Anda di halaman 1dari 11

Konsultasi Pemeriksaan Kulit

Tanggal : 16 Maret 2017

Nama Hewan/ Ras : Sky/ Pom Stambum

Berat Badan : 4,5 Kg

Pemilik : Ni Wayan Diah Apsari

Alamat : Jln tukad irawadi gang 18x no 1B

Dokter Hewan Jaga : Aidil Calvianto

Pemeriksa : I Gusti Gede Made Yohana


Pratama

Pemeriksaan Lesi Utama (Primer) dan Pemeriksaan Lesi Ikutan (Sekunder)

Pemeriksaan lesi pada kulit anjing bertujuan untuk mengetahui bagaimana


sejarah penyakit hewan tersebut dan penyebab dari lesi tersebut. Lesi biasanya
terlihat di caudosacral, daerah lumbosacral, dorsal kepala dan ekor, paha
caudomedial, perut dan panggul. Diagnosa dilakukan dengan melihat anamnesa,
temuan klinis, pengujian alergi dan dermahistopatologi.

Pada pemeriksaan lesi utama (primer) pada anjing ini tidak ditemukannya
jenis-jenis lesi seperti macula, papula, pustule, patch, nodul, vesikel, purpura,
plak, bullae, wheal, tumor dan kista kemudian pada pemeriksaan lesi ikutan
(primer) juga tidak ditemukannya sisik, erosi, sinus, kalus, komedo dan parut dan
kami pun dapat menarik kesimpulan bahwa anjing ini terbebas dari lesi kulit.
Pemeriksaaan Perubahan Pada Kulit

Saat dilakukan pemeriksaan perubahan pada kulit kami mendapatkan


bahwa anjing ini mengalami Hipereksen-tibel dimana kulit anjing ini akan melar
jika ditarik. Hal ini bisa disebabkan karena anjing mengalami penurunan berat
badan yang awalnya gemuk menjadi agak kurus.

Persebaran Lesi

Pinal Pedal Reflex

Pinal pedal reflex merupakan suatu proses pemeriksaan dimana dalam pemeriksaan ini
menggunakan jarum untuk menusuk bagian perineum dan sela-sela jari kaki. Jika pada
penusukan pada daerah perineum menghasilkan hasil yang positif berarti terdapat reflex pada
anus dan jika hasil penusukan positif pada sela-sela kaki maka secara otomatis anjing akan
menarik kakinya. Pada pemeriksaan anjing diatas kedua tusukan tersebut mendapatkan hasil
yang positif baik penusukan di perineum maupun sela-sela jari.
Perubahan Pada Rambut

Pada pemeriksaan rambut, anjing ini mengalami rambut rapuh dikarenakan disaat
dilakukan pengelusan yang agak keras dan melihat telapak tangan pemeriksa terdapat rambut
patah-patahan rambut, kemudian rambut anjing ini juga mengalami Hair-cast yaitu rambut
rontok.

Pemeriksaan Konfigurasi Lesi

Saat pemeriksaan konfigurasi lesi ditemukan hasil yang negative


dikarenakan tidak ditemukannya lesi yang berbentuk linier (sejumlah lesi
mengelompok, seakan membentuk garis lurus), anuler (sejumlah lesi kulit yang
mengelompok membentuk seperti cincin), folikuler, berkelompok (lesi
berkelompok seperti buah anggur) maupun lesi lainnya.

Pemeriksaan Pruritis/Gatal-Gatal

Pada saat pemeriksaan, tidak ditemukan adanya pruritis (gatal-gatal)


musiman yang terjadi dan juga tidak ditemukan adanya lesi, namun anjing ini
diprediksi memiliki pruritis (gatal-gatal) tidak bermusim yang dapat timbul kapan
saja yang disebabkan oleh beberapa faktor seperti jarang dimandikan.
Pemeriksaan Nyeri Kulit

Saat dilakukan palpasi pada bagian kulit, tidak timbul rasa nyeri yang
dirasakan (anjing tidak merespon saat dilakukan pemeriksaan).

Pemeriksaan Parasit

Pada pemeriksaan parasit, anjing ini bebas dari terjangkitnya parasit


seperti caplak, tungau telinga, kutu dan juga pinjal

Pemeriksaan Keadaan

a. Telinga Kiri dan Kanan

Pemeriksaan Keadaan Tellinga

Keadaan telinga kiri dan kanan normal


b. Mulut

Pemeriksaan Keadaan Mulut

Keadaan Mulut Normal. Tidak ada gangguan seperti parasit,


jamur ataupun penyakit lainnya.

c. Anogenital

Pemeriksaan Keadaan Anogenital

Keadaan anogenital normal. Tidak ada kelainan ataupun penyakit.


d. Telapak Kaki dan Kuku

Pemeriksaan Keadaan Telapak Kaki dan Kuku

Keadaan telapak kaki dan kuku normal.

Uji Laboratorium

Pada anjing ini tidak dilakukan pemeriksaan dengan uji laboratorium


karena keadaan anjing ini cukup sehat, hanya saja anjing ini mengalami masalah
pada rambutnya yaitu kerapuhan serta kerontokan.
Riwayat Dermatologi Untuk Pemilik

Permasalahan pertama kali diamati pada 14 hari yang lalu, pertama kali
permasalahannya muncul pada organ tubuh telinga dan anus namun masalah
tersebut tidak teramati sepanjang tahun (musiman). Saat dilakukan pengamatan
hewan merasa gatal (menggaruk, menggigit-menjilat, menggesek-gesekan) namun
rasa gatal tersebut masih dalaam keadaan ringan. Hewan ini merasa gatal pada
bagian telinga, untuk hewan-hewan di lingkungan rumah anjing ini tidak
ditemukan masalah yang sama seperti anjing yang diamati. Keluhan utama dari
anjing ini adalah gatal, disamping masalah kulit gatal tersebut hewan ini dalam
keadaan sehat. Jadi perinciannya hewan saya mengalami gangguan kegatalan pada
telinga dan anus, disamping masalah kegatalan tersebut, anjing saya masih dalam
keadaan sehat.
Simpul Running Bowline

A B C

D E F
Langkah-langkah membuat simpul Running Bowline

A.

C.

D.

F.

D Simpul Alpine Butterfly

A B C
D

Langkah-langkah membuat simpul Alpine Butterfly

A.

C.

D.

LAPORAN PRAKTIKUM DIAGNOSA KLINIK VETENINER


KULIT DAN AMBING

OLEH :

Kelas 2015A

I Gusti Gede Made Yohana Pratama (1509005002)

Ni Wayan Diah Apsari (1509005008)

Aidil Calvianto (1509005068)

FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN

UNIVERSITAS UDAYANA

2017

Anda mungkin juga menyukai