KodeMataKuliah :MKK.401
TimPenyusun:
IGustiAyuPuspawati,SH,MH
DewaGdeRudy,SH.M.Hum
.
FAKULTASHUKUM
UNIVERSITASUDAYANA
BALIINDONESIA
2008
1
PENGANTARKULIAH
IdentifikasiMataKuliah
NamaMataKuliah :HukumPerlindunganKonsumen
KodeMataKuliah :MKK.401
Semester :III(Tiga)
HariPertemuan :Selasa
TempatPerkuliahan :L.III.B.11
2
PengajarMataKuliah
Kuliah Hukum Perlindungan Konsumen akan diberikan oleh 2
(dua)orangdosen,yaitu:
Nama :IGustiAyuPuspawati,SH,MH
Alamat :Jl.AntasuraVI/5Denpasar
Telepon :(0361)421079
Email :
Nama :DewaGdeRudy,SH.M.Hum
Alamat :Jl.WaturenggongGg.XVII(SDNo.6Panjer)
Denpasar
Telepon :(0361)977517/081337005156
Email :
DeskripsiPerkuliahan
Hukum perlindungan konsumen merupakan mata kuliah wajib
kekhususan Hukum Bisnis pada Fakutlas Hukum, dan merupakan mata
kuliah yang membahas mengenai aspekaspek hukum tentang
perlindungan konsumen. Oleh sebab itu, bahasan dalam mata kuliah ini
meliputi berbagai aspek yang cukup luas yaitu : Tinjauan Umum
Mengenai Perlindungan Konsumen, Tanggungjawab Pelaku Usaha
Sehubungan dengan Kerugian Konsumen, Perjanjian Standar dan
Perlindungan Konsumen, Praktek Periklanan dan Perlindungan
Konsumen,danPenyelesaian sengketakonsumen.
Perkuliahan ini berupaya memberikan pemahaman tentang prinsip
prinsip umum dan khusus tentang perlindungan konsumen serta
mengkaitkannya dengan aturanaturan hukum yang ada di Indonesia,
khususnya UndangUndang Nomor 8 tahun 1999, tentang Perlindungan
Konsumen.Selainitu,dalammelengkapipemahaman,akandisajikanpula
kasuskasus kerugian konsumen untuk diberikan analisa hukumnya. Pada
3
akhir perkuliahan diharapkan mahasiswa mempunyai pemahamn yang
mendalam dan komprehensif menyangkut aspekaspek hukum
perlindungan konsumen serta mampu menganalisis kasuskasus kerugian
konsumendengan anekapermasalahannya.
MateriPerkuliahan.
I. Tinjauanumumtentangperlindungan.
1. Sejarahperlindungankonsumen
2. Pengertian konsumen, hukum konsumen, dan hukum
perlindungankonsumen.
3. Azasdantujuanperlindungankonsumen.
4. Hakhakkonsumen
5. Kedudukankonsumen
6. Sumberhukumperlindungankonsumen.
II. Tanggung jawab pelaku usaha sehubungan dengan kerugian
konsumen.
1. Pengertianpelakuusaha
2. Hakdankewajibanpelakuusaha
3. Laranganlaranganbagipelakuusaha
4. Tanggungjawabpelakuusaha
III. Perjanjianstandardanperlindungankonsumen.
1. Pengertianperjanjianstandar
2. Karakteristikperjanjianstandar
3. Klausulaeksonerasidalamperjanjianstandar
4. Pengaturan perjanjian standar dalam undangundang
perlindungankonsumen.
IV. Praktekperiklanandanperlindungankonsumen.
1. Pengertiandanfungsiiklan
2. Kodeetikdanhukumyangmengaturtentangiklan
3. Pihakpihakdalampembuatandanpenyiaraniklan.
4
4. Kerugian konsumenakibatpenyiaraniklan
5. Tanggung jawab pihakpihak atas kerugian konsumen dalam
periklanan.
V. Penyelesaiansengketakonsumen.
1. Carapenyelesaiansengketakonsumen
2. Badanpenyelesaiansengketakonsumen(BPSK)
2.1. KelembagaanBPSK
2.2. TugasdanwewenangBPSK
2.3. FungsidancarapenyelesaiansengketapadaBPSK
2.4. Alatbuktidansistempembuktian
2.5. PutusanBPSK
2.6. UpayahukumterhadapputusanBPSK
2.7. EksekusiputusanBPSK
MetodedanStrategiPerkuliahan
Metode perkuliahan yang dipakai adalah dengan Problem Based
Learning(PBL)Method.Olehkarenaitu,strategipembelajarannyaadalah
berupa tanya jawab, tugas struktur, dan diskusidiskusi kelompok. Pada
tahap awal perkuliahan dilakukan tanya jawab guna mengetahui
pengetahuan awal mahasiswa terhadap substansi perkuliahan. Guna
menggali pengetahuan siswa, tanya jawab juga dilakukan pada saat
perkuliahanberlangsungmaupunpadaakhirperkuliahan.Tugasdiberikan
dengan mengambil beberapa materi khusus, relevan dan menarik, yang
dikerjakanoleh mahasiswa diluar kelas. Untukdiskusi kelompok, sudah
disiapkantopik/materikhususgunadidiskusikanolehmahasiswa.
TugasTugas
Mahasiswa diwajibkan untuk mempersiapkan, mengerjakan, serta
membahas tugastugas yang terdapat dalam Block Book. Tugas yang
diberikankepadamahasiswa,adatugasindividudanjugatugaskelompok.
5
Untuk tugas individu dikerjakan di rumah (diluar perkuliahan) dan wajib
untukdikumpulkan.Sedangkanuntuk tugas kelompok,jugadikerjakandi
rumahdandipresentasikanpadasaatperkuliahan.
UjianUjian
Evaluasi terhadap mahasiswa dilaksanakan dalam bentuk ujian
ujian yang dilakukan2 (dua) kalidalam bentukujian tertulis yangterdiri
dariUjianTengahSemester(UTS)danUjianAkhirSemester(UAS)
Penilaian
Penilaian dilakukan terhadap aspek hard skill dan aspek soft skill.
Penilaian hard skill dilakukan melalui tugastugas (TT), UTS dan UAS.
Nilai hard skill diperhitungkan dengan menggunakan rumus nilai akhir
yangterterapadabukupedoman,yaitu:
NA=
Penilaian soft skill (sikap dan prilaku) dilakukan berdasarkan pada
pengamatan terhadap mahasiswa dalam tatap muka selama perkuliahan,
diskusi, pengumpulan tugastugas, kehadiran dalam perkuliahan serta
pelaksanaan ujian. Nilai soft skills inidikombinasikan dengan nilai akhir
(NA) untuk menentukan Nilai Hasil Studi (NHS) mahasiswa. NHS
ditentukandengankriteriasebagaiberikut:
Nilai Range
A 80100
B 6579
C 5564
D 4054
E 039
6
BahanBacaan
EndangSriWahyuni,2003,AspekHukumSertifikasidanKeterkaitannnya
DenganPerlindunganKonsumen,CitraAdityaBakti,Bandung.
FransJefkin,1997,Periklanan,Erlangga,Jakarta.
GunawanWidjajadanAchmadYani,2000,HukumTentangPerlindungan
Konsumen,GramediaPustakaUtama,Jakarta.
7
Rudi Indradjaja, 2000, Era Baru Perlindungan Konsumen, IMNO,
Bandung
TamsDjajakusumah,1982,Periklanan,Armico,Surabaya.
8
JadwalPerkuliahan
9
PERTEMUANPERTAMA: SEJARAH PERLINDUNGAN KONSUMEN,
PENGERTIAN KONSUMEN, HUKUM
KONSUMEN,DANHUKUMPERLINDUNGAN
KONSUMEN
Bacaan:
Nasution, AZ, Hukum Perlindungan Konsumen Suatu Pengantar, 1999,
DayaWidya,Jakarta.
GunawanWidjajadanAchmadYani,2000,HukumTentangPerlindungan
Konsumen,GramediaPustakaUtama,Jakarta.
Nasution, AZ, 1995, Konsumen dan Hukum, Pustaka Sinara Harapan,
Jakarta.
10
PERTEMUANKEDUA: AZAS DAN TUJUAN PERLINDUNGAN
KONSUMEN
Bacaan:
Rudy Indrajaya, 2000, Era Baru Perlindungan Konsumen, IMNO,
Bandung.
Yusuf Sofie, 2000, Perlindungan Konsumen dan Instrumeninstrumen
Hukumnya,CitraAdityaBakti,Bandung.
Janus Sidabalok, 2006, Hukum Perlindungan Konsumen di Indonesia,
CitraAdityaBakti,Bandung.
Tugas: AzasazasdanTujuanPerlindunganKonsumen
11
PERTEMUANKETIGA: HAKHAKKONSUMENDANKEDUDUKAN
KONSUMEN
Bacaan:
Shidarta, 2000, Hukum Perlindungan Konsumen di Indonesia, Grasindo,
Jakarta.
Sudaryatmo, 1999, Hukum dan Advokasi Konsumen, Citra Aditya Bakti,
Bandung.
Zumrotin K. Soesilo, 1996, Penyambung LidahKonsumen, Puspa Swara,
Jakarta.
Tugas: HakhakYangDimilikiKonsumen
12
13
PERTEMUANKEEMPAT: SUMBERSUMBERHUKUM
PERLINDUNGANKONSUMEN
Bacaan:
EndangSriWahyuni,2003,AspekHukumSertifikasidanKeterkaitannnya
DenganPerlindunganKonsumen,CitraAdityaBakti,Bandung.
Janus Sidabalok, 2006, Hukum Perlindungan Konsumen di Indonesia,
CitraAdityaBakti,Bandung.
Shidarta, 2000, Hukum Perlindungan Konsumen di Indonesia, Grasindo,
Jakarta.
Nasution, AZ, 1995, Konsumen dan Hukum, Pustaka Sinar Harapan,
Jakarta.
Tugas: SumbersumberHukumPerlindunganKonsumendiIndonesia
14
Inventarisir dan identifikasi peraturanperaturan yang berhubungan
denganperlindungankonsumenyangsudahadasebelumUndangUndang
No.8Tahun1999diberlakukan.
PERTEMUANKELIMA: PENGERTIAN PELAKU USAHA SERTA
HAK DAN KEWAJIBAN PELAKU
USAHA
Bacaan:
Yusuf Sofie, 2000, Perlindungan Konsumen dan Instrumeninstrumen
Hukumnya,CitraAdityaBakti,Bandung.
Ade Maman Suherman, 2001, Aspek Hukum Dalam Ekonomi Global,
Ghalia,Indonesia.
Shidarta, 2000, Hukum Perlindungan Konsumen Indonesia, Grasindo,
Jakarta.
15
Identifikasi dan berikan analisis hukum terhadap hak dan kewajiban
pelaku usaha seperti yang diatur dalam UndangUndang No. 8 Tahun
1999.
16
PERTEMUANKENAM: LARANGANLARANGANBAGIPELAKUUSAHA.
Bacaan:
Rudi Indrajaya, 2000, Era Baru Perlindungan Konsumen, IMNO,
Bandung
Janah Sidabalok, 2006, Hukum Perlindungan Konsumen di Indonesia,
CitraAdityaBakti,Bandung.
GunawanWidjajadanAchmadYani,2000,HukumTentang Perlindungan
Konsumen,GramediaPustakaUtama,Jakarta.
Tugas:MembuatMakalahKelompok(diumumkandikelas)
Persiapkan makalah (105 halaman, 2 spasi) yang dibuat secara
kelompok dengan materi menyangkut : (1) Perlindungan Konsumen
kaitannya dengan Produk kedaluarsa, (2) Perlindungan konsumen
kaitannya dengan Perjanjian Standar, dan (3) Perlindungan konsumen
kaitannya dengan periklanan. Makalah dibuat dengan mencantumkan
footnotes atau endnote, serta bahan bacaan minimal 5 (lima) buah.
Makalah tersebut akan dipresentasikan secara bergilir di kelas oleh
masingmasingkelompokdenganmenggunakanOHPataupowerpoint.
17
PERTEMUANKETUJUH : TANGGUNG JAWAB PELAKU
USAHA
Bacaan:
Husni Syawali dan Weni Sri Imaniyati, 2000, Hukum Perlindungan
Konsumen,MandarMaju,Bandung.
Nasution, AZ, 1999, Hukum Perlindungan Konsumen Suatu Pengantar,
DayaWidyaJakarta.
GunawanWidjajadanAchmadYani,2000,HukumTentangPerlindungan
Konsumen,GramediaPustakaUtama,Jakarta.
18
PERTEMUANKESEMBILAN: PENGERTIANDANKARAKTERISTIK
PERJANJIANSTANDAR.
Bacaan:
Mariam Darus Badrulzaman,1980, Perlindungan Konsumen Dilihat Dari
SudutPerjanjianBaku,BPHN,DepartemenKehakimanRI,Jakarta.
Mariam Darus Badrulzaman, 1983, Perjanjian Kredit Bank, Alumni
Bandung.
Shidarta, 2000, Hukum Perlindungan Konsumen Indonesia, Srasinda,
Jakarta.
Rudi Indradjaja, 2000, Era Baru Perlindungan Konsumen, IMNO,
Bandung
Tugas: KarakteristikPerjanjianStandar.
19
PERTEMUANKESEPULUH: KLAUSULA EKSONERASI DAN
PENGATURAN PERJANJIAN
STANDARDALAMUUPK.
Bacaan:
Shidarta, 2000, Hukum Perlindungan Konsumen Indonesia, Grasindo,
Jakarta.
Mariam Darus Badulzaman, 1980, Perlindungan Konsumen Dilihat dari
SudutPerjanjianBaku,BPHN,DepartemenKehakimanRI,Jakarta.
Abdulkadir, Muhammad, 1992, Perjanjian Baku Dalam Praktek
Perdagangan,PT.CitraAdityaBakti,Bandung.
Tugas1: KlausulaEksonerasi
Dalam perjanjian standar biasanya ada dicantumkan Klausula
Eksonerasi dalam upaya mengurangi membatasi, atau bahkan
meniadakan tanggung jawab pelaku usaha. Ada tiga kemungkinan
klausula eksonerasi yang dirumuskan dalam syaratsyarat perjanjian
standar (1) klausula eksonerasi karena keadaan memaksa, (2) klausula
eksonerasi karena kesalahan pelaku usaha yang merugikan pihak kedua,
(3) klausula eksonerasi karena kesalahan pelaku usaha yang merugikan
pihakketiga.
Tugas2: PengaturanPerjanjianStandardalamUUPK
Dalam upaya pengawasan terhadap pencantuman klausula baku
pada perjanjian standar, pemerintah melakukan intervensi dengan
mengatur masalah tersebut dalam pasal 18 UUPK. Dalam UUPK diatur
tentang laranganlarangan bagi pelaku usaha untuk mencantumkan
klausulabakuyangmengandungunsurunsursebagaimanadimaksudoleh
pasal18ayat1UUPK.
Temukandanadakanpenelitianterhadappelaksanaanketentuanpasal18
UUPK dalam praktek perumusan klausula baku perjanjian standar (cari
beerapajenisperjanjianstandaruntukditeliti).
20
PERTEMUANKESEBELAS: PENGERTIAN, FUNGSI, KODE ETIK
DAN HUKUM YANG MENGATUR
TENTANGIKLAN.
Bacaan:
Alo Liliweri, 1992, DasarDasar Komunikasi Periklanan, PT. Citra
AdityaBaktiBandung.
FransJefkin,1997,Periklanan,Erlangga,Jakarta.
TamsDjajakusumah,1982,Periklanan,Armico,Surabaya.
Zumrotin K. Soesilo, 1996, Penyambung LidahKonsumen, Puspa Swara,
Jakarta.
Tugas: KodeEtikdanHukumyangmengaturtentangIklan.
Ada banyak definisi tentang iklan yang dikemukakanpara sarjana.
Meskipun begitu iklan itu sesungguhnya merupakan cara yang dapat
ditempuh untuk memasarkan suatu produk dalam rangka untuk
meningkatkan omzet penjualan. Dengan demikian, fungsi iklan adalah
sebagai sarana pemasaranproduk. Selainitu iklan juga berfungsi sebagai
saranainformasiproduk.
Peran iklan demikian penting, namun hingga kini belum ada
peraturan (UndangUndang) yang khusus mengatur tentang iklan. Dalam
UUPK, iklan diatur dalam pasal 9, 10, 21, 13, 17, 20. Selain UUPK,
ramburambu tentang periklanan juga diatur dalam Kode Etik Periklanan
yangberupaTataKramadanTataCaraPeriklananIndonesia.
Siapkanjawabanataspertanyaanpertanyaandibawahini:
1. Temukan peraturanperaturan lain selain UUPK yang mengatur
tentangiklan
2. BagaimanatentangiklanyangdiaturdalamUUPK
3. Bagaimanaprinsipatauazasumumperiklananseprtidiaturdalam
TataKramadanTataCaraPeriklananIndonesia.
21
PERTEMUANKEDUABELAS: TANGGUNGJAWAB PIHAKPIHAK
BERKAITAN DENGAN PRAKTEK
PERIKLANAN YANG MERUGIKAN
KONSUMEN.
Bacaan:
Ari Purwadi, 2001, Sistem Tanggungjawab Periklanan dan Perlindungan
Konsumen, Majalah Hukum Yuridika No.5 Volume 16 September
Oktober,Surabaya.
Rosady Ruslan, 1995, AspekAspek Hukum dan Etika Dalam Aktivitas
PublikRelationKehumasan,GhaliaIndonesia,Jakarta.
Yusuf Sofie, 2000, Perlindungan Konsumen dan InstrumenInstrumen
Hukumnya,PT.CitraAdityaBakti,Bandung.
22
PERTEMUANKETIGABELAS: PENYELESAIAN SENGKETA
KONSUMEN.
Bacaan:
Yusuf Sofie, 2003, Penyelesaian Sengketa Konsumen, Menurut Undang
Undang Perlindungan Konsumen (UUPK), Teori dan Praktek Penegakan
Hukum,PT.CitraAdityaBakti,Bandung.
Yusuf Sofie, 2002, Pelaku Usaha, Konsumen dan Tindak Pidana
Korporasi,Ghalia,Indonesia.
Setiawan, 1992, Aneka Masalah Hukum dan Hukum Acara Perdata,
Alumni,Bandung.
Tugas1 : CarapenyelesaianSengketaKonsumen.
23
Tugas2:PenyelesaianSengketaKonsumenmelaluiBPSK
24
BLOCKBOOK
HUKUMPERLINDUNGANKONSUMEN
MKK045
PENYUSUN:
IGUSTIAYUPUSPAWATI,SH.MH
DEWAGDERUDY,SH.M.Hum
FAKULTASHUKUM
UNIVERSITASUDAYANA
25
2008
26