Definisi
Batu buli-buli atau vesikolithiasis adalah batu yang terbentuk dariKristal yang berasal
dari material mineral dan protein yang terdapat pada urin dammenghalangi aliran air kemih
akibat penutupan leher kandung kemih, maka aliranyang mula-mula lancar secara tiba-tiba
akan berhenti dan menetes disertai denganrasa nyeri.
Pada orang dewasa batusaluran kemih banyak mengenai system bagian atas sedang
pada anak-anak sering pada sistem bagian bawah. Pada awalnya merupakan bentuk
yangsebesar biji paia tapi kemudian dapat berkembang menjadi ukuran yang lebih besar.
Kadang kala juga merupakan batu yang multiple.
Etiologi
Menurut Smeltzer bahwa batu kandung kemih disebabkan infeksi, statisurin dan
periode imobilitas (drainage renal yang lambat dan perubahanmetabolisme kalsium). Faktor-
faktor yang mempengaruhi :
Hiperkalsiuria
Suatu peningkatan kadar kalsium dalam urin yang melebihi 250-300 mg/24jam,
disebabkan karena hiperkalsiuria idiopatik (meliputi hiperkalsiuriadisebabkan
masukan tinggi natrium, kalsium dan protein), hiperparatiroidisme primer,
sarkoidosis, dan kelebihan vitamin D atau kelebihan kalsium.Hiperkalsiuria
disebabkan oleh resorpsi kalsium yang berlebihan dari tulangkarena
hiperparatiroidism, absorpsi kalsium yang berlebihan dari usus, dansebagai akibat
gangguan resorpsi kalsium di tubulus ginjal.
Hipositraturia
Suatu penurunan ekskresi inhibitor pembentukan kristal dalam air kemih,khususnya
sitrat. Sitrat berikatan dengan kalsium di dalam urine sehinggakalsium tidak lagi
terikat dengan oksalat maupun fosfat, karenanya merupakan penghambat terjadinya
batu tersebut. Kalsium sitrat mudah larut sehinggahancur dan dikeluarkan melalui
urin. Hipositraturia disebabkan idiopatik,asidosis tubulus ginjal tipe I (lengkap atau
tidak lengkap), minumAsetazolamid, dan diare dan masukan protein tinggi.
Hiperurikosuria
Peningkatan kadar asam urat dalam air kemih melebihi 850mg/ 24jam yangdapat
memacu pembentukan batu kalsium karena masukan diet purin yang berlebih.
Batu Struvit
Batu sturvit disebabkan karena infeksi yang sebagian besar karena kuman pemecah
urea, sehingga urea menghasilkan suasana basa yang mempermudahmengendapnya
magnesium fosfat, ammonium, karbonat. Kuman tersebut diantaranya adalah proteus
spp, klebsiellla, enterobacter, pseudomonas dan sthaphylococcus.
Faktor Prediposisi
Patofisiologi
Meskipun ukurannya cukup besar, agregat kristal masih rapuh dan belumcukup
mampu menghambat saluran kemih. Untuk itu agregat kristal menempel pada epitel saluran
kemih (membentuk retensi kristal), dan dari sini bahan-bahanlain diendapkan pada agregat itu
sehingga membentuk batu yang cukup besar untuk menyumbat saluran kemih. Kondisi
metastable dipengaruhi oleh pH larutan,adanya koloid di dalam urine, konsentrasi solute di
dalam urine, laju aliran urinedi dalam saluran kemih, atau adanya korpus alienum di dalam
saluran kemih yang bertindak sebagai inti batu. Lebih dari 80% batu saluran kemih terdiri
atas batukalsium, baik yang berikatan dengan oksalat maupun dengan fosfat membentuk
batu kalsium oksalat dan kalsium fosfat. Sedangkan sisanya berasal dari batuasam urat, batu
magnesium fosfat (batu sturvit/batu infeksi), batu xantyn, batu sistein dan batu jenis lainnya.
Gejala
Hematuria
Sering ditemukan infeksi di saluran kemih.
Demam
Rasa nyeri di daerah kandung kemih dan ginjal.
Mual dan muntah
Nyeri abdomen
Disuria
Menggigil
Diagnosis
Penatalaksanaan
Penatalaksaan batu harus tuntas sehingga bukan hanya mengeluarkan batusaja, tetapi
harus disertai dengan terapi penyembuhan penyakit batu atau palingsedikit disertai
dengan terapi pencegahan.
1. Pelarutan
Jenis batu yang dapat dilarutkan adalah dari jenis batu asam urat. Batu inihanya
terjadi pada keadaan pH air kemih yang asam (pH 6,2) sehingga dengan
pemberian bikarbonas natrikus disertai dengan makanan alkalis, batu asam
uratdapat diharapkan larut. Lebih baik bila dibantukan dengan usaha
menurunkankadar asam urat air kemih dan darah dengan bantuan alopurinol.
Batu sturvit tidak dapat dilarutkan tetapi dapat dicegah pembesarannya bila
diberikan pengobatan dengan pengasaman kemih dan pemberian antiurease.
3. Vesikolithotomi
Suatu tindakan pembedahan untuk mengeluarkan batu dari vesika urinariadengan
membuka vesika urinaria dari anterior. Indikasi operasi batu vesikaurinaria yang
berukuran 2,5 cm pada orang dewasa dan semua ukuran pada anak-anak.
Pencegahan
a. Diuresis yang adekuat untuk mecegah timbulnya kembali batu maka pasienharus
minum banyak sehingga urin yang terbentuk tidak kurang dari 1500 ml.Pada pasien
dengan batu asam urat dapat digunakan alkalinisasi urin sehingga pH dipertahankan
dalam kisaran 6,5-7 mencegah terjadinya hiperkalsemiayang akan menimbulkan
hiperkalsiuria pasien dianjurkan untuk mengecek pHurine dengan kertas nitrasin setia
pagi
b. Diet untuk mengurangi kadar zat-zat komponen pembentuk batu.
c. Eradikasi infeksi saluran kemih khususnya untuk batu sturvit.