana Sains

JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
Februari, 2013

28
Lampiran 7. Contoh Halaman Pengesahan

HALAMAN PENGESAHAN

Skripsi dengan judul: .................................................................................................

.........................................................................................................

.........................................................................................................

Yang ditulis oleh:


Nama :
NIM :
Telah diuji dan dinyatakan lulus oleh dewan penguji pada
Hari : ..
Tanggal : ..

Anggota Tim Penguji :


1. ........................................ (ttd)
NIP

2. ......................................... (ttd)
NIP

3. ........................................ (ttd)
NIP

4. ........................................ (ttd)
NIP

Disahkan oleh
Ketua Jurusan ............
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Sebelas Maret Surakarta


NIP

29
Lampiran 8. Contoh Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa isi intelektual Skripsi saya yang
berjudul Tulis JUDUL SKRIPSI menggunakan huruf kapital.. adalah hasil
kerja saya dan sepengetahuan saya hingga saat ini isi Skripsi tidak berisi materi
yang telah dipublikasikan atau ditulis oleh orang lain atau materi yang telah
diajukan untuk mendapatkan gelas kesarjanaan di Universitas Sebelas Maret atau
di Perguruan Tinggi lainnya kecuali telah dituliskan di daftar pustaka Skripsi ini
dan segala bentuk bantuan dari semua pihak telah ditulis di bagian ucapan
terimakasih. Isi Skripsi ini boleh dirujuk atau diphotocopy secara bebas tanpa
harus memberitahu penulis.

Surakarta, tanggal-bulan-tahun

NAMA MAHASISWA

30
Lampiran 9. Contoh Halaman Abstrak

Karakteristik Lapisan TiO2 Metode Spray dalam Dye-Sensitized Solar Cell

JONI KENTINGAN
Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,
Universitas Sebelas Maret

ABSTRAK

Karakteristik lapisan TiO2 hasil metode spray dengan alat airbrush dalam
Dye-Sensitized Solar Cell (DSSC) dipelajari dari morfologi permukaan TiO2 dan
karakteristik I-V DSSC. Variasi jumlah spray yang diterapkan adalah 20, 40, dan
60 kali dengan variasi temperatur annealing lapisan TiO2 yang digunakan untuk
masing-masing spray adalah 300C, 400C, dan 500C. Dye berasal dari klorofil
Spirulina Sp yang digunakan sebagai sensitizer pada struktur DSSC. Karakteristik
I-V dari DSSC menunjukkan bahwa variasi spray dan temperatur lapisan TiO2
membentuk kurva karakteristik dioda. Secara umum temperatur annealing 400C
memiliki nilai Voc yang besar dibandingkan dengan temperatur annealing 300C
dan 500C. Besarnya nilai Voc berkaitan erat dengan daya serap TiO2 terhadap dye
yang besar. Selain itu, model agglomerasi butiran TiO2 pada 400C
memperkirakan bahwa elektron yang berdifusi dalam TiO2 dan berhasil mencapai
elektroda kerja lebih banyak dibandingkan dengan model agglomerasi pada 300oC
dan 500oC. Efisiensi maksimal adalah 4,8210-3% untuk 40 kali spray pada
temperatur 400C.

Kata kunci : TiO2, DSSC, spray, karakteristik I-V, Spirulina Sp

31
Lampiran 10. Contoh Halaman Abstract

Characteristic of TiO2 Layers Using Spray Methode in


Dye-Sensitized Solar Cell

JONI KENTINGAN
Physics Department, Faculty of Mathematics and Natural Sciences,
Sebelas Maret University

ABSTRACT

Characteristic of TiO2 layers produced by spray method using airbrush


equipment in the Dye-Sensitized Solar Cell (DSSC) was studied from TiO2
surfaces morphology and I-V characteristics of DSSC. Spray amount variations
were 20, 40, and 60 times. Annealing temperature variations of TiO2 layers for
each spray amount variation were 300C, 400C, and 500C. Dyes were derived
from Spirulina Sp chlorophyll used as sensitizer on the DSSC structures. The I-V
characteristics of DSSC showed that spray and temperature variations of TiO2
layers formed diode characteristic curves. Generally, annealing temperature of
400C had Voc value higher than annealing temperatures of 300C and 500C. The
magnitude of Voc value was closely related with TiO2 high absorption to dyes.
Furthermore, grain agglomeration model of TiO2 at 400C suggested that
electrons diffused in TiO2 and then succeeded to attain the work electrode more
than agglomeration models at 300C and 500C. At temperature of 400C and
spray of 40 time, DSSC generated an efficiency of 4.82 10-3 %.

Keyword : TiO2, DSSC, spray, I-V characteristics, Spirulina Sp

32
Lampiran 11. Contoh Kata Pengantar

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Allah SWT atas segala limpahan nikmat dan
karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan Skripsi. Sholawat
dan salam senantiasa penulis haturkan kepada Rosulullah SAW sebagai
pembimbing seluruh umat manusia.
Skripsi yang penulis susun sebagai bagian dari syarat untuk mendapatkan
gelar Sarjana Sains ini penulis beri judul ... Terselesaikannya Skripsi
ini adalah suatu kebahagiaan bagi saya. Setelah sekitar satu semester penulis harus
berjuang untuk bisa menyelesaikan Skripsi ini tepat waktu. Dengan segala suka
dan dukanya, pada akhirnya Skripsi ini terselesaikan juga. Kepada berbagai pihak
yang telah membantu penulis menyelesaikan Skripsi ini penulis ucapkan terima
kasih. Atas bantuannya yang sangat besar selama proses pengerjaan Skripsi ini,
ucapan terima kasih secara khusus penulis sampaiakan kepada:
1. Bapak .. (pembimbing I)
2. Bapak (pembimbing II)
3. Rekan-rekan dalam satu group kerja lab: Anton Sembiring, Farida
Lau, dan Ika Prasetya.
4. Mas Banu (atas segala bantuannya dalam menangani masalah-
masalah alat experimen)
Semoga Allah SWT membalas jerih payah dan pengorbanan yang telah
diberikan dengan balasan yang lebih baik. Amiin.
Penulis menyadari akan banyaknya kekurangan dalam penulisan Skripsi
ini. Namun demikian, penulis berharap semoga karya kecil ini bermanfaat.

Surakarta, tanggal-bulan-tahun

Penulis

33
Lampiran 12. Contoh Publikasi

PUBLIKASI

Contoh 1 (Publikasi hanya satu)


Sebagian skripsi saya yang berjudul Karakteristik Lapisan TiO2 Metode Spray
dalam Dye-Sensitized Solar Cell akan dipublikasikan pada Jurnal Teori dan
Aplikasi Fisika (JTAF) Volume 1 No. 2 tahun 2013.

Contoh 2 (Publikasi lebih dari satu)


No. Judul Penulis Jenis Publikasi
1. Karakteristik Lapisan TiO2 Joni Kentingan, Jurnal Teori dan
Metode Spray dalam Dye- Sehat Selalu, dan Aplikasi Fisika
Sensitized Solar Cell Banyak Rizqi (JTAF) Volume 1
No. 2 tahun 2013
(Accepted/Published)
2. Model Agglomerasi TiO2 Sehat Selalu, Joni Seminar Nasional
Metode Spray pada Dye- Kentingan, dan Fisika 2013, Pusat
Sensitized Solar Cell Banyak Rizqi Penelitian Fisika-
LIPI, Serpong, 4
September 2013 (oral
presentation)
3. Sintesis TiO2 dengan Metode Banyak Rizqi, Seminar Nasional
Sol-Gel Joni Kentingan, Fisika 2013, Pusat
dan Sehat Selalu Penelitian Fisika-
LIPI, Serpong, 4
September 2013
(Poster)

34
Lampiran 13. Contoh Daftar Isi

DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................... ii
HALAMAN PERNYATAAN ........................................................................ iii
HALAMAN MOTTO .................................................................................... iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ..................................................................... v
HALAMAN ABSTRAK................................................................................. vi
HALAMAN ABSTRACT .............................................................................. vii
KATA PENGANTAR .................................................................................... viii
HALAMAN PUBLIKASI .............................................................................. ix
DAFTAR ISI ................................................................................................... x
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1
1.1. Latar Belakang ........................................................................... 1
1.2. Perumusan Masalah ................................................................. 2
1.3. Batasan Masalah ......................................................................... 3
1.4. Tujuan Penelitian ........................................................................ 3
1.5. Manfaat Penelitian ...................................................................... 3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ................................................................... 4
2.1. Dye-Sensitized Solar Cell (DSSC) ............................................. 4
2.1.1. Transparent Conducting Oxide (TCO) ............................ 4
2.1.2. Elektroda Kerja ................................................................ 4
2.1.3. Dye ................................................................................... 6
2.1.3.1. Betakaroten .......................................................... 6
2.1.3.2. Antosianin ............................................................ 6
2.1.3.3. Klorofil ................................................................. 7
2.1.4. Elektrolit ........................................................................... 7
2.1.5. Elektroda Lawan .............................................................. 8
2.2. Metode Pelapisan ....................................................................... 8
2.2.1. Metode Slip Casting ......................................................... 8
2.2.2. Metode Spin Coating........................................................ 8
2.2.3. Metode Doctor Blade ....................................................... 9
2.2.4. Metode Spray ................................................................... 9
2.3. Prinsip Kerja DSSC..................................................................... 9
2.4. Prinsip Kerja Sel Surya ............................................................... 11
BAB III METODOLOGI PENELITIAN.................................................... 13
3.1. Tempat dan Waktu Penelitian ..................................................... 13
3.2. Alat dan Bahan ............................................................................ 13
3.2.1. Alat Penelitian .................................................................. 13
3.2.2. Bahan Penelitian ............................................................... 14
3.3. Diagram Penelitian ...................................................................... 15
3.3.1. Deposisi TiO2 .................................................................... 15

35
3.3.2. Pembuatan Dye Klorofil .................................................... 16
3.3.3. Pembuatan Elektroda Lawan ............................................. 17
3.3.4. Pembuatan Elektrolit ......................................................... 17
3.4. Pengujian Absorbansi Ultra-Violet Visible (UV-Vis).................. 18
3.5. Pengukuran Karakteristik I-V DSSC dengan Keithley 2602A
Source Meter ............................................................................... 18
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ........................................................ 19
4.1. Variasai Jumlah Gerusan ............................................................. 19
4.2. Karakteristik Kamera AFM ......................................................... 20
4.3. Karakteristik Klorofil .................................................................. 21
4.4. Pengukuran Karakteristik I-V dengan Keithley .......................... 22
BAB V PENUTUP ........................................................................................ 26
5.1. Kesimpulan.................................................................................. 26
5.2. Saran ............................................................................................ 26
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 27
LAMPIRAN .................................................................................................... 30

36
Lampiran 14. Daftar Tabel

DAFTAR TABEL

Halaman
Tabel 4.1. Hasil XRF (wt%) Lapisan Tipis BZT untuk Variasi
Jumlah Lapis pada 2000 rpm ............................................. 30
Tabel 4.2. Hasil XRF (wt%) Lapisan Tipis BZT untuk Variasi
Jumlah Lapis pada 3000 rpm ............................................. 30
Tabel 4.3. Hasil XRF (wt%) Lapisan Tipis BZT untuk Variasi
Jumlah Lapis pada 4000 rpm ............................................. 31
Tabel 4.4. Hasil XRF (wt%) Lapisan Tipis BZT untuk Variasi
Kecepatan Putar pada 5 Lapis ............................................ 31
Tabel 4.5. Intensitas Lapisan Tipis BZT untuk Variasi
Kecepatan Putar pada 5 Lapis ............................................ 33
Tabel 4.6. Parameter Kisi Hasil Penghalusan dengan
Program GSAS ................................................................... 35
Tabel 4.7. Parameter Kisi Hasil Penghalusan dengan
Program GSAS ................................................................... 41

37
Lampiran 15. Daftar Gambar

DAFTAR GAMBAR

Halaman
Gambar Struktur Perovskite BaTiO3 ............................................
2.1. 7
Gambar 2.2.
Perubahan Struktur Kristal dari Barium Titanat ............ 8
Gambar 2.3.
Kurva Histerisis ............................................................. 10
Gambar 3.1.
Diagram Alir Penelitian ................................................. 23
Gambar 3.2.
Substrat Si ....................................................................... 24
Gambar 3.3.
Pencucian Substrat dengan Ultrasonic cleaner ............. 24
Gambar 4.1.
Pola Difraksi Lapisan Tipis BZT untuk Variasi
Kecepatan Putar pada 5 Lapis ........................................ 34
Gambar 4.2. Penghalusan Pola Difraksi Variasi Kecepatan
Putar pada 5 Lapis dengan GSAS .................................. 36
Gambar 4.3. Foto SEM Lapisan Tipis BZT untuk Variasi
Kecepatan Putar pada 5 Lapis ........................................ 49
Gambar 4.4. Ketebalan Lapisan Tipis BZT untuk Variasi
Jumlah Lapis pada Kecepatan Putar 4000 rpm .............. 50

38
Lampiran 16. Contoh Penulisan Bab, Sub Bab dan Sub-Sub Bab

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Struktur Perovskite


Struktur perovskite memiliki rumus umum ABO3, di mana A adalah atom
dengan jari-jari besar dan B adalah atom dengan jari-jari kecil, seperti
diperlihatkan pada Gambar 2.1. ................................................

2.2.1. Barium Titanat


....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
...............................

39
BAB III
METODE PENELITIAN

3.1. Tempat dan Waktu Penelitian


Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Material Jurusan Fisika FMIPA
Universitas Sebelas Maret....................................................................................

3.2. Alat dan Bahan


3.2.1. Alat yang Digunakan dalam Penelitian
1) Tabung erlenmeyer 25 mL digunakan sebagai wadah untuk mencampur bahan.
....................................................................................................................................

3.3. Prosedur Penelitian


Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode ekperimen.
Penelitian ini meliputi pembuatan lapisan tipis BaZrTiO3 yang disiapkan dengan
spin coater di atas substrat Si. Kecepatan putaran spin coater divariasi dari 200
sampai dengan 700 rpm.

(kata kerja dalam langkah dan prosedur penelitian ditulis dalam bentuk
kalimat PASIF)

40
Lampiran 17. Contoh Penyajian Tabel

Tabel 4.2. Intensitas lapisan tipis BaZrTiO3 hasil uji XRD


untuk variasi jumlah lapis

Intensitas
Bidang
1 lapis 2 lapis
(001) 2496 2624
(011) 2541 3280
(002) 1604 1851

Tabel 2.1. Jari-jari Ion (Garcia, 1991)

Ion Kecil r () Ion Besar r ()


Ti4+ 0,68 Pb2+ 1,32
Zr4+ 0,79 La3+ 1,22
Nb5+ 0,69 Nd3+ 1,15
Ta5+ 0,68 Sb3+ 0,90
Sb5+ 0,63 Th4+ 1,10
W6+ 0,65 Bi3+ 1,14
3+
In 0,92

41
Lampiran 18. Contoh Penyajian Gambar

Gambar 2.1. Struktur kristal perovskite ABO3 (Lines & Glass, 1977)

Gambar 4.10. Foto SEM lapisan tipis BZT untuk variasi jumlah lapis pada
4000 rpm dengan (a) 5 lapis (b) 10 lapis dan (c) 15 lapis

42
Lampiran 19. Aturan Penulisan dan Contoh Daftar Pustaka

Format penulisan refernsi mengikuti format American Psychological


Association (APA).

a. Artikel yang dimuat dalam jurnal, prosiding atau majalah


Artikel dalam jurnal ditulis secara berturut-turut: nama akhir penulis,
singkatan nama tengah dan awal. tahun terbit. judul artikel. nama jurnal, volume
jurnal, nomor terbit (jika ada) dan halaman. Judul junal ditulis miring.
Artikel dalam prosiding ditulis secara berturut-turut: nama akhir penulis,
singkatan nama tengah dan awal. tahun terbit. judul artikel. nama prosiding (atau
nama seminar), tanggal, tempat. Judul artikel ditulis miring.

Satu nama penulis


Schwartz, R.W. (1997). Chemical solution deposition of perovskite thin films.
Chemistry Mater, 50(9), 2325-2340.

Dua sampai tujuh penulis

Bernardi, M.I.B., & Sawyer, L.Y. (2007). BaTi1-xZrxO3 nano powders prepared by
the modified pechini method. Journal of Thermal Analysis and Calorimetry,
87, 725-730.

Cole, M.W., Weiss, C.V., Ngo, E., Hirsch, S., Coryell, L.A., Williams, J.H., &
Alpay, S. P. (2008). Microwave dielectric properties of graded barium
strontium titanate films. Applied Physics Letters, 92, 425-431.

Hikam, M., Iriani., Y., Sugijono, B., Muzakir, I., & Djamaluddin, A. (2009). The
Influence of Mg doped of barium strontium titanate thin films to strain
micro and grain size. Proceeding 2nd USM Penang International
Postgraduate, July 23-24, Penang Malaysia.

Lebih dari delapan penulis

Wolu, S.A., West, S.G., Sand, I.N., Tein, J.Y., Cost, D., Leng, L.,..., Griffith,
W.A. (2000). The Influence of Mg doped of barium strontium titanate thin
films to strain micro and grain size. Thin Solid Films, 60(6), 187-196.

43
b. Buku Teks
Pustaka yang berupa buku ditulis secara berturut-turut nama penulis, tahun
terbit, judul buku, edisi, kota penerbit, penerbit.

Contoh:
Jona, F. & Sirane, G. (1993). Ferroelectric crystal. New York: Dover
Publications.

Smallman, R.E. (1991). Metalurgi fisika modern (Sriati Djapri, Penerjemah).


Jakarta: Erlangga.

Beckhoff, G., Mendl., C., and Woge, H. (2005). Handbook of practical X-ray
fluorescence analysis. Berlin : Springer.

c. Skripsi, tesis atau disertasi


Pustaka yang berupa Skripsi atau tesis atau disertasi ditulis secara berturut-
turut nama penulis, tahun terbit, judul Skripsi atau tesis atau disertasi, nama
Skripsi atau tesis atau disertasi, jurusan, universitas.

Contoh:
Sumardi, T. (2004). Penumbuhan lapisan tipis PZT dengan metode pulse laser
deposition. Skripsi, Departemen Fisika FMIPA ITB.

d. Buku anonim (tidak dianjurkan)


Buku anonim adalah sebuah buku yang diterbitkan oleh suatu penerbit tanpa
menyebutkan penulisnya. Pustaka yang berupa buku anonim ditulis dengan
urutan: judul. tahun terbit. Penerbit, kota terbit.

e. Internet
Nama penulis. Perusahaan atau lembaga. Alamat website dan tanggal
diunduh.

Bergsrud. F., & Seelig, B. (1992). Iron and management removal, treatment
system for houshold water supllies, North Dakota State University NDSU
Extension Service. AE-1030. 30 November 2008
http://www.ext.nodak.edu/axtepubs/h2oqual/watsys/ae1030w.htm

44
DAFTAR PUSTAKA

Beckhoff, G., Mendl., C., and Woge, H. 2005. Handbook of practical X-ray
fluorescence analysis. Berlin : Springer.

Bernardi, M.I.B., & Sawyer, L.Y. (2007). BaTi1-xZrxO3 nano powders prepared by
the modified pechini method. Journal of Thermal Analysis and Calorimetry,
87, 725-730.

Cole, M.W., Weiss, C.V., Ngo, E., Hirsch, S., Coryell, L.A., Williams, J.H., &
Alpay, S. P. (2008). Microwave dielectric properties of graded barium
strontium titanate films. Applied Physics Letters, 92, 425-431.

Hikam, M., Iriani., Y., Sugijono, B., Muzakir, I., & Djamaluddin, A. (2009, Juli).
The Influence of Mg doped of barium strontium titanate thin films to strain
micro and grain size. Makalah dipresentasikan di 2nd USM Penang
International Postgraduate, Juli, Penang Malaysia.

Jona, F. & Sirane, G. (1993). Ferroelectric crystal. New York: Dover


Publications.

Schwartz, R.W. (1997). Chemical solution deposition of perovskite thin films.


Chemistry Mater, 50(9), 2325-2340.

Smallman, R.E. (1991). Metalurgi fisika modern (Sriati Djapri, Penerjemah).


Jakarta: Erlangga.

Sumardi, T. (2004). Penumbuhan lapisan tipis PZT dengan metode pulse laser
deposition. Skripsi, Departemen Fisika FMIPA ITB.

Wolu, S.A., West, S.G., Sand, I.N., Tein, J.Y., Cost, D., Leng, L.,..., Griffith,
W.A. (2000). The Influence of Mg doped of barium strontium titanate thin
films to strain micro and grain size. Thin Solid Films, 60(6), 187-196.

45

Anda mungkin juga menyukai