Anda di halaman 1dari 1

Pelatihan kelas ibu balita dapat meningkatkan kompetensi tenaga kesehatan khususnya

bidan dalam pencapaian tujuan penyelenggaraan kelas Ibu Balita yang menjadi bagian dari kelas

Ibu guna meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku yang mendukung kesehatan bagi ibu

dan balita serta pemanfaatan buku KIA bagi ibu hamil hingga anak usia 5 tahun.

Angka Kematian Bayi (AKB) merupakan angka kematian tertinggi atau 2/3 kematian

anak. Kelompok bayi terkait dengan banyak program lain seperti gizi, menyusui eksklusif,

imunisasi, serta merupakan kelompok paling rentan dan sangat bergantung pada keluarga. Selain

kondisi tersebut diatas, keadaan lain yang terjadi pada keluarga balita di Indonesia adalah

sebagian besar keluarga memiliki pengetahuan yang sangat rendah tentang kesehatan bayi.

Mengantisipasi hal tersebut, Dinas kesehatan Kabupaten Tanah Datar melalui Bina

Pelayanan Kesehatan Masyarakat mengadakan pelatihan kelas Ibu Balita yang diadakan di Aula

Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Datar mulai dari tanggal 7-9 September 2016 dengan jumlah

peserta pelatihan sebanyak 25 orang yang terdiri dari Bidan yang bertugas sebagai bidan desa 23

puskesmas dan 2 bidan dari Rumah Sakit Swasta.

Pelatihan tersebut menerapkan filosofi antara lain Prinsip Andragogy yaitu bahwa selama

pelatihan peserta berhak untuk dihargai, didengarkan, dipertimbangkan dan tidak dipermalukan,

berorientasi kepada peserta, berbasis kompetensi dan Learning by doing yang berarti peseta

berkesempatan melakukan eksperimentasi dari materi pelatihan dan melakukan pengulangan

terhadap kegiatan yang dilakukan atau perbaikan yang dirasa perlu.

Pelatihan ini bertujuan agar peserta mampu melaksanakan penyelenggaraan Kelas Ibu

Balita di wilayah kerja masing-masing.

Anda mungkin juga menyukai