Anda di halaman 1dari 2

BAB III

KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS

A. Kerangka Konsep
Berdasarkan konsep teori yang telah diuraikan maka pengaruh

pendidikan kesehatan terhadap tingkat kecemasan pasien hipertensi di RSUD

Siwa Kab. Wajo.


Pelaksanaan penelitian eksperimen, pada kelompok eksperimen dan

kelompok kontrol diatur secara intensif sehingga kedua variabel mempunyai

karakteristik yang sama atau mendekati sama. Yang membedakan dari kedua

kelompok ialah bahwa grup eksperimen diberi treatment atau perlakuan

tertentu, sedangkan grup kontrol diberikan treatment seperti keadaan

biasanya. Dengan pertimbangan sulitnya pengontrolan terhadap semua

variabel yang mempengaruhi variabel yang sedang diteliti maka peneliti

memilih eksperimen kuasi. Dasar lain peneliti menggunakan desain

eksperimen kuasi karena penelitian ini termasuk penelitian sosial.

Adapun gambaran mengenai rancangan nonequivalent control

group design adalah sebagai berikut :

O1 x O2
O3 O4
Gambar 3.1. Rancangan Nonequivalent Control Group Design

Keterangan :

O1 : Pengukuran kemampuan awal kelompok eksperimen

O2 : Pengukuran kemampuan akhir kelompok eksperimen

x : Pemberian perlakuan

O3 : Pengukuran kemampuan awal kelompok kontrol

O4 : Pengukuran kemampuan akhir kelompok control

31
32

Berdasarkan rancangan nonequivalent control group design diatas,

maka peneliti merancang kerangka konsep pada penelitian ini sebagai

berikut :
tingkat tingkat
kecemasan kecemasan
Kelompok
pasien Penkes pasien
perlakuan
hipertensi hipertensi
Pre test Perlakuan Post test

Kelompok tingkat tingkat


kontrol kecemasan kecemasan
pasien pasien
hipertensi hipertensi
Pre test
Skema 3.2. Kerangka Konsep Penelitian Post test
B. Hipotesis
Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah Ha atau ada

pengaruh pendidikan kesehatan terhadap tingkat kecemasan pasien hipertensi

di RSUD Siwa Kab. Wajo.

Anda mungkin juga menyukai