Banyak dari kita yang tahu beberapa organisasi internasional seperti Asean, Uni

Eropa, PBB, dan lainnya. Namun, kita sendiri kurang memahami perbedaan
organisasi itu, bagaimana sejarahnya, hingga bidang apa yang dijalani dalam
organisasi tersebut. Uni Eropa merupakan salah satu organisasi internasional
yang anggotanya merupakan negara negara Eropa. Tentu kita tahu Uni Eropa
tapi tidak paham dengan apa yang di dalamnya.
Buku ini menjelaskan tentang sejarah Uni Eropa secara sederhana dan mudah
dipahami. Selain itu, sesuai judulnya, buku ini membedah masa lalu Eropa
hingga isu isu Eropa kini. Dalam buku ini terbagi menjadi 4 bab yang
didalamnya ada sub sub bab. Dalam bab I, dijelaskan tentang Uni Eropa secara
general.
Sebelum dibentuknya Uni Eropa, berbagai ide di ajukan oleh tokoh tokoh Eropa
untuk menyatukan negara negara Eropa kedalam suatu wadah guna sebagai
upaya meredam konflik yang disebabkan perang. Richard Graf Coundenhove
menyampaikan sebuah ide untuk membentuk Eropa Serikat hingga disusul oleh
gagasan Winston Churcil untuk dibentuk Dewan Eropa sebagai jalan keluar untuk
menyelamatkan Eropa dari ancaman perang. Berbagai bentuk komunitas dan
organisasi sebelum Uni Eropa dibentuk untuk mencapai kepentingan negara
negara Eropa.
Penulis memberi penjelasan tentang perbedaan Uni Eropa dengan PBB dalam
menyikapi konflik. Tentu keduanya merupakan oraganisasi internasional besar
tapi memiliki perbedaan latar belakang utama dalam pembentukkannya. Jika
Uni Eropa telah berevolusi dari sebuah satuan ekonomi menjadi sebuah satuan
politik, PBB adalah organisasi yang murni dibentuk untuk menviptakan
perdamaian dan keamanan internasional sesuai Pasal 1 Piagam PBB dengan
kaedah keadilan dan prinsip hukum internasional.
Dalam bab II, penulis memfokuskan dalam penjelasan sejarah Uni Eropa secara
rinci dan runtut. Perang Dunia II yang telah meluluhlatakkan Eropa menjadi motif
dari terbentuknya gagasan gagasan perdamaian untuk menghindari perang
lagi. Dalam pidatonya, Churcil mengatakan Kita harus membangun sebuah Uni
Eropa...Langkah pertamanya ialah membentuk sebuah Dewan Eropa. Dan untuk
tugas yang sangat penting ini, Perancis dan Jerman harus bersama sama
mengambil kepemimpinan...Oleh karena itu, aku berkata padamu, Bangkitlah
Eropa!. Dari pemikiran tersebut melahirkan sebuah organisasi bernama United
Europe Movement. Dijelaskan pula deklarasi deklarasi dan perjanjian
-perjanjian yang terbentuk.
Pembaca akan dikenalkan pula tokoh tokoh pendiri Uni Eropa dalam bab
selanjutnya. Penjelasan tentang biografi singkat tokoh tokoh tersebut dilengkapi
foto sehingga pembaca tahu seperti apa sosok sosok belakang panggung Uni
Eropa.
Bab terakhir akan dijelaskan tentang Eropa masa kini. Isu isu yang menimpa
Eropa seperti krisis imigran hingga ancaman terorisme di Eropa. Penulis
menjelaskan secara garis besar isu isu yang ada di Eropa dan dalam buku ini
ada 4 isu yang baru baru ini melanda Eropa, yaitu krisis imigran, Britain Exit,
perluasan Eropa dan turki, dan ancaman terorisme di Uni Eropa.
Kelebihan
Penulis menulisnya dengan bahsa yang mudah dipahami. Buku ini juga tidak
memiliki halaman yang sangat tebal sehingga informasi yang tersampaikan
untuk pembaca langsung to the point. Dilengkapi tabel tabel keanggotaan Uni
Eropa dan foto foto ilustrasi.
Kekurangan
Masih banyak kesalahan ejaan kata dan pemilihan diksi yang cukup
membingungkan. EYD yang diterapkan kurang sempurna dan terkadang ada
bahasan bahasan yang terlalu ringkas. Foto foto ilustrasi berwarna hitam
putih pula. Ada informasi yang diulang ulang sehingga seakan kesannya
berputar putar.