Anda di halaman 1dari 75

MEMBANGUN PENDIDIKAN

KEJURUAN YANG BERMUTU


Workshop Pengembangan Pendidikan di Kaltara, 5 Februari 2014

Direktorat Pembinaan SMK


Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Jakarta, FEBRUARI 2014 1
DAFTAR ISI

1 LATAR BELAKANG: PMU, KEBUTUHAN MUTU

2 SEKOLAH YANG EFEKTIF

3 SELURUH SMK MELAKSANAKAN KURIKULUM 2013

4 PENGEMBANGAN Mutu SMK

5 PEMBERDAYAAN SMK RUJUKAN

6 MENDUKUNG JAWA TENGAH MEMBANGUN MUTU SMK

2
1
LATAR BELAKANG
Target Percepatan Pendidikan Menengah

Perbandingan APK Program Wajar 12 Tahun dan APK Normal


120

APK 97,0%
100 (2020)
APK 97,0%
(2040)
80
APK

60

0
z

Tahun

APK Program
Normal Wajar 12 Tahun
Reguler APK
APK Wajar 12 Tahun
Normal
Program
Percepatan

4
Tantangan Kesenjangan Ekonomi:
Partisipasi Pendidikan Menengah Terkendala Ekonomi

Mi s kin Aga k Mi skin Cukup Aga k Ka ya


Ka ya

Masih terdapat peluang


peningkatan akses bagi SMK
sebesar 25 -35 % dari populasi
penduduk usia 16-18 th

5
Target Pencapaian PMU per Provinsi

6
Prinsip Dasar Implementasi PMU

4. Perimbangan SMA
1. Mutu yang terjaga, tidak SMK sesuai potensi dan
berkurang karena adanya
kebutuhan daerah
penambahan daya tampung

2. Pemerataan distribusi
layanan pendidikan Prinsip Dasar 5. Peningkatan
menengah untuk kebekerjaan
Implementas
menjangkau yang tidak (employability)
i PMU lulusan (khususnya
terjangkau
SMK)
3. Pencapaian target APK
di tingkat nasional,
provinsi dan 6. diperlukan
kabupaten/kota secara Data yang Cepat,
bertahap.
Tepat waktu dan
Akurat
7
Tantangan Rendahnya Kompetensi:
Tingkat Pendidikan Tenaga Kerja Indonesia
Gross National
70.000.000 Duration of
Mean years Income (GNI)
60.000.000 COUNTRY Compulsory
of schooling per capita
50.000.000 Education
(USD/year)
40.000.000 Indonesia 5,8 9 3.716
30.000.000 2001 India 4,4 9 3.468
20.000.000 2006 Si ngapore 8,8 6 52.569
10.000.000 2010 Ma l aysia 9,5 9 13.685
0 Phi l ippines 8,9 7 3.478
2025
Ja pa n 11,6 9 32.295
Korea Rep. 11,6 9 28.230
China 7,5 9 7.476
Thailand 6,6 9 7.694
2001 2006 2010 2025
Keterangan Data
% Jumlah % Jumlah % Jumlah % Jumlah
Jumlah Penduduk 206.264.595 218.868.791 237.556.363 263.287.000
Total Tenaga Kerja 100 98.812.448 100 106.388.935 100 116.527.546 100 131.643.500
Universitas 2 1.778.624 3 3.404.446 5 5.360.267 15 17.479.132
Diploma I,II,III 2 1.580.999 2 2.340.557 3 3.146.244 10 11.652.755
SMK 6 5.434.685 6 6.596.114 8 9.089.149 30 34.958.264
SMA 10 10.177.682 13 13.511.395 15 17.013.022 20 23.305.509
SMP 18 17.489.803 20 21.490.565 19 22.023.706 15 17.479.132
SD/Tidak tamat SD 63 62.251.842 56 59.045.859 52 60.011.686 10 11.652.755
Total Seluruh
Sumber: BPS, 2012 100 98.713.636 100 106.388.935 100 116.644.074 100 116.527.546
8
Target Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja
Input Calon Lulusan PT
Mahasiswa Naker Lebih
Wajar 9 Semua Siswa di PT Naik Kompetitif
BOS
Tahun sampai
Efektif Sukses SMA/K/MA
Tidak ada Naker lulusan
Tambahan SMA/K/MA
Naker Naker Lebih
SMA/K/MA Kompetitif
Kebijakan
2010 PMU 2015 2025
Pendidikan (BPS) (Perkiraan) (Perkiraan)
S1/D4 : 4,8% (5%) 6% 10%
Diploma I/II/III: 2,8% (3%) 4% 9%
SMK: 8,2%
8,2
(8,7%)
10% 25%
14,7%
SMA/MA : (14,7%) 16% 21%
SMP/MTs : 19,1% (19,1%) 20% 15 %
SD/MI : 50,4% (49,5%) 44% 20%
Ca ta tan: (..) ta hun 2011 9
Pendidikan Tertinggi yang
2010* 2011* 2012* 2013**
Ditamatkan

Tidak/ belum pernah sekolah 157.586 190.370 82.411 109.865

Belum/ tidak tamat SD 600.221 686.895 503.379 513.534


SD 1.402.858 1.120.090 1.449.508 1.421.653
SLTP 1.661.449 1.890.755 1.701.294 1.822.395
SLTA Umum ( SMA dan MA) 2.149.123 2.042.629 1.832.109 1.841.545
SLTA Kejuruan/ SMK 1.195.192 1.032.317 1.041.265 847.052
Diploma I, II, III/ akademi 443.222 244.687 196.780 192.762

Universitas 710.128 492.343 438.210 421.717


Total 8.319.779 7.700.086 7.244.956 7.170.523

* Per Agustus ** per Februari Sumber: Koran Tempo, 17 Januari 2014


ASEAN Economic Community 2015
1a
PERKEMBANGAN SMK
1. Grafik Perkembangan Animo
Pendaftar ke SMK
2.000.000

1.500.000
1. Pendaftar SMK yang diterima di SMK

1.921.919
1.892.555
1.861.173
1.810.899
Negeri semakin menurun walaupun
1.721.531

1.527.778
1.445.199
1.413.241
1.360.081
1.244.538
1.000.000 Pendaftar secara total meningkat
500.000 Di terima

2009 2010 2011 2012 2013

1. Setiap tahun Animo Lulusan SLTP yang 2. GRAFIK ANIMO PENDAFTAR KE SMK
mau masuk ke SMK meningkat ...% TAHUN 2009-2013
dengan total pendaftar 1.921.919 di 1.200.000
tahun 2013
1.000.000
2. Rata-rata kenaikan Daya tampung SMK
adalah ... % dan di tahun 2013 haya bisa 800.000
PENDAFTAR NEGERI
menerima 1.527.778 siswa

1.016.961

992.706
600.000

961.379
PENDAFTAR SWASTA

914.673
3. Daya tampung SMK belum meningkat
897.379

875.594

866.722

851.188
837.854
824.152

825.206

821.586
806.224

782.256
765.884
DITERIMA NEGERI
secara signifikan karena dukungan

591.034
400.000

578.477
541.002
510.229
478.654
DITERIMA SWASTA
akses SMK terbatasa dan makin 200.000
sedikitnya Kab/Kota yang mampu
-
menyediakan lahan untuk
2.009 2.010 2.011 2.012 2.013
pembangunan USB SMK
13
2. GRAFIK ANIMO PENDAFTAR KE SMK TAHUN 2009-2013
1.200.000

1.000.000

800.000

PENDAFTAR NEGERI

1.016.961
600.000 PENDAFTAR SWASTA

992.706
961.379
914.673
897.379

875.594

866.722
DITERIMA NEGERI

851.188
837.854
824.152

825.206

821.586
806.224

782.256
765.884

400.000 DITERIMA SWASTA

591.034
578.477
541.002
510.229
478.654

200.000

-
2.009 2.010 2.011 2.012 2.013

14
4. Grafik : Perkembangan Siswa SMK

4.183.489
3.989.519
4.500.000

3.839.523
3.586.672
4.000.000

3.276.921
3.500.000

2.501.631
3.000.000

2.369.843
2.317.710
2.164.068

2.200.630
Jumlah Siswa

2.033.632
2.500.000

1.681.858
1.619.676
1.528.004

1.521.813
2.000.000

1.386.042
1.243.289

1.500.000
636.064

1.000.000

500.000

-
2004 2009 2010 2011 2012 2013
Tahun

Siswa SMK Negeri Siswa SMK Swasta Siswa SMK

15
5. JUMLAH LEMBAGA & SISWA SMK
PER BIDANG STUDI KEAHLIAN

SMK SISWA SMK


No Bidang Studi Keahlian
Negeri Swasta Total Negeri Swasta Total

1Teknologi Informasi Dan Komunikasi 1,645 4,034 5,679 338,840 535,710 874,550

2Teknologi Dan Rekayasa 1,616 3,428 5,044 603,211 899,330 1,502,541

3Bisnis Dan Manajemen 1,071 3,667 4,738 389,575 767,656 1,157,231

4Seni,Kerajinan Dan Pariwisata 676 889 1,565 180,931 112,497 293,428

5Agribisnis Dan Argoindustri 972 411 1,383 153,930 29,576 183,506

6Kesehatan 97 976 1,073 18,148 154,085 172,233

Total : 6,077 13,405 19,482 1,684,635 2,498,854 4,183,489


6. JUMLAH SMK PERBIDANG STUDI KEAHLIAN 7. JUMLAH SISWA SMK PER BIDANG STUDI
KEAHLIAN
6.000 1.600.000

1.400.000
5.000

1.200.000

4.000
1.000.000 868.736
4.034
3.428
3.000 800.000
3.667
741.541

600.000 517.486
2.000

400.000 Swasta
889 411
1.000 582.690 Negeri
1.645 1.616 108.670
200.000 376.322
1.071 976 327.313 28.570
972
676 174.776 148.843
148.693
- 97
- 17.531
Kesehatan
Bisnis Dan Manajemen
Teknologi Dan Rekayasa
Teknologi Informasi Dan Komunikasi

Seni,Kerajinan Dan Pariwisata

Agribisnis Dan Argoindustri

Kesehatan
Bisnis Dan Manajemen

Seni,Kerajinan Dan Pariwisata


Teknologi Dan Rekayasa

Agribisnis Dan Argoindustri


Teknologi Informasi Dan Komunikasi

17
0
1000
2000
3000
4000
5000
6000

Teknik Komputer Dan Informatika

1635
4000
Teknik Otomotif

1212
2941
Keuangan

809
2540

Administrasi

673
2058

Tata Niaga
436
1154

Teknik Mesin
355
686

Teknik Elektronika
393
494

Agribisnis Produksi Tanaman


589
244

Kesehatan
78
941
7. JUMLAH SMK PADA 10 PROGRAM STUDI KEAHLIAN TERBESAR

Teknik Ketenagalistrikan
367
445

18
Negeri
Swasta
8. JUMLAH SISWA SMK PADA 10 PROGRAM STUDI KEAHLIAN TERBESAR
900000

800000

700000

600000
511748
595944
500000

400000

314480
300000 Swasta
297083
Negeri
200000
322376 129978 139158
257868
100000
164394 33520 16032 144839 39900
131378
80550 70569 60134 73161 58030
0 13890

Teknik Ketenagalistrikan
Administrasi

Tata Niaga

Teknik Elektronika
Teknik Komputer Dan Informatika

Teknik Otomotif

Keuangan

Kesehatan
Teknik Mesin

Agribisnis Produksi Tanaman


19
2
Sekolah yang Efektif

20
Apakah Sekolah Efektif itu ?
Sekolah efektif adalah sekolah yang unggul.

Sekolah Efektif adalah sekolah yang berkinerja


lebih baik dibanding sekolah lain ketika diberi
dukungan input yang sama. (Cheng, 1996)

Sekolah Efektif = sekolah Unggul


Sekolah Unggul = sekolah Rujukan
Sekolah Efektif = Sekolah Unggul
= sekolah Rujukan
Karakteristik sekolah efektif itu memiliki keunggulan dalam :
1.Kepemimpinan yang profesional;
2.Visi dan tujuan bersama ;
3. Kultur sekolah dan lingkungan belajar ;
4. Fokus pada kegiatan pembelajaran;
5. Harapan yang tinggi pada hasil pembelajaran;
6.Penguatan/pengayaan/pemantapan positif pada sikap;
7. Pemantauan kemajuan belajar ;
8. Menguatkan Hak dan tanggung jawab peserta didik;
9. Pemberian Materi pembelajaran yang kaya makna;
10.Pengelolaan institusi sebagai organisasi pembelajar;
11.Perkuatan kemitraan antara keluarga-sekolah-industri.

22
School Effectiveness Research: META ANALISIS (Harris and Bennett, 2001)
Dimensi SMK Rujukan
1. Kepemimpinan Keunggulan SMK
2. Pendukung input
3. Efisiensi
4. Keunggulan

Ruang Belajar

Unit Sekolah Baru


1 2 3 4 5
Rehab Ruang
Manajem en dan

Kelas Baru (RKB)


(USB) dan R uan g
Asrama Guru
ku ltur sekolah

Pendidikan
Peralatan

dan Siswa

lainnya
Kelas

Satuan Pendidikan 1. Kompotensi kerja


Kurikulum +
B OS SM 2. ICT
Sist. Pembelajaran

Pendidikan
Kara kter

Peserta Didik
Bantuan Siswa
Bahan Pembelajaran
(termasuk yang
Pendidikan Miskin 3. Bahasa asing
Menengah
berbasis TIK)
Universal
Beasiswa 4. Kewirausahaan
Kewirausahaan
Penyelarasan
(PMU) BOP Paket C
5. Budi Pekerti Mulia
Penge mbangan
Sistem Evaluasi Bakat da nMinat

Pendidik dan Tenaga Kependidikan


Kualifikasi

Keseja hteraa n
Penyediaan

Sertifikasi
Distribusi

Pelatihan

Pengharg aan

Perlindung an
Karir da n

dan
8 AREA PEMBELAJARAN EFEKTIF DI SMK
1. Kepemimpinan, kultur sekolah dan pengelolaan organisasi
sekolah;
2. Lingkungan fisik sekolah ;
3. Kurikulum, sistem penilaian dan alat bantu pembelajaran
4. Mekanisme, proses dan tatakelola sekolah yang
akuntabel;
5. Guru pengampu beserta dukungan pengembangan
kompetensi dan profesinya;
6. Kegairahan siswa dalam mengikuti pembelajaran;
7. Hubungan yang harmonis antara sekolah- orang tua
masyarakat- industri;
8. Penjaminan mutu beserta support system;
Hubungan antar komponen mutu di SMK
Komunitas SMK Kab/Kota

Provinsi Direktorat PSMK


What Effective Schools Do

Driving Forces Resisting Forces

Learning for all Learning for many

School Improvement
Focus on results Bell curve

Simultaneous quality & equity Considers quality only

Data driven Judgment based

Collaborative in form Top-down, outside-in

Continuous renewal Periodic change

Learner centered Teacher centered

Figure 2.1: Forces affecting school improvement efforts, page 32


3
Seluruh SMK Melaksanakan Kurikulum 2013

27
Konsep Pengembangan Kurikulum Sebagai Praksis
Keutuhan
Keseragaman
Keselarasan
(Praktek terbaik)
UU Sisdiknas

Konteks Materi Inti


Kebutuhan: Kompetensi Pembelajaran
-Individu lulusan
Proses Dokumen
-Masyarakat (Sikap, Keter
Pembelajaran Kurikulum
-Bangsa dan Negara ampilan, Pen
-Peradaban getahuan) Proses
Bervariasi Standar Penilaian
(produk) Standar
(materi dan proses)

Proses KI-KD Mapel


Sikap, Pengetahuan, Keterampilan
Pembelajaran Standar
Variasi (normal, pengayaan, remedi) 28
Dinamika & Penyempurnaan Kurikulum

Pedagogi, Psikologi

Perkembangan Perubahan SDM yang


Kebutuhan Kompeten

Pengembangan
Kurikulum
Akademik Pengetahuan Pengetahuan

Industri Keterampilan Keterampilan

Sosial-
Sikap Sikap
Budaya

29
Perkembangan Kurikulum di Indonesia
1947 1975 2004
Rencana Pelajaran Kurikulum Rintisan
Dirinci dalam Rencana Sekolah Dasar Kurikulum
Pelajaran Terurai Berbasis
Kompetensi
1968 1994 (KBK)
Kurikulum Kurikulum 1994 2013
Sekolah Dasar Kurikulum 2013

1945 1955 1965 1975 1985 1995 2005 2015

1984
Kurikulum 1984 2006
1973 Kurikulum
Kurikulum Proyek Tingkat Satuan
Perintis Sekolah Pendidikan
Pembangunan (KTSP)
(PPSP) 1997
1964
Rencana Revisi Kurikulum 1994
Pendidikan
Sekolah Dasar
Materi pengetahuan Produk
30
Struktur Kurikulum Pendidikan Menengah
Kelas
Mata Pelajaran
X XI XII
Kelompok Wajib
1 Pendidikan Agama 3 3 3
2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 2
3 Bahasa Indonesia 4 4 4
4 Matematika 4 4 4
5 Sejarah Indonesia 2 2 2
6 Bahasa Inggris 2 2 2
7 Seni Budaya 2 2 2
8 Prakarya 2 2 2
9 Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan 3 3 3
Jumlah jam pelajaran Kelompok Wajib 24 24 24
Kelompok Peminatan
Matapelajaran peminatan akademik (untuk SMA) 20 20 20
Matapelajaran peminatan akademik dan vokasi (untuk 31
26 26 26 31
SMK)
SPEKTRUM TAHUN 2008 KE 2013
NO NO
2008 2013
08 13
BIDANG STUDI/KEAHLIAN JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH
PROGRA KOMPETENSI PROGRAM PAKET
M STUDI KEAHLIAN KEAHLIAN KEAHLIAN
(PEMINATAN)

1 1 TEKNOLOGI DAN REKAYASA 18 66 18 62

2 2 TEKNOLOGI INFORMASI DAN 3 9 3 7


KOMUNIKASI

3 3 KESEHATAN 2 6 2 6

4 SENI, KERAJINAN, DAN PARIWISATA 7 22 - -


4 SENI RUPA DAN KRIYA (2013) - - 2 10

5 SENI PERTUNJUKAN (2013) - - 5 7

6 PARIWISATA (2013) - - 4 7

5 7 AGROBISNIS DAN AGRITEKNOLOGI 7 14 6 16

8 PERIKANAN DAN KELAUTAN (2013) - - 3 8

6 9 BISNIS DAN MANAJEMEN 3 4 3 5


JUMLAH 40 121 46 128
32
Jadwal Implementasi: Bertahap dan Terbatas
No Jenjang Kelas Tahun
Satuan 2013 2014 2015
1 SD I
II
III
IV
V
VI
2 SMP VII
VIII
IX
3 SMA/SMK X
XI
XII
33
Pendampingan Mapel Produktif SMK pada Kurikulum 2013
Proses Pendekatan
Akan dilatih sejumlah 34 x 2 x 4 = 272 Pendamping Nasional
yang terdiri dari Kepala sekolah, SMK Rujukan, Dosen LPTK,
Industri/asosiasi dan Widyaiswara P4TK.
Bimbingan
Teknis Pelajaran Akan dilakukan bimbingan teknis bagi 3300 Pendamping
Produktif SMK Rujukan oleh Pendamping Nasional.
Juli- september 1650 SMK rujukan sebagai lokasi bimbingan teknis bagi 88.000
2014 guru produktif seluruh SMK
Tiap SMK rujukan (1650 SMK) memiliki 2 Pendamping Rujukan
(PR) bagi SMK lainnya (9350 SMK)
Pendampingan dilakukan dengan cara 1 in-on untuk
Tiap pelajaran produktif teori maupun praktiknya.
Pendampingan
Pelajaran Jumlah Kompetensi Keahlian per SMK rata-rata 4 KK, sehingga
Produktif SMK akan dilakukan pendampingan oleh 3300 PR di semua SMK
Oktober- Akan dilakukan mapping kompetensi bagi tiap guru produktif
November 2014 yang ada di SMK (64.000 guru produktif)
Akan dilakukan Mapping tiap SMK khususnya 1650 SMK Rujukan34
4
PEMBERDAYAAN SMK RUJUKAN - SMK

35
Definisi, Tujuan, Target dan Sasaran
SMK Rujukan - SMK
1. Definisi : SMK Rujukan adalah SMK yang memiliki kinerja
unggul, akses besar, dan efektif dalam mengelola institusi
serta mendampingi SMK aliansinya dalam pelaksanaan
proses pembelajaran bermutu;
2. Tujuan: Peningkatan mutu, akses besar, efektif sebagai
penjamin mutu, dan rela Berbagi Sumber daya;
3. Target : adanya SMK rujukan tentang mutu dalam
Pengelolaan institusi , dan manajemen input, proses
pembelajaran, penilaian, dan kebekerjaan siswa SMK.
4. Sasaran :
- 1650 SMK rujukan;
- 3 SMK aliansi dari Tiap SMK Rujukan.
Kriteria SMK Rujukan - SMK
1. siswa banyak> 1000
2. guru produktif yg cukup (>75 Guru)
3. lahan yg siap dikembangkan>5000 m2
4. jaringan kerja sama industri > 100 industri.
5. fasilitas sarana dasar yg baik.
6. Letak sekolah di lokasi strategis
7. kinerja baik, khususnya dalam bidang kebekerjaan
lulusan dan nilai UN.
8. fungsi sebagai TUK first party
9. Siswa yang berkarakter baik.
10. Memiliki 3 SMK aliansi
11. Menguasai 2 bahasa asing.
Pembinaan SMK Rujukan- SMK
1. Pemberdayaan
2. Penguatan;
3. Pendampingan;
4. Legalitas;
5. Evaluasi Penilaian
Pemberdayaan 1.650 SMK Rujukan - SMK
1. Penyusunan SDP (School Development Plan) SMK ;

2. Tiap SMK akan didukung secara bertahap pencapaian
SNP ( Pendampingan antara 3-5 tahun);

3. Setiap SMK memiliki fasilitas bersama yang meliputi


1. sumber belajar yang terdiri dari materi ajar,
2. fasilitas praktik yang dapat diakses oleh siswa SMK aliansi ,
3. Fasilitas server dan jaringan internet yang cukup,
4. website tempat coaching guru, dan tempat pelatihan guru;
5. Teaching Factory;
6. Ruang Pamer produk/jasa SMK, dan pusat hubungan industri.
PENGUATAN FASILITASI PEMBENTUKAN
HARD SKILLS & SOFT SKILLS SMK RUJUKAN

Tempat Uji Fasilitas Kegiatan Teaching Factory


Kompetensi,Produk, Bersama bagi sesuai Bidang
Jasa dan Tampilan Siswa dan Guru unggulan
SMK
Rujukan/Aliansi Pusat Sumber Belajar:
Bengkel Kerja Cerdas pada bidang seni,
(Smart Workshop) Bahan Ajar di Server,
olahraga, dan
akses internet,
Untuk mendukung penguatan softskill
Perpustakaan
advance Training

Bengkel Kerja Produktif Standar


pada tiap Kompetensi Keahlian yang dimiliki
Pemanfaatan ICT di SMK Rujukan
Transformasi Kapabilitas

Fleksibilitas
Kemampuan Kecepatan
beradaptasi dengan Proses yang nyata dan
perbuahan selalu Update

Kebebasan
Pengetahuan aan Waktu, Efisiensi Biaya
Berbagi Ilmu ruang dan Transaksi, Energi &
pengetahuan bentuk Operasional

Kreativitas
Ruang Lingkup
Kolaborasi yang terbuka
Tidak Terbatas
akan ide & gagasan baru

Sumber : Indra Utoyo, Dir IT PT Telkom


Pendampingan SMK Rujukan (Refference School)
1. Memberdayakan 1650 SMK rujukan diseluruh Indonesia ( rata-rata
3 SMK per Kab./kota);
2. Semua SMK unggul yang pernah dibina oleh Direktorat Pembinaan
SMK ( SMK Invest, ex SMK RSBI, SMK IGI, SMK Besar, SMK Center,
SMK BLPT) berpotensi menjadi kandidat SMK Rujukan.
3. Menjadikan SMK Rujukan sebagai klaster bagi SMK di sekitarnya
(3-5 SMK per klaster);
4. Mendukung peningkatan akses SMK klaster menjadi 2500 3000
siswa per klaster;
5. Mengembangkan SMK rujukan sebagai penjamin mutu proses
pembelajaran, SKL, sertifikasi dan kebekerjaan pada klasternya;
6. Mengembangkan SMK Rujukan sebagai frontline dari pencitraan
dan external communication SMK kepada industri dan masyarakat.
Legalitas dan Evaluasi SMK
1. Sebagai bagian dari sasaran mutu Pembinaan
SMK;
2. Tertuang dalam Renstra Kemdikbud 2010-
2014 da 2015 2019 dan tertuang dalm
permendikbud
3. Direalisasikan dalam program kerja Tahunan
Direktorat Pembinaan SMK;
4. Dilakukan evaluasi dan penilaian kinerja
secara reguler dan terstruktur.
Jadwal
No Kegiatan bagi SMK Rujukan Penjab Waktu
1 Sharing ide, dan input Subdit Kelembagaan Des 2013
2 Penyajian data awal kandidat SMK Subdit Program Des 2013
Rujukan
3 Implementasi kurikulum Materi Subdit Pembelajaran Medio Jan 2014
Produktif
4 Pemetaan fasilitasi Sarpras Subdit Sarpras Medio Januari 2014
5 Konsultasi dan curah pendapat Subdit Kelembagaan Medio Januari 2014
penyempurnaan konsep
6 Penyusunan legalitas Subdit Program Akhir januari 2014
7 Strategic Plan SMK Rujukan Subdit Kelembagaan Akhir Januari 2014
8. SDP SMK Rujukan Semua Subdit Medio Februari 2014
9 Sosialisasi dan Pemberdayaan SMK Semua subdit Akhir Februari Juni
Rujukan 2014
10 Evaluasi program peningkatan Subdit Program Akhir juni 2014
berkelanjutan
5

Pengembangan Pembelajaran Mutu SMK

45
Strategi Peningkatan Pembelajaran Mutu SMK Rujukan

(Integrasi)
Proses Dlm
Penguatan Soft Skill

Efisiensi &Efektivitas pembangunan


soft skill
(Mengurangi Input, Meningkatkan Hasil)

Pembelajaran
Mutu SMK
Rujukan
(Berbagi) (Sentuhan) TIK dlm
Sumberdaya dlm setiap pembelajaran
membangun Hard skill

Dukungan, intervensi, afirmasi dan kolaborasi


dengan Pemerintah, industri dan Masyarakat 46
Pengembangan kelembagaan SMK
1. Memasukkan pendidikan kejuruan ke dalam
perencanaan pembangunan ekonomi, sosial,dan
pengembangan industri, menyesuaian ukuran
pendidikan kejuruan sesuai kebutuhan;
2. Meningkatkan investasi dalam pendidikan kejuruan;
3. Mendukung mekanisme multi-channel investasi SMK;
4. Fasilitasi pelatihan dan kualitas guru di SMK;
5. Meningkatkan standar kualifikasi berbasis KKNI bagi
SMK;
6. Membangun sistem penjaminan mutu lulusan SMK;
7. Menggandeng industri yang dapat terlibat dalam
evaluasi kualitas pendidikan kejuruan
Ranah garap yang ditangani SMK
1. meningkatkan respon SMK sehingga pendidikan yang
berprospektif sebagai pendidikan memberdayakan dan
berkelanjutan;
2. memperbaiki tata kelola dan perluasan keterlibatan pemangku
kepentingan;
3. memperluas cakupan SMK bukan hanya untuk kalangan kurang
mampu dan di remote area;
4. pengukuran keterampilan dan pemantauan ketercapaian kinerja;
5. pengembangan teknologi dan keterampilan kerja;
6. mendukung SMK untuk mendukung pembangunan ekonomi yang
ramah lingkungan dan ramah sosial;
7. pengembangan keterampilan pada sektor-sektor yang
pertumbuhannya sangat tinggi.
Lingkup Area Proses Pembelajaran

1. Hard Skills : Pembentukan &


Pemanfaatan
2. Soft Skills : Jenis-jenis Soft Skills
pendukung kebekerjaan
3. Computer Skills : Kompetensi standar dan
Strategi pembentukan
Hard Skills
1. Definition: Hard skills are specific, teachable abilities that
may be required in a given context, such as a job function.
2. Skills that are observable, measurable and testable.
3. Job or task specific skills.
4. Technical skills and academic skills.
5. Directly taught in school.

1. Reading, arithmetic, and writing


Example 2. Typing and shorthand
of Hard
3. Proficiency with software applications
Skills
4. Operating machinery
5. Drive commercial vehicles
6. Speaking a foreign language
7. Mechanically Inclined
8. Using Hand and body to produce and
perform ability (cut hair, origram; etc)
Where to Acquire Hard Skills
1. Technical or Trade Schools
2. Training Centers
3. Apprenticeships in industry
4. On the Job
5. Volunteer Work
6. Community Workshops
7. Publics office/ profesional acosiation Agencies
1. Volunteering helps in practical and intangible ways. It
allows students to learn about different organizations,
build skills, and enhance students resume.
2. Businesses and organizations look on volunteering as a
Volunteer positive attribute; it shows that students willing to gain
the necessary experience even without pay.
3. Seek a volunteer job that is in the profession students will
eventually like to work in.
Soft Skills
1. Definition: Soft skills are personal attributes and interpersonal
abilities that enhance an individual's interactions, job
performance and career prospects.
2. Not directly taught in the class room in the school
3. Soft skills are intangible and broadly applicable to any job
4. It's often said that hard skills will get success in an interview to
get a job but someone need soft skills to keep the job.

Communication Time Management


Examples of Optimism Adaptability
Soft Skills Responsibility A pleasant voice
A sense of humor Leadership
Honesty & Integrity Willing to learn
Motivation Creativity
Empathy Good manners
Research : there are 60 top skills in job and communities
Computer Skills
1. Everyone needs basic computer skills to function in today's
job market.
2. Ability to quick learn new information in critical and rapidly
changing technology to reach success.
3. Computer literate is compulsary . Most jobs now require
some degree of computer skills.

1. Take a computer class at SMK.


2. Find someone with a computer and practice on it.
Strategy 3. Try out the many free online computer tutorials on
Building the Internet.
Computer 4. Read all the books and magazines student can on how
Skills computers work, software programs, searching the
internet, using email etc.
5. Find out in the company where the studetns applying
to offers continuing education and computer classes.
Common Computer Skills
Some Basic Requirements for Most Jobs:

1. Word-processors (WORD)
2. Spreadsheets (Excel)
3. Database programs (Access)
4. Presentation software (Power Point)
5. Basic understanding of how a computer works
6. Use of the peripherals (Printer, scanner)
7. Email (Outlook, Internet based; Yahoo or Gmail)
8. Internet and World Wide Web
6
PENGALAMAN PENGEMBANGAN
SMK RUJUKAN
2008 2013

55
New Model
School/Rujukan/Cluster
Design Perpustakaan
Pembelajaran dan Pengembangan SDM

cprof
SMKN 1 KLATEN, JATENG
SMKN 7 SEMARANG, JATENG
SMKN 27 JAKARTA, DKI
SMKN 4 MALANG, JATIM
SMKN 1 MUNDU, JABAR
SMKN 2 PANGKAL PINANG, BABEL
PROGRAM DIREKTORAT
PEMBINAAN SMK TAHUN 2014
No Kegiatan Vol Satuan Dana
1 Bantuan SMK SED-TVET 11 Sekolah 59.609.621
2 Penyusunan Perencanaan dan 7 Dok 4.802.925
3 Penyusunan Hasil Pemantauan dan 37 Laporan 2.923.030
4 Penyusunan Laporan Kinerja 2 Laporan 213.725
5 Pelayanan Informasi Kebijakan SMK 3 Dok 10.451.703
6 Penerapan SMK Pusat Layanan TIK 470 Sekolah 17.229.149
7 Pelaksanaan Kemitraan Direktorat dengan 78 Institusi 15.786.460
8 Pengolahan Data Kondisi SMK 34 Provinsi 724.358
9 Bantuan Peralatan E-Pembelajaran SMK 200 Sekolah 27.600.000
10 Peningkatan Mutu dan Evaluasi 169 4.460.149
11 Pendampingan Implementasi Kurikulum 870 Sekolah 131.572.275
12 Sekolah Menerapkan Pembelajaran 54 Sekolah 8.164.030
13 Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) 23 Sekolah 53.869.444
14 Pengembangan SMK Rujukan 15 Paket 110.298.220
15 Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) 3.100 Ruang 461.266.701
16 Rehabilitasi Prasarana SMK 60 Paket 3.333.673
17 Pembangunan Ruang Praktik Siswa (RPS) 257 Paket 51.808.691
18 Bantuan Peralatan Praktik Siswa SMK 700 Paket 105.763.818
19 Pengembangan SMK Berbasis 83 Paket 65.539.116
20 Pengembangan SMK di Papua & Papua 96 Paket 48.259.430
21 Pengembangan SMK di Daerah 3T & 25 Paket 19.520.712
22 Penyusunan Pedoman, Standar Sarana 6 Naskah 999.654
23 Bantuan Operasional Sekolah (BOS) SMK 4.303.201 Siswa 4.320.014.055
24 Bantuan Siswa Miskin (BSM) SMK 550.000 Siswa 554.191.200
25 Beasiswa Prestasi Siswa SMK dan
18.355 Siswa 36.259.210
Program Keahlian Khusus
26 Lomba Kompetensi dan Sains SMK 82 Bidang 33.231.181
27 Lomba Seni dan Olahraga SMK 21 Bidang 24.847.373
28 Pemasaran Tamatan SMK 8 Sekolah 2.079.576
29 Pembinaan Karakter Bangsa dan 1 Keg 1.908.272
Terimakasih

75

Anda mungkin juga menyukai