Anda di halaman 1dari 1

6.

Risiko Bagi Depositor Mudharabah

mudharabah merupakan produk yang berisiko karena tidsak ada


jaminan yang diberikan dan hak legal terhadap aset yang dipelihara dan
asset tetap dengan kontrak berdasarkan sistem pembagian untung rugi.
Keuntungan diterima hanya ketika investasi mengeluarkan hasil. Ketika
investasi mengalami kerugian maka modal akan berkurang. Di negara
Malaysia, deposito investasi mudharabah merupakan bagian terbesar dari
total simpanan. Diketahui bahwa hampir seluruh bank islam menjaminkan
lebih dari 50% total simpanan pada mudharabah, yang tertinggi adalah
EONCap Islamic Bank Berhad.

7. risiko dan keuntungan berdasarkan prinsip pembagian untung rugi :


tingkat ROMD dan ROE

Dalam kontrak mudharabah, keuntungan akan didistribusikan


berdasarkan rasio bagi hasil yang telah di tentukan. Namun, dalam hal
mengalami kerugian, kerugian tersebut sepenuhnya akan ditanggung oleh
penyedia modal atau rabb al mal. Dalam kasus kerugian karena kelalaian
dalam mengelola dana, pihak bank atau mudharib di minta untuk menutupi
kerugian tersebut. bank islam membagi risiko dengan depositor ketika di
akhir dan bank memberikan jaminan deposito, namun bank mengabaikan
bentuk apapun dari persetujuan pembagian untung rugi dengan wadiah yad
dhamanah depositor. Dalam tahun 2005 di malaysia, varian antara roe dan
romd dari 6 bank islam menunjukkan bahwa roe lebih tinggi dari
romd.tertinggi sebesar 9,82 sebagaimana dicatat oleh maybank. Rata rata
varian roe dan romd adalah 3,69.

8. pendistribusian keuntungan kepada depositor mudharabah dan


shareholders

Leverage dari deposit mudharabh di bank islam lebih tinggi secara


signifikan dari pada modal yang di sediakan oleh shareholders. Terdapat dua
alasan romd lebih rendah dari roe yaitu:
a. Modal bank islam menyerap semua risiko baik yang sistematis maupun
yang tidak sistematis. Meskipun dalam teori, deposit mudharabah
menanggung sejumlah besar risiko pasar, pada kenyataannya tidak
diakui secara operasional oleh regulasi bank islam.
b. Investasi di mudharabah dan instrument kredit terkait lainnya memiliki
mergin rendah. Dalam hal ini, hanya transaksi yang berjumlah besar
yang dapat menjamin pendapatan dan laba bersih lebih besar.

Anda mungkin juga menyukai