tertulis di akun jejaring sosialnya. Pengemar fanatic club Barcelona ini selalu ingin mengrimkan karya yang ia buat dengan hasil pemikirannya sendiri. Goresan pena pemuda yang masih duduk di kelas XI IPA sekolah Man babulu,penajam paser utara,Kalimantan Timur ini pernah nampang di dalam buku Selayang Mimpi,antologi cerpen chokelove, antologi puisi terpenjara dinegeri sendiri. Selaiin itu, keinginanya menulis didasari oleh guru yang mengajarinya sastra bahasa yang sedang mengajar di MAN Babulu.